0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
311 tayangan1 halaman
Anak-anak bersemangat untuk masuk surga dan menolak neraka ketika ditanya Bapak Ustat. Hanya Tejo yang diam saja. Ketika ditanya pilihannya, Tejo menolak keduanya karena ia merasa harus masuk militer sesuai pesan neneknya sebelum meninggal.
Anak-anak bersemangat untuk masuk surga dan menolak neraka ketika ditanya Bapak Ustat. Hanya Tejo yang diam saja. Ketika ditanya pilihannya, Tejo menolak keduanya karena ia merasa harus masuk militer sesuai pesan neneknya sebelum meninggal.
Anak-anak bersemangat untuk masuk surga dan menolak neraka ketika ditanya Bapak Ustat. Hanya Tejo yang diam saja. Ketika ditanya pilihannya, Tejo menolak keduanya karena ia merasa harus masuk militer sesuai pesan neneknya sebelum meninggal.
Suatu hari ada percakapan Tejo,Anak-anak,dan Bapak ustat di TPA ( Tempat Permainan Anak ). Bapak Ustat : Anak-anak siapa yang mau masuk Surga ? Anak-anak : Dengan bersamaan,Saya ! Tejo : Sedang duduk dibelakang dan diam saja. Bapak Ustat : Siapa yang mau masuk neraka ? Anak-anak : Dengan bersamaan lagi berbicara,tidak mau ! Tejo : Tetap diam saja. Bapak Ustat : Mendekat,dan bertanya kepada Tejo,Kamu mau masuk neraka atau surge ? Tejo : Tidak keduanya Bapak ustat. Bapak Ustat : Emang kenapa ? Tejo : Habis waktu Nenek saya mau meninggal dia berpesan.Tejo apapun yang Terjadi kamu harus masuk Tentara Bagian struktur anekdot Surga Atau Neraka : Abstraksi : Suatu hari ada percakapan Tejo,Anak-anak,dan Bapak Ustat. Orientasi : Di TPA ( Tempat Permainan Anak ). Krisis : Dengan bersamaan lagi berbicara,tidak mau. Reaksi : Mendekat,dan bertanya kepada Tejo,kamu mau masuk Neraka atau Surga ? Koda : Habis waktu Nenek saya mau meninggal dia berpesan.Tejo apapun yang Terjadi kamu harus masuk Tentara.