Di era globalisasi saat ini, kebutuhan masyarakat akan fleksibilitas waktu semakin bertambah. Hal yang sederhana pun dapat mempengaruhi perkembangan dunia teknologi. Seiring berkembangnya teknologi yang sedemikian cepat telah membawa dunia memasuki era baru yang lebih cepat dari yang pernah dibayangkan sebelumnya. Perkembangan teknologi ini membawa perubahan dalam berbagai bidang kehidupan manusia dan dapat membantu pekerjaan manusia, sehingga dengan semakin majunya dunia teknologi dapat memberikan manfaat bagi manusia. Sebelumnya sudah pernah ada sistem parkir yang menggunakan system komputerisasi yaitu penerapan system parkir manual ke komputerisasi (Maihendra Nurdiansyah. 2013. Penerapan Sistem Parkir Manual Ke Komputerisasi. Program Studi Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Mercubuana. Jakarta), hanya saja pada sistem parkir ini lebih fokus dalam penggunaan Informasi dan Teknologi, dimana pada sistem parkir ini sudah banyak tempat-tempat yang menggunakannya dan membuat sistem parkir kurang begitu efisien bagi pengendara dikarenakan hal tersebut sama saja dengan menggunakan cara manual, yaitu pengendara mencari sendiri tempat parkir yang kosong agar dapat ditempatkan mobil ke dalam tempat parkir tersebut. Pada sistem parkir berbasis komputerisasi ini membutuhkan banyak biaya dan tempat sehingga membuat sistem parkir ini terbilang kurang efisien bagi pengendara, tak hanya itu saja perawatan dan perbaikan pada sistem parkir yang berbasis komputerisasi ini membutuhkan faktor seperti pada faktor listrik jika padam maka computer, CCTV dan lain sebagainya bisa mati dan tidak dapat bekerja secara optimal sehingga membuat sistem parkir tidak berjalan sesuai dengan yang diperintahkan. Tempat parkir merupakan salah satu sarana penting pada suatu pusat perbelanjaan, perkantoran, dan lain-lain. Luasnya lahan parkir dan banyaknya mobil di tempat parkir tersebut dapat menjadi kendala bagi pengendara mobil untuk mengetahui lahan parkir di bagian mana yang masih kosong, sehingga mengharuskan para pengendara mengelilingi lahan parkir untuk mencari tempat yang kosong. Salah satu masalah sederhana seperti ini terkadang menjadi permasalahan waktu bagi sebagian orang. Sistem parkir paralel otomatis ini , diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut. Pengendara mobil tidak perlu meluangkan waktunya untuk mencari tempat parkir yang kosong. Sistem perparkiran mobil ini mampu mendeteksi lahan parkir yang kosong. Ketika tempat tersebut kosong maka mobil dengan otomatis akan parkir di tempat tersebut. Sistem ini dapat membuat kebutuhan waktu pengendara dapat lebih efisien. Sistem otomatis merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk melakukan berbagai tindakan yang digerakan oleh sistem dengan melihat berbagai kondisi yang ada. Sistem yang dibuat mempunyai dua kemampuan : a. Mobil mampu secara otomatis mencari tempat parkir yang kosong b. Jika sudah menemukan tempat parkir yang cukup lega, maka sistem mampu menjalankan mobil untuk parkir secara otomatis Dengan dua buah kemampuan tersebut mobil dengan sistem tersebut cukup pintar untuk mencari lokasi parkir yang dianggap cukup luas oleh sistem dan melakukan parkir secara otomatis.