Anda di halaman 1dari 2

BIBIKIND: APLIKASI BERBASIS GOOGLE MAPS SEBAGAI PENGHUBUBNG

ANTARA PRODUSEN BARANG DENGAN KONSUMEN UNTUK MENUNJANG


INDONESIA GIAT KEWIRAUSAHAAN

Oleh : Muhammad Dita Farel


15115071

Geodesi dan Geomatika menurut International Association Of Geodesy (IAG) yaitu ilmu yang
yang mempelajari tentang pengukuran dan perepresentasian dari Bumi dan benda-benda langit
lainnya, termasuk medan gaya beratnya masing-masing, dalam ruang tiga dimensi yang berubah
dengan waktu. Pada saat ini Geodesi dan Geomatika merupakan sebuah disiplin ilmu yang amat
aplikatif, salah satu aplikasi dengan kita mempelajari bentuk bumi yakni dapat menghasilkan
sebuah produk berbentuk peta. Pengertian Peta menurut Wikipedia yakni gambaran
permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui suatu sistem proyeksi. Peta
bisa disajikan dalam berbagai cara yang berbeda, mulai dari peta konvensional yang tercetak
hingga peta digital yang tampil di layar komputer. Pada saat ini dengan perkembangan teknologi
yang begitu cepat, fungsi peta yang sebelumnya hanya sebagai penunjuk arah dan pemberi
gambaran suatu wiayah tertentu kini dikembangkan hingga memunculkan sebuah profesi baru
yakni penyedia jasa transportasi trasportasi berbasis peta elektronik (yang dapat diakses melalui
gadget ). Beberapa perusahaan penyedia jasa trasportasi berbasis peta tersebut yakni Go-Jek,
Grab, serta Uber. Sehingganya muncul sebuah ide dari penulis untuk menciptakan sebuah
aplikasi berbasis peta. Hal ini bermula dari kegemaran penulis dalam menekuni bidang
kewirausahaan dengan menjajal sektor konveksi pakaian serta percetakan. Akan tetapi seiring
muncul sebuah keresahan saat penulis ingin membuka start-up (usaha baru) yakni terbatasnya
informasi seputar tempat produksi yang akan digunakan untuk menunjang pengadaan barang
yang akan dihasilkan serta rasa kurang puas terhadap harga produksi yang ditawarkan oleh pihak
produksi. Hal tersebut menurut penulis menjadi penghambat mengapa masyarakat Indonesia saat
sekarang ini masih sedikit yang bergerak dibidang kewirausahaan sehingga peluang untuk
terbukanya lahan pekerjaan baru semakin kecil. Oleh sebab itu, muncul sebuah gagasan dari
penulis akhir-akhir ini untuk membuat sebuah aplikasi berbasis peta (Google Maps) yang
menyajikan lokasi tempat produksi seperti konveksi pakaian, percetakan, peternak susu sapi
perah, produsen makanan rumahan, penjahit sepatu kulit, dan lainya yang berada di Kota
Bandung. Aplikasi ini berguna sebagai penghubung antara produsen suatu barang dengan calon
pembeli. Dengan fitur yang akan dikembangkan yakni penunjuk arah lokasi yang berguna untuk
memberi arah menuju lokasi produksi dari tempat calon pembeli berdiri serta informasi harga
produksi dari setiap rumah produksi dengan ketentuan tertentu. Namun ide tersebut masih dalam
sebuah rancangan dikarenakan terbatasnya biaya dalam pembuatan aplikasi. Harapannya bahwa
dengan aplikasi ini akan muncul pengusaha-pengusaha baru dibidangnya yang mana akan
membuka lahan pekerjaan baru bagi masyarakat, bagi rumah produksi akan meningkatkan angka
permintaan barang serta sebagai wadah dalam publikasi barangnya, disamping itu juga
menjadikan profesi Web Development(based on maps) sebagai profesi baru di Indonesia yang
berdaya guna, serta untuk meminimalisir kebijakan mengimpor barang di Indonesia untuk
menyongsong Indonesia giat berwirausaha.

Anda mungkin juga menyukai