PENDAHULUAN
penyebaran dan dimensi permukaan bumi, yang pada umumnya memuat, unsur-
unsur relief, drainage dan culture, dilengkapi dengan judul peta, nomor lembar
peta, petunjuk arah utara peta, skala peta, grid koordinat peta, peta tunjuk atau
index to adjoining sheet, tahun pembuatan peta, legenda, pembuatan peta dan
keterangan lain.
lintasan dihubungkan satu sama lain secara teratur maupun dengan random.
Kegunaan daripada peta topografi, terutama untuk alat navigasi, penelitian dan
dalam berbagai kegiatan survei, dan dapat digunakan untuk mengukur kedudukan
1
2
Maksud dari praktikum kali ini yaitu untuk mengetahui cara pengukuran
Tujuan dari praktikum kali ini yaitu untuk mampu memahami cara
geologi (kompas brunton) seta serta memehami cara membuat peta topografi.
dilaksankan pada hari Minggu 19 Oktober 2014 mulai pukul 08.00 WITA sampai
data
GPS : Untuk menentukan titik kordinat dan ketinggian
Dalam artian yang sempit istilah pemetaan topografi berarti ilmu membuat
peta dasar (topogarfi). Dalam artian yang luas pemetaan topografi merupakan
tanah diukur dan hasilnya digambar diatas kertas dengan symbol-simbol pada peta
Peta topografi memiliki arti komunikasi yang dapat menjelaskan pesan yang
Fungsi :
dan lainnya.
Tujuan :
4
5
b. Menyampaikan informasi.
1. Theodolith
2. Kompas Brunton
3. Fotogrametri
4. Plane Table
5. Komputerisasi
Sakala sangat erat hubungannya dengan fungsi dan tujuan peta topografi.
Sesungguhnya tidak ada suatu skala yang ideal untuk peta topogarfii, yang
dapat memuaskan semua pihak. Karena satu skala saja tidak akan dapat
memenuhi semua keinginan dari sipemakai peta, jadi mungkin saja suatu
wilayah atau suatu lokasi daerah yang akan dipetakan dapat dibuat sesuai
macam misalnya untuk peta perencanaan biasa dipakai skala besar sedangkan
6
Pengelompokan ini tentu dapat juga bervariasi yang penting adalah standarisasi
Peta Foto : peta yang dihasilkan dari mosaik foto udara/ortofoto yang
Pea Garis : peta yang menyajikan detail alam dan buatan manusia dalam
4. Macam peta ditinjau dari macam fungi dan tujuannya, misalnya : peta
kadaster, peta geologi, peta tanah, peta ekonomi, peta tata guna lahan dan
sebagainya.
1. Judul peta
Judul peta memuat/mencerminkan informasi yang sesuai dengan isi peta. Judul
peta biasanya diletakkan di bagian tengah atas peta. Tetapi judul peta dapat juga
diletakkan di bagian lain dari peta, asalkan tidak mengganggu kenampakan dari
keseluruhan peta.
8
2. Skala peta
skala peta adalah angka yang menunjukkan perbandingan jarak di peta dengan
jarak sebenarnya.
3. Proyeksi Peta
Untuk menghindari terjadinya kesalahan yang lebih besar, dalam ukuran (luas,
jarak) bentuk permukaan bumi pada peta, maka dalam pembuatan peta digunakan
proyeksi peta. . Proyeksi peta adalah teknik pemindahan bentuk permukaan bumi
Pada prinsipnya, proyeksi peta adalah usaha mengubah bentuk bola (bidang
harus tetap sama, 2. luas permukaan yang diubah harus tetap dan 3. jarak antara
satu titik dengan titik yang lain di atas permukaan harus tetap. Salah satu
4, garis kontur
Garis kontur adalah garis pada peta yang menghubungkan titik-titik yang
Kecuraman dari suatu lereng (stepness) dapat ditentukan dengan adanya interval
kontur dan jarak antara dua kontur, sedangkan jarak horizontal antara dua garis
kontur dapat ditentukan dengan cara interpolasi. Garis kontur tidak boleh saling
berpotongan satu sama lain. Selain itu garis kontur harus merupakan garis yang
1. Garis kontur selalu merupakan garis tertutup (loop), kecuali pada batas
peta.
2. Dua buah garis kontur dengan ketinggian yang berbeda tidak mungkin
saling berpotongan.
kecuali pada bagian tanah yang vertikal akan digambarkan sebagai garis yang
berimpit.
turunnya tanah.
