DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUMEDANG SELATAN
Jln. Pangeran Kornel no. 48 telp. (0261) 202114 Sumedang 45351
KERANGKA ACUAN
POLI TUMBANG TERHADAP PROGRAM PUSKESMAS
I. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun manusia
seutuhnya antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang dilakukan
sedini mungkin sejak anak masih di dalam kandungan. Upaya kesehatan ibu yang
menghasilkan keturunan yang sehat dan lahir dengan selamat (infact survival) .
Upaya kesehatan yang dilakukan yang sejak anak masih di dalam kandungan sampai
kembang optimal baik fisik, mental, emosional maupun sosial serta memiliki
sejak balita. Dalam hal ini peran orang tua dan dokter anak cukup besar. Setiap orang
tua pasti ingin tumbuh kembang buah hatinya berjalan sempurna. Namun, bagaimana
jika ada gangguan dalam dalam tahapan proses tumbuh kembang si kecil ?
Anda bisa mengetahuinya melalui program Kementrian Kesehatan yang dilakukan
dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional, yakni dengan kegiatan Stimulasi
Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK). SDIDTK merupakan
pemeriksaan mulai dari pengukuran lingkar kepala, ukuran tinggi badan, dan
masa keemasan (golden period) atau Jendela kesempatan (window opportunity) atau
masa kritis (critical period) karena periode ini merupakan masa pertumbuhan dan
perkembangan yang paling pesat pada otak manusia, masa yang sangat peka bagi otak
anak tahun 1989/1990. Ooleh karena itu orang tua perlu mengupayakan agar anaknya
tumbuh dan berkembang optimal sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Upaya yang
dapat dilakukan adalah memenuhi Kebutuhan dasar anak agar tumbuh dan
motorik (geark kasar dan gerak halus), berbicara, berbahasa, bersosialisasi, dan
keterbatasannya.
b Tujuan khusus
- Untuk mengetahui tumbuh kembang bayi dan balita
Mendeteksi, mendiagnosa, menstimulasi, mengobati, dan follow-up anak
yang lebih lengkap atau instansi yang berkompeten atau Yayasan khusus
dilaksanakan oleh kader Posyandu atau Guru PAUD. Dan apabila ada penyimpangan di
salah satu kuesioner dapat dilakukan rujukan ke tempat pelayanan kesehatan terdekat.
USG, EEG, EKG, Rontgent dan ditunjang sesuatu laboratorium, yang memadai.
VI. SASARAN
1 Sasaran langsung :
Sasaran langsung stimulasi, deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh
kembang adalah semua anak umur 0 sampai dengan 6 tahun yang ada di wilayah
kerja Puskesmas.
2 Sasaran tidak langsung:
a Tenaga kesehatan ( dokter, bidan, perawat, ahli gizi, penyuluh kesehatan
masyarakat, dsb).
b Tenaga pendidik, petugas lapangan Keluarga Berencana, Petugas Sosial yang
B
0 bulan - - - - - -
3 bulan - - - -
6 bulan - - - -
9 bulan - - - -
12 bulan - - - -
15 bulan - - - - - -
18 bulan - - -
21 bulan - - - - -
24 bulan - - -
30 bulan - - -
36 bulan
42 bulan -
48 bulan -
54 bulan -
60 bulan -
66 bulan -
72 bulan -
Keterangan :
BB/TB : Berat Badan Terhadap Tinggi Badan TDL : Tes Daya Lihat
Emosional
Toddlers
indikasi
optimal dilaksanakan
oleh karena kegiatan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pelayanan
kesehatan masyarakat
ANAK PRASEKOLAH
Tidak ada
Ada penyimpangan
Penyimpangan
Dirujuk ke fasilitas
Yang lebih mampu