Pendahuluan
Pada langit malam yang cerah (dan tidak mendung), cobalah lihat ke langit.
Maka anda akan
melihat bintang-bintang di langit yang jumlahnya tergantung pada kualitas langit
tempat kita berada.
Bintang terlihat berkelip-kelip di langit. Terkadang kita melihat titik terang yang tidak
berkelip-kelip.
Itulah planet. Selain benda-benda langit yang telah disebutkan di atas. Ternyata
masih banyak lagi
jenis benda-benda lain yang mengisi alam semesta ini. Kita coba keluar dari
rumah kita, planet
Bumi dan mengenal benda-benda yang tersebar di alam semesta. Mari kita telusuri
satu persatu.
Tata surya
Ketika pertama kali keluar dari Bumi, kita akan bersentuhan dengan Tata Surya. Sebuah
sistem dengan satu bintang (yang kita sebut Matahari) sebagai pusatnya dan
dikelilingi oleh jutaan
benda, termasuk planet, asteroid, komet, planet kerdil dll. Sekarang coba kita
telusuri keluarga Tata
Surya kita.
Planet
Ada 8 planet di Tata Surya kita (setelah Pluto tidak didefinisikan lagi sebagai
Planet semenjak tahun 2006). Coba sebutkan urutannya berdasarkan letaknya
terhadap matahari !
Dari kedelapan planet itu, ada pola yang jelas untuk memisahkan mereka..
Terrestrial Planet
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Jovian Planet
Matahari
= massa jenis
planet
T = Suhu
permukaan
P = Periode
revolusi
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Benda-benda Kecil
Satelit
Ada ratusan satelit alami yang berputar mengelilingi planet induknya. Sangat disarankan untuk
mengahafal satelit-satelit yang terkenal (biasanya satelit yang besar-besar) di masing-masing
planet.
Cincin
Biasanya dimiliki oleh Planet Jovian. Cincin yang terkenal adalah cincin yang
dimiliki oleh planet Saturnus karena terlihat dari bumi (menggunakan teropong).
Cincin dari Saturnus begitu terlihat karena albedo (daya pantul) yang besar.
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Sabuk Asteroid
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
berada di luar (dan sekitar) orbit neptunus. Sabuk Kuiper terdiri dari batuan es yang terdorong
keluar karena angin matahari. Dengan komposisi yang hampir sama seperti sabuk
Kuiper, awan Oort
terletak di daerah yang lebih luar lagi. Sabuk Kuiper merupakan asal dari komet-
komet jangka
pendek (periode revolusinya pendek), sedangkan awan Oort merupakan asal dari
komet-komet
jangka panjang.
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Matahari
Matahari merupakan bintang yang menjadi pusat Tata Surya kita. Matahari bersinar
karena adanya reaksi fusi di intinya. 4 inti Hidrogen yang bersatu dalam
temperatur dan tekanan yang sangat tinggi akan berubah menjadi 1 inti Helium
dan disertai dengan terlepasnya energi. Energi inilah yang
menjadi penyebab matahari bersinar begitu hebatnya.
Matahari berjarak 150 juta km dari bumi. Jarak tersebut menjadi patokan atau
satuan jarak dalam astronomi untuk menghindari angka yang terlalu besar bila
jaraknya ditetapkan dalam kilometer. (150 juta km = 1 Satuan Astronomi).
Temperatur di inti matahari mencapai 15.000.000 K dan
temperatur di permukaannya sekitar 6.000 K.
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Kalau kita naik mobil dengan kecepatan 100 km/jam, kita butuh waktu 171 tahun
untuk sampai ke
matahari. Cahaya dari permukaan matahari membutuhkan waktu sekitar 8 menit
untuk mencapai
Bumi. Oleh karena itu, bila matahari tiba-tiba mati detik ini. Kita baru
menyadarinya 8 menit
kemudian.
Bintang
Bintang terdekat dari bumi kita adalah matahari (Ingat! Matahari juga
bintang). Bintang terdekat kedua adalah bintang Proxima Centaury.
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Proxima centauri hanyalah salah satu bintang lain di antara miliyar bintang-bintang
lainnya. Dan di bintang-bintang tersebut ada yang memiliki sistem planet seperti
tata surya kita. Planet-planet yang berada di luar Tata Surya kita atau menginduk
pada bintang lain disebut extrasolar planet.
Nebula
Planetary Nebulae
Jangan tertipu dengan kata planetary. Tidak ada hubungan dengan planet sama sekali.
Planetary Nebulae merupakan sisa-sisa dari ledakan bintang yang mati. Bintang
bermassa besar akan mati dengan heboh (dengan ledakan). Ledakan tersebut yang
menyebabkan gas-gas di bintang itu berhamburan. (mekanisme yang menyebabkan
bintang bisa meledak akan dibahas nanti)
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Galaksi
Benda-benda yang telah kita sebutkan di atas jumlahnya sangat banyak sekali. Mereka
berkumpul dalam satu sistem yang disebut Galaksi. Galaksi merupakan sistem yang trdiri dari
miliyaran bintang. Bentuk Galaksi bermacam-macam, menurut bentuknya yang
terlihat dari bumi,
galaksi pada umunya dibagi menjadi 3 jenis : Galaksi elips, galaksi spiral,dan
galaksi spiral berpalang.
Gambar :
Whirlpool
Galaxy
(Kiri)
Sombrero
Galaxy
(kanan)
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Galaksi tempat kita berada biasa disebut Galaksi Bimasakti atau orang-orang Barat
menyebutnya
Milky Way. Matahari berada di pinggiran Galaksi dan jaraknya ke pusat galaksi
adalah 30.000 tahun cahaya. Galaksi bimasakti memiliki diameter 100.000 tahun
cahaya. Galaksi besar tetangga kita terdekat adalah Galaksi Andromeda yang
jaraknya 2 miliyar tahun cahaya.
By : Dhimaz Gilang
http://pelatihan-osn.com Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains
Tarik nafas dulu. Sudah terbayang betapa besarnya alam semesta kita. Menurut para
ahli,
teknologi kita terbatas sehingga bagian alam semesta yang kita ketahui baru
sebagian kecil saja. Dan itu yang membuat astronomi semakin menarik !!
Oh iya, coba buka file video Star Comparison.flv yang disertakan bersama dengan materi
ini.
By : Dhimaz Gilang