TINJAUAN PUSTAKA
Keluarga adalah sekumpulan dua atau lebih individu yang diikat oleh
hubungan darah, perkawinan atau adopsi, dan tiap-tiap anggota keluarga selalu
sebagai dua atau lebih individu yang berhubungan karena hubungan darah, ikatan
perkawinan atau adopsi, hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama
sekelompok manusia yang tinggal dalam satu rumah tangga dalam kedekatan
setiap anggota.
Jadi dapat disimpulkan bahwa keluarga adalah sekumpulan dua orang atau
lebih yang dihubungkan oleh ikatan perkawinan, adopsi, hubungan darah, hidup
dalam satu rumah tangga, memiliki kedekatan emosional, dan berinteraksi satu
5
budaya, meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, dan sosial setiap
1. Patrilineal
Patrilineal adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu disusun melalui jalur garis
ayah.
2. Matrilineal
Matrilineal adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi dimana hubungan itu disusun melalui jalur garis ibu.
3. Matrilokal
Matrilokal adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah
istri.
4. Patrilokal
Patrilokal adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah
suami.
5. Keluarga kawinan
Keluarga kawinan adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi pembinaan
keluarga dan beberapa sanak saudara yang menjadi bagian dari keluarga karena
keluarga.
2. Ada keterbatasan, dimana setiap anggota keluarga memiliki kebebasan tetapi
masing-masing.
6
3. Ada perbedaan dan kekhususan, yaitu setiap anggota keluarga mempunyai
1. Struktur komunikasi
Komunikasi dalam keluarga dikatakan berfungsi apabila dilakukan secara jujur,
dan berkualitas, serta meminta dan menerima umpan balik. Penerima pesan
berita negative, tidak berfokus pada satu hal, dan selalu mengulang isu dan
2. Struktur peran
Struktur peran adalah serangkaian perilaku yang diharapkan sesuai dengan
posisi sosial yang diberikan. Jadi, pada struktur peran bisa bersifat formal atau
informal.
3. Struktur kekuatan
Struktur kekuatan adalah kemampuan dari individu untuk mengontrol,
ditiru (referent power), keahlian (expert power), hadiah (reward power), paksa
7
Nilai adalah suatu sistem ide-ide, sikap keyakinan yang mengikat anggota
keluarga dalam budaya tertentu. Sedangkan norma adalah pola perilaku yang
Menurut Friedman (2009) dalam Harmoko (2012), adapun tipe keluarga sebagai
berikut :
3) Single Parent
Keluarga yang terdiri dari satu orang tua dengan anak (kandung atau
rumah.
9) Kin-network family
8
Beberapa keluarga yang tinggal bersama atau saling berdekatan dan
perkawinan sebelumnya.
11) Keluarga usila
Keluarga terdiri dari suami dan istri yang ssudah usia lanjut, sedangkan anak
mother).
Keluarga yang terdiri dari 1 orang dewasa terutama ibu dan anak dari
tertentu.
7) Groupmarriage family
Beberapa orang dewasa yang telah merasa saling menikah berbagi sesuatu
9
Beberapa keluarga inti yang dibatasi oleh norma dan aturan, hidup
waktu sementara.
10) Home less family
Keluarga yang terbentuk tanpa perlindungan yang permanen karena keadaan
keluarga yaitu:
1. Fungsi afektif
Berhubungan erat dengan fungsi internal keluarga yang merupakan basis
melalui interaksi dan hubungan dalam kelurga. Dengan demikian kelurga yang
konsep diri yang positif. Komponen yang perlu dipenuhi oleh keluarga dalam
10
sayang dan dukungan dari anggota yang lain maka kemampuan untuk
keluarga dicapai melalui interaksi atau hubungan antar anggota keluarga yang
norma, budaya dan perilaku melalui hubungan dan interaksi dengan keluaarga.
3. Fungsi reproduksi
Keluarga berfungsi untuk meneruskan keturunan dan menambah sumber daya
manusia.
