Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN GIGITAN

SERANGGA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal terbit :
Halaman :
UPT KESMAS Dr. Pande Putu Irma Yustini

GIANYAR II NIP. 196807152002122010

1. Pengertian Penatalaksanaan gigitan serangga adalah tindakan yang diambil pada luka yang
diakibatkan oleh gigitan serangga.
Sebagai pedoman petugas dalam memberikan penanganan yang cepat dan tepat
2. Tujuan
terhadap luka gigitan serangga (insect bite
3. Kebijakan
1. Dinas Kesehatan Yogyakarta. Panduan Pengobatan Di Puskesmas Kota
4. Referensi
Yogyakarta Revisi I. Yogyakarta. 2o12
2. Palang Merah Indonesia. Penanggulangan Penderita Gawat Darurat.
Yogyakarta. 2o12
A. Petugas mempersiapkan alat dan bahan:
6. Langkah-langkah
1. Krim hidrokortison 2,5% atau krim bhetametason o,1%
2. Antihistamin (dipenhidramin Hcl injeksi
3. Adrenalin 1% atau kortikosteroid injeksi (dexametason
4. Kapas alcohol 7o%
5. Kasa steril
6. Spuit disposable 3 ml bila diperlukan untuk memberikan obat injeksi
B. Langkah-langkah kegiatan:
1. Petugas memeriksa keadaan umum pasien dan vital sign.
2. Petugas memeriksa lokasi tempat masuknya gigitan serangga
3. Petugas menentukan berat/ringan nya reaksi yang terjadi terhadap toksin
atau allergen yang dikeluarkan serangga yang menyerang
4. Petugas memberitahukan dan menjelaskan penyakitnya pada pasien
5. Petugas memberikan pengobatan yang tepat kepada pasien sesuai
berat/ringannya reaksi alergi yang timbul.
6. Bila reaksi local ringan: petugas memberikan kortikosteoid topical
seperti krim hidrokortison 2,5% atau bethametason o,1%
7. Bila reaksi berat dengan gejala sistemik, petugas melakukan
pemasangan tourniquet proksimal dari tempat gigitan dan diberi obat
sistemik:
a. Difenhidramin 50mg (1-2 mg/KgBB) injeksi intramuscular;
b. Adrenalin 1% 0,3-0,5 ml injeksi subcutan;
c. Pada penderita yang tak tertolong dengan antihistamin atau adrenalin
petugas memberikan kortikosteroid sistemik (dexametason 5 ml)
injeks intramuscular
d. Petugas mengobservasi keadaan pasien yang diberikan injeksi antara
15-20 menit;
8. Bila reaksi berat dengan gejala sistemik dan tidak membaik dengan
tindakan diatas, petugas merujuk pasien kerumah sakit.
9. Unit terkait Bp/Poli Umum
10.Dokumen terkait 1. Rekam medis
2. Register UGD
11.Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai