PEMBUATAN GEL EKSTRAK TEH HITAM (Camellia sinensis)

UNTUK MENGURANGI PEMBENGKAKAN DI BAWAH MATA

ABSTRAK

Latar Belakang: Pembengkakan di bawah mata (puffiness under the eyes) dapat
disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya penebalan lemak di area kelopak
mata. Kafein, teofilin dan teobromin merupakan golongan xantin. Xantin
mempunyai efek lipolisis adiposity melalui penghambatan (inhibitor) enzim
fosfoesterase.
Tujuan: Memformulasi gel dari ekstrak teh hitam dan mengetahui efektivitas
untuk mengurangi pembengkakan di bawah mata.
Metode: Ekstrak teh hitam diperoleh dengan cara maserasi teh hitam dengan
alkohol 96%. Ekstrak cair dipekatkan dengan menggunakan rotary evaporator
pada suhu 40C. Ekstrak ditambahkan ke dalam gel carbomer 940 dengan
variasi konsentrasi ekstrak 1, 2, 3, 4 dan 5%. Selanjutnya dilakukan serangkaian
pengujian fisik, homogenitas, pH, viskositas, iritasi kulit dan uji efektivitas untuk
mengurangi pembengkakan di bawah mata selama empat minggu terhadap 18
sukarelawan wanita usia 30-50 tahun yang memiliki berat badan berlebih.
Pengukuran pembengkakan di bawah mata dilakukan menggunakan benang yang
ditarik secara horizontal dan benang tersebut diukur dengan menggunakan jangka
sorong.
Hasil: Ekstrak teh hitam dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan gel secara
homogen, tidak mengiritasi kulit, stabil dalam penyimpanan selama dua belas
minggu dan pH berkisar 4,9-5,5. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak yang
ditambahkan maka semakin tinggi efektivitas untuk mengurangi pembengkakan
di bawah. Masing-masing mengurangi pembengkakan F1 4,65%, F2 11,27%, F3
12,60%, F4 13,53% dan F5 15,96%.
Kesimpulan: Ekstrak teh hitam dapat diformulasi menjadi sediaan gel dan
memberikan efek untuk mengurangi pembengkakan di bawah mata.

Kata kunci: ekstrak teh hitam, gel, pembengkakan di bawah mata

 THE GEL FORMULATION OF BLACK TEA EXTRACT
(Camellia sinensis) TO REDUCE PUFFINESS UNDER THE EYES

ABSTRACT

Background: Puffiness under the eyes can be caused by several factors such as
accumulation fat of eyelid. Caffeine, theofilin and theobromin are xanthin.
Xanthine is used because of its proposed effect on adipocyte lipolysis through
phosphoesterase inhibition.
Purpose: To formulate gel of black tea extract and to know the effectiveness to
reduce puffiness under the eyes.
Methods: Black tea extract obtained by maceration of black tea with 96% of
alcohol. Liquid extract was concentrated using a rotary evaporator at temperature
of 40C. Extracts added to the gel carbomer 940 with the variation of
concentration extract 1, 2, 3, 4 and 5%. Then a series of tests physical,
homogenity, pH, viscosity, skin irritation and test effectiveness to reduce
puffiness under the eyes for four weeks to 18 female volunteers aged 30-50 years
who are over weight. Measurements puffiness under the eyes were performed by
using yarn horizontally and the yarn was measured using a vernier caliper.
Results: Extract of black tea could formulated in a gel homogeneously, did not
irritate the skin, stable in storage for twelve weeks and range of pH is about 4.9 to
5.5. The higher the concentration of the extract added, the higher the effectiveness
to reduce puffiness under the eyes. Each of these reduce puffiness of F1 4.65%,
F2 11.27%, F3 12.60%, F4 13.53% and F5 15.96%.
Conclusion: The black tea extract can be formulated and give effect to reduce
puffiness under the eyes.

Keywords: black tea extract, gel, puffiness under the eyes