ABSTRAK

Pembelajaran menarik dan mengbangkitkan motivasi belajar siswa ialah

pembelajaran yang didalamnya tercipta suasana yang demokratis dan tidak ada

beban antara guru dan siswa,serta dalam diri siswa harus tertanam dorongan yang

kuat dan memiliki semangat serta rasa ingin tahu yang tinggi dalam melakukan

pembelajaran. Disamping itu, guru harus mampu membuat materi lebih menarik

dan berguna dalam kehidupan siswa.

1
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kegiatan belajar mengajar, motivasi belajar siswa sangat

dibutuhkan, karena siswa tidak akan belajar secara efektif apabila tidak

tertanam motivasi dalam dirinya. Seorang guru harus mampu memberikan

pembelajaran yang menarik dengan memilih metode pembelajaran yang tepat

supaya siswa tidak merasa bosan dengan pembelajaran yang dihadapinya.

Begitu juga seorang guru harus mampu membangkitkan motivasi belajar

siswa supaya siswa tetap semangat menjalani aktifitas belajarnya.

Oleh karena itu, penulis mengangkat sebuah judul

PEMBELAJARAN YANG MENARIK DAN MEMBANGKITKAN

MOTIVASI BELAJAR SISWA supaya para pendidik khususnya guru dapat

mengetahui factor factor lemahnya motivasi siswa, kemudian para guru bisa

membangkitkan motivasi siswa dan menyuguhkan pembelajaran yang

menarik.

B. Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas, penulis mengambil rumusan masalah

sebagai berikut:

1. faktor faktor apakah yang menyebabkan lemahnya/ menurunnya

motivasi siswa?

2
 2. Bagaimanakah cara membangkitkan motivasi siswa?

3. Bagaimanakah langkah- langkah seorang guru untuk menciptakan

pembelajaran yang menarik bagi siswa?

C. Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan makalah ini ialah:

1. Untuk mengetahui faktor- faktor yang menyebabkan menurunnya motivasi

siswa

2. untuk mengetahui cara membangkitkan siswa

3. Untuk mengetahui langkah- langkah menciptakan pembelajaran yang

menarik

3
 BAB II

LANDASAN TEORI

Pembelajaran yang menarik ialah pembelajaran yang di dalamnya tercipta

suasana yang demokratis dan tidak ada beban,baik guru maupun siswa dalam

melakukan proses pembelajaran. Antara guru dan siswa ada pola hubungan yang

baik, guru memosisikan diri sebagai mitra belajar siswa, bahkan dalam hal

tertentu tidak menutup kemungkinan guru belajar dari siswanya. Pembelajaran

menarik/menyenangkan (joyfull instruction) merupakan suatu proses

pembelajaran yang di dalamnya terdapat suatu kohesi yang kuat antara guru dan

siswa, tanpa ada perasaan terpaksa atau tertekan (not under pressure). (Mulyana,

2006:194)

Motivasi belajar siswa sangatlah dibutuhkan dalam kegiatan belajar

mengajar. Motivasi belajar siswa adalah keinginan atau kemauan yang timbul

dalam diri seseorang untuk melakukan belajar secara optimal dan memiliki rasa

keingintahuan yang tinggi serta semangat dalam melakukan pembelajaran.

Sebagaimana Crider mengatakan bahwa: motivasi adalah sebagai abstrak

keinginan yang timbul dari seseorang dan langsung ditujukan kepada suatu objek

(Ramayulis,2005:117).

4
 BAB III

METODE PENELITIAN

Penulis melakukan penelitian dengan metode wawancara/Tanya jawab

kepada 8 orang siswa kelas VI Min Rajadesa, pada hari sabtu, tanggal 19

Desember 2015.

5
 BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian yang penulis lakukan ialah mayoritas siswa menyatakan

bahwa pembelajaran yang menarik itu ialah pembelajaran yang memakai metode

pembelajaran bervariasi (tidak monoton), situasi dan kondisi yang nyaman, serta

antara guru dan murid tidak ada perasaan terpaksa atau tertekan.

