Anda di halaman 1dari 163

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur selalu kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga dapat
terselesaikannya Pedoman Pengguna Sistem Informasi
Geografis Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat (SIGI-PU).

Merujuk kepada Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008


tentang Informasi dan Transaksi Elektronik serta Instruksi Presiden
Nomor 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional
Pengembangan e-Government, khususnya peran teknologi
informasi dan komunikasi saat ini semakin penting dan menjadi
bagian yang tak terpisahkan dari inisiatif reformasi birokrasi.
Sebagaimana diketahui bahwa Peraturan Presiden Nomor 81
Tahun 2010 tentang Grand Disain Reformasi Birokrasi tahun
2010-2025 telah mengamanatkan bahwa pada tahun 2011
seluruh kementerian dan lembaga harus sudah memiliki
komitmen untuk melaksanakan proses reformasi birokrasi.
Dengan reformasi birokrasi diharapkan mampu menciptakan
pelayanan prima sesuai dengan kebutuhan dan harapan
masyarakat.

Dalam rangka menciptakan pelayanan prima tersebut, Pusat


Pengolahan Data berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor 08/PRT/M/2010 mempunyai tugas pokok untuk
melaksanakan pembinaan, pengembangan, pengelolaan,
dan penyediaan data infrastruktur bidang pekerjaan umum
serta menyelenggarakan sistem informasi dalam mendukung
manajemen kementerian. Untuk itu Pusat Pengolahan Data
menyadari diperlukannya Pedoman Pengguna SIGI-PU dalam
rangka memenuhi kebutuhan akan pedoman sistem informasi
dalam melaksanakan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik serta Undang-undang
Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Kami menyadari bahwa tiada gading yang tak retak dan tiada
lautan yang tak berombak, apabila dalam penyusunan
Pedoman Pengguna SIGI-PU ini masih banyak kekurangan,
kami sangat mengharapkan masukan positif dan konstruktif dari
semua pihak dalam rangka menyempurnakan Pedoman
Pengguna ini.

Tak lupa kami menyampaikan terima kasih kepada semua


pihak yang telah membantu dalam penyusunan Pedoman
Pengguna SIGI-PU ini.

Jakarta, Desember 2014


Kepala Pusat Pengolahan Data

ttd

Ir. Kemas Mohamad Nur Asikin, MT


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................................i

DAFTAR ISI ...................................................................................i

DAFTAR GAMBAR .................................................................... iii

TENTANG SIGI PU ................................................................... 1

A. Pengenalan SIGI-PU ...................................................1

B. Mengaktifkan SIGI PU ..............................................3

TOOLS APLIKASI WEBGIS ........................................................ 6

MENU WEBGIS........................................................................ 17

A. Peta Dasar .................................................................18

B. Daftar Layer ...............................................................19

C. Pusat dan Batas Administrasi ..................................47

D. Legenda .....................................................................48

E. Hasil Pencarian..........................................................49

MENU PROYEK STRATEGIS ..................................................... 50

A. Proyek Strategis Tahun 2012 ...................................51

B. Proyek Strategis Tahun 2013 ...................................65

C. Proyek Diresmikan Tahun 2013 ...............................85

D. Proyek Strategis Tahun 2014 ...................................77

http://sigi.pu.go.id i
MENU GEOTAGGING ............................................................ 85

A. Geotagging 2010 .....................................................89

B. Geotagging 2011 .....................................................96

C. Geotagging 2013 .....................................................99

D. Geotagging 2014 .................................................. 100

MENU ANALISA DATA .......................................................... 103

A. Data Sebaran Infrastruktur ................................... 103

B. Data Hasil Analisis Data Bertema Longsor ........ 112

MENU METADATA................................................................. 126

A. Tools Metadata ...................................................... 127

B. Pencarian dan Penyimpanan Metadata ......... 128

C. Metadata Menu WebGIS..................................... 130

D. Metadata Menu Proyek Strategis ....................... 134

E. Metadata Menu Geotagging............................. 135

MENU WEB SERVICES ........................................................... 137

A. Tools dan Menu Bar ............................................... 138

B. Penggunaan Menu Web Service ....................... 139

MENU PETUNJUK PENGGUNA ............................................ 145

MENU JURNAL & PUBLIKASI................................................. 147

http://sigi.pu.go.id ii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Tampilan Utama SIGI PU ..................................4


Gambar 2. Tools SIGI PU ......................................................6
Gambar 3. Posisi Detail Bendungan Cirata .........................8
Gambar 4. Identifikasi dengan Seleksi ................................9
Gambar 5. HasiI Identifikasi dengan Seleksi ........................9
Gambar 6. HasiI Pencarian Objek Infrastruktur .................11
Gambar 7. HasiI Pengukuran Area .....................................12
Gambar 8. HasiI Pengukuran Jarak ....................................13
Gambar 9. HasiI Pencarian Lokasi Koordinat ....................14
Gambar 10. HasiI Penggambaran ......................................15
Gambar 11. HasiI Area Buffer Point .....................................16
Gambar 12. Tampilan Menu SIGI-PU pada Halaman
Utama ...........................................................................17
Gambar 13. Menu Bar Bawah WebGIS SIGI-PU ................18
Gambar 14. Menu Jenis - Jenis Peta Dasar .......................18
Gambar 15. Daftar Layer Bidang Sumber Daya Air ........20
Gambar 16. Kelompok Layer Data Bidang Sumber
Daya Air ........................................................................20
Gambar 17. Kelompok Data Bidang Bina Marga ............21
Gambar 18. Kelompok Data Bidang Cipta Karya ...........22

http://sigi.pu.go.id iii
Gambar 19. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRWN Struktur .....................................23
Gambar 20. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRWN Pola Ruang .............................24
Gambar 21. Sub Bidang Rencana Tata Ruang Pulau .....25
Gambar 22. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Jawa Bali Struktur.......................26
Gambar 23. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Jawa Bali Pola Ruang ...............27
Gambar 24. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Kalimantan Struktur ...................29
Gambar 25. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Kalimantan Pola Ruang ...........30
Gambar 26. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Sulawesi - Struktur .........................32
Gambar 27. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Sulawesi Pola Ruang .................33
Gambar 28. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Sumatera - Struktur .......................35
Gambar 29. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRP Sumatera Pola Ruang ..............36
Gambar 30. Sub Bidang Rencana Tata Ruang
Kawasan Strategis Nasional......................................37

http://sigi.pu.go.id iv
Gambar 31. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Jabodetabekpunjur
Struktur ..........................................................................38
Gambar 32. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Jabodetabekpunjur Pola
Ruang ...........................................................................39
Gambar 33. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Mamminasata Struktur .........41
Gambar 34. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Mamminasata Pola
Ruang ...........................................................................42
Gambar 35. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Mebidangro Struktur ............43
Gambar 36. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Mebidangro Pola Ruang.....44
Gambar 37. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Sarbagita Struktur ................46
Gambar 38. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang
Subbidang RTRKSN Sarbagita Pola Ruang ........47
Gambar 39. Menu Pusat Administrasi.................................48
Gambar 40. Menu Batas Administrasi ................................48
Gambar 41. Menu Legenda ................................................49
Gambar 42. Menu Hasil Pencarian .....................................49
Gambar 43. Menu Proyek Strategis ....................................50

http://sigi.pu.go.id v
Gambar 44. Halaman Awal Proyek Strategis ....................51
Gambar 45. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2012 .......55
Gambar 46. Proyek Strategis Bina Marga 2012 ................59
Gambar 47. Proyek Strategis Peningkatan Struktur
Jalan Tinanggea Kasipute (ESR 01) ......................59
Gambar 48. Proyek Strategis Peningkatan Struktur
Jalan Tinanggea Kasipute (ESR 01) beserta
tampilan data atribut, foto (atas) dan video
(bawah) .......................................................................60
Gambar 49. Proyek Strategis Cipta Karya 2012 ................62
Gambar 50. Proyek Pembangunan Fasilitas
Persampahan Way Kanan beserta data
atribut, foto (atas) dan video (bawah) ..................64
Gambar 51. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2013 .......68
Gambar 52. Proyek Pembangunan Jaringan Air Baku
Kawasan Bregas II (Tuk Suci), dengan data
atribut, foto dan video secara berurutan ..............69
Gambar 53. Proyek Strategis Bina Marga 2013 ...............73
Gambar 54. Proyek Peningkatan Struktur Jalan
Lampeong Batas Kalimantan Timur, dengan
data atribut, foto dan video secara berurutan ....74
Gambar 55. Proyek Strategis Cipta Karya 2013...............75

http://sigi.pu.go.id vi
Gambar 56. Proyek Pembangunan SPAM IKK
Kabupaten Bandung di Provinsi Jawa Barat,
beserta tampilan data atribut, foto dan video ....76
Gambar 57. Proyek Sumber Daya Air Diresmikan
Tahun 2013 ...................................................................85
Gambar 58. Proyek Bina Marga Diresmikan Tahun
2013 ...............................................................................86
Gambar 59. Proyek Cipta Karya Diresmikan Tahun
2013 ...............................................................................87
Gambar 60. Proyek Sumber Daya Air Tahun 2014 ...........78
Gambar 61. Proyek Lanjutan Peningkatan Jaringan
Reklamasi Rawa DR. Sebakung (1.000 Ha),
data atribut, foto dan video secara berurutan ....79
Gambar 62. Proyek Bina Marga Tahun 2014....................81
Gambar 63. Proyek Pelebaran Jalan Pasangkayu-
Baras, dengan data atribut, foto dan video
secara berurutan ........................................................82
Gambar 64. Proyek Cipta Karya Tahun 2014 ....................83
Gambar 65. Proyek Pembangunan SPAM IKK
Belimbing Kabupaten Muara Enim (AM.01),
dengan data atribut, foto dan video secara
berurutan .....................................................................84
Gambar 66. Menu Geotagging di WebGIS SIGI - PU ......88
Gambar 67. Sub Menu Geotagging ..................................89

http://sigi.pu.go.id vii
Gambar 68. Sub Menu Geotagging 2010 .........................90
Gambar 69. Bidang Bina Marga Inpres No. 1 Tahun
2010 ...............................................................................90
Gambar 70. Bidang Cipta Karya Inpres No. 1 Tahun
2010 ...............................................................................91
Gambar 71. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 1
Tahun 2010 ...................................................................91
Gambar 72. Bidang Penataan Ruang Inpres No. 1
Tahun 2010 ...................................................................92
Gambar 73. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 3
Tahun 2010 ...................................................................92
Gambar 74. Bidang Sumber Daya Air SE Menteri PU
No.13 Tahun 2010 .......................................................93
Gambar 75. Bidang Bina Marga Non Inpres No. 1
Tahun 2010 ...................................................................94
Gambar 76. Bidang Sumber Daya Air Non Inpres
No. 1 Tahun 2010 ........................................................94
Gambar 77. BPJT Non Inpres dan SE Menteri PU ..........95
Gambar 78. Bidang Cipta Karya Non Inpres dan SE
Menteri PU ....................................................................95
Gambar 79. Bidang Sumber Daya Air Non Inpres
dan SE Menteri PU ......................................................96
Gambar 80. Sub Menu Geotagging 2011 .........................96

http://sigi.pu.go.id viii
Gambar 81. Bidang Cipta Karya Inpres No. 3 Tahun
2010 ...............................................................................97
Gambar 82. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 3
Tahun 2010 ...................................................................97
Gambar 83. Bidang Bina Marga Inpres No. 14 Tahun
2011 ...............................................................................98
Gambar 84. Bidang Cipta Karya Inpres No. 14
Tahun 2011 ...................................................................98
Gambar 85. Sub Menu Geotagging 2013 .........................99
Gambar 86. Bidang Cipta Karya Prioritas Nasional ......99
Gambar 87. Bidang Sumber Daya Air Prioritas
Nasional ..................................................................... 100
Gambar 88. Sub Menu Geotagging 2014 ...................... 100
Gambar 89. Bidang Sumber Daya Air ............................. 101
Gambar 90. Bidang Bina Marga ...................................... 101
Gambar 91. Bidang Cipta Karya...................................... 102
Gambar 92. Menu Analisa Data SIGI PU ...................... 103
Gambar 93. Layer Data dan Tools ................................... 104
Gambar 94. Tampilan Grafik dan Bubble....................... 106
Gambar 95. Tampilan Bubble dan Angka dalam Peta 106
Gambar 96. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk
Tabel .......................................................................... 107
Gambar 97. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk
Tabel dilengkapi data Provinsi .............................. 108

http://sigi.pu.go.id ix
Gambar 98. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk
Grafik Batang Vertikal............................................. 109
Gambar 99. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk
Grafik Batang Horisontal ........................................ 109
Gambar 100. Data Sebaran Infrastruktur dalam
Bentuk Scatter Plot .................................................. 110
Gambar 101. Layer layer data dalam Menu Analisis
Data ........................................................................... 111
Gambar 102. Sub Menu Analisis Longsor Sukabumi ..... 112
Gambar 103. Tools pada Sub Menu Analisis Longsor
Sukabumi................................................................... 113
Gambar 104. Tools Utama ................................................. 113
Gambar 105. Batas dan Pusat Administrasi.................... 114
Gambar 106. Peta Dasar ................................................... 114
Gambar 107. Peta Analisis ................................................. 115
Gambar 108. Resiko Longsor ............................................. 116
Gambar 109. Infrastruktur PU ............................................. 116
Gambar 110. Measure ....................................................... 117
Gambar 111. Draw.............................................................. 118
Gambar 112. Bookmark ..................................................... 119
Gambar 113. Identify .......................................................... 119
Gambar 114. Tool Navigasi ............................................... 120
Gambar 115. Tool Lokasi .................................................... 120
Gambar 116. Tabel Atribut ................................................ 121