4. Fungsi ekonomi
11
Keluarga memenuhi kebutuhan anggota keluarga yang seperti kebutuhan
kurang direncanakan.
berusia 30 bulan. Transisi ke masa menjadi orangtua adalah salah satu kunci
12
dalam siklus kehidupan keluarga. Dengan kelahiran anak pertama, keluarga
menjadi kelompok trio, membuat sistem yang permanen pada keluarga untuk
pertama kalinya (yaitu, sistem berlangsung tanpa memerhatikan hasil akhir dari
Tugas perkembangan:
tahun dan diakhiri ketika anak berusia 5 tahun. Keluarga saat ini dapat terdiri
dari tiga sampai lima orang, dengan posisi pasangan suami-ayah, istri-ibu,
3) Beradaptasi dengan anak yang baru lahir sementara kebutuhan anak yang
keluarga.
13
5) Pembagian waktu untuk individu, pasangan dan anak-anak.
dan berakhir pada usia 12 tahun. Pada fase ini umumnya keluarga mencapai
masing akan memiliki aktifitas dan minat sendiri. Demikian pula orang tua
kehidupan keluarga dimulai. Biasanya tahap ini berlangsung selama enam atau
tujuh tahun, walaupun dapat lebih singkat jika anak meningglakan keluarga
lebih awal atau lebih lama jika anak tetap tinggal di rumah pada usia lebih dari
19 atau 20 tahun. Anak lainnya yang tinggal di rumah biasanya anak usia
14
sekolah. Tujuan utama keluarga pada tahap anak remaja adalah melonggrakan
meningkatkan otonominya.
bergantung pada jumlah anak dalam keluarga atau jika anak yang belum
berkeluarga dan tetap tinggal bersama orangtua. Tujuan utama pada tahap ini
3) Membantu orang tua yang sedang sakit dan memasuki masa tua
15
Masalah kesehatan: Masa komunikasi dewasa muda dengan orang tua tidak
lancar, transisi peran suami istri, memberi perawatan, kondisi kesehatan kronis,
masalah menopause dan efek dari obat-obatan, merokok, diet dan lain-lain.
berakhir saat pensiun atau salah satu pasangan meninggal. Beberapa pasangan
pada fase ini akan dirasakan sulit karena masalah usia lanjut, perpisahan
dengan anak, dan perasaan gagal sebagai orang tua. Pada tahap ini semua anak
anak-anak.
3) Meningkatkan keakraban pasangan.
perkawinan, komunikasi dan hubungan dengan anak cucu dan lain-lain serta
(Mubarak, 2009).
16
2. Pengkajian
1) Data umum
a. Nama kepala keluarga, umur, alamat, dan telepon jika ada, pekerjaan dan
nama atau inisial, jenis elamin, tanggal lahir atau umur, hubungan
keluarga inti.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi, menjelaskan
serta kendalanya.
c. Riwayat keluarga inti, menjelaskan riwayat kesehatan pada keluarga inti,
meliputi:
- Riwayat penyakit keturunan, riwayat kesehatan masing-masing,
17
- Pelayanan yang digunakan keluarga seperti perceraian, kematian, dan
(seperti apa kehidupan keluarga asalnya) hubungan masa silam dan saat
dapur, kamar tidur, kenersihan dan sanitasi rumah, pengaturan privasi dan
mereka
b. Karakteristik lingkungan dan komunitas tempat tinggal
Tipe lingkungan tempat tinggal komunitas kota atau desa, tipe tempat
tinggal, keadaan tempat tinggal dan jalan raya, sanitasi jalan dan rumah,
18
d. Struktur nilai atau norma keluarga, menjelaskan mengenai nilai dan
5) Fungsi keluarga
a. Fungsi afektif, kaji gambaran diri keluarga, perasaan yang dimiliki
b. Fungsi sosialisasi, kaji bagaimana interkasi keluarga, sejauh mana
atau masyarakat yang diperoleh melalui suatu proses pengumpulan data dan
(Harmoko, 2012)
Tipologi dari diagnosa keperawatan (Harmoko, 2012)
a. Diagnosis aktual: Masalah keperawatan yang sedang dialami oleh
19
b. Diagnosis resiko tinggi: masalah keperawatan yang belum terjadi tetapi
bobot
Skor
Angka tertinggi
- Jumlahkan skor untuk semuaX Bobot
kriteria, skor
- Tertinggi adalah 5 sama dengan seluruh bobot.
