Anda di halaman 1dari 3

TINDAKAN MENGHITUNG DENYUT NADI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman 1 dari 3


RUMAH SAKIT UMUM 00 Halaman
KECAMATAN CIRACAS
Diteteapkan, 01 April 2015
Direktur RSU Kecamatan Ciracas
STANDAR
Tanggal Terbit :
PROSEDUR 02 April 2015
OPERASIONAL Dr. Sri Kustantini Hendrastuti
NIP. 19610607 198910 2002

Menghitung denyut nadi adalah menghitung jumlah dari proses mengembang dan
mengempisnya pembuluh darah arteri secara teratur akibat desakan darah ke
dalam pembuluh darah arteri sebagai hasil kontraksi ventikel kiri.
Pelaksanaan :
1. Dilakukan secara rutin minimal 6 8 jam 1 kali, dikerjakan pada saat
pengukuran tanda tanda vital.
Sewaktu waktu bila diperlukan sesuai dengan program pengobatan.
PENGERTIAN Sebelum dan sesudah melakukan tindakan keperawatan dan medis.
Tempat Pengukuran Denyut Nadi :
1. Arteri Radialis pada pergeangan tangan.
2. Arteri Femoralis pada lipatan paha/ selangkangan.
3. Arteri Dorsalis pedis (kaki).
4. Arteri Juguralis dan Arter Carotis (leher).
5. Arteri Brachalis pada siku bagian dalam.
6. Arteri frontalis pada ubun ubun (dilakukan pada bayi).
a. Untuk mengetahui keadaan umum klien.
TUJUAN b. Mengetahui kelainan fungsi jantung secara dini.
c. Membantu menegakkan diagnosa dan rencana therapi.
KEBIJAKAN
PROSEDUR Persiapan Alat Dan Klien
1. Persiapan Alat
Arloji atau jam tangan dengan petunjuk detik.
Formulir observasi suhu dan nadi (flowsheet).

2. Persiapan Klien
Memberitahu dan menjelaskan kepada klien tentang prosedur yang akan
dilakukan.
Posisi pasien dalam keadaan berbaring/ duduk.
Cara Kerja :
1. Membawa alat alat kedekat klien.
2. Mencuci tangan dengan tehnik 6 langkah.
3. Perawat mencuci tangan.
4. Menganjurkan klien berbaring atau duduk dengan tenang di tempat tidur.
5. Menentukkan arteri yang akan diukur dengan jari telunjuk, jari tengah dan
jari manis maka akan teraba denyut nadi.
6. Menghitung denyut nadi lebih baik dilakukan bersamaan dengan
TINDAKAN MENGHITUNG DENYUT NADI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman 2 dari 3


RUMAH SAKIT UMUM 00 Halaman
KECAMATAN CIRACAS
Diteteapkan, 01 April 2015
Direktur RSU Kecamatan Ciracas
STANDAR
Tanggal Terbit :
PROSEDUR 02 April 2015
OPERASIONAL Dr. Sri Kustantini Hendrastuti
NIP. 19610607 198910 2002

pengukuran suhu.
7. Tangan yang kiri memegang alat penhitung nadi/ arloji.
8. Menhitung denyut nadi selama satu menit ( perhatikan isi, irama dan
tekanan nadi ).
9. Mencuci tangan dengan tehnik enam (6) langkah.
10. Mendokumentasikan pada lembar catatan observasi : hasil observasi,
tanggal, nama perawat.
Hal Hal yang Perlu Diperhatikan :
1. Perhatikan isi (volume) denyut nadi, iramanya teratur atau
tidak akan tekanannya keras atau lemah.
2. Menghitung denyut nadi tidak boleh dilakukan jika tangan
perawat baru saja memegang es.
3. Denyut nadi dihitung setelah denyut nadi benar benar
teraba.
4. Bila keadaan klien payah atau bila diperlukan untuk waktu
waktu tertentu, perhitungan harus dilakukan lebih sering dan dicatat pada
formulir obsevasi.
5. Jika terdapat kelainan yang ditemukan segera dilaporkan
kepada dokter
1. Instalasi Rawat Inap.
2. Unit Gawat Darurat.
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Kamar Bersalin.
4. Ruang HCU.
TINDAKAN MENGHITUNG DENYUT NADI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman 3 dari 3


RUMAH SAKIT UMUM 00 Halaman
KECAMATAN CIRACAS
Diteteapkan, 01 April 2015
Direktur RSU Kecamatan Ciracas
STANDAR
Tanggal Terbit :
PROSEDUR 02 April 2015
OPERASIONAL Dr. Sri Kustantini Hendrastuti
NIP. 19610607 198910 2002

Anda mungkin juga menyukai