http://sigi.pu.go.id x
Gambar 117. Jenis-Jenis Peta Dasar ............................... 122
Gambar 118. Layer Peta FINAL ......................................... 123
Gambar 119. Tampilan peta resiko longsor Warung
Kiara ........................................................................... 124
Gambar 120. Layer Peta FINAL ......................................... 124
Gambar 121. Tampilan Peta Kerentanan Longsor
Infrastruktur PU .......................................................... 125
Gambar 122. Menu Metadata SIGI-PU ........................... 126
Gambar 123. Kelompok Metadata ................................. 127
Gambar 124. Metadata Bidang Sumber Daya Air
Bendungan ............................................................... 128
Gambar 125. Hasil Search Metadata.............................. 130
Gambar 126. Metadata Pusat Administrasi Ibukota
Provinsi ....................................................................... 131
Gambar 127. Metadata Batas Administrasi Batas
Provinsi ....................................................................... 132
Gambar 128. Metadata Sumber Daya Air
Bendungan ............................................................... 132
Gambar 129. Metadata Bidang Bina Marga
Jaringan Jalan Nasional ......................................... 133
Gambar 130. Metadata Bidang Cipta Karya
Fasilitas Persampahan ............................................ 133
Gambar 131. Metadata Bidang Penataan Ruang
RTRWN Struktur Bandar Udara ......................... 134

http://sigi.pu.go.id xi
Gambar 132. Tree Metadata Proyek Strategis (atas)
dan Metadata Proyek Strategis Sumber Daya
Air Tahun 2012 (bawah) ......................................... 135
Gambar 133. Tree Metadata Geotagging (atas) dan
Metadata Tahun 2014 Bidang Sumber Daya
Air (bawah) ............................................................... 136
Gambar 134. Menu Web Services ................................... 137
Gambar 135. Menu Bar Bawah dan Help ...................... 139
Gambar 136. Add Layer dalam Add Service ................ 140
Gambar 137. Tipe Service yang dapat ditampilkan .... 141
Gambar 138. Tampilan Service Kawasan Hutan
Kementerian Kehutanan ........................................ 141
Gambar 139. Tampilan pada Daftar Layer .................... 142
Gambar 140. Daftar Services dalam Grup RTRWN ....... 143
Gambar 141. Tampilan Hasil Overlay 2 Layer Data ...... 144
Gambar 142. Menu Pengguna Manual.......................... 145
Gambar 143. Manual Book ............................................... 146
Gambar 144. Video Tutorial .............................................. 146
Gambar 145. Menu Publikasi ............................................ 147
Gambar 146. List Publikasi dan Tool dalam Menu
Jurnal &Publikasi ...................................................... 148
Gambar 147. Detil dan Download Publikasi .................. 148

http://sigi.pu.go.id xii
TENTANG SIGI PU

A. Pengenalan SIGI-PU

Aplikasi Sistem Informasi Geografis Infrastruktur (SIGI-


PU) merupakan aplikasi yang disusun untuk
menampilkan data sebaran infrastruktur bidang
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berbasis web.
SIGI PU merupakan aplikasi yang dikelola oleh Pusat
Pengolahan Data (Pusdata) dengan data infrastruktur
yang bersumber dari satminkal satminkal di lingkungan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
yaitu: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Direktorat
Jenderal Bina Marga; Direktorat Jenderal Cipta Karya;
dan Direktorat Jenderal Penataan Ruang.

Penyusunan aplikasi SIGI PU sesuai dengan tugas dan


fungsi Pusdata yang termuat dalam Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum No. 8 Tahun 2010 tentang Organisasi
Dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum, amanat
Peraturan Presiden Nomor 27 tahun 2014 tentang
Jaringan Informasi Geospasial Nasional (JIGN) dan
Undang-Undang nomor 4 tahun 2011 tentang Informasi
Geospasial.
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Dalam perkembangannya aplikasi SIGI PU diharapkan


mampu menyediakan informasi kepada pimpinan,
dalam bentuk aplikasi Situation Room, dan menjadi
sarana pendukung program Unit Kerja Presiden Bidang
Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4).

Aplikasi SIGI PU memiliki beberapa fungsi utama,


antara lain: dapat menyajikan data spasial dan data
literal secara lebih cepat, tepat dan akurat; mendukung
kebutuhan pimpinan dalam pengambilan keputusan;
meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan
keterbukaan informasi kepada publik.

Kualitas informasi yang ditampilkan dalam SIGI PU


sangat tergantung dari kualitas data masukan sehingga
dibutuhkan upaya untuk melengkapi dan
memperbaharui data dan informasi spasial maupun
literal. Kelengkapan dan kemutakhiran data dan
informasi spasial dan literal haruslah diikuti dengan hasil
analisa data yang memadai untuk mendukung
perencanaan pembangunan infrastruktur, pengelolaan
bencana dan sarana pendukung keputusan strategis
lainnya.

http://sigi.pu.go.id 2
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

B. Mengaktifkan SIGI PU

Aplikasi SIGI PU dapat diaktifkan dengan dua cara


yaitu: melalui Webportal Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat atau langsung mengaktifkan
SIGI PU melalui web browser.

1. Melalui Webportal Kementerian Pekerjaan Umum


a) Ketikkan alamat webportal Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
http://www.pu.go.id;

b) Pada halaman berikutnya, pilih menu PRODUK


dan pada drop down menu, pilih menu SIGI PU.

2. Langsung mengaktifkan SIGI PU. Ketikkan alamat


http://sigi.pu.go.id pada web browser, maka akan
muncul tampilan seperti di bawah ini.

http://sigi.pu.go.id 3
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Akan muncul tampilan sebagai berikut.

Gambar 1. Tampilan Utama SIGI PU

Pengguna diwajibkan mengisi tanda check pada


bagian saya memahami dan menerima syarat ini
kemudian tekan Enter, maka WebGIS SIGI-PU siap
digunakan. Dalam WebGIS SIGI-PU terdapat 8 (delapan)
menu utama, yaitu:

1. WebGIS
2. Proyek Strategis
3. Geotagging
4. Analisa Data
5. Metadata

http://sigi.pu.go.id 4
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

6. Web Service
7. Petunjuk Pengguna
8. Jurnal & Publikasi

Selain 8 (delapan) menu tersebut terdapat menu Quick


Counter yang menampilkan jumlah pengunjung webGIS
SIGI PU semenjak diaktifkan secara online pada Bulan
Juli 2013, Menu Informasi Kontak, Menu WebGIS Internal
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,
serta WebGIS External yang menampilkan WebGIS dari
Kementerian/Lembaga lainnya.

http://sigi.pu.go.id 5
TOOLS APLIKASI WEBGIS

WebGIS SIGI PU memiliki 14 tools standar yang dapat


diakses oleh seluruh pengguna SIGI PU. Tools tersebut
terletak dibagian kiri atas halaman menu WebGIS,
Proyek Strategis, Geotagging dan Web Services. Adapun
tools tersebut meliputi: Zoom In(1), Zoom Out(2), Full
Extent(3), Previous Extent(4), Next Extent(5), Pan(6),
Identify(7), Selection Tool(8), Pencarian(9), Cetak(10),
Measurement (11), Draw(12) dan Buffer(13)

14

Tools

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Gambar 2. Tools SIGI PU

1. Zoom In, berfungsi untuk memperbesar daerah atau


objek infrastruktur tertentu yang diinginkan. Klik icon
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

, kemudian letakkan kursor dan drag pada


daerah atau objek infrastruktur yang diinginkan,
maka akan tampak tampilan lebih detil dari daerah
yang diinginkan.
2. Zoom Out, berfungsi untuk memperkecil gambaran
objek infrastruktur. Klik icon , kemudian letakkan
kursor dan drag pada objek yang diinginkan.
3. Full Extent, berfungsi untuk mengembalikan tampilan
awal aplikasi SIGI PU dengan extend area seluruh
wilayah indonesia, dengan mengklik icon
4. Previous Extent, berfungsi untuk mengembalikan
tampilan objek infrastruktur sebelumnya dengan
mengklik icon
5. Next Extent, berfungsi untuk mengembalikan
tampilan objek infrastruktur sebelum menekan
Previous Extent dengan mengklik icon
6. Pan, berfungsi untuk menggeser tampilan peta,
untuk mempermudah pengguna dalam pencarian
objek infrastruktur dengan mengklik icon
7. Identify, berfungsi untuk menampilkan
informasi/detail data pada lokasi/objek peta yang
diinginkan.
a) Aktifkan layer data yang diinginkan
b) Klik icon kemudian pilih objek yang
diinginkan sehingga muncul data detil dari
objek infrastruktur.

http://sigi.pu.go.id 7
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

c) Data detil infrastruktur berupa data literal yang


menjelaskan objek infrastruktur yang diinginkan.
d) Posisi objek infrastruktur tersebut dapat
diperbesar dengan meng-klik tulisan Zoom To, di
kiri bawah detil data.

Gambar 3. Posisi Detail Bendungan Cirata

8. Selection Tool, memiliki fungsi hampir sama dengan


identify dengan kategori pencarian lebih dari 1
(satu) buah objek infrastruktur.
a) Aktifkan layer data yang diinginkan, klik icon
pilih layer yang ingin ditampilkan datanya
dalam bentuk sebuah box, maka akan muncul
detil objek infrastruktur yang masuk ke dalam
box pilihan tadi.
b) Detil data objek infrastruktur dapat lebih dari 1
(satu) sehingga untuk memilih objek infrastruktur
kedua, ketiga dan seterusnya gunakan tombol

http://sigi.pu.go.id 8
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Previous/Next Feature dibagian kanan atas detil


data.

Gambar 4. Identifikasi dengan Seleksi

Gambar 5. HasiI Identifikasi dengan Seleksi

http://sigi.pu.go.id 9
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

9. Search berfungsi untuk mencari dan menampilkan


detail data berdasarkan kriteria/kategori tertentu
yang berkaitan dengan objek infrastruktur yang
diinginkan.
a) Klik icon , pilih layer data yang diinginkan
dalam kolom pencarian, kemudian ketik
kriteria/nama objek infrastruktur yang ingin
ditampilkan detil datanya, klik tombol Cari.

Layer Data

Kriteria Pencarian

b) Setelah loading, muncul kotak Hasil Pencarian


yang berisi data bendung yang sesuai kriteria.
Klik pada salah satu record yang diinginkan
sehingga muncul detil data.

http://sigi.pu.go.id 10
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

c) Untuk melihat keseluruhan detil data, gunakan


Scroll Bar dan untuk melihat objek infrastruktur
lainnya hasil pencarian gunakan tombol
Previous/Next Feature pada detil data.

Gambar 6. HasiI Pencarian Objek Infrastruktur

10. Print merupakan fasilitas untuk mencetak tampilan


aplikasi dengan mengklik icon
11. Measurement berfungsi untuk menampilkan hasil
pengukuran dalam bentuk area, garis maupun titik
(lokasi).

http://sigi.pu.go.id 11
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

a. Area dalam satuan km2 digunakan untuk


mengukur area yang kita gambarkan dalam
tampilan muka aplikasi.
1) Klik menu Measurement, akan muncul
tampilan sebagai berikut.

2) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada


titik awal yang diinginkan.
3) Definisikan area yang diinginkan dengan
mengklik point ke point hingga membentuk
area lalu klik dua kali.
4) Hasil pengukuran dalam km2 akan terlihat
pada bagian kiri bawah.

Luas Area
Area Diukur

Gambar 7. HasiI Pengukuran Area

http://sigi.pu.go.id 12
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

b. Jarak dalam satuan km digunakan untuk


mengukur jarak antara dua titik.
a) Klik menu Measurement, akan muncul
tampilan sebagai berikut.

b) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada


titik awal yang diinginkan.
c) Definisikan jarak yang akan diukur dengan
mengklik point ke point hingga membentuk
garis.
d) Hasil pengukuran akan terlihat dalam
kilometer (km).

Hasil Pengukuran

Panjang Jarak Diukur

Gambar 8. HasiI Pengukuran Jarak

http://sigi.pu.go.id 13
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

c. Lokasi dalam satuan derajat digunakan untuk


mengetahui lokasi berupa titik koordinat
(degree minute second - DMS)
1) Klik menu Measurement, akan muncul
tampilan sebagai berikut.

2) Klik icon , arahkan dan klik kursor pada


objek yang diinginkan.
3) Nilai koordinat dari titik tersebut akan
terlihat.

Nilai Koordinat

Lokasi Koordinat

Gambar 9. HasiI Pencarian Lokasi Koordinat

http://sigi.pu.go.id 14
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

12. Drawing berfungsi untuk menambahkan atau


menggambarkan suatu objek kedalam peta, objek
dapat berupa point, multipoint, line, polyline,
polygon dan route, sedangkan clear untuk
menghapus objek hasil gambar.

Tipe Penggambaran

Hasil Penggambaran

Gambar 10. HasiI Penggambaran

13. Buffer berfungsi untuk menemukan objek infrastruktur


dalam radius tertentu dari dari suatu titik. Klik icon

, tentukan radius buffer (dalam km) yang


diinginkan. Pilih tipe tampilan radius yang diinginkan,
bisa berupa point atau line.

http://sigi.pu.go.id 15
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Setting Buffer

Infrastruktur dalam
Radius Buffer

Gambar 11. HasiI Area Buffer Point

14. Help berfungsi untuk memberikan bantuan


penggunaan kepada pengguna, dalam bahasa
Indonesia dan bahasa Inggris.

Tools dalam aplikasi WebGIS ini terdapat dalam menu


WebGIS, Proyek Strategis, Geotagging dan Web
Services. Pengguna dapat memanfaatkan tools ini untuk
memudahkan pencarian informasi objek infrastruktur.

http://sigi.pu.go.id 16
MENU WEBGIS

Menu WebGIS merupakan salah satu menu utama pada


aplikasi SIGI-PU. Dalam menu WebGIS, pengguna dapat
memilih layer data dari satminkal yang ada yaitu
Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya dan Tata
Ruang.

Gambar 12. Tampilan Menu SIGI-PU pada Halaman Utama

Selain Tools Utama WebGIS SIGI-PU yang telah dibahas


sebelumnya (lihat Tools WebGIS SIGI-PU), terdapat Menu
Bar Bawah yang terdiri dari Peta Dasar, Daftar Layer,
Pusat dan Batas Administrasi, Legenda dan Hasil
Pencarian.
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 13. Menu Bar Bawah WebGIS SIGI-PU

A. Peta Dasar
Peta Dasar menampilkan berbagai jenis peta dasar
berupa online services dari ESRI, antara lain Bing Road,
World Imagery, Topographic, National Geographic,
Terrain, Bing Maps Aerial, Bing Maps Hybrid, Streets dan
Citra Landsat seluruh Indonesia.

Gambar 14. Menu Jenis - Jenis Peta Dasar

http://sigi.pu.go.id 18
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

B. Daftar Layer
Daftar Layer memuat daftar layer data yang telah di
pilih sebelum dalam aplikasi SIGI PU. Layer layer yang
ada di WebGIS SIGI PU berdasarkan kategori berikut ini:
1. Kelompok layer data Bidang Sumber Daya Air yang
terdiri dari layer data :
Bendungan
Bendung
Embung
Stasiun Klimatologi
Stasiun Hujan
Pos Duga Air
Saluran Banjir/Kanal
Sungai
Daerah Pengembangan Rawa
Daerah Irigasi
Danau
Setu
Waduk
Daerah Aliran Sungai
Wilayah Sungai

http://sigi.pu.go.id 19
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 15. Daftar Layer Bidang Sumber Daya Air

Gambar 16. Kelompok Layer Data Bidang Sumber Daya Air

2. Kelompok layer data Bidang Bina Marga yang terdiri


atas layer data :
Jaringan Jalan Tol
Rencana Jaringan Jalan Tol

http://sigi.pu.go.id 20
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Jaringan Jalan Nasional


Jaringan Jalan Provinsi dan
Sebaran Alat Berat

Gambar 17. Kelompok Data Bidang Bina Marga

3. Kelompok layer data Bidang Cipta Karya yang terdiri


atas layer data :
Air Minum Kapasitas > 100 Liter / Detik
Air Minum Kapasitas 50 - 100 Liter / Detik
Air Minum Kapasitas 20 - 50 Liter / Detik
Air Minum Kapasitas < 20 Liter / Detik
Rusunawa
Fasilitas Air Limbah
Fasilitas Persampahan
Kawasan Perdesaan

http://sigi.pu.go.id 21
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 18. Kelompok Data Bidang Cipta Karya

4. Kelompok layer data Bidang Penataan Ruang yang


terdiri atas tiga sub bidang yaitu: Rencana Tata
Ruang Wilayah Nasional (RTRWN), Rencana Tata
Ruang Pulau (RTRP), dan Rencana Tata Ruang
Kawasan Strategis Nasional (RTR KSN).
a. Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN)
terbagi atas Struktur dan Pola Ruang.
RTR WN Struktur terdiri atas layer data:
Bandar Udara
Pelabuhan Laut
Pusat Kegiatan Strategis Nasional
Pusat Kegiatan Nasional
Pusat Kegiatan Wilayah
Pusat Kegiatan Lokal
Stasiun Bumi
Jaringan Jalan Strategis Nasional

http://sigi.pu.go.id 22
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Jaringan Jalan Lintas Nasional


Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalur Kereta Api Antar Kota Existing
Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
Jaringan Telekomunikasi Nasional
Lintas Penyeberangan Antar Negara
Lintas Penyeberangan Antar Pulau
Lintas Penyeberangan Sabuk
Alur Laut Kepulauan Indonesia
Batas Landas Kontinen
Batas Laut Teritorial
Batas Zona Ekonomi Eksklusif
Kota Metropolitan dan
Wilayah Sungai Strategis Nasional

Gambar 19. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRWN Struktur

http://sigi.pu.go.id 23
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

RTRWN Pola Ruang terdiri atas layer data:


Kerjasama Antar Regional
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Bakau
Kawasan Hutan Suaka Alam
Kawasan Andalan Laut
Kawasan Andalan Darat dan
Taman Nasional Laut

Gambar 20. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRWN Pola Ruang

b. Rencana Tata Ruang Pulau (RTRP) terdiri atas 4


(empat) Pulau, yaitu RTRP Jawa Bali, RTRP
Kalimatan, RTRP Sulawesi, dan RTRP Sumatera.

http://sigi.pu.go.id 24
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 21. Sub Bidang Rencana Tata Ruang Pulau

Rencana Tata Ruang Pulau Jawa - Bali


Struktur RTR Pulau Jawa Bali terdiri dari:
Bandar Udara
Bendungan
Pelabuhan
Pusat Kegiatan Nasional
Pusat Kegiatan Wilayah
Stasiun Bumi
Jaringan Jalan Lintas Pulau Jawa
Jaringan Jalan Pulau bali
Jaringan Jalan Pulau Madura
Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalan Pengumpan
Jaringan Jalur Kereta Api
Jaringan Penyeberangan

http://sigi.pu.go.id 25
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi Minyak


dan Gas Bumi
Jaringan Terestrial Antar Kota
Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
Alur Laut Kepulauan Indonesia
Batas Landasan Kontinen
Batas Laut Teritorial
Kawasan Perkotaan
Wilayah Sungai Nasional

Gambar 22. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Jawa Bali Struktur

Pola Ruang RTR Pulau Jawa Bali terdiri dari:


Sektor Unggulan Industri
Sektor Unggulan Pariwisata
Sektor Unggulan Perikanan
Sektor Unggulan Perkebunan

http://sigi.pu.go.id 26
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kawasan Andalan Laut


Kawasan Andalan Darat
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Konservasi
Kawasan Peruntukan Pertanian
Kawasan Pertambangan Mineral dan atau
Batubara
Kawasan Pertambangan Minyak dan atau
Gas Bumi
Kawasan Budi Daya Lainnya

Gambar 23. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Jawa Bali Pola Ruang

Rencana Tata Ruang Pulau Kalimantan


Struktur RTR Pulau Kalimantan terdiri dari:
Bandar Udara
Bendungan
Pelabuhan

http://sigi.pu.go.id 27
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pusat Kegiatan Strategis Nasional


Pusat Kegiatan Nasional
Pusat Kegiatan Wilayah
Stasiun Bumi
Pos Pemeriksaan Lintas Batas
Pembangkit Tenaga Listrik
Jaringan Jalan Strategis Nasional
Jaringan Jalan Lintas Pulau Kalimantan
Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalan Pengumpan
Jaringan Jalur Kereta Api
Jaringan Penyeberangan
Lintas Penyeberangan
Jaringan Transportasi Sungai
Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi Minyak
dan Gas Bumi
Jaringan Terestrial Antar Kota
Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
Alur Laut Kepulauan Indonesia
Batas Landasan Kontinen
Batas Laut Teritorial
Batas Zona Ekonomi Eksklusif
Kawasan Perkotaan dan
Wilayah Sungai Nasional

http://sigi.pu.go.id 28
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 24. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Kalimantan Struktur

Pola Ruang RTR Pulau Kalimantan terdiri dari:


Sektor Unggulan Pariwisata
Sektor Unggulan Perkebunan
Kawasan Andalan Laut
Kawasan Andalan Darat
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Konservasi
Kawasan Peruntukan Pertanian
Kawasan Peruntukan Permukiman
Kawasan Pertambangan Mineral dan atau
Batubara
Kawasan Pertambangan Minyak dan atau
Gas Bumi

http://sigi.pu.go.id 29
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 25. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Kalimantan Pola Ruang

Rencana Tata Ruang Pulau Sulawesi


Struktur RTR Pulau Sulawesi terdiri dari layer data:
Bandar Udara
Bendungan
Pelabuhan
Pusat Kegiatan Strategis Nasional
Pusat Kegiatan Nasional
Pusat Kegiatan Wilayah
Stasiun Bumi
Pos Pemeriksaan Lintas Batas
Pembangkit Tenaga Listrik
Jaringan Jalan Strategis Nasional
Jaringan Jalan Lintas Pulau Sulawesi
Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer

http://sigi.pu.go.id 30
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Jaringan Jalan Kolektor Primer


Jaringan Jalan Pengumpan
Rencana Jaringan Jalur Kereta Api Antar
Kota
Jaringan Penyeberangan
Jaringan Transportasi Sungai
Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi Minyak
dan Gas Bumi
Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
Alur Laut Kepulauan Indonesia
Batas Landas Kontinen
Batas Laut Teritorial
Batas Zona Ekonomi Eksklusif
Kawasan Perkotaan
Wilayah Sungai Nasional
Wilayah Administrasi Kota Otonom

http://sigi.pu.go.id 31
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 26. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Sulawesi - Struktur

Pola Ruang RTR Pulau Sulawesi terdiri atas layer


data:
Sektor Unggulan Pariwisata
Sektor Unggulan Perikanan
Sektor Unggulan Perkebunan
Kawasan Andalan Laut
Kawasan Andalan Darat
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Konservasi
Kawasan Taman Nasional dan Wisata Laut
Kawasan Rawan Bencana Alam
Kawasan Peruntukan Pertanian
Kawasan Pertambangan Mineral dan atau
Batubara dan

http://sigi.pu.go.id 32
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kawasan Pertambangan Minyak dan atau


Gas Bumi

Gambar 27. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Sulawesi Pola Ruang

Rencana Tata Ruang Pulau Sumatera


Struktur RTR Pulau Sumatera terdiri atas layer
data:
Bandar Udara
Bendungan
Pelabuhan Laut
Pusat Kegiatan Strategis Nasional
Pusat Kegiatan Nasional
Pusat Kegiatan Wilayah
Pos Pemeriksaan Lintas Batas
Pembangkit Tenaga Listrik
Jaringan Jalan Lintas Pulau Sumatera
Jaringan Jalan Bebas Hambatan

http://sigi.pu.go.id 33
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Jaringan Jalan Strategis Nasional


Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalan Pengumpan
Jaringan Jalur Kereta Api
Jaringan Penyeberangan
Lintas Penyeberangan
Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi Minyak
dan Gas Bumi
Jaringan Terestrial antar Kota
Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
Alur Laut Kepulauan Indonesia
Batas Landas Kontinen
Batas Laut Teritorial
Batas Ekonomi Eksklusif
Kawasan Perkotaan
Danau
Wilayah Sungai Nasional

http://sigi.pu.go.id 34
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 28. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Sumatera - Struktur

Pola Ruang RTR Pulau Sumatera terdiri dari layer


data:
Sektor Unggulan Industri
Sektor Unggulan Pariwisata
Sektor Unggulan Perikanan
Sektor Unggulan Perkebunan
Kawasan Andalan Laut
Kawasan Andalan Darat
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Konservasi
Kawasan Budi Daya Lainnya
Kawasan Peruntukan Pertanian
Kawasan Pertambangan Mineral dan atau
Batubara
Kawasan Pertambangan Minyak Gas Bumi

http://sigi.pu.go.id 35
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kawasan Pertambangan Panas Bumi

Gambar 29. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRP Sumatera Pola Ruang

c. Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis


Nasional (RTR KSN) terdiri dari 4 (empat)
Kawasan Strategis Nasional, yaitu: KSN
Jabodetabekpunjur, KSN Mebidangro, KSN
Mamminasata dan KSN Sarbagita.

http://sigi.pu.go.id 36
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 30. Sub Bidang Rencana Tata Ruang Kawasan


Strategis Nasional

RTR KSN Jabodetabekpunjur


RTR KSN Jabodetabekpunjur terbagi atas struktur
dan pola ruang. Untuk struktur terdiri :
Bandar Udara
Pusat Kegiatan Nasional
Waduk
Rencana Waduk
Jaringan Jalan Tol
Rencana Jaringan Jalan Tol
Jaringan Jalan Arteri
Rencana Jaringan Jalan Arteri
Jaringan Jalur Bus Prioritas

http://sigi.pu.go.id 37
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 31. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Jabodetabekpunjur Struktur

Jaringan Jalan Kolektor


Jaringan Jalan Lain
Jaringan Jalan Kereta Api
Rencana Jaringan Jalan Kereta Api
Rencana Jalur Angkutan Masal
Kanal
Rencana Kanal dan
Stasiun Kereta Api

Pola Ruang RTR KSN Jabodetabekpunjur terdiri


dari:
Kawasan Perumahan Hunian Padat Zona B1
Kawasan Perumahan Hunian Sedang
Perdesaan Zona B2

http://sigi.pu.go.id 38
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kawasan Perumahan Hunian Rendah


Terbangun Zona B3
Kawasan Perumahan Hunian Rendah Zona
B4
Kawasan Pertanian Lahan Basah B5
Kawasan Perumahan Hunian Rendah Zona
B6
Kawasan Perumahan Hunian Rendah Zona
B7
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan Hutan Produksi Zona B4
Kawasan Hutan Produksi Terbatas Zona B7

Gambar 32. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Jabodetabekpunjur Pola Ruang

RTR KSN Mamminasata


Struktur RTR KSN Mamminasata terdiri dari:
Bandar Udara

http://sigi.pu.go.id 39
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gardu Induk
Instalasi Pengolahan Air Limbah
Instalasi Pengolahan Air Minum
Kawasan Peruntukkan Pertahanan dan
Keamanan Negara
Pelabuhan
Pendidikan Tinggi Maritim
Stasiun Kereta Api Perkotaan
Stasiun Telepon Otomatis
Terminal Pusat Distribusi Minyak dan Gas Bumi
Terminal
Arahan Banjir
Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Arteri Sekunder
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalan Lokal
Jaringan Jalur Kereta Api Perkotaan
Rencana Jaringan Rel Kereta Api
Saluran Ultra Tegangan Tinggi
Transmisi Telekomunikasi Teresterial
Kawasan Pelabuhan Terpadu
Kawasan Perkotaan Inti
Kawasan Perkotaan Sekitar

http://sigi.pu.go.id 40
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 33. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Mamminasata Struktur

Pola Ruang KSN Mamminasata terdiri dari:


Kawasan Zona Budi Daya Zona B1
Kawasan Zona Budi Daya Zona B2
Kawasan Zona Budi Daya Zona B3
Kawasan Zona Budi Daya Zona B4
Kawasan Zona Budi Daya Zona B5
Kawasan Zona Budi Daya Zona B6
Kawasan Zona Budi Daya Zona B7
Kawasan Zona Lindung Zona L1
Kawasan Zona Lindung Zona L2
Kawasan Zona Lindung Zona L3
Kawasan Zona Lindung Zona L4
Kawasan Zona Lindung Zona L5
Kawasan Zona Lindung Zona L6

http://sigi.pu.go.id 41
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 34. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Mamminasata Pola Ruang

