Anda di halaman 1dari 2

Salah satu fungsi hati yang sangat penting adalah menetralkan racun dalam tubuh atau detoksifikasi.

Hati ialah
kelenjar terbesar yang ada di dalam tubuh dan terletak di dalam rongga perut sebelah kanan, yaitu di bawah
diafragma. Berdasarkan fungsinya, hati termasuk ke dalam salah satu alat ekskresi.

Hal ini karena hati dapat membantu fungsi ginjal yaitu dengan memecah beberapa senyawa yang sifatnya
racun serta menghasilkan asam urat, urea, dan amonia dengan cara memanfaatkan nitrogen yang berasal dari
asam amino. Istilah lain dari proses pemecahan senyawa racun oleh hati adalah detoksifikasi. Untuk lebih
lengkapnya, berikut pengertian hati dan fungsi hati.

Pengertian Hati

Hati ialah suatu kelenjar terbesar dan juga kompleks yang ada di dalam tubuh, berwarna merah kecoklatan
serta memiliki beragam fungsi, salah satunya adalah membantu dalam pencernaan makanan dan metabolisme
zat gizi. Hati memiliki berat sekitar 1300-1550 gram dan memiliki banyak pembuluh darah serta lunak.

Hati terdiri dari :

1. Lobus kiri dan lobus kanan, dengan ukuran pada lobus kanan yang lebih besar jika
dibandingkan dengan lobus kiri.
2. Lobulus. Hati disusun oleh lobulus-lobulus kecil serta tersusun dalam kolom.
3. Vena sentralis yang ada pada bagian tengah tiap lobulus. Vena bergabung menjadi vena
lebih besar serta membentuk vena hepatika yang akan menuju ke vena kava inferior.
4. Kantung empedu, adalah bagian dari sistem empedu yang mempunyai fungsi dalam
reservoir penyimpanan bagi empedu.
5. Diafragma, merupakan membran otot yang memisahkan dada dari perut.
6. Lakuna, merupakan suatu ruangan yang memisahkan antara satu lobulus dengan lobulus
yang lainnya.

Hati adalah kelenjar yang berperan penting dalam metabolisme, termasuk diantaranya sebagai pengatur
simpanan glikogen, produsen hormon, sintesa protein plasma, dan dekomposisi sel darah merah. Hati ialah
kelenjar pencernaan tambahan yang memproduksi empedu, senyawa alkali yang dapat membantu proses
pencernaan dengan melalui emulsi lipid.

Kantung empedu adalah kantung kecil yang terletak tepatnya dibawah hati dan berfungsi sebagai penyimpan
empedu yang diproduksi oleh hati. Jaringan tissue yang ada di hati dapat disebut sebagai hepatocytes.

Hepatocytes memiliki fungsi sebagai pengatur reaksi biochemical yang beragam termasuk sintesis atas
molekul-molekul kecil yang kompleks, molekul-molekul kecil tersebut berperan penting untuk fungsi vital
manusia. Estimasi total dari fungsi hati sangat bervariasi, namun pada buku penelitian biasanya fungsi hati
mempunyai sekitar 500 fungsi bagi tubuh.

Hati pada bahasa Yunani disebut sebagai hepat. Pada saat ini belum ada cara untuk menggantikan fungsi hati
dalam jangka panjang, meskipun terdapat teknik dialysis hati yang dapat untuk digunakan sebagai pengganti
fungsi hati jangka pendek. Transplantasi hati merupakan cara guna menyelesaikan permasalahan kegagalan
hati total. Untuk lebih lengkapnya, berikut struktur hati.

Read more: http://woocara.blogspot.com/2016/09/27-fungsi-hati-dan-penyakit-


liver.html#ixzz4ZPP4RNly

Anda mungkin juga menyukai