Adapun faktor- faktor yang menyebabkanturunnya motivasi siswa adalah:

1. situasi dan kondisi belajar tidak nyaman dan tidsk bervsriasi (monoton)

sehingga siswa merasa bosan dan malas untuk belajar.

2. metode yang disampaikan oleh guru tidak relevan (tidak sesuai). seorang guru

harus segera mencari metodologi mengajar yang baru sehingga siswa tidak

merasa bosan.

3. Lingkungan siswa:baik lingkungan keluarga, lingkungan sekolah ataupun

lingkungan bermain dapat mempengaruhi turunnya motivasi belajar. Siswa

yang mempunyai masalah di rumah,akan terbawa ke sekolah, mereka akan

kelihatan malas, diam, murung dan banyak melamun.

4. Banyaknya tuntunan tugas di sekolah, tuntutan peran,dan tuntutan

interpersonal yang kemudian disebut stress sekolah.

Seorang guru harus bisa menciptakan situasi dan kondisi belajar siswa

sedemikian rupa sehingga siswa mau melakukan apa yang dapat dilakukannya,

tidak kemudian dijelaskan siswa itu mampu tapi mereka enggan

melakukannyakarena malas atau karena bosan dengan hal tersebut. Sebagaimana

6
dijelaskan Nasution sebagai berikut: motivasi adalah menciptakan kondisi

sedemikian rupa sehinggasiswa mau melakukan apa yang dapat dilakukannya

(Ramayulis,2005:117)

Dalam masalah motivasi,W H Burton mengajukan pendapat bahwa

motivasi ada dua jenisyaitu motivasi intrinsic dan motivasi ekstrinsik. Motivasi

intrinsic yaitu cita- cita atau daya yang timbul dari dalam diri individu yang

mendorong seseorang untuk berbuatdan melakukan sesuatu, sedangkan motivasi

ekstrinsik ialah sesuatu yang dating dari luar yang mendorong siswa untuk

berbuat lebih giat,contohnya: nilai yang tinggi, hadiah,penghargaan, dan lain-lain.

(Ramayulis, 2005:118)

Setelah diketahui faktor- faktor penyebab menurunnya motivasi belajar

siswa,maka seorang guru/ pendidik harus mengetahui bagaimanakah cara

membangkitka motivasi siswa, diantaranya ialah:

1. materi pembelajaran harus bermakna

materi pembelajaran harus dianggap penting dan berguna bagi

siswa,materi pembelajaran harus dikaitkan dengan bakat, minat, dan

pengetahuan yang sudah dimiliki oleh siswa.

2. Ciptakanlah model

Siswa akan mengidentifikasi diri kepada orang yang disegani dan

dikaguminya. Untuk itu siswa membutuhkan model atau teladan untuk

ditiru(uswatun hasanah). Seorang guru harus memberi teladan yang baik

kepada siswa.

7
3. Latihan yang tepat dan aktif

Kegiatan pembelajaran akan berjalan dengan baik jika guru

memberikan latihan yang sesuai dengan kemampuan siswa, pengetahuan dan

pengalaman yang dimiliki. Kegiatan pembelajaran hendaknya dirancang

sedemikian rupa sehingga membuat siswa terlibat secara fisik dan psikis. Guru

harus banyakmelibatka siswauntuk latihan dan keterampilan.

