Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KTD,KPC,KNC

No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP Halaman :

Tanda Tangan : Direktur Klinik ANS


Jl. Raya Bojonegoro Cepu
1688
Ds Panjunan Kec Kalitidu
Kab Bojonegoro
Dr. Elvira Yuni Refayanti

1. Definisi Prosedur ini mencakup semua kegiatan yang terkait dengan


identifikasi, dokumentasi dan pelaporan kasus KTD,KPC, dan KNC
2. Tujuan Pelayanan klinis yang bermutu sangat dipengaruhi oleh kemampuan
klinik dalam mengidentifikasi, mendokumentasi, