TRIASE

No. dokumen :

No.Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1-3

UPTD Puskesmas dr. Any Susilowati

Plupuh 1 NIP.197710132006042001

1. Pengertian Triase adalah pengelompokan korban yang berdasarkan atas

berat atau ringannya trauma atau penyakit serta kecepatan
penanganan atau pemindahannya.
2. Tujuan 1. Identifikasi cepat korban yang memerlukan stabilisasi
segera
2. Identifikasi korban yang hanya dapat diselamatkan
dengan pembedahan.
3. Untuk mengurangi jatuhnya korban jiwa dan kecacatan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Plupuh 1 Tentang Penanganan Pasien
Gawat darurat
Nomor: 440.1/VII/007/119/08/2016
4. Referensi Departemen Kesehatan Republik Indonesia Pelayanan
Keperawatan Gawat Darurat di Rumah Sakit, 2005.
5. Langkah- 1. Petugas menerima pasien
2. Petugas melakukan penilaian kesadaran, ventilasi, dan
langkah
perfusi selama kurang dari 60 detik
3. Petugas memilih pasien dengan kondisi pasien,dengan
memberikan label pada pasien
a. Hijau : Penderita gangguan kesehatan ringan
b. Kuning : Penderita gangguan kesehatan berat tidak
mengancam nyawa
c. Merah : Penderita gangguan kesehatan berat
mengancam nyawa
d. Hitam : Penderita sudah meninggal
4. Petugas mengutamakan pemberian pertolongan pada
penderita yang mengalami kegagalan pernafasan dan
mempunyai harapan hidup yang lebih tinggi
5. Petugas meberikan sesuai kemampuan puskesmas
6. Penderita yang tidak mampu ditangani dirujuk ke Rumah
Sakit
7. Petugas mendokumentasikan kegitan yang dilakukan
 dalam Rekam Medis.
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait 1. Rekam Medis
2. Unit Pemeriksaan Umum
3. Unit Farmasi

8. Rekaman Histori Perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.Mulai diberlakukan
 DAFTAR TILIK

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :
No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak
Berlaku
1. Apakah petugas memeriksa pasien
2 Apakah petugas melakukan penilaian
kesadaran,ventilasi, dan perfusi selama kurang
dari 60 detik?
3. Apakah petugas memilih pasien sesuai kondisi
pesien?,
4. Apakah petugas member pertolongan sesuai
kemampuan?
5. Apakah petugas merujuk pasien yang tidak
mampu di tangani di puskesmas?
6. Apakah petugas mendokumentasikan kegiatan
yang dilakukan dalam Rekam Medis?
Jumlah

Compliance Rate (CR) = %

Plupuh,
Pelaksana / auditor