Techniques
Mr. Saurabh Kulkarni1, Dr. Siddhaling Urolagin2
Abstrak Data adalah hal yang paling penting untuk sebuah organisasi ataupun
individu untuk memberikan informasi dan digunakan untuk berbagai macam
kepentingan. Sebuah data biasanya disimpan di dalam database agar untuk
disimpan dan diperlukan nya sangat mudah di rapihkan. Berbagai operasi
memanipulasi data dan pemeliharaannya dapat menggunakan Manajemen Sistem
Database. Mengetahui seberapa pentingnya data dalam sebuah organisasi, sangat
penting untuk mengamankan data yang ada di dalam database. Dalam paper ini,
akan menjelaskan tentang tehnik mengamankan database dengan kegunaannya.
I. PRAKATA
Data yang disimpan dalam database mungkin sangat penting, sehingga itu
harus disimpan. Database akan sangat memungkinkan untuk diserang dalam
berbagai cara. Situasi ini akan sangat merugikan bila informasi nya keluar dan
dipublikasikan keluar. Dalam review ini akan menjelaskan secara singkat berbagai
macam serangan database dan dijelaskan dalam beberapa bagian.
II. JENIS SERANGAN DATABASE
1. Inferensi
Inferensi adalah serangan pada database untuk mendapatkan data yang
sangat sensitif dari data yang tidak sensitif. Serangan langsung sangat
memungkinkan pada database. Serangan tidak langsung akan
menggunakan data statistik untuk mendapatkan data yang sensitif.
Penyerang mungkin akan mencoba untuk mengambil kesimpulan dari
berbagai data yang sensitif atau penting. Jadi penyerang akan mencari dan
memilah data yang penting di tengah database.
2. Serangan Pasif
Di dalam serangan pasif database, penyerang hanya menelusuri data
terkini di dalam database. Serangan pasif dibagi atas tiga,yaitu:
a) Penyebaran statis: Informasi akan diperoleh hanya dari mengamati
point point penting di dalam database.
b) Penyebaran terhubung: Informasi akan diperoleh hanya dari
menghubungkan point-point penting dari table database.
c) Penyebaran dinamis: Informasi yang diperoleh akan diupdate
secara berkala dari informasi kasar menjadi semakin jelas.
3. Serangan Aktif
Serangan aktif adalah jenis serangan yang mengubah dan memodifikasi
data di dalam database. Macam-macam serangan aktif adalah:
a) Spoofing: Mengubah data yang menggunakan sandi menggunakan
program atau generated value.
b) Splicing: Data yang menggunakan sandi dirubah dengan sandi lain
yang sudah ditentukan oleh penyerang.
c) Replay: Data yang menggunakan sandi dirubah dengan versi lama
nya atau dihapuskan.
4. SQLIA (SQL Infection Attack)
Database menyajikan berbagai macam aplikasi termasuk aplikasi web.
Banyak aplikasi yang menggunakan SQL. Penyerang akan menggunakan
program jahat untuk menyerang database tersebut.
III. TEKNIK MENGAMANKAN DATABASE
IV. DISKUSI
V. KESIMPULAN