RTR KSN Mebidangro


Struktur RTR KSN Mebidangro terdiri dari:
Bandar Udara
Depo Bahan Bakar Minyak Darat
Gardu Induk
Instalasi Pengolahan Air Limbah
Instalasi Pengolahan Air Minum
Kawasan Peruntukkan Pertahanan dan
Keamanan Negara
Pelabuhan
Pembangkit Tenaga Listrik
Sentral Telepon Otomat
Stasiun Kereta Api
Tempat Pemrosesan Akhir

http://sigi.pu.go.id 42
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Terminal
Waduk
Jaringan Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Arteri Sekunder
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalur Kereta Api
Rencana Jaringan Jalur Kereta Api
Jaringan Pipa Gas Bumi
Saluran Ultra Tegangan Tinggi
Alur Pelayaran Nasional
Kawasan Perkotaan Inti
Kawasan Perkotaan Sekitar

Gambar 35. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Mebidangro Struktur

http://sigi.pu.go.id 43
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pola Ruang RTR KSN Mebidangro terdiri dari:


Kawasan Budi Daya Zona B1
Kawasan Budi Daya Zona B2
Kawasan Budi Daya Zona B3
Kawasan Budi Daya Zona B4
Kawasan Budi Daya Zona B5
Kawasan Budi Daya Zona B6
Kawasan Lindung Zona L1
Kawasan Lindung Zona L2
Kawasan Lindung Zona L3-L6
Kawasan Lindung Zona L3

Gambar 36. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Mebidangro Pola Ruang

Zona B4 dari Hutan Lindung Zona L1


Zona B7 dari Hutan Lindung Zona L1
Zona B4 dari Hutan Produksi Tetap Zona B7

http://sigi.pu.go.id 44
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Zona B4 dari Hutan Produksi Terbatas Zona B7


Zona L1 dari Zona B4
Zona L1 dari Hutan Produksi Tetap Zona B7
Zona L1 dari Hutan Produksi Konversi Zona B7

RTR KSN Sarbagita


Struktur RTR KSN Sarbagita terdiri dari:
Bandar Udara
Gardu Induk
Instalasi Pengolahan Air Limbah
Instalasi Pengolahan Air
Pelabuhan
PLTU Pesanggrahan
PLTD Pesanggrahan
PLTGU Pesanggrahan
Sentra Parkir Pariwisata
Sentra Telepon Otomat
Tempat Pemrosesan Akhir
Terminal
Rencana Jalan Bebas Hambatan
Jaringan Jalan Arteri Primer
Jaringan Jalan Kolektor Primer
Jaringan Jalan Lokal
Jaringan Kabel Telepon
Saluran Ultra Tegangan Tinggi

http://sigi.pu.go.id 45
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kawasan Perkotaan Inti


Kawasan Perkotaan Sekitar

Gambar 37. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Sarbagita Struktur

Pola Ruang RTR KSN Sarbagita terdiri dari:


Kawasan Pelabuhan
Kawasan Budi Daya Zona B1
Kawasan Budi Daya Zona B2
Kawasan Budi Daya Zona B3
Kawasan Budi Daya Zona B4
Kawasan Budi Daya Zona B5
Kawasan Budi Daya Zona B6
Kawasan Lindung Zona L2
Kawasan Lindung Zona L3

http://sigi.pu.go.id 46
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 38. Kelompok Data Bidang Penataan Ruang


Subbidang RTRKSN Sarbagita Pola Ruang

C. Pusat dan Batas Administrasi


Pusat Administrasi ini terdiri dari 4 (empat) layer yaitu;
Ibukota Negara, Ibukota Provinsi, Ibukota Kabupaten
dan Kota Lain sedangkan Batas Administrasi terdapat 4
layer data yaitu berupa; Batas Provinsi, Batas
Kabupaten, Batas Kecamatan dan Garis Pantai.

http://sigi.pu.go.id 47
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 39. Menu Pusat Administrasi

Gambar 40. Menu Batas Administrasi

D. Legenda
Legenda berfungsi untuk memberikan keterangan
simbol layer data yang muncul pada aplikasi.

http://sigi.pu.go.id 48
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 41. Menu Legenda

E. Hasil Pencarian
Hasil Pencarian berfungsi untuk menampilkan data
atribut objek infrastruktur ketika kita menggunakan tools
Identify, Search dan Selection Tool.

Gambar 42. Menu Hasil Pencarian

http://sigi.pu.go.id 49
MENU PROYEK STRATEGIS

Menu Proyek Strategis memuat daftar layer data paket


kegiatan yang strategis yang sedang berjalan pada
tahun anggaran 2012, tahun anggaran 2013, tahun
anggaran 2014 dan Proyek Strategis Diresmikan 2013,
terdiri dari 3 (tiga) Satminkal yaitu Bina Marga, Sumber
Daya Air dan Cipta Karya. Dalam menu ini terdapat
fasilitas tools dan menu Bar Bawah yang identik dengan
menu WebGIS.

Gambar 43. Menu Proyek Strategis

Setelah masuk ke dalam menu Proyek Strategis maka


pengguna dapat memilih 4 (empat) sub-menu yaitu:
Proyek Strategis Tahun 2012, Proyek Strategis Tahun 2013,
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Proyek Strategis Tahun 2014 dan Proyek Diresmikan


Tahun 2013.

Gambar 44. Halaman Awal Proyek Strategis

A. Proyek Strategis Tahun 2012

Pada Proyek Strategis Tahun 2012, pengguna dapat


memilih data data layer dari satminkal yang ada,
seperti Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Cipta Karya.

1. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2012


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Sumber
Daya Air 2012, terdapat 46 kegiatan strategis yang
dikunjungi oleh tim Pengembangan Analisis Data
dari 18 Provinsi. Adapun beberapa proyek tersebut
sebagai berikut:
a. Pembangunan Bendung Gerak Tempe di
Provinsi Sulawesi Selatan;

http://sigi.pu.go.id 51
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

b. Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bangunan Sabo


DAM Paket I, Paket II serta Paket III di Provinsi D.I.
Yogyakarta;
c. Pembangunan Bendungan Titab di Provinsi Bali,
d. Pembangunan Bendungan Pandanduri di
Provinsi Nusa Tenggara Barat;
e. Revitalisasi Danau Limboto, Rehabilitasi dan
Peningkatan Bendung Pohu serta Bendung
Alopohu, di Provinsi Gorontalo;
f. Rehabilitasi Way Curup di Provinsi Lampung
g. Pembangunan Jaringan Sekunder RL 18 dan
Pengendalian Banjir di Kampung Harapan di
Provinsi Papua;
h. Pembangunan Tahap II- Akhir Pengaman Pantai
Oesapa dan Perkuatan Tebing Sungai Noelmina
Ruas Oebobo dan Rehabilitasi Jaringan Awal
Kabupaten Kupang di Provinsi Nusa Tenggara
Timur;
i. Pembangunan Pengaman Tebing Danau Kebun
Nopi (Lanjutan) Kabupaten Kuansi di Provinsi
Riau;
j. Pembangunan Bendung dan Jaringan Irigasi
Lambandia Kabupaten Kolaka di Provinsi
Sulawesi Tenggara;
k. Rehabilitasi Bendung Sei Sulak Deras di Provinsi
Jambi;

http://sigi.pu.go.id 52
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

l. Pembangunan Embung Sofifi, Pembangunan


Konstruksi Breakwater Pantai Ternate Tahap II
dan Pembangunan Konstruksi Breakwater Pantai
Sofifi Tahap III di Provinsi Maluku Utara.
m. Pembangunan Prasarana Pengendali Banjir
Sungai Ciujung Kab. Serang dan Rehabilitasi
Saluran Sekunder Kepuh-Boyongbong-
Kesampangan-Cibomo D.I. Ciujung di Provinsi
Banten.
n. Rehabilitasi Bangunan Spillway Danau Dendam
Tak Sudah Kota Bengkulu, Pembangunan
Pengendali Banjir Air Bengkulu Kota Bengkulu,
Pembangunan Pengaman Pantai Kota Bengkulu
dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Air Seluma
Kab. Seluma di Provinsi Bengkulu.
o. Perbaikan dan Pengaturan Sungai Bengawan
Solo Hulu dan anak-anak sungainya (termasuk
Grompol, Mungkung, Sawur) dan
Pembangunan Prasarana Pengendalian Banjir
Sungai Wulan di Provinsi Jawa Tengah.
p. Pengaturan dan Perbaikan Bengawan Solo Hilir
dan Anak-anak sungainya (termasuk K.
Lamong), Perbaikan Sungai Madiun dan Anak-
anak Sungainya (termasuk Kwadungan-Ngawi
dan Madiun-Ponorogo), Pembangunan
Jaringan Irigasi DI Bengawan Jero Tahap I (1004

http://sigi.pu.go.id 53
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Ha) Kab Lamongan dan Paket SB-1 Bendung


Gerak Sembayat (pekerjaan sipil) di Provinsi
Jawa Timur.
q. Pembangunan Daerah Irigasi Batang Anai II
Paket AMS 4-PIRIMP APBN, Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Alur Sungai Kambang dan Pantai
Pasir Putih Pasca Bencana Alam dan
Pembangunan Daerah Irigasi Lubuk Buaya (3362
Ha) di Provinsi Sumatera Barat.
r. Pembangunan Saluran Sekunder Muncak
Kabau (ICB-5 dan ICB-6), Rehabilitasi Jaringan
Irigasi Macak I (11.423 Ha), Pembangunan
Saluran Tersier Muncak Kabau Blok C (LCB 7.1),
Rehabilitasi Jaringan Rawa Pasang Surut Delta
Saleh P.6, P. 8 dan P. 10 (10.380 Ha),
Pembangunan DI. Lintang Kiri 3.037 Ha di
Kabupaten Lahat dan Empat Lawang,
Pembangunan Sal. Induk, Sal. Sekunder
Pelengkap BL. 11 s/d BL. 32 (Lanjutan) PIRIMP
(AMS.10) 1.672 Ha serta Rehab. sal. BK. 0 sd BK.
17 DI. Kelingi Tugumulyo di Kab. Musirawas di
Provinsi Sumatera Selatan.

http://sigi.pu.go.id 54
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 45. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2012

2. Proyek Strategis Bina Marga 2012


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Bina
Marga 2012, Terdapat 72 kegiatan strategis yang
dapat dikunjungi oleh tim Pengembangan Analisis
Data dari 17 Provinsi, dan proyek-proyek tersebut
sebagai berikut:
a. Pembangunan Jembatan Batu Putih Multi Years
di Provinsi Sulawesi Selatan;
b. Peningkatan serta Pelebaran Struktur Jalan
Batas Kota Wonosari Ngeposari Pecucak -
Bedoyo Duwet, Rekonstruksi Jalan Arteri
Selatan, Rekonstruksi Jalan Arteri Utara Barat di
Provinsi D.I. Yogyakarta;
c. Pembangunan Underpass Simpang Dewa Rucci
di Provinsi Bali;

http://sigi.pu.go.id 55
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

d. Pembangunan Sulin Penujak (Akses BIL),


Peningkatan Jalan Ampenan Senggigi
Pemenang di Provinsi Nusa Tenggara Barat;
e. Pelebaran Jalan Bumi Praja, Pelebaran Jalan
Batas Kota Ranomeeto - Bandara Haluoeleo,
Pelebaran Jalan Awunio Lapuko, Peningkatan
Struktur Jalan Awulio-Lapuko (APBN-P),
Pelebaran Jalan Lainea - Awunio (Optimalisasi
NP), Pelebaran Jalan Awunio-Amolengu
(Optimalisasi NP), Peningkatan Struktur Jalan
Tinanggea-Kasipute (ESR 01) dan Peningkatan
Struktur Jalan Bambaea-Simpang Kasipute ( ESR
02 ) di Provinsi Sulawesi Tenggara;
f. Pelebaran Jalan Bengkunat Sanggi I & II,
Pelebaran Jalan Biha Bengkunat I & II,
Pembangunan ByPass A & B Bandar Lampung,
Peningkatan Jalan Ir .H. Juanda (Kota Agung) di
Provinsi Lampung;
g. Peningkatan Kapasistas Jalan Bolok Tenau,
Peningkatan Ruas Jalan Timor Raya,
Peningkatan Kapasitas Jalan Osapa Oesao,
Peningkatan Kapasitan Jalan Oesao Bokong,
Peningkatan Struktur Jalan Batu Putih Batas
Kota Soe di Provinsi Nusa Tenggara Timur;
h. Pembangunan Jalan Simpang Batang - Lubuk
Gaung Seksi I&II, Peningkatan Struktur Dumai

http://sigi.pu.go.id 56
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Duri A-B-C-D, Peningkatan Struktur Dumai


Pelitung Seksi I-II-III-IV, Peningkatan Jalan
Simpang Batang Batas Kota Dumai di Provinsi
Riau;
i. Pelebaran Jalan Simpang Dodingga Sofifi,
Pelebaran Jalan Sofifi Akelamo Km. 60,
Pelebaran Jalan Boso Sidangoli di Provinsi
Maluku Utara;
j. Peningkatan Struktur Jalan Batas Kerinci
Sanggaran Agung, Pembangunan Jalan Pal
Merah Ring Road Jambi (SRIP Loan), Pelebaran
Jalan Akses Bandara Depati Parbo Kab Sungai
Penuh, Pelebaran Jalan Bangko Sei Manau,
Pelebaran Jalan Batas Kota Muara Bulian
Batas Kabupaten Batanghari, Pelebaran Jalan
Sei Manau Batas Kerinci di Provinsi Jambi;
k. Pembangunan Jalan Batas Kota Banda Aceh
KM77 Seksi II dan Rekonstruksi/Peningkatan
Struktur Jalan KM77 (batas Pidie-Batas Kota
Sigli)(WIL.I - 2C) di Provinsi Aceh;
l. Pelebaran Jalan Batas Kota Serang-Batas Kota
Tangerang di Provinsi Banten;
m. Paket Pelebaran Jalan Limboto - Isimu (APBN-P)
(SAL), Paket Pelebaran Jalan Isimu - Paguyaman
(Rigid Pavement), Paket Pelebaran Jalan
Atinggola (Batas Prov.Sulut) - Kwandang (MYC),

http://sigi.pu.go.id 57
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Paket Pelebaran Jalan Atinggola (Batas


Prov.Sulut) Kwandang (R), Paket Pelebaran
Jalan Molingkapoto - Tolango (MYC), Paket
Pelebaran Jalan Tolango Bulontio dan Paket
Pelebaran Jalan Bulontio - Tolinggula (Batas
Prov.Sulteng) di Provinsi Gorontalo;
n. Kontrak Berbasis Kinerja Semarang-Bawen (KBK)
dan Pelebaran Jalan Lingkar Utara Pemalang
(Jl. Moh. Yamin, Jl. MT.Haryono, Jl. Letjen.
Suprapto) di Provinsi Jawa Tengah;
o. Pelebaran Jalan Kawasan Strategis Jalan
Bukittinggi Bypass di Provinsi Sumatera Barat;
p. Pembangunan Duplikasi Jembatan Musi 2
Palembang, Pelebaran Jalan Simpang
Penyandingan Batas Kota Palembang,
Pelebaran Jalan Betung Batas Kota Sekayu
(MYC) dan Pelebaran Palembang Western Ring
Road (MYC) di Provinsi Sumatera Selatan.

