Anda di halaman 1dari 3

RESUME BUKTI AUDIT

SUMBER BUKU : AUDIT KONTEMPORER, TUANAKOTA

PENGERTIAN BUKTI AUDIT


menurut International Standards on Auditing (ISA)

Bukti audit adalah informasi yang digunakan oleh auditor untuk menarik kesimpulan yang
menjadi dasar pemberian opini auditnya.

SYARAT BUKTI AUDIT


Relevan
Kompeten
Cukup
Material

PROSEDUR AUDIT UNTUK MEMPEROLEH SUATU BUKTI AUDIT


1. Prosedur Analitik (Bukti Analitik)

2. Inspeksi (Bukti Fisik, Dokumen)

3. Konfirmasi (Bukti Konfirmasi)

4. Wawancara (Inquiry) (Bukti Lisan, Pernyataan)

5. Perhitungan kembali (Recalculation) (Bukti Matematik)

6. Tracing(Bukti Dokumen)

7. Vouching (Bukti Dokumen)

8. Observasi (Bukti Fisik)

9. Reperforming (Bukti Matematik)

10. Teknik Audit Berbantuan Komputer (Bukti Elektronik)


PENJELASAN

1. Prosedur analitik
Prosedur analitik meliputi perbandingan jumlah-jumlah yang tercatat atau ratio yang
dihitung dari jumlah-jumlah yang tercatat.
Contoh:
informasi keuangan periode sebelumnya yang dapat diperbandingkan dengan periode
berjalan dan memperhatikan perubahan yang diketahui.
informasi industri bidang usaha klien, misalnya informasi laba bruto.

2. Inspeksi
ISA 500 menggunakan istilah inspeksi dalam 2 (dua) makna:
1. Pemeriksaan catatan atau dokumen, baik internal maupun eksternal dalam bentuk
kertas, elektronik atau media lainnya.
2. Pemeriksaan fisik suatu asset.
Contoh:
inspeksi atas catatan untuk membuktikan adanya otorisasi atas transaksi.
inspeksi atas item persediaan dapat dilakukan pada saat pengamatan perhitungan
persediaan.

3. Konfirmasi
Penerimaan tanggapan tertulis maupun lisan dari pihak ketiga yang independen yang
memverifikasi keakuratan informasi sebagaimana yang diminta oleh auditor.
Permintaan ditujukan bagi klien, klien meminta pihak ketiga yang independen
memberikan tanggapannya secara langsung kepada auditor.
Contoh:
konfirmasi ke bank mengenai saldo kas di rekening

4. Wawancara (Inquiry)
Upaya untuk memperoleh informasi baik secara lisan maupun tertulis dari klien sebagai
tanggapannya atas berbagai pertanyaan yang diajukan oleh auditor.
Contoh:
wawancara secara langsung dengan pegawai
meminta pegawai untuk mengisi kuesioner

5. Perhitungan kembali (recalculation)


Mengecek akurasi atau ketelitian matematik (tambah, kurang, kali, bagi, dll) dalam catatan
atau dokumen. Perhitungan kembali dapat dilakukan secara manual atau secara elektronik.
Contoh:
menghitung kembali perkalian antara harga jual dengan kuantitas yang dijual dalam
faktur penjualan.
6. Tracing
Menelusuri suatu bukti transaksi/kejadian (voucher) menuju ke penyajian/informasi dalam
suatu dokumen.
Tracing merupakan cara perolehan bukti dengan arah pengujian yang terbalik dari teknik
audit vouching.
Contoh:
mengambil secara sampel suatu bukti penerimaan kas kemudian menelusuri ke
pencatatan buku kas.

7. Vouching
Menelusuri suatu informasi/data dalam suatu dokumen dari pencatatan menuju kepada
adanya bukti pendukung (voucher); atau menelusur mengikuti ketentuan/prosedur yang
berlaku dari hasil menuju awal kegiatan.
Vouching hanya mengecek adanya bukti (voucher) tetapi belum meneliti isinya
(substantif).
Contoh:
pada pemeriksaan termin pembayaran kontrak dilakukan vouching dengan menelusuri
dari laporan pembayaran termin ke buku kas keluar dan kemudian ke bukti kuitansi
pembayaran, yang dihubungkan dengan berita acara pemeriksaan penyelesaian fisik.

8. Observasi
Mengamati atau melihat suatu proses atau prosedur yang dilakukan orang lain.
Contoh:
mengamati penghitungan persediaan yang oleh karyawan klien.

9. Reperforming
Melakukan kembali secara independen prosedur atau pengendalian yang telah (atau
seharusnya sudah) dikerjakan sebagai bagian dari sistem pengendalian internal di entitas
yang bersangkutan.
Contoh:
penghitungan ulang biaya penyusutan.

10. Teknik Audit Berbantu Komputer


Setiap penggunaan teknologi informasi sebagai alat bantu dalam kegiatan audit.
Penggunaan perangkat dan teknik untuk mengaudit aplikasi komputer serta mengambil
dan menganalisa data.
Contoh:
penggunaan microsoft excel untuk mengolah data sesuai keperluan audit yang
dilakukan oleh auditor dengan menginputkan formula-formula yang diperlukan.

Anda mungkin juga menyukai