Anda di halaman 1dari 5

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah ini yang bertema Pengaruh Televisi Terhadap Niat Belajar Siswa. Makalah
ini diajukan guna memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Bahwasanya saya telah dapat membuat Makalah ini dalam tepat waktu walaupun banyak sekali
hambatan dan kesulitan yang saya hadapi dalam menyusun makalah ini, dan mungkin makalah ini
masih terdapat kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna dikarenakan keterbatasan kemampuan
saya.

Oleh karena itu saya sangat mengharapkan ktitik dan saran yang bersifat membangun dari semua
pihak terutama dari Bapak/Ibu Guru supaya saya dapat lebih baik lagi dalam menyusun sebuah
makalah di kemudian hari, dan semoga makalah ini berguna bagi siapa saja terutama bagi teman-
teman yang hobi atau ingin lebih tahu lebih banyak tentang Pengaruh Televisi Terhadap Niat Belajar
Siswa.

Daftar Isi
Kata pengantar
Daftar isi
Bab I
Pendahuluan
1.1. Latar belakang
1.2. Tujuan
Bab II
Pembahasan
2.1 Pengertian pengaruh negatif
2.2 Pengertian televisi
2.3 Pengertian prestasi belajar
2.4 Dampak positif televisi
2.5 Dampak negatif televisi

Bab III
Penutup
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
Daftar pustaka

Bab I
Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar dapat menghadapi tantangan
global dan menyiapkan masa depan bangsa. Untuk itu perlu kita sadari bahwa pendidikan memiliki
peran yang sangat besar dalam menghadapi tantangan global baik dalam bersaing, maupun dalam
prestasi. Salah satu masalah yang sampai sekarang masih dihadap oleh bangsa Indonesia adalah
semakin menurunnya kuaitas pendidikan.
Namun kali ini kita akan berbicara tentang pengaruh acara-acara di televisi dalam tanda pengaruh
negatifnya, terhadap prestasi belajar siswa. Penyebab terpengaruhnya prestasi siswa sekolah
menengah atas terhadap acara-acara yang ditayangkan di televisi khususnya di SMP Negri 2 Unaaha,
kec. Unaaha Bangsri, kab. Konawe, Terutama orang tua sebagai orang yang paling dekat terhadap
kondisi anak. Orang tua harus memberikan batasan-batasan untuk anak menonton televisi sepenuhnya
tidak membiarkan anak menonton televisi menjadi kebiasaan.
Sebagian siswa di SMP Negri 2 Unaaha belum ada minat dalam belajar, sebagian waktu mereka
dihabiskan dengan cara menonton televisi dan bermain sama teman-teman. Siswa kurang sadar
dampak televisi bagi prestasi belajar siswa. Meskipun menonton televisi dapat menambah
pengetahuan siswa, tetapi akan berdampak buruk terhadap prestasi belajar siswa. Siswa yang terlalu
serin menonton televisi akan melupakan kewajibannya sebagai seorang pelajar yaiu Belajar.
Akibatnya prestasi mereka di sekolah makin merosot drastis, bahkan ada pula yang tidak naik kelas.

1.2. Rumusan Masalah


Apa fakror yang menyebabkan rendahnya minat beajar siswa di SMP Negri 2 Unaaha tahun
pelajaan 2013/2014.
Apa dampak positif dan negative televisi terhadap prestasi siswa di SMP Negri 2 Unaaha tahun
pelajaran 2013/2014.
Apa upaya yang dilakukan orang tua untuk menanggulangi pengaruh televisi terhadap prestasi
belajar siswa di SMP Negri 2 Unaaha tahun pelajaran 2013/2014.

1.3. Tujuan Penelitian


Untuk mengetahui faktor penyebab rendahnya minat belejar siswa SMP Negri 2 Unaaha tahun
pelajaran 2013/2014.
Untuk mengetahui dampak positif dan negatif televisi terhadap prestasi siswa di SMP Negri 2
Unaaha tahun pelajaran 2013/2014.
Untuk mengetahui upaya yang dilakukan orang tua untuk menanggulangi pengaruh televisi
terhadap prestasi belajar siswa di SMP Negri 2 Unaaha tahun pelajaran 2013/2014.

