Anda di halaman 1dari 9

ANALISA SISTEM PROTEKSI RELE ARUS LEBIH TRANSFORMATOR

SISI SEKUNDER (20kV) DI GARDU INDUK SIMPANG TIGA


(TRAGI PRABUMULIH)

PROPOSAL LAPORAN AKHIR

Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III


Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Listrik
Politeknik Negeri Sriwijaya

Oleh :

MUHAMAD ANDY SAPUTRA


0612 3031 0181

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA


PALEMBANG
2015
ANALISA SISTEM PROTEKSI RELE ARUS LEBIH TRANSFORMATOR
SISI SEKUNDER (20kV) DI GARDU INDUK SIMPANG TIGA
(TRAGI PRABUMULIH)

PROPOSAL LAPORAN AKHIR


Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III
Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Listrik
Politeknik Negeri Sriwijaya

Oleh :
MUHAMAD ANDY SAPUTRA
0612 3031 0181

Palembang,
Pembimbing I Pembimbing II

Bersiap Ginting, S.T., M.T. Andri Suyadi, S.S.T., M.T.


NIP. 196303231989031002 NIP. 196510091990031002

Mengetahui,
Ketu Jurusan Ketua Program Studi
Teknik Elektro Teknik Listrik

Ir. Ali Nurdin, M.T Herman Yani, S.T., M.Eng.


NIP. 196212071991031001 NIP. 196510011990031006
IDENTITAS PROPOSAL LAPORAN AKHIR

1. a. Judul : Analisa Sistem Proteksi Rele Arus Lebih


Transformator Sisi Sekunder (20kV) di Gardu
Induk Simpang Tiga (Tragi Prabumulih)
b. Bidang Ilmu : Teknik Listrik
2. Nama / NIM Mahasiswa : Muhamad Andy Saputra / 0612 3031 0181
3. Lokasi Pengambilan : Gardu Induk Simpang Tiga (Tragi Prabumulih)
data
4. Waktu yang Dibutuhkan : 4 Bulan
6. Biaya yang Dibutuhkan : Rp. 971.000.-
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Untuk sistem distribusi daya listrik menggunakan transformator penurun
tegangan, dan pada umumnya dengan tegangan operasi tingkat tegangan
menengah dari tegangan tinggi. Pendistribusian daya listrik dari tegangan tinggi
(70 kV) ke tegangan menengah (20 kV) menggunakan transformator distribusi
yang ditempatkan pada gardu induk untuk didistribusika melalui masing-masing
penyulang. Kontinuitas distribusi daya listrik dari trafo distribusi ke beban
tergantung dari keandalan sistem dalam mengamankan transformator tersebut dari
kondisi gangguan (abnormal). Salah satu gangguan yang sering terjadi pada trafo
distribusi adalah gangguan arus lebih dan hubung singkat. Gangguan arus lebih
dan hubung singkat yang terjadi yang disebabkan oleh pemakaian yang melebihi
kapasitas dari trafo atau adanya gangguan hubung singkat pada daeerah
transformator tersebut. Untuk melindungi transformator distribusi dari kedua
gangguan tersebut, maka diperlukan suatu sistem proteksi yang memenuhi
persyaratan-persyaratan dari suatu sistem operasi yaitu: kecepatan reaksi dan
selektifitas. Sistem proteksi merupakan beberapa peralatan yang saling
berhubungan dan bekerja sama untuk tujuan pengamanan. Salah satu peralatan
pada sistem proteksi yang paling penting adalah rele. Oleh karena pengaman
transformator terhadap arus lebih dan hubung singkat, maka rele yang digunakn
adalah rele arus lebih. Untuk memenuhi kecepatan reaksi dan selektifitas maka
rele arus lebih yang digunakan untuk pengamanan transformator harus disetel
(setting) secara tepat.
Penyetelan rele arus lebih meliputi penyetelan arus dan waktu. Penyetelan
arus harus disesuaikan dengan kapasitas maksimum transformator yang akan
diamankan dan tata cara penyetelan disesuaikan dengan tipe rele yang digunakan,
sedangkan penyetelan waktu disesuaikan dengan daerah (zone) kedudukan dari
transformator tersebut. Laporan akhir ini menyelidiki pengamanan transformator
distribusi dengan menggunakan rele arus lebih. Penyelidikan dilakukan melalui
studi kasus pada sisi sekunder transformator distribusi 70kV/20kV di G.I.
Simpang Tiga (Tragi Prabumulih).

1.2 Perumusan Masalah


Permasalahan yang akan dibahas oleh penulis dalam laporan akhir ini
adalah sebagai berikut :
Bagaimana besar arus maksimum transformator distribusi 70 kV/20kV
pada sisi sekunder.
Bagaimana besar arus penyetelan dan penyetelan arus pada rele.
Bagaimana besar waktu operasi dan penyetelan waktu rele.