4. Perencanaan
Rencana keperawatan keluarga merupakan kumpulan tindakan yang
20
masalah kesehatan/masalah keperawatan yang telah di identifikasi (Harmoko,
2012).
Langkah-langkah mengembangkan rencana asuhan keperawatan keluarga
(Harmoko, 2012)
a. Menentukan sasaran atau goal
b. Menentukan tujuan dan objek
c. Menentukan pendekatan dan tindakan keperawatan yang akan dilakukan
d. Menentukan kriteria dan standar kriteria
5. Implementasi
Pelaksanaan merupakan salah satu tahap dari proses keperawatan keluarga
2012)
Tindakan keperawatan keluarga mencakup hal-hal di bawah ini (Harmoko,
2012)
a. Menstimulasi kesehatan atau penerimaan keluarga mengenai kebutuhan
21
e. Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan
6. Evaluasi
Sesuai dengan rencana tindakan yang telah diberikan, tahap penilaian diberikan
untuk melihat keberhasilannya. Bila tidak/ belum berhasil, maka perlu disusun
sembarangan. Biasanya individu ini makan terlalu banyak, terlalu cepat, atau
22
Gastritis akut merupakan peradangan pada mukosa lambung yang
oleh zat iritan. Gastritis disebut erosif apabila kerusakan yang terjadi tidak
lebih dalam dari mukosa muskularis. Erosinya tidak mengenai lapisan otot
dan berulang. Gastritis kronis digolongkan menjadi dua kategori yaitu gastritis
autoantibody terhadap sel parietal kelenjar lambung dan faktor intrinsik dan
berkaitan dengan tidak adanya sel parietal dan chief cells, yang menurunkan
sekresi asam dan menyebabkan tingginya kadar gastrin. Dalam keadaan sangat
berat, tidak terjadi produksi faktor intrinsik. Anemia pernisiosa sering kali
merupakan infeksi kronis oleh H. pylori . Faktor etiologi gastritis kronis lainya
adalah asupan alkohol yang berlebihan, merokok atau refluks empedu kronis
lambung.
23
b. Konsumsi alkohol dapat menyebakan kerusakan mukosa gaster.
c. Terapi radiasi, reflux empedu, zat-zat korosif (cuka, lada) dapat menyebabkan
lambung.
e. Infeksi oleh bakteri, seperti Helicobacter pilori, Escerechia coli, Salmonella,
dan lain-lain.
f. Penggunaan antibiotik, terutama untuk infeksi paru, dicurigai turut
pasien yang sitem imunnya baik, biasanya tidak dapat terinfeksi oleh jamur.
Sama dengan jamur, mukosa lambung bukan tempat yang mudah terkena
infeksi parasit.
2.2.1.4 Manifestasi Klinis
a. Gastritis akut :
1) Anoreksia (tidak nafsu makan), karena terjadi iritasi mukosa lambung
24
3) Perdarahan saluran cerna (hemetemesis melena), karena mucus gagal
lambung. Jika erosi ini terjadi dan sampai pada lapisan pembuluh darah
lambung.
2) Anoreksia (tidak nafsu makan), karena peningkatan produksi HCL atau
Gastritis akut dapat disebabkan oleh karena stress, zat kimia misalnya obat-
obatan, alkohol, makanan yang pedas atau asam. Pada penderita yang mengalami
stress akan terjadi peransangan saraf simpatis (nervus vagus) yang akan
yang berada di dalam lambung akan menimbulkan rasa mual, muntah dan
anoreksia. Zat kimia maupun makanan yang meransang akan menyebabkan sel
25
terdapat sel yang memproduksi HCL (terutama daerah fundus) dan pembuluh
anoreksia juga dapat menyebabkan rasa nyeri ditimbulkan karena kontak HCL
dengan mukosa gaster. Respon mukosa lambung akibat penerunan sekresi mucus
mengakibatkan erosi pada sel mukosa gaster, hilangnya sel mukosa akibat erosi
b. Gastritis kronis
Inflamasi lambung yang lama disebabkan oleh ulkus benigna atau maligna
dari lambung atau oleh bakteri Helicobatery pylory. Gastritis kronis dapat
diklasifikasikan menjadi dua yaitu tipe A dan tipe B. Gastritis kronis tipe A
atropi dan infiltrasi seluler. Hal ini dihubungkan dengan penyakit autoimun seperti
anemia pernisiosa yang terjadi pada fundus atau korpus dari lambung.