Bab II
Pembahasan
2.1. Pengertian Pengaruh Negatif
Pengaruh menurut bahasa Indonesia adalah gaya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang, benda)
yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang
2.2. Pengetian Televisi
Dalam bahasa Inggris televisi ini disebut dengan television, istilah television berasal dari perkataan
yunani tele: far, of, jauh. Ditambah dengan vision yang berasal dari bahasa latin vision, yang artinya to
see, melihat jadi arti secara harfiah melihat jauh. Namun arti secara global adalah sebuah alat media
informasi yang audiovisual satu arah.

2.3. Pengertian Prestasi Belajar


Maksud belajar yaitu setiap orang yang melakukan proses belajar akan mengalami sesuatu perubahab
pada dirinya. Menurut flaneto (1995:2) belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang
untuk memperoleh sesuatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan. Sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dalam lingkungannya.
Adapun prestasi dapat diartikan sebagai hasil yang diperoleh karena adanya aktifitas belajar yang telah
dilakukan.
Menurut Purwanto (1986:28) prestasi yaitu hasil yang dicapai oleh seseorang dalam usahanya belajar
sebagaimana yang dinyatakan dalam raport.

2.4. Dampak Positif Televisi


a. Memberikan informasi kepada siswa atau masyarakat atau penonton televisi.
b. Menambah pengetahuan siswa atau penonton.
c. Menjadi sarana hiburan.
d. Mengisi waktu luang

2.5. Dampak negatif Televisi


a. Jika menjadi kebiasaan akan mengganggu proses belajar siswa, siswa jadi malas dalam belajar.
b. Menurunkan minat belajar siswa.
c. Memberikan contoh negative pada siswa, karena meniru apa yang disiarkan di televisi dalam
tanda hal yang negatif.
d. Jika siswa menonton televisi terlal malan, siswa akan terlambat masuk sekolah dan juga siswa
mesi nantuk dan tidak bisa menerima pelajaran secara maksimal

Bab III
Penutup
3.1. Kesimpulan
Dari karya tulis di atas dapat di peroleh kesimpulan bahwa Pengaruh Televisi Pada Niat Belajar
Siswa sangatlah erat Hubungannya karena televisi dapat membuat siswa lupa atas pelajarannya dan
lebih mengepentingkan film yang sedang di putar di televisi
3.2. Saran
Saya mengharapkan kritikan dari Karya Tulis yang saya bikin, supaya saya dapat memperbaiki
kesalahan dalam karya Tulis saya dan saya dapat belajar dari kesalahan yang saya bikin.
Daftar Pustaka
BAB 1. Latar Belakang
Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar dapat menghadapi
tantangan global dan menyiapkan masa depan bangsa. Untuk itu perlu kita sadari bahwa pendidikan
memiliki peran yang sangat besar dalam menghadapi tantangan global baik dalam bersaing, maupun
dalam prestasi. Salah satu masalah yang sampai sekarang masih dihadap oleh bangsa Indonesia adalah
semakin menurunnya kuaitas pendidikan.
Namun kali ini kita akan berbicara tentang pengaruh acara-acara di televisi dalam tanda
pengaruh negatifnya, terhadap prestasi belajar siswa. Penyebab terpengaruhnya prestasi siswa sekolah
menengah atas terhadap acara-acara yang ditayangkan di televisi khususnya di SMA Negeri 1 Bangsri,
kecamatan Bangsri, kota Jepara. Terutama orang tua sebagai orang ang paling dekat terhadap kondisi
anak. Orang tua harus memberikan batasan-batasan untuk anak menonton televisi sepenuhnya tidak
membiarkan anak menonton televisi menjadi kebiasaan.
Sebagian siswa di SMA Negeri 1 Bangsri belum ada minat dalam belajar, sebagian waktu
mereka dihabiskan dengan cara menonton televisi dan bermain sama teman-teman. Siswa kurang
sadar dampak televisi bagi prestasi belajar siswa. Meskipun menonton televisi dapat menambah
pengetahuan siswa, tetapi akan berdampak buruk terhadap prestasi belajar siswa. Siswa yang terlalu
serin menonton televisi akan melupakan kewajibannya sebagai seorang pelajar yaiu Belajar.
Akibatnya prestasi mereka di sekolah makin merosot drastis, bahkan ada pula yang tidak naik kelas.