Sebagai ilustrasi data proyek strategis, berikut ini


adalah contoh tampilan data proyek strategis
Peningkatan Struktur Jalan Tinanggea Kasipute
(ESR 01) di Sulawesi Tenggara dengan dilengkapi
data atribut, foto dan video.

http://sigi.pu.go.id 58
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 46. Proyek Strategis Bina Marga 2012

Lokasi Proyek
Strategis

Gambar 47. Proyek Strategis Peningkatan Struktur Jalan


Tinanggea Kasipute (ESR 01)

http://sigi.pu.go.id 59
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 48. Proyek Strategis Peningkatan Struktur Jalan


Tinanggea Kasipute (ESR 01) beserta tampilan data atribut,
foto (atas) dan video (bawah)

3. Proyek Strategis Cipta Karya 2012


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Cipta
Karya 2012, terdapat 22 kegiatan strategis dari 11
Provinsi yang di kunjungi oleh tim Pengembangan
dan Analisis Data, diantaranya:

http://sigi.pu.go.id 60
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

a. Denpasar Sewerange Development Project


Package ICB I & II, Normalisasi Alur Tukad Teba,
Pembangunan Sudetan Tukad Bualu Nusa Dua
di Provinsi Bali;
b. Pembangunan SPAM Desa Pelangan Lombok
Barat di Provinsi Nusa Tenggara Barat;
c. Pembangunan Fasilitas Persampahan Way
Kanan, Pembangunan Gedung Pusat Informasi
Pengembangan Permukiman dan Bangunan di
Provinsi Lampung;
d. Pembangunan Rusunawa Kota Pekanbaru,
Pembangunan Gedung Pusat Informasi
Pengembangan Permukiman dan Bangunan di
Provinsi Riau;
e. Pembangunan Fasilitas Persampahan Bukit
Baling Kota Sengeti, Rehabilitasi Drainase
Telanaipura di Provinsi Jambi;
f. Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum
Ultrafiltration (SPAM) Kawasan Strategis Nasional,
Pembangunan SPAM Khusus Zona I-II-III di
Provinsi Nusa Tenggara Timur;
g. Pembangunan Fasilitas Air Limbah Kota Ternate
di Provinsi Maluku Utara;
h. Pengadaan dan Pemasangan IPA Lengkap
Kap. 40 l/dt dengan Sarana Penunjang Lokasi
Kec. Baitussalam Kab. Aceh Besar (PKPAM.09)

http://sigi.pu.go.id 61
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

dan Pengadaan dan Pemasangan IPA Lengkap


Kap. 10 l/dt dengan Sarana Penunjang Lokasi
Kec. Simpang Mamplam Kab. Bireuen
(PKPAM.10) di Provinsi Aceh;
i. Peningkatan Pelayanan TPA Cilowong Kota
Serang (Lanjutan) dan Pembuatan bangunan
intake, pengadaan pemasangan paket IPA
Kap. 40 L/Dtk (2 x 20 L/dt) lengkap, pengadaan
pemasangan pipa aksesoris PVC di Provinsi
Banten;
j. Pengembangan SPAM Dikawasan Khusus Kota
Solok di Provinsi Sumatera Barat;
k. Pembangunan Instalasi Pompa Kawasan Greges
Kota Surabaya, di Provinsi Jawa Timur.

Gambar 49. Proyek Strategis Cipta Karya 2012

Untuk dapat menampilkan data atribut, foto dan video


proyek strategis Cipta Karya 2012, dipilih pekerjaan

http://sigi.pu.go.id 62
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pembangunan Fasilitas Persampahan Way Kanan di


Provinsi Lampung sebagai contoh dengan langkah
langkah sebagai berikut:

1. Klik Menu Proyek Strategis >> Proyek Strategis Tahun


2012
2. Aktifkan layer data Proyek Strategis Cipta Karya
2012

3. Zoom In untuk memperbesar tampilan objek


yang ada di Provinsi Lampung.
4. Klik ikon identify untuk melihat informasi
pelaksanaan pekerjaan, maka akan tampil pop up
menu seperti pada gambar dibawah ini.
5. Untuk memperbesar foto, klik pada foto;.
6. Untuk menampilkan video dengan mengklik tulisan
Preview, maka akan tampil video proyek tersebut.

Lokasi Proyek
Strategis

http://sigi.pu.go.id 63
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 50. Proyek Pembangunan Fasilitas Persampahan Way


Kanan beserta data atribut, foto (atas) dan video (bawah)

Catatan:
Data atribut, Foto dan Video merupakan data
dengan status terakhir yang di ambil oleh tim pada
saat survei lapangan

http://sigi.pu.go.id 64
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

B. Proyek Strategis Tahun 2013

Pada layer Proyek Strategis Tahun 2013, pengguna


dapat memilih data layer dari satminkal Sumber Daya
Air, Bina Marga, dan Cipta Karya.

1. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2013


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Sumber
Daya Air 2013, terdapat 62 kegiatan strategis yang
dapat dikunjungi oleh tim Pengembangan Analisis
Data di 15 Provinsi. Adapun beberapa proyek
tersebut sebagai berikut;

a. Pembangunan Penyediaan Air Baku Kota


Palangkaraya, Pembangunan Bendung dan
Jaringan Irigasi Uwang, Provinsi Kalimantan
Tengah;
b. Revitalisasi Jaringan Tambak Garam
Kabupaten Indramayu dan Kabupaten
Cirebon, Peningkatan Bendung Karet
Brondong, Penanganan Potensi Rembesan
Pada Kolam Waduk Jatigede, Penanganan
Longsoran Di Wilayah Sekitar Waduk Jatigede
dan Pembangunan Bendung Copong Daerah
Irigasi Leuwi Goong Provinsi Jawa Barat;
c. Pembangunan Peningkatan DI. Progopistan
Tahap I 500 Ha, Construction Of Spillway (ICB

http://sigi.pu.go.id 65
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Civil Works Package No 1) Countermeasure For


Sediment Wonogiri Dam Reservoir, Rehabilitasi
Waduk Jombor di Kabupaten Klaten,
Pembangunan Embung Sidorejo di Desa
Sukabumi Kabupaten Boyolali (Tahap II) (0,15
m3/det), Pembangunan Prasarana Air Baku
Semiri di Kab Karanganyar (0,15 m3/det),
Perbaikan dan Pengaturan Sungai B Solo Hulu
dan anak-anak sungainya (termasuk Grompol,
Mungkung, Sawur, Pepe), Pembangunan
Embung Dipenogoro, Dam Body and Related
Structures Waduk Jatibarang, Pembangunan
Jaringan Air Baku Kawasan Bregas II (Tuk Suci)
untuk Kabupaten Brebes Tegal Slawi, Provinsi
Jawa Tengah.
d. Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai
Sungai Hitam Pondok Kelapa dan Rehabilitasi
Bangunan Spillway Danau Dendam Tak Sudah
Provinsi Bengkulu;
e. Pembangunan Waduk Paya Seunara di Kota
Sabang, Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI. Krueng
Aceh 1.400 Ha dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
DI. Krueng Jreue 400 Ha, Provinsi Aceh;
f. Peningkatan Saluran Induk Pamarayan Barat DI.
Ciujung Kabupaten Serang, Provinsi Banten;

http://sigi.pu.go.id 66
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

g. Pembangunan Pemecah Gelombang Pantai


Pasir Padi Kota Pangkalpinang, Pemasangan
Pipa Transmisi Kolong Merawang (Lanjutan)
Provinsi Bangka Belitung.
h. Pembangunan Intake dan Jaringan Pipa
Transmisi Air Baku Batang Timbulun,
Pembangunan Sarana Prasarana Pengaman
Pantai Pariaman, Pembangunan Daerah Irigasi
Kawasan Lubuk Buaya (Lanjutan) 3.362 Ha,
Provinsi Sumatera Barat.
i. Pembangunan Jaringan Irigasi DI Bengawan
Jero di Kab Lamongan di Provinsi Jawa Timur.
j. Pembangunan Bendali IV Kota Balikpapan
(Lanjutan), Remedial/Rehabilitasi Minor Struktur
dan Hidromekanikal Bendungan Samboja,
Peningkatan Bendungan Benanga Kota
Samarinda, Pembangunan Bendungan Teritip
Kota Balikpapan (Lanjutan) dan Perkuatan
Tebing dan Normalisasi Sungai Karang Mumus
Kota Samarinda di Provinsi Kalimantan Timur.
k. Pembangunan Bendung Way Besai di Provinsi
Lampung.
l. Pembangunan Pengaman Abrasi Pantai
Tapalang Kab Mamuju, Pembangunan
Pengendalian Banjir Sungai Lariang Kab
Mamuju Utara, Pembangunan Pengaman

http://sigi.pu.go.id 67
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pantai Kawasan Padat Pemukiman Tanjung


Batu Kab Majene, Tommo Irrigation Sub Project
(2500 Ha) Kab Mamuju, Pembangunan
Bendung dan Jaringan Irigasi DI Malunda (1200
Ha) Kab Majene dan Pembangunan Jaringan
Pipa Transmisi Air Baku Matama (Lanjutan) Kab
Polman (APBNP) di Provinsi Sulawesi Barat.
m. Pembangunan Embung Anggotoa Kab.
Konawe (100.000 m3), Pembangunan Bendung
dan Jaringan Irigasi D.I Watumokala Kab.
Konawe Selatan (913 Ha) serta Pembangunan
Sumur Air Tanah Untuk Air Baku Pedesaan
Gunung Sari Kecamatan Watubangga,
Kabupaten Kolaka (0,01 m3/dt)di Provinsi
Sulawesi Tenggara.

Gambar 51. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2013

http://sigi.pu.go.id 68
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 52. Proyek Pembangunan Jaringan Air Baku Kawasan


Bregas II (Tuk Suci), dengan data atribut, foto dan video secara
berurutan

http://sigi.pu.go.id 69
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

2. Proyek Strategis Bina Marga 2013


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Bina
Marga 2013, terdapat 46 kegiatan strategis yang
dikunjungi oleh Tim di 14 Provinsi, dan proyek-proyek
tersebut sebagai berikut:
a. Pembangunan Pile Slab Tumbang Nusa,
Peningkatan Struktur Jalan Lampeong Batas
Kalimantan Timur di Provinsi Kalimantan Tengah;
b. Pelebaran Jalan Tanjung Kelian Ibul, Pelebaran
Jalan Air Bara Toboali dan Pelebaran Jalan
Toboali Sadai di Provinsi Bangka Belitung;
c. Pelebaran Jalan Batas Kota Banda Aceh Km
77 (Batas Pidie), Rekostruksi Atau Peningkatan
Struktur Jalan Teuku Cik Dik Tiro (Sigli) Cs di
Provinsi Aceh;
d. Pelebaran Jalan Simpang Labuhan Cibaliung
dan Paket Peningkatan Struktur Simpang
Labuan - Cibaliung di Provinsi Banten;
e. Pembangunan Jalan Karangnongko (Congot) -
Bugel Seksi I dan Pembangunan Jalan
Karangnongko (Congot) Bugel Seksi II di
Provinsi D.I. Yogyakarta;
f. Pelebaran Jalan Siliwangi Jendral Sudirman,
Pembangunan Fly Over Kalibanteng,
Pembangunan Jalan Baru Karanganyar
Cemorosewu A dan Pembangunan Jalan Baru

http://sigi.pu.go.id 70
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Karanganyar Cemorosewu B di Provinsi Jawa


Tengah;
g. Pembangunan Jembatan Duku - Lubuk Alung,
Pembangunan Jembatan Kelok Sembilan dan
Peningkatan Kapasitas / Pelebaran Jalan Ruas
Kiliranjao Batas Provinsi Riau di Provinsi
Sumatera Barat;
h. Peningkatan Jalan Batas Kota Cileunyi Nagreg
dan Pemeliharaan Berkala Jalan Raya Cimahi
(Cimahi) - Cibeureum (Bandung) di Provinsi
Jawa Barat;
i. Peningkatan Struktur Jalan Ketahun Bintunan
dan Peningkatan Struktur Jalan Sebalat
Ketahun di Provinsi Bengkulu;
j. Pelebaran Jalan Glonggong - Batas Kota
Pacitan, Pelebaran Jalan Batas Kota Pacitan -
Batas Kab. Trenggalek (APBN-P) dan Pelebaran
Jalan Batas Kota Pacitan - Batas Kab.
Trenggalek (Reguler) di Provinsi Jawa Timur;
k. Peningkatan Jalan Sp Pematang - Sp Bujung
Tenuk, Peningkatan Jalan Bukit Kemuning -
Padang Tambak, Pelebaran Jalan Bukit
Kemuning - Padang Tambak, Pelebaran Jalan
Padang Tambak - Batas Kota Liwa,
Pemeliharaan Berkala Jalan Tegineneng - Sp

http://sigi.pu.go.id 71
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Tanjung Karang dan Pembangunan Jembatan