Pylori . Faktor diet seperti makanan pedas, penggunaan obat-obatan dan alcohol,
merokok atau refluks isi usus kedalam lambung, juga dapat menyebabkan
gangguan ini.
2.2.1.6 Pathway
26
2.2.1.7 Pemeriksaan diagnostik
a. Pemeriksaan darah lengkap, yang bertujuan untuk mengetahui adanya anemia.
b. Pemeriksaan serum vitamin B12 yang bertujuaan untuk mengetahui adanya
defisiensi B12.
c. Analisis feses, yang bertujuan untuk mengetahui adanya darah dalam feses.
d. Analisis gaster, yang bertujuan untuk mengetahui kandungan HCL lambung
e. Achlorhida (kurang/ tidak adanya produksi asam lambung) menunjukan adanya
gastritis atropi.
f. Uji serum antibody, yang bertujuaan untuk mengetahui adanya antibody sel
27
2) Antagonis H2 (seperti rantine dan ranitidine, simetedin), karena mampu
Orang yang memiliki pola makan tidak teratur atau tidak memodifikasi diet
mudah terserang penyakit gastritis. Pada saat perut harus diisi, tapi
pencernaan, terutama lambung dan usus untuk berkontraksi. Hal ini akan
mengakibatkan rasa panas dan nyeri di ulu hati yang disertai dengan mual
muntah.
3) Instruksikan pasien untuk menghindari alkohol, Karena alcohol mempunyai
lambung.
4) Ajarkan pasien untuk melakukan tehnik relaksasi nafas dalam.
berlebihan.
2.3 TERAPI KOMPLEMENTER UNTUK PENYAKIT GASTRITIS
28
2.3.1 Definisi Terapi Komplementer
non-konvensional yang bukan berasal dari negara yang bersangkutan. Jadi untuk
pengobatan yang sudah dari zaman dahulu digunakan dan diturunkan secara
turun-temurun pada suatu negara. Tapi di Philipina misalnya, jamu Indonesia bisa
praktisi terapi.
b. Perawat dapat melakukan intervensi mandiri kepada pasien dalam fungsinya
a. Akupuntur
Akupunktur medik yang dilakukan oleh dokter umum berdasarkan
29
sebagai analgesi (pereda nyeri). Cara kerjanya adalah dengan mengaktivasi
berbagai molekul signal yang berperan sebagai komunikasi antar sel. Salah
dalam sebuah ruangan yang memiliki tekanan udara 2-3 kali lebih besar
oksigen murni (100%). Selama terapi, pasien boleh membaca, minum, atau
makan untuk menghindari trauma pada telinga akibat tingginya tekanan udara
c. Terapi herbal medik
Terapi herbal medik yaitu terapi dengan menggunakan obat bahan alam, baik
fitofarmaka. Herbal terstandar yaitu herbal yang telah melalui uji preklinik
pada cell line atau hewan coba, baik terhadap keamanan maupun
efektivitasnya. Terapi dengan menggunakan herbal ini akan diatur lebih lanjut
untuk mengatasi berbagai jenis gangguan penyakit tidak bisa dibandingkan satu
Terapi herbal, berfungsi dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Sementara, terapi
30
menghilangkan atau mengurangi efek samping yang timbul akibat dari
pengobatan kanker itu sendiri, seperti mual dan muntah, fatigue (kelelahan) dan
neuropati.