BAB 2. Rumusan Masalah


Apa fakror yang menyebabkan rendahnya minat beajar siswa di SMA Negeri 1 Bangsri tahun
pelajaan 2011-2012.
Apa dampak positif dan negative televisi terhadap prestasi siswa di SMA Negeri 1 Bangsri
tahun pelajaran 2011-2012.
Apa upaya yang dilakukan orang tua untuk menanggulangi pengaruh televisi terhadap prestasi
belajar siswa di SMA Negeri 1 Bangsri tahun pelajaran 2011-2012.

BAB 3. Tujuan Penelitian


Untuk mengetahui faktor penyebab rendahnya minat belejar siswa SMA Negeri 1 Bangsri
tahun pelajaran 2011-2012.
Untuk mengetahui dampak positif dan negatif televisi terhadap prestasi siswa di SMA Negeri
1 Bangsri tahun pelajaran 2011-2012.
Untuk mengetahui upaya yang dilakukan orang tua untuk menanggulangi pengaruh televisi
terhadap prestasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Bangsri tahun pelajaran 2011-2012.

BAB 4. Manfaat Penelitian


Secara Umum:
Bagi masyarakat : Agar generasi muda dapat bermanfaat dalam masyarakat.
Bagi pemerintah : Agar dapat mencetak generasi meda yang panda, terampil sehigga
dapat bekerja dan mengurangi pengangguran.
Secara Khusus:
Bagi siswa : Agar siswa sadar mengenai pentingnya belajar dan dapat memperoleh
prestasi meksimal.
Bagi orang tua : Diharapkan orang tua membatasi waktu menonton televisi anaknya.
BAB 5. Kajian Teori
Pengertian Pengaruh Negatif
Pengaruh menurut bahasa Indonesia adalah gaya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang, benda)
yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang
Pengetian Televisi
Dalam bahasa Inggris televisi ini disebut dengan television, istilah television berasal dari perkataan
yunani tele: far, of, jauh. Ditambah dengan vision yang berasal dari bahasa latin vision, yang artinya to
see, melihat jadi arti secara harfiah melihat jauh. Namun arti secara global adalah sebuah alat media
informasi yang audiovisual satu arah.
Pengertian Prestasi Belajar
Maksud belajar yaitu setiap orang yang melakukan proses belajar akan mengalami sesuatu perubahab
pada dirinya. Menurut flaneto (1995:2) belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang
untuk memperoleh sesuatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan. Sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dalam lingkungannya.
Adapun prestasi dapat diartikan sebagai hasil yang diperoleh karena adanya aktifitas belajar yang telah
dilakukan.
Menurut Purwanto (1986:28) prestasi yaitu hasil yang dicapai oleh seseorang dalam usahanya belajar
sebagaimana yang dinyatakan dalam raport.
Dampak Positif Televisi
Memberikan informasi kepada siswa atau masyarakat atau penonton televisi.
Menambah pengetahuan siswa atau penonton.
Menjadi sarana hiburan.
Mengisi waktu luang
Dampak negatif Televisi:
Jika menjadi kebiasaan akan mengganggu proses belajar siswa, siswa jadi malas
dalam belajar.
Menurunkan minat belajar siswa.
Memberikan contoh negative pada siswa, karena meniru apa yang disiarkan di
televisi dalam tanda hal yang negatif.
Jika siswa menonton televisi terlal malan, siswa akan terlambat masuk sekolah dan
juga siswa mesi nantuk dan tidak bisa menerima pelajaran secara maksimal.

Anda mungkin juga menyukai