8. Garis kontur yang melalui lembah atau teluk akan cembung kearah titik
9. Garis kontur yang memotong sungai akan cembung kearah hulu sungai.
10
10. Garis kontur yang memotong jalan akan cembung kearah turunnya jalan.
Garis kontur merupakan ciri khas yang membedakan peta topografi dengan peta
permukaan bumi yang dipetakan. Dari pengertian di atas dapat dipahami betapa
pentingnya garis kontur antara lain untuk pembuatan trace jalan/rel dan
5. Legenda/Keterangan Peta
Legenda juga merupakan komponen penting pada peta. Karena peta tanpa
legenda.keterangan petanya, sulit untuk dibaca. Jadi agar mudah dibaca dan
menerangkan menerangkan arti dari simbol- simbol yang terdapat dalam peta
Petunjuk arah juga penting artinya pada peta. Gunanya untuk menunjukkan arah
Utara, Selatan, Timur dan Barat. Tanda orientasi perlu dicantumkan pada peta
untuk menghindari kekeliruan. Petunjuk arah pada peta biasanya berbentuk tanda
panah yang menunjuk ke arah Utara. Petunjuk ini diletakkan di bagian mana saja
7. Peta Indeks
Merupakan peta skalanya lebih kecil dari peta utama yang menunjukkan
Kompas berasal dari bahasa Latin yaitu Compassus yang berarti jangka.
Kompas sendiri sudah dikenal sejak 900 tahun yang lalu terbukti dengan
diketemukannya kompas kuno yang dipakai pejuang China sekitar tahun 1100 M.
Kompas merupakan alat penentu arah mata angin. Kompas tediri atas magnet
jarum, yang dapat berputar bebas. Kutub-kutub magnet ini selalu menunjuk arah
Utara Selatan walaupun tidak tepat benar (karena adanya sudut deklinasi). Arah
yang ditunjuk oleh jarum kompas adalah kutub utara magnetis bumi yang
letaknya tidak bertepatan dengan kutub utara bumi, kira-kira disebelah utara
Kanada, di jazirah Boothia sekitar 1400 mil atau sekitar 2250 km. Tapi unyuk
dianggap sama.
dalam berbagai kegiatan survei, dan dapat digunakan untuk mengukur kedudukan
dengan jam dan sekstan, maka kompas akan lebih akurat dalam menunjukkan
perjalanan jauh lebih aman dan efisien dibandingkan saat manusia masih
3.3 klinometer
ke arah kutub utara dan kutup selatan magnet bumi. Jarum magnet pada
keadaan setimbang, jarum akan bergerak dengan bebas diaatas jarum tegak
(Pivot Needle), ujung jarum akan diam searah dengan kutub utara magnet
14
bumi, ujung jarum utara ditandai dengan noktah kuning, dilengkapi pula
kompas azimuth dan kompas kwardan. Pembagian skala derajat pada kompas,
adalah bagian kompas berupa lempengan lingkaran diluar ujung jarum kompas,
terdiri dari :
dan S W, berarti angka 0o, terletak pada pembacaan E (timur) dan W (barat).
tegak lurus garis tersebut, sekala pembacaan kemiringan dengan satuan derajat
(...o) dan (%), alat penyetel manual klinometer terletak pada bagian belakang
kompas. Beberapa jenis kompas, memiliki alat klinometer yang dapat berputar
Pengukur horizontal, ada dua berupa sebuah nivo bulat dan tabung yang
Pengatur Arah, pengarah pada kompas, terdiri dari pengarah depan dan
pengarah belakang. Pengarah depan berupa lengan yang dapat ditekuk muka-
belakang secara bebas yang dilengkapi pada ujungnya dengan Peep Sight.
penutup kompas, yang dilengkapi dengan Sighting windows, axial line dan
folding sight.
penembakan menggunakan kompas geologi supaya yang kita bidik tepat lurus
dengan kita.
7 Kompas needle, merupakan jarum kompas penunjuk arah utara selatan kutub
magnet bumi
8 Adjusting screw, berupa skrup sebagai penggerak lingkaran pembagian
derajat
9 Skala klinometer, skala yang digunakan saat melakukan pengukuran dip dan
plunge.
10 Index pin, penunjuk 0 derajat pada kompas geologi. Bagian ini dapat diputar-
Deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh arah utara jarum kompas dan
arah utara sebenarnya (utara geografi), sebagai akibat dari tidak berimpitnya
titik utara magnet dan titik itara geografi. Besarnya deklinasi di suatu daerah
dipertahankan
selama pengamatan
o Kemiringan diatur terbuka kurang lebih 135 menghadap ke depan dan
garis tengah pada cermin. Sangat penting diingat bahwa bukan hanya
o Tutup kompas kurang lebih 45, sighting arm dibuka dan ujungnya ditekuk
90
Usahakan agar ttitik tersebut mempunyai tinggi yang sama dengan jarak
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Salah satu metode yang umum digunakan untuk Pemetaan Topografi yaitu
unsur-unsur relief
3.2 SARAN
Saran saya yaitu agar waktu yang di berikan dalam pengerjaan laporan di
DAFTAR PUSTAKA