Way Semaka di Provinsi Lampung;
l. Pelebaran Jalan Lingkar Bandara (Tampa
Padang), Pelebaran Jalan Batas Kabupaten
Mamuju - Tameroddo (km 350), Pelebaran Jalan
Baras Karossa dan Pelebaran Jalan
Pasangkayu Baras di Provinsi Sulawesi Barat;
m. Peningkatan Struktur Jalan Kolaka - Rate Rate -
Batas Kota Unaaha, Pelebaran Jalan Lelewawo
- Batu Putih - Lapai (MYC) dan Pelebaran Jalan
Jln. Abadi (Kolaka) - Jl. TPI (Kolaka) - Jl. HKSN
(Kolaka), di Provinsi Sulawesi Tenggara;
n. Pembangunan Underpass Simpang Patal Pusri
Palembang (MYC), Pelebaran Jalan Srijaya
Raya dan Peningkatan Struktur Jalan Batas Kota
Lahat SimpangAir Dingin di Provinsi Sumatera
Selatan.

http://sigi.pu.go.id 72
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 53. Proyek Strategis Bina Marga 2013

Lokasi Proyek
Strategis

http://sigi.pu.go.id 73
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 54. Proyek Peningkatan Struktur Jalan Lampeong


Batas Kalimantan Timur, dengan data atribut, foto dan video
secara berurutan

3. Proyek Strategis Cipta Karya 2013


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Cipta
Karya 2012, terdapat 31 kegiatan strategis dari 9
(sembilan) Provinsi yang di kunjungi oleh tim,
diantaranya:
a. Pembangunan Jaringan Pipa Air Limbah APY
(MSMHP Fase 2 dan Fase 3) di Provinsi D.I.
Yogyakarta;
b. Pembangunan SPAM IKK Kabupaten Bandung
di Provinsi Jawa Barat;
c. Pembangunan Drainase Kawasan Selebar Kota
Bengkulu dan Pengadaan/Pemasangan IPA
Kap. 2 x 30 l/det dan Reservoir Kap 600 m3 di
Provinsi Bengkulu;
d. Pembangunan Jaringan Drainase Perkotaan
Sungai Baru, Pembangunan SPAM Di Kawasan
Khusus Lokasi Koba Kabupaten Bangka Tengah
dan Manggar Kabupaten Belitung Timur, Provinsi
Bangka Belitung;
e. Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas
Persampahan Kotawaringin Barat di Provinsi
Kalimantan Tengah;

http://sigi.pu.go.id 74
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

f. Pembangunan IPA Lengkap Kap 2 x 50 lt/dt,


Keburejo (01-PS, 02-PS dan 03-PS) dan Semarang
Urban Drainage (Package C1, C2, C3) di Provinsi
Jawa Tengah;
g. Pembangunan Drainase Kota Padang,
Pembangunan Fasilitas Persampahan Sungai
Jariang Kabupaten Agam, Pembangunan
Drainase Primer Pusat Kota Payakumbuh
(Lanjutan) di Provinsi Sumatera Barat.
h. Pengadaan dan Pemasangan Pipa PVC
diameter 300 -100 mm, Pengadaan dan
Pemasangan Pompa Distribusi Kapasitas 20 L/dt
Multi Stage, Pengadaan dan Pemasangan Pipa
Diameter 250 mm di Provinsi Aceh.

Gambar 55. Proyek Strategis Cipta Karya 2013

http://sigi.pu.go.id 75
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Lokasi Proyek
Strategis

Gambar 56. Proyek Pembangunan SPAM IKK Kabupaten


Bandung di Provinsi Jawa Barat, beserta tampilan data atribut,
foto dan video

http://sigi.pu.go.id 76
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

C. Proyek Strategis Tahun 2014

Pada layer Proyek Strategis Tahun 2014, pengguna


dapat memilih data layer dari satminkal Sumber Daya
Air, Bina Marga, dan Cipta Karya.

1. Proyek Strategis Sumber Daya Air 2014


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Sumber
Daya Air 2014, terdapat 23 kegiatan strategis yang
dapat dikunjungi oleh tim Pengembangan Analisis
Data di 4 (empat) Provinsi. Adapun beberapa
proyek tersebut sebagai berikut;
a. Konstruksi Pembangunan Waduk Nipah Kab
Sampang, Pembangunan Jaringan Perpipaan
Air Baku Sumber Pitu Kota Malang, Provinsi Jawa
Timur;
b. Pembangunan Bendali IV Kota Balikpapan
(lanjutan), Peningkatan Jaringan Reklamasi
Rawa DR. Sebakung (1.000 Ha) (lanjutan),
Provinsi Kalimantan Timur;
c. Pembangunan Intake dan Jaringan Pipa
Transmisi Air Baku Abaga Kab Majene dan
Pembangunan Pengaman Abrasi Pantai
Pasangkayu Kab Mamuju Utara, Provinsi
Sulawesi Barat.
d. Pembangunan DI. Lambandia (Tahap-III) di Kab.
Kolaka (550 Ha), Pembangunan Tanggul Sungai

http://sigi.pu.go.id 77
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Konaweha Kab. Konawe (0,53km), Provinsi


Sulawesi Tenggara.
e. Rehabilitasi Daerah Irigasi Bunut (3.000 Ha),
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Way Seputih,
Provinsi Lampung.

Gambar 57. Proyek Sumber Daya Air Tahun 2014

http://sigi.pu.go.id 78
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 58. Proyek Lanjutan Peningkatan Jaringan Reklamasi


Rawa DR. Sebakung (1.000 Ha), data atribut, foto dan video
secara berurutan

2. Proyek Strategis Bina Marga 2014


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Bina
Marga 2014, terdapat 55 kegiatan strategis yang
dikunjungi oleh Tim di 7 (tujuh) Provinsi, dan
beberapa contoh dari proyek-proyek tersebut
sebagai berikut:
a. Peningkatan Struktur Jalan Batas Kota
Pamanukan Sewo, Peningkatan Struktur Jalan

http://sigi.pu.go.id 79
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Soekarno-Hatta, Peningkatan Struktur Jalan


Pangkal Perjuangan (Karawang), Provinsi Jawa
Barat;
b. Pelebaran Jalan Bulu (Batas Prov. Jateng) -
Batas Kota Tuban II, Peningkatan Struktur
Padangan - Batas Kab. Ngawi, Peningkatan
Struktur Jalan Pandaan - Purwosari, Cs, Provinsi
Jawa Timur;
c. Pelebaran Jalan Batas Kota Tenggarong -
Simpang 3 Senoni, Pembangunan Jalan Akses
Maloi I, II, III Peningkatan Struktur Jalan Simpang
Perdau - Kaliurang Maloi (MYC), Provinsi
Kalimantan Timur;
d. Pelebaran Jalan Krui-Biha (WINRIP) di Provinsi
Lampung;
e. Pembangunan Jalan Jembatan Support Belang-
Belang International Port Segmen II Paket 2 dan
Paket 3, Pelebaran Jalan Surumana-
Pasangkayu, Pelebaran Jalan Pasangkayu-Baras
Provinsi Sulawesi Barat;
f. Pelebaran Jalan Taipa - Batas Kab. Konawe
Utara/Kab. Konawe, Pelebaran Jalan Kasipute -
Batas Konawe Selatan - Bombana (Ruas 013),
Provinsi Sulawesi Tenggara;
g. Peningkatan Jalan Dalam Kota Sekayu
Mangunjaya, Pelebaran Jalan Betung Batas

http://sigi.pu.go.id 80
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Kota Sekayu (MYC), Pelebaran Jalan Betung


Batas Kota Palembang, Provinsi Sumatera
Selatan.

Gambar 59. Proyek Bina Marga Tahun 2014

http://sigi.pu.go.id 81
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 60. Proyek Pelebaran Jalan Pasangkayu-Baras,


dengan data atribut, foto dan video secara berurutan

3. Proyek Strategis Cipta Karya 2014


Pada layer kelompok data Proyek Strategis Cipta
Karya 2014, terdapat 8 (delapan) kegiatan strategis
dari 2 (dua) Provinsi yang di kunjungi oleh tim,
diantaranya:
a. Pembangunan Sistem Drainase Primer
Gunungsari (Paket Banyu Urip-2) Kota Surabaya,
Pembangunan Infrastruktur IPLT Kab Gresik,

http://sigi.pu.go.id 82
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pembangunan Sistem Drainase Primer Kali Tutup


Barat Kab Gresik, Pembangunan TPA Sampah
Kab Lamongan, Pembangunan SPAM IKK
Tulangan Kab Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur;
b. Pembangunan SPAM IKK Belimbing Kabupaten
Muara Enim (AM.01) di Provinsi Sumatera
Selatan.

Gambar 61. Proyek Cipta Karya Tahun 2014

http://sigi.pu.go.id 83
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 62. Proyek Pembangunan SPAM IKK Belimbing


Kabupaten Muara Enim (AM.01), dengan data atribut, foto dan
video secara berurutan

http://sigi.pu.go.id 84
D. Proyek Diresmikan Tahun 2013

Data proyek diresmikan tahun 2013 meliputi


infrastruktur Bidang Sumber Daya Air sejumlah 14 proyek,
Bidang Bina Marga 4 proyek dan Bidang Cipta Karya
dengan jumlah 10 proyek. Secara garis besar, langkah
langkah untuk mendapatkan informasi Proyek
Diresmikan Tahun 2013 sama dengan Proyek Strategis
Tahun 2012.

1. Proyek Sumber Daya Air Diresmikan Tahun 2013


Proyek Sumber Daya Air yang direncanakan
diresmikan tahun 2013 antara lain: Bendungan
Jatigede, 12 Bendung/Bendung Gerak serta 2
Proyek Pembangunan Air Baku.

Gambar 63. Proyek Sumber Daya Air Diresmikan Tahun 2013


Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

2. Proyek Bidang Bina Marga Diresmikan Tahun 2013


Proyek Bina Marga yang direncanakan diresmikan
tahun 2013 antara lain: Jembatan Kelok Sembilan,
Cianjur Eastern Ring Road, Peningkatan Struktur
Jalan Tinanggea-Kasipute (ESR 01) dan IBRD
Strategic Road Infrastructure Project (SRIP) - Cilegon
Pasauran.

Gambar 64. Proyek Bina Marga Diresmikan Tahun 2013

3. Proyek Cipta Karya Diresmikan Tahun 2013


Proyek Cipta Karya yang direncanakan diresmikan
tahun 2013 antara lain: Rumah Pompa dan Jaringan
Perpipaan Fasilitas Air Limbah Bandung (Prasarana
dan Sarana Air Limbah Terpusat, 2 (dua) proyek
Sanimas, 2 (dua) proyek SPAM dan 5 (lima)
Rusunawa.

http://sigi.pu.go.id 86
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 65. Proyek Cipta Karya Diresmikan Tahun 2013

http://sigi.pu.go.id 87
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

MENU GEOTAGGING

Menu Geotagging merupakan menu yang


menampilkan Rencana Aksi Tahun 2010, 2011 dan 2013
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
untuk kepentingan monitoring UKP4. Dalam menu ini
terdapat fasilitas tools yang sama dengan menu
WebGIS, Proyek Strategis dan Web Services (lihat bagian
Tools WebGIS).

Gambar 66. Menu Geotagging di WebGIS SIGI - PU

Menu Geotagging terdiri atas 3 (tiga) sub menu


Geotagging 2010, Geotagging 2011 dan Geotagging
2013.

http://sigi.pu.go.id 88
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 67. Sub Menu Geotagging

A. Geotagging 2010

Layer pada sub menu Geotagging 2010 terdiri dari


Inpres No. 1 Tahun 2010 tentang Percepatan
Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional 2010,
Inpres No. 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan
yang Berkeadilan, SE Menteri PU No. 13 Tahun 2010
tentang Pencantuman Koordinat Geografis Lokasi
Pelaksanaan Paket Kegiatan di Lingkungan Kementerian
Pekerjaan Umum, Non Inpres No. 1 Tahun 2010 dan Non
Inpres dan SE Menteri PU.

http://sigi.pu.go.id 89
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 68. Sub Menu Geotagging 2010

1. Inpres No. 1 Tahun 2010


Pada layer kelompok data Inpres No. 1 Tahun 2010
terdiri dari 734 data bidang Bina Marga, 150 data
bidang Cipta Karya, 32 data bidang Sumber Daya
Air dan 25 data bidang Penataan Ruang dalam
layer data yang berbeda.

Gambar 69. Bidang Bina Marga Inpres No. 1 Tahun 2010

http://sigi.pu.go.id 90
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 70. Bidang Cipta Karya Inpres No. 1 Tahun 2010

Gambar 71. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 1 Tahun 2010

http://sigi.pu.go.id 91
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 72. Bidang Penataan Ruang Inpres No. 1 Tahun 2010

2. Inpres No. 3 Tahun 2010


Pada layer kelompok data Inpres No. 3 Tahun 2010
terdiri dari 75 data bidang Sumber Daya Air.

Gambar 73. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 3 Tahun 2010

http://sigi.pu.go.id 92
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

3. SE Menteri PU No.13 Tahun 2010


Pada layer kelompok data SE Menteri PU No.1 3
Tahun 2010 terdiri dari 13 data bidang Sumber Daya
Air.

Gambar 74. Bidang Sumber Daya Air SE Menteri PU No.13


Tahun 2010

4. Non Inpres No. 1 Tahun 2010


Pada layer kelompok data Non Inpres No. 1 Tahun
2010 terdiri dari 134 data bidang Bina Marga dan 96
layer bidang Sumber Daya Air.

http://sigi.pu.go.id 93
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 75. Bidang Bina Marga Non Inpres No. 1 Tahun 2010

Gambar 76. Bidang Sumber Daya Air Non Inpres No. 1 Tahun
2010

5. Non Inpres dan SE Menteri PU


Pada layer kelompok data Non Inpres dan SE
Menteri PU terdiri dari 8 data BPJT, 118 data bidang
Cipta Karya dan 46 data bidang Sumber Daya Air.

http://sigi.pu.go.id 94
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 77. BPJT Non Inpres dan SE Menteri PU

Gambar 78. Bidang Cipta Karya Non Inpres dan SE Menteri PU

http://sigi.pu.go.id 95
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 79. Bidang Sumber Daya Air Non Inpres dan SE


Menteri PU

B. Geotagging 2011

Layer pada sub menu Geotagging 2011 terdiri dari


Inpres No. 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan
yang Berkeadilan dan Inpres No. 14 Tahun 2011 tentang
Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan
Nasional tahun 2011.