Taksonomi tanaman :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberaceae
Genus : Curcuma
Spesies : Curcuma domestica
Kunyit atau kunir yaitu terhitung di antara tanaman rempah serta obat asli
dari lokasi asia tenggara. Tanaman ini kemudian menyebar ke wilayah malaysia,
a. Kandungan Kunyit
minyak atsiri yang terdiri dari Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%,
Zingiberen 25%, felandren, sabinen, borneol dan sineil. Kunyit juga mengandung
31
Lemak sebanyak 1 -3%, Karbohidrat sebanyak 3%, Protein 30%, Pati 8%,
Vitamin C 45-55%, dan garam-garam mineral, yaitu zat besi, fosfor, dan kalium.
Kunyit terasa agak pahit dengan campuran sedikit pedas, berbau khas
aromatik, berwarna kuning serta tidak beracun. Senyawa kimia utama yang
terdapat didalam rimpang kunyit yaitu minyak atsiri serta kurkuminoid. warna
Aroma khasnya yaitu dari minyak atsiri yang memiliki kandungan alkohol
b. Manfaat Kunyit
Kunyit dari famili zingiberaceae ini tumbuh sangat baik di indonesia serta
luka saluran cerna adalah rimpangnya yang berwarna oranye. Rimpang kunyit
curcumin sebagai antiulserasi yaitu dengan cara menghambat efek pada sekresi
dari sel mast masih perlu dilakukan evaluasi kembali (Yano et al., 2000).
Walaupun kurkumin memiliki efek anti inflamasi dengan cara memblok jalan dari
asam arakidonat, kurkumin juga mampu memberikan efek yang dapat mencegah
32
pembentukan lesi pada lambung (Ammon, Safayhi, Mack, and Sabieraj, 1993).
Efek ini juga dilaporkan oleh beberapa peneliti yang menyatakan bahwa kurkumin
Cara yang digunakan adalah dengan membuat ramuan dari kunyit. Ramuan
dari kunyit dapat dibuat dan digunakan untuk membuat obat maag dengan cara
sebagai berikut:
Rasa kunyit memang kurang enak, namun bisa memberikan efek yang
positif untuk kesembuhan anda dari maag. Anda juga bisa memvariasikan ramuan
tersebut agar khasiatnya lebih maksimal. Salah satu variasinya adalah dengan
menambahkan madu, selain bisa mengurangi rasa tidak enak pada kunyit madu
penyakit pada manusia tidak mampu hidup dalam madu karena di dalamnya ada
33
zat pembasminya berupa: formic acid (mencegah tidak basi), kandungan gula
hingga 80%, zat anti bakteri yang disebut antibacterial inhibitore, dan
Penelitian telah dilakukan tentang manfaat jangka panjang dari kunyit dalam
menyembuhkan luka di lambung. Satu studi meneliti 45 pasien, baik laki-laki dan
perempuan dengan gejala diketahui tukak lambung dalam 16-60 kelompok umur.
25 pasien memiliki ulkus lambung atau duodenum. Mereka diberi 30 0mg kunyit
diisi kapsul 5 kali sehari, sampai 1 jam sebelum makan dan sebelum tidur
ulkus tidak hadir dan di 18 kasus, perawatan lebih lanjut selama 8 minggu
Sisanya 20 pasien tidak memiliki borok ketika diuji. Sebaliknya mereka menderita
dispepsia, gastritis dan radang pada lapisan lambung. Mereka diberi kunyit diisi
nyeri menghilang.
pernah dilakukan. Hasil penelitian Dhanu Ari Atmaja seorang mahasiswa Fakultas
Kedokteran dari Universitas Diponegoro pada tahun 2008 bahwa ekstrak kunyit
iritasi akibat parasetamol terutama pada dosis 12 mg/hari. Maria Caroline Wojtyla
34
(Curcuma domestica Val.) terhadap Gambaran Histopatologik Mukosa Lambung
Yogyakarta, Aditya Jaya mengatakan bahwa rimpang kunyit sudah lama dijadikan
ramuan herbal lewat olahan jamu. Hanya, khasiatnya selama ini sebatas untuk
kunyit yang dapat menyembuhkan luka sudah termasuk luka di lambung karena
35