0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2K tayangan83 halaman
Manusia yang hatinya paling khusu’, tentunya tidak ada lagi, kecuali hanya Rasulullah saw. Karena Beliau adalah orang yang paling kenal (ma’rifat) dan paling mencintai Allah Ta’ala, sehingga beliau paling yakin terhadap apa-apa yang dijanjikan Allah Ta’ala melalui firman-Nya. Selanjutnya, baru orang-orang yang telah berhasil mengikuti Beliau dengan baik. Baik ilmu, amal, perjuangan, terutama pelaksanaan akhlak yang mulia (akhlakul karimah).
Mereka itu adalah para Keluarga (ahlu baitin nabi), Kerabat, Sahabat dan pengikut-pengikut yang setia, kemudian orang-orang yang mengikuti pengikut-pengikut tersebut dengan baik sampai hari kiyamat. Sesuai dengan kemampuan mereka mengikuti Baginda Nabi saw., mereka adalah orang yang hatinya paling khusu’ diantara orang - orang yang ada di sekitarnya.
Manusia yang hatinya paling khusu’, tentunya tidak ada lagi, kecuali hanya Rasulullah saw. Karena Beliau adalah orang yang paling kenal (ma’rifat) dan paling mencintai Allah Ta’ala, sehingga…