Gambar 80. Sub Menu Geotagging 2011

http://sigi.pu.go.id 96
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

1. Inpres No. 3 Tahun 2010


Pada layer kelompok data Inpres No. 3 Tahun 2011
terdiri dari 183 data bidang Cipta Karya dan 108
data bidang Sumber Daya Air yang ditampilkan
dalam layer data yang berbeda.

Gambar 81. Bidang Cipta Karya Inpres No. 3 Tahun 2010

Gambar 82. Bidang Sumber Daya Air Inpres No. 3 Tahun 2010

http://sigi.pu.go.id 97
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

2. Inpres No. 14 Tahun 2011


Pada layer kelompok data Inpres No. 14 Tahun 2011
terdiri dari 15 data bidang Bina Marga dan 97 data
bidang Cipta Karya yang ditampilkan dalam layer
data yang berbeda.

Gambar 83. Bidang Bina Marga Inpres No. 14 Tahun 2011

Gambar 84. Bidang Cipta Karya Inpres No. 14 Tahun 2011

http://sigi.pu.go.id 98
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

C. Geotagging 2013

Layer pada sub menu Geotagging 2013 terdiri dari


Program Prioritas Nasional. Pada layer kelompok data
Prioritas Nasional terdiri dari 1000 data bidang Cipta
Karya dan 11 data bidang Sumber Daya Air yang
ditampilkan dalam layer data yang berbeda.

Gambar 85. Sub Menu Geotagging 2013

Gambar 86. Bidang Cipta Karya Prioritas Nasional

http://sigi.pu.go.id 99
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 87. Bidang Sumber Daya Air Prioritas Nasional

D. Geotagging 2014

Layer pada sub menu Geotagging 2014 terdiri dari


63 data bidang Sumber Daya Air, 179 data bidang Bina
Marga dan 3.440 data bidang Cipta Karya yang
ditampilkan dalam layer data yang berbeda.

Gambar 88. Sub Menu Geotagging 2014

http://sigi.pu.go.id 100
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 89. Bidang Sumber Daya Air

Gambar 90. Bidang Bina Marga

http://sigi.pu.go.id 101
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 91. Bidang Cipta Karya

http://sigi.pu.go.id 102
MENU ANALISA DATA

Menu analisa data merupakan menu yang


menampilkan dua jenis data, yaitu Data Sebaran
Infrastruktur yang menampilkan data jumlah infrastruktur
dalam level provinsi dengan menggunakan data spasial
sebagai background tampilan datanya; dan Data Hasil
Analisis Spasial dengan tema longsor (tersedia hanya
dalam versi Bahasa Indonesia).

Gambar 92. Menu Analisa Data SIGI PU

A. Data Sebaran Infrastruktur


Sub Menu dalam aplikasi analisa data ini
ditampilkan dengan menggunakan piranti lunak
StatPlanet yang merupakan aplikasi open source. Tujuan
dari penggunaan Aplikasi StatPlanet adalah untuk
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan


hasil interprestasi informasi dengan visualisasi interaktif
menarik dan Interface yang mudah dipahami
pengguna, termasuk diantaranya penggabungan dan
sinkronisasi data.

1. Tools dalam StatPlanet


Tool dalam StatPlanet dapat digunakan untuk
menampilkan data jumlah infrastruktur tertentu dalam
bentuk layer data, persebarannya di tiap provinsi, tipe
tampilan dan indikator seperti yang ditunjukkan dalam
gambar dibawah ini.

Tools Tampilan Atas


0

Layer Data

Tools Tampilan Bawah

Gambar 93. Layer Data dan Tools

Tools Tampilan Atas terdiri atas ikon Full Screen, Grafik


Kolom, Grafik Bar, Scatter Plot dan Trendline. Tools
Tampilan Bawah terdiri dari beberapa ikon, yaitu Menu,

http://sigi.pu.go.id 104
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Grafik, Simbol, Setting, Tabel Data, Pilih Provinsi dan Full


Screen
a. Tools Tampilan Atas
1) Full Screen, untuk menampilkan menu Analisa
Data dalam bentuk Full Screen.
2) Grafik Kolom, untuk menampilkan data dalam
bentuk grafik batang vertikal.
3) Grafik Bar, untuk menampilkan data dalam
bentuk grafik batang horisontal.
4) Scatter Plot, untuk menampilkan data sebaran
dengan membandingkan 2 (dua) buah variabel
yang diperoleh dari layer data.
5) Trendline, untuk menampilkan atau
menyembunyikan trendline

b. Tools Tampilan Bawah


1) Menu, untuk memilih menu apa saja yang tampil
dalam sub menu ini.

http://sigi.pu.go.id 105
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

2) Grafik, untuk memilih antara tampilan data


dalam bentuk grafik atau tampilan data buble
dengan background peta.

Gambar 94. Tampilan Grafik dan Bubble

3) Simbol, memberikan pilihan antara


penggunaan bubble dan angka sebagai simbol
tampilan data dengan background peta.

Gambar 95. Tampilan Bubble dan Angka dalam Peta

http://sigi.pu.go.id 106
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

4) Setting, untuk melakukan pengaturan peta,


grafik dan tampilan grafik.

5) Tabel Data, untuk menampilkan data


persebaran dalam bentuk tabel sebagai
pelengkap.

Gambar 96. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk Tabel

http://sigi.pu.go.id 107
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

6) Pilih Provinsi, menampilkan list nama Provinsi


yang terdapat dalam layer data yang dipilih.

Gambar 97. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk Tabel


dilengkapi data Provinsi

7) Full Screen, untuk menampilkan menu Analisa


Data dalam bentuk Full Screen.

2. Cara Menampilkan Data Infrastruktur


Untuk lebih memahami cara menampilkan data
insfrastruktur ini, sebagai ilustrasi, kita akan menampilkan
data jumlah infrastruktur Bendungan di tiap provinsi
dalam bentuk grafik batang vertikal, grafik batang
horisontal dan persebaran bendungan dibandingkan
dengan Jumlah Sungai, melalui langkah langkah
sebagai berikut.
a. Pilih Kelompok Layer Data >> Sumber Daya Air
b. Pilih Bendungan

http://sigi.pu.go.id 108
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

c. Klik ikon untuk menampilkan jumlah bendungan


di tiap provinsi dalam bentuk grafik batang vertikal

Gambar 98. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk Grafik


Batang Vertikal

d. Klik ikon untuk menampilkan jumlah


bendungan di tiap provinsi dalam bentuk grafik
batang horisontal

Gambar 99. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk Grafik


Batang Horisontal

http://sigi.pu.go.id 109
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

e. Untuk menampilkan data sebaran bendungan di


tiap provinsi dibandingkan dengan Jumlah Sungai,

klik ikon , maka akan tampil grafik sebaran


seperti dibawah ini.

Gambar 100. Data Sebaran Infrastruktur dalam Bentuk Scatter


Plot

Hint: Klik pada titik tertentu untuk mendapatkan


informasi Provinsi, jumlah bendungan dan
jumlah sungai.

f. Data data infrastruktur yang dapat ditampilkan


dalam menu Sebaran Infrastruktur adalah: Data
Bidang Sumber Daya Air, Data Bidang Bina Marga,
Data Bidang Cipta Karya. dan sebagai pelengkap
data Luas Wilayah Administrasi Provinsi.

http://sigi.pu.go.id 110
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 101. Layer layer data dalam Menu Analisis Data

http://sigi.pu.go.id 111
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

B. Hasil Analisis Longsor Sukabumi

Sub Menu Analisis Longsor Sukabumi menampilkan


hasil analisis data bertema longsor yang dapat menjadi
acuan untuk melakukan pemetaan bertemakan longsor
terkait dengan perencanaan pembangunan, proses
mitigasi infrastruktur serta dapat menjadi referensi untuk
penerapan di lokasi-lokasi lainnya sehingga dari
beberapa lokasi tersebut diharapkan dapat
memperoleh peta bahaya longsor dengan skala yang
lebih baik.

Gambar 102. Sub Menu Analisis Longsor Sukabumi

1. Tools dalam Analisis Longsor Sukabumi


Tools pada Sub Menu Analisis Longsor Sukabumi
digunakan untuk menampilkan hasil analisis data
bertema longsor yang terdiri dari tools utama, tool

http://sigi.pu.go.id 112
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

navigasi, tool lokasi, tabel atribut, peta dasar dan


panduan pengguna seperti yang ditunjukkan dalam
gambar dibawah ini.

Gambar 103. Tools pada Sub Menu Analisis Longsor Sukabumi

a. Tools Utama

Gambar 104. Tools Utama

1) Batas dan Pusat Administrasi, untuk


menampilkan layer Kecamatan, Desa, Jalan
dan Sungai.

http://sigi.pu.go.id 113
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 105. Batas dan Pusat Administrasi

2) Data Dasar, untuk menampilkan layer Titik


Longsor, Lokasi Survei, Kontur, Peta Rawan
Gerakan Tanah, Jenis Lahan, Kemiringan Lereng,
Jenis Tanah, Jenis Batuan dan Curah hujan.

Gambar 106. Peta Dasar

http://sigi.pu.go.id 114
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

3) Peta Analisis, untuk menampilkan layer Peta


Final, Fix Metode BBSDLP, Simulasi 1 Metode
BBSDLP, Simulasi 2 Metode BBSDLP, Fix Metode
BPPT, Simulasi 1 Metode BPPT, Simulasi 2 Metode
BPPT, Fix Metode PU, Simulasi 1 Metode PU dan
Simulasi 2 Metode PU.

Gambar 107. Peta Analisis


4) Resiko Longsor, untuk menampilkan analisis
kejadian resiko longsor. Pada menu ini
disediakan hasil analisis resiko longsor pada 2 titik
lokasi, yaitu di daerah Kecamatan Warungkiara
dan Cibadak. Tool resiko longsor terdiri atas layer
Area Resiko, Kontur 5 Meter, Kontur 1 Meter,
Rumah CBK, Kebun CBK, Sawah CBK, Sungai
CBK, Tanah Kosong CBK, Jalan WK, Kebun WK,

http://sigi.pu.go.id 115
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Rumah WK, Sawah WK, Jalan CBK, Titik Sondir


CBK dan Titik Sondir WK.

Gambar 108. Resiko Longsor

5) Infrastruktur PU, untuk menampilkan layer


Jembatan, Fasilitas Air Minum 20 Ltr/dtk, Fasilitas
Air Minum >100 Ltr/dtk, Fasilitas Air Minum 20-50
Ltr/dtk, Fasilitas Persampahan dan Bendung.

Gambar 109. Infrastruktur PU

http://sigi.pu.go.id 116
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

6) Print, untuk mencetak tampilan peta yang terdiri


dari tittle (yang diisi dengan nama layer yang
akan dicetak), subtittle (yang diisi dengan nama
sub layer yang akan dicetak) dan tombol Print
untuk mencetak petanya.
7) Measure, untuk menampilkan hasil pengukuran
dalam bentuk jarak (Meter, Kilometer,dll) dan
luas wilayah (hekter, are, dll). Pengguna dapat
menentukan sendiri di peta area yang akan
diukur.

Gambar 110. Measure

8) Draw, untuk menambahkan atau


menggambarkan suatu objek kedalam peta,

http://sigi.pu.go.id 117
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

objek dapat berupa point, line, freehand line,


rectangle, circle, ellipse, dan polygon.

Gambar 111. Draw

9) Bookmark, untuk memudahkan pengguna


langsung melihat titik lokasi peta yang dipilih
(zoom in), sehingga peta akan memberikan
tampilan terhadap menu pada bookmark yang
dipilih pengguna. Isi dari bookmark ini terdiri dari
Resiko Longsor Warung Kiara, Resiko Longsor
Cibadak dan Kabupaten Sukabumi

http://sigi.pu.go.id 118
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 112. Bookmark

10) Identify, untuk menampilkan informasi/detail


data pada lokasi/objek peta yang diinginkan.

Gambar 113. Identify

http://sigi.pu.go.id 119
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

b. Tool Navigasi

Gambar 114. Tool Navigasi

Tool navigasi ini digunakan untuk membantu dalam


penggunaan WebGIS Analisis Longsor Sukabumi yang
terdiri Full Extent[1], Pan Right[2], Pan Left[3], Pan Up[4], Pan
Down[5], Next Extent[6], Previous Extent[7], Zoom In[8], Zoom
Out[9], Pan[10].

c. Tool Lokasi

Gambar 115. Tool Lokasi

Tool lokasi ini menampilkan ketinggian[1], koordinat[2] dan


jarak[3] pada peta.

http://sigi.pu.go.id 120
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

d. Tabel Atribut

Gambar 116. Tabel Atribut

Tabel atribut ini menampilkan atribut pada suatu layer


data secara keseluruhan.

e. Peta Dasar
Peta dasar ini menampilkan berbagai jenis peta dasar
berupa online services dari ESRI, antara lain Imagery,
Imagery with Labels, Streets, Topographic, Dark Gray
Canvas, Light Gray Canvas, National Geographic,
Ocean, Terrain with Labels dan Open Street Map.

http://sigi.pu.go.id 121
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 117. Jenis-Jenis Peta Dasar

2. Cara Menampilkan Hasil Analisis Longsor Sukabumi


Untuk lebih memahami cara menampilkan hasil
analisis ini, sebagai ilustrasi, kita akan menampilkan peta
analisis dengan metode BPPT yang disandingkan
dengan resiko longsor di lokasi Warungkiara melalui
langkah langkah sebagai berikut:
a. Pilih tool Peta Analisis
b. Pilih layer Peta FINAL

http://sigi.pu.go.id 122
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 118. Layer Peta FINAL

c. Kemudian pilih tool Resiko Longsor


d. Pilih layer Area Resiko, Kontur 1 Meter, Jalan wk,
Kebun wk, Rumah wk, Sawah wk dan Titik Sondir wk
e. Pilih tool Bookmark dan klik Resiko Longsor Warung
Kiara untuk mempermudah Zoom In peta ke lokasi
Lokasi Resiko Longsor.
f. Maka, akan tampak bahwa lokasi Warung Kiara
memiliki kerentanan resiko longsor tinggi.

http://sigi.pu.go.id 123
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 119. Tampilan peta resiko longsor Warung Kiara

Kemudian kita akan menampilkan peta analisis


dengan metode BPPT yang disandingkan dengan
Infrastruktur PU melalui langkah langkah sebagai
berikut.
a. Pilih tool Peta Analisis
b. Pilih layer Peta FINAL

Gambar 120. Layer Peta FINAL

http://sigi.pu.go.id 124
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

c. Kemudian pilih tool Infrastruktur PU


d. Pilih layer Jembatan, Fasilitas Air Minum 20 Ltr/dtk,
Fasilitas Air Minum >100 Ltr/dtk, Fasilitas Air Minum 20-
50 Ltr/dtk, Fasilitas Persampahan dan Bendung
e. Pilih tool Bookmark dan klik Resiko Longsor Warung
Kiara untuk mempermudah Zoom In peta ke lokasi
Lokasi Resiko Longsor.
f. Maka, akan tampak lokasi infrastruktur PU berada di
area rendah, sedang, tinggi atau sangat tinggi
kerentanan longsornya.

