dengan tidak menambah luas lahan dan melalui langkah dasa usaha tani, antara
lain:
2. Penggunaan bibit unggul yang tahan terhadap penyakit dan hasilnya berlipat
ganda.
3. Pengairan secara teratur yang airnya berasal dari waduk atau bendungan.
4. Penggunaan pupuk yang berupa pupuk kandang, pupuk hijau, dan pupuk
organik.
6. Panen tepat waktu, artinya tidak terlalu awal dan terlambat sehingga akan
memberikan hasil yang maksimal.
8. Pola tanam perlu dipatuhi, terutama jarak antar tanaman dan pergantian
jenis tanaman yang dapat mengurangi kegagalan panen.