1.3 Tujuan dan Manfaat


1.3.1 Tujuan
Adapun tujuan penulisan laporan akhir ini adalah sebagai berikut :
Mengetahui besar arus maksimum transformator distribusi 70 kV/20kV
pada sisi sekunder.
Mengetahui besar arus penyetelan dan penyetelan arus pada rele.
Mengetahui besar waktu operasi dan penyetelan waktu rele.
1.3.2 Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diambil dari penulisan laporan akhir ini adalah :
Dapat mengetahui bagaimana menentukan nilai arus maksimal pada sisi
sekunder transformator distribusi 70/20kV.
Dapat mengetahui bagaimana besar arus penyetelan dan penyetelan
arus pada rele di G.I. Simpang Tiga (Tragi Prabumulih).
Dapat mengetahui bagaimana besar waktu operasi dan penyetelan
waktu rele di G.I. Simpang Tiga (Tragi Prabumulih).

1.4 Pembatasan Masalah


Pembahasan akan dititik beratkan pada pengamanan dengan
menggunakan rele arus lebih pada transformator, dimana objek studi
yang diambil adalah sisi sekunder transformator distribusi 70kV/20kV
di G.I. Simpang Tiga (Tragi Prabumulih).

1.5 Metode Penulisan


Untuk mempermudah penulis dalam penyusunan Laporan Akhir maka
penulis menggunakan metode-metode sebagai berikut :

1.5.1 Metode Studi Pustaka


Mengumpulkan bahan-bahan yang berhubungan dengan judul Laporan
Akhir dari buku-buku yang ada di perpustakaan maupun buku-buku
panduan dari G.I. Simpang Tiga (Tragi Prabumulih).
1.5.2 Metode Interview / Wawancara
Metode interview / wawancara dengan cara tanya jawab dengan para dosen,
Dosen Pembimbing I, Dosen Pembimbing II, Pembimbing Lapangan di G.I.
Simpang Tiga (Tragi Prabumulih), dan rekan-rekan mahasiswa Politeknik
Negeri Sriwijaya.
1.5.3 Metode Observasi
Yaitu dengan melakukan pengamatan dilokasi tempat penelitian sehingga
dapat mengetahui secara langsung situasi maupun keadaan sebenarnya.

1.6 Sistematika Penulisan


Mempermudah penulisan proyek akhir, penulis mencoba membahas
susunan laporan berdasarkan atas sistematika sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Menerangkan latar belakang, tujuan dan manfaat, pembatasan
masalah, metodelogi dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Membahas tentang teori-teori yang melandasi pembahasan, yang
meliputi masalah arus gangguan hubung singkat penyetingan rele
arus lebih, persamaan-persamaan yang nantinya akan diterapkan
pada bab IV.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Menjelaskan tentang kerangka dasar dari tahapan penyelesaian
laporan akhir, dimana pada bab ini berisikan tentang bahan,
peralatan, dan prosedur percobaan.
BAB IV PEMBAHASAN
Pada bab ini berisikan tentang analisa dari perhitungan besar arus
maksimum dan perhitungan didalam menyeting rele arus lebih
yang mana dalam hal ini rele arus lebih yang digunakan adalah rele
arus lebih.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran yang
bermanfaat untuk kesempurnaan dari laporan akhir ini yang telah
dievaluasi pada bab bab sebelumnya.
JADWAL PELAKSANAAN

Jadwal pelaksanaan
Bulan
Jadwal Pelaksanaan Bulan Mei Bulan Juni Bulan Juli
Maret
Minggu Ke 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pembuatan Proposal
Pengajuan Proposal
Pengambilan data di
lokasi
Pengolahan Data
Penyelesaian Akhir
Pembuatan Laporan
akhir

2.2 Estimasi Biaya


Adapun perincian biaya yang dibutuhkan penulis dalam penyusunan
laporan akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Flashdisc 1 buah Rp. 60.000,-
2. Kertas putih A4 80 gr 2 rim @ Rp. 40.000,- Rp. 80.000,-
3. Tinta print computer Rp. 30.000,-
4. Map plastic 4 buah @ Rp. 6.000,- Rp. 24.000,-
5. Jilid dan pengadaan proposal
Biaya Fotocopy 2 rangkap @ Rp. 5.000,- Rp. 10.000,-
Biaya Jilid 2 buah@ Rp. 3.000,- Rp. 6.000,-
6. Biaya transportasi Rp. 200.000,-
7. Jilid dan pengadaan laporan akhir
Biaya fotocopy 5 rangkap @ Rp. 10.000,- Rp. 50.000,-
Biaya Jilid 5 rangkap @ Rp. 25.000,- Rp. 125.000,-
8. CD RW 5 buah @ Rp 7.000,- Rp. 35.000,-
+
TOTAL BIAYA Rp. 620.000,-

Anda mungkin juga menyukai