Gambar 121. Tampilan Peta Kerentanan Longsor Infrastruktur PU

http://sigi.pu.go.id 125
MENU METADATA

Menu metadata menampilkan keterangan tentang


layer data spasial yang ditampilkan pada menu
WebGIS, Proyek Strategis dan Geotagging.

Gambar 122. Menu Metadata SIGI-PU

Halaman metadata disusun berdasarkan kelompok di


dalam Menu Menu diatas yaitu: Pusat Administrasi,
Batas Administrasi, Bidang Sumber Daya Air, Bidang Bina
Marga, Bidang Cipta Karya, Bidang Penataan Ruang,
Proyek Strategis dan Geotagging. Pengelompokan ini
bertujuan untuk memudahkan para pengguna dalam
pencarian metadata sesuai dengan data spasial yang
diinginkan.
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 123. Kelompok Metadata

A. Tools Metadata

Dalam halaman ini terdapat beberapa fungsi yang


dapat dimanfaatkan oleh pengguna untuk membantu
proses pencarian informasi metadata, antara lain:
1. Tool Search untuk melakukan pencarian metadata;
2. Tree layer data untuk menunjukkan kelompok data
dimana layer data tersebut berada;
3. Informasi layer data tertentu, yang mendeskripsikan
data layer yang terdapat dalam WebGIS, Proyek
Strategis dan Geotagging berserta tampilan data
spasial dalam bentuk peta; dan
4. Download metadata dalam bentuk file extensible
markup language (xml).

http://sigi.pu.go.id 127
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

B. Pencarian dan Penyimpanan Metadata

Sebagai ilustrasi penggunaan halaman metadata,


berikut ini diberikan contoh pencarian informasi
metadata Bendungan.
a. Klik pada kelompok layer Sumber Daya Air >> klik
layer data Bendungan, maka akan tampil
metadata layer data Bendungan seperti gambar
dibawah ini:

Gambar 124. Metadata Bidang Sumber Daya Air Bendungan

http://sigi.pu.go.id 128
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

b. Untuk mengunduh (download) data peta, klik pada


gambar peta lalu klik kanan dan simpan gambar
sedangkan untuk mengunduh tampilan data dalam
format XML, pengguna dapat mengunduhnya
melalui link yang telah disediakan pada bagian
paling bawah deskripsi data. Metadata juga dapat
dicetak dengan meng-klik ikon printer pada bagian
kanan atas halaman metadata.

Hint: Gunakan scroll page untuk menuju ke


bagian bawah deskripsi data.

Dengan cara yang sama, kita dapat menampilkan


metadata Pusat Administrasi, Batas Administrasi, Bidang
Bina Marga, Bidang Cipta Karya, Bidang Penataan
Ruang, Proyek Strategis dan Geotagging.
Untuk membantu pencarian metadata, pengguna
dapat memanfaatkan tool Search yang ada dibagian
pojok atas halaman metadata. Hasil Search akan
muncul pada bagian bawah halaman dan pengguna
dapat memilih layer data yang diinginkan. Ketika
pengguna memilih salah satu layer data, maka tree
layer data, layer data dan deskripsinya akan tampil.

Contohnya, ketika kita melakukan pencarian dengan


kata kunci Jalan Tol maka akan muncul 4 (empat)

http://sigi.pu.go.id 129
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

metadata. Pilih metadata RTRKSN Jabodetabekpunjur


Struktur Jaringan Jalan Tol akan memberikan deskripsi
layer data tersebut, seperti gambar dibawah ini.

Tampilan Metadata
Dipilih dari Hasil
Pencarian

Beberapa Metadata Hasil Pencarian

Gambar 125. Hasil Search Metadata

Ketika kita memilih salah satu layer data hasil search


maka tree layer data, layer data lainnya dalam sub
kelompok akan mengikuti layer data yang kita pilih
seperti pada gambar diatas.

C. Metadata Menu WebGIS

Metadata untuk layer data yang ditampilkan dalam


Menu WebGIS dibagi menjadi Pusat Administrasi, Batas
Administrasi, Bidang Sumber Daya Air, Bidang Bina
Marga, Bidang Cipta Karya, Bidang Penataan Ruang.

http://sigi.pu.go.id 130
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Khusus untuk Bidang Penataan Ruang, terbagi dalam 3


kelompok yaitu: Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
(RTRWN), Rencana Tata Ruang Pulau (RTRP) dan
Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Nasional
(RTRKSN).

Dalam dropdown menu Rencana Tata Ruang Pulau


(RTRP) terdapat RTRP Sumatera, RTRP Jawa-Bali, RTRP
Kalimantan dan RTRP Sulawesi sedangkan RTRKSN terdiri
dari RTRKSN Jabodetabekpunjur, RTRKSN Mamminasata,
RTRKSN Mebidangro dan RTRKSN Sarbagita. Dalam
masing masing sub kelompok tersebut layer data juga
dikelompokkan berdasarkan sifat layer data ke dalam
struktur dan pola.

Gambar 126. Metadata Pusat Administrasi Ibukota Provinsi

http://sigi.pu.go.id 131
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 127. Metadata Batas Administrasi Batas Provinsi

Gambar 128. Metadata Sumber Daya Air Bendungan

http://sigi.pu.go.id 132
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 129. Metadata Bidang Bina Marga Jaringan Jalan


Nasional

Gambar 130. Metadata Bidang Cipta Karya Fasilitas


Persampahan

http://sigi.pu.go.id 133
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 131. Metadata Bidang Penataan Ruang RTRWN


Struktur Bandar Udara

D. Metadata Menu Proyek Strategis

Metadata untuk layer data yang ditampilkan dalam


Menu Proyek Strategis dibagi menjadi Proyek Strategis
Tahun 2012, Proyek Strategis 2013, Proyek Strategis 2014
dan Proyek Diresmikan Tahun 2013.

http://sigi.pu.go.id 134
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 132. Tree Metadata Proyek Strategis (atas) dan


Metadata Proyek Strategis Sumber Daya Air Tahun 2012
(bawah)

E. Metadata Menu Geotagging

Metadata untuk layer data yang ditampilkan


dalam Menu Geotagging dibagi menjadi Geotagging
Tahun 2010, Geotagging 2011, Geotagging 2013 dan
Geotagging 2014.

http://sigi.pu.go.id 135
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 133. Tree Metadata Geotagging (atas) dan Metadata


Tahun 2014 Bidang Sumber Daya Air (bawah)

http://sigi.pu.go.id 136
MENU WEB SERVICES

Menu add service merupakan menu yang ditujukan


untuk dapat menambahkan web service, kml atau kmz
dari WebGIS lain. Dengan menu add services, pimpinan,
pengelola data dan pengguna dapat
menumpangtindihkan (overlay) setiap layer data yang
terdapat di dalam Menu WebGIS, Proyek Strategis dan
Geotagging dengan data yang bersumber dari
Kementerian/Lembaga/Daerah lainnya sehingga dapat
membantu dalam melakukan proses analisis.

Gambar 134. Menu Web Services


Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

A. Tools dan Menu Bar


Dalam menu ini terdapat fasilitas Tools dan Help
yang identik dengan menu WebGIS, Proyek Strategis
dan Geotagging (lihat Bagian Tools Aplikasi WebGIS)
sedangkan Menu Bar Bawah sedikit berbeda dengan
menu WebGIS dan Proyek Strategis. Menu bar dibagian
bawah peta merupakan pelengkap informasi services
yang ada di SIGI-PU maupun informasi services
Kementerian/Lembaga/Daerah lainnya yang kita
masukkan.

Menu bar dibagian bawah muka peta terdiri atas:


1. Peta Dasar: digunakan untuk mengganti peta dasar
2. Daftar Layer: untuk melihat map service yang
dimasukkan sebelumnya
3. Hasil Pencarian: untuk menampilkan hasil pencarian
menggunakan selection tool dan search
4. Informasi Administrasi: menampilkan informasi map
service pusat dan batas administrasi
5. Daftar Service: menampilkan grup dari map service
dalam SIGI-PU. Untuk menampilkan informasi service
dari layer data yang terdapat di dalam grup
tersebut, maka kita harus memilih salah satu grup
dari map services

http://sigi.pu.go.id 138
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

6. Informasi Service: digunakan untuk memilih map


service dari layer data tertentu dalam grup yang
telah dipilih dalam menu Daftar Service

Catatan: informasi services yang disediakan


dalam SIGI-PU berupa ArcGIS Server
Web Service

Help

Menu Bar Bawah

Gambar 135. Menu Bar Bawah dan Help

B. Penggunaan Menu Web Service

Untuk menambahkan data service, kita dapat


melakukannya dengan Klik pada Text Web Service
pada bagian atas peta lalu klik Masukan Layer Data,
maka akan muncul dialog box seperti gambar dibawah
ini. Dalam dialog box tersebut, kita harus memilih tipe
services sesuai dengan services yang akan kita

http://sigi.pu.go.id 139
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

masukkan: ArcGIS Server Web Service, OGC Web


Service (WMS) atau KML.

Tipe Service yang akan


Ditampilkan

Gambar 136. Add Layer dalam Add Service

Sebagai ilustrasi, kita akan mencoba memasukkan


service sebaran Kawasan Hutan dari Kementerian
Kehutanan melalui langkah langkah sebagai berikut.

1. Klik Add Services >> Add Layer >> Klik Tipe Referensi:
ArcGIS Server Web Service.
2. Copy dan paste alamat ArcGIS Server Web Service
Kawasan Hutan dari website Kementerian
Kehutanan.

http://sigi.pu.go.id 140
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 137. Tipe Service yang dapat ditampilkan

3. Klik View Map, maka akan tampil service Kawasan


Hutan.

Gambar 138. Tampilan Service Kawasan Hutan Kementerian


Kehutanan

http://sigi.pu.go.id 141
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

4. Klik Menu Bar - Daftar Layer, maka akan tampil


service yang tadi kita masukkan

Gambar 139. Tampilan pada Daftar Layer

Catatan:
Secara default, service dari
Kementerian/Lembaga/Daerag lain yang
dimasukkan akan memiliki parent [service
external]

Terdapat tool Hapus , Aktifkan dan

Zoom To

Jika pengguna ingin menumpangtindihkan (overlay)


map service diatas dengan map service dalam SIGI-PU,

http://sigi.pu.go.id 142
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

maka kita dapat melakukannya melalui langkah


langkah sebagai berikut:

5. Sebagai ilustrasi, kita akan memasukkan map service


RTRWN >> Lintas Penyeberangan Antar Sabuk. Klik
Daftar Service >> Pilih RTRWN, maka akan muncul
daftar map service seperti gambar dibawah ini;

Gambar 140. Daftar Services dalam Grup RTRWN

6. Copy URL map service RTRWN >> Lintas


Penyeberangan Antar Pulau
7. Ulangi langkah 1 4, maka akan tampil 2 (dua) map
service Kawasan Hutan, Kementerian Kehutanan
dan RTRWN >> Lintas Penyeberangan Antar Sabuk.

http://sigi.pu.go.id 143
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Gambar 141. Tampilan Hasil Overlay 2 Layer Data

http://sigi.pu.go.id 144
MENU PETUNJUK PENGGUNA

Menu pengguna manual berfungsi untuk menyediakan


panduan penggunaan SIGI-PU kepada pengguna
dalam bentuk Buku Petunjuk Pengguna dan Video
Tutorial yang dapat diakses dan diunduh (download)
dari halaman web. Pengguna manual disediakan untuk
mempermudah pengguna dalam memahami aplikasi
SIGI PU.

Gambar 142. Menu Pengguna Manual

Pada halamam pengguna manual, terdapat 2 pilihan


yaitu menu Petunjuk Pengguna dalam bentuk .pdf dan
Video Tutorial dalam bentuk .FLV. Buku Petunjuk
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

Pengguna dilengkapi dengan bookmarks untuk akses


cepat ke halaman-halaman tertentu yang ingin dituju
oleh pengguna dan dapat diunduh. Menu Video Tutorial
penggunaan aplikasi SIGI PU dapat diputar dalam
halaman pengguna manual serta dapat diunduh.

Buku Petunjuk
Pengguna dan
Vide Tutorial

Tombol Unduh

Gambar 143. Manual Book

Tombol Unduh

Gambar 144. Video Tutorial

http://sigi.pu.go.id 146
MENU JURNAL & PUBLIKASI

Menu Jurnal dan Publikasi digunakan untuk


menampilkan publikasi/tulisan/modul yang
berhubungan dengan pengolahan data spasial secara
umum dan SIGI PU secara khusus.

Gambar 145. Menu Publikasi

Pengguna dapat mencari publikasi yang diinginkan


dengan menggunakan box pencarian. Untuk
memastikan publikasi yang diinginkan sesuai dengan
keinginan pengguna, maka detil publikasi yang ada

pada halaman ini dapat dilihat dengan mengklik tool


dan untuk mengunduh publikasi yang diinginkan
Buku Panduan Pengguna SIGI - PU

dengan mengklik tool di bawah tindakan atau


melalui link yang disediakan pada detil publikasi

Gambar 146. List Publikasi dan Tool dalam Menu Jurnal


&Publikasi

Gambar 147. Detil dan Download Publikasi

http://sigi.pu.go.id 148

Anda mungkin juga menyukai