4. Kondisi dan konsekuensi yang menyenangkan

Siswa akan mempunyai motivasi belajar tinggiapabila kegiatan

pembelajaran nyaman dan menyenangkan. Guru perlu memberi penghargaan

bagi siswa yang berprestasibaik penghargaan yang sifatnya material, maupun

penghargaan yang sifatnya non material yang berupa ujian penghargaan. Guru

juga perlu memberi hukuman bagi siswa yang melanggar peraturan, tentunya

hukuman yang bersifat mendidik

Nah, setelah tumbuh motivasi dalam diri siswa, maka seorang guru harus

mampu menciptakan pembelajaran yang menarik bagi para siswa. Pembelajaran

yang menarik bisa disebut juga pembelajaran yang menyenangkan. Untuk

mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan, guru harus mampu merancang

pembellajaran dengan baik, memilih materi yang tepat, serta memilih dan

mengembangkan strategi yang dapat melibatkan siswa secara optimal.

Ternyata pembelajaran yang menarik dan dapat membangkitkan motivasi

siswa itu adalah yang dinamakan model pembelajaran PAKEM. (Pembelajaran

aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan). Terdapat empat aspek yang

memengaruhi model PAKEM yaitu:pengalaman, komunikasi, interaksi,dan

8
refleksi. Apabila dalam sebuah pembelajaran terdapat keempat aspek tersebut,

maka kriteria PAKEM terpenuhi.

Siswa diajarkan untuk dapat belajar mandiri daripengalamannya, seperti

yang dikemukakan oleh Edgar Dale dalam kerucut pengalamannya (cone

experience) bahwa dengan pengalaman langsung sekitar 90% materi yang

didapatkan oleh anak akan cepat terserap dan bertahan lebih lama. (Rusman,

2010:327).

Antara guru dan siswa perlu adanya komunikasi dan interaksi dengan cara

mengungkapkan gagasan, presentasi,Tanya jawab, dan saling melempar

pertanyaan. Dengan hal hal seperti itulah hasil belajar siswa akanmeningkat.

Memikirkan ulang (refleksi) juga diperlukan supaya terdapat perbaikan gagasan

yang telah dikemukakan oleh mereka dan diharapkan siswa menemukan gagasan

gagasan baru.

9
 BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Adapun simpulan dari penulisan ini adalah seorang guru/ pendidik harus

mampu menciptakan pembelajaran yang menarik dan dapat membangkitkkan

motivasi belajar siswa. dengan mengetahui faktor- faktor penyabab turunnya

motivasi siswa, kemudian guru mampu membangkitkan motivasi siwa dan

selanjutnya guru mampu menciptakan pembelajaran yang menarik bagi siswa.

B. Saran

Saran dari penulis semoga tulisan ini bermanfaat,dan kritik saran yang

sifatnya membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan penulisan

makalah ini.

10
 DAFTAR PUSTAKA

Ramayulis, 2005, metodologi pendidikan agama islam, Jakarta:kalam mulia.

Rusman, 2010, model- model pembelajaran, Jakarta:PT Raja Grafindo Persada.

11
 KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirahim

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas sebagian

rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan baik

dalam penyusunan, sistematika, bahasa maupun analisanya. Sehingga untuk

perbaikan makalah ini dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran

dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak.

Dalam menyelesaikan makalah ini penulis tidak lepas dari bantuan

berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua

pihak yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini.

Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi kami

sebagai penyusun, umumnya bagi para pembaca, Amin.

Rajadesa, 3 Januari 2016

Penyusun

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

ABSTRAK ....................................................................................................... 1

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 2

A. Latar Belakang ............................................................................ 2

B. Rumusan Masalah ....................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ......................................................................... 3

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................ 4

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 5

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 6

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 10

A. Simpulan ..................................................................................... 10
B. Saran ........................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 11

2
 MAKALAH

PEMBELAJARAN YANG MENARIK DAN

MEMBANGKITKAN MOTIVASI BELAJAR
SISWA

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas

Mata Kuliah Tekhnik Menyusun Karya Tulis

Dosen : Drs. Endang M.E, M.Pd.

Oleh :
Nama : Omah Siti Rohmah
NIM : 1516680872

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM PUTERA GALUH CIAMIS

Jl. Raya Banjar No. 141 Cijantung Ciamis
Telp. (0265) 77791, Fax : (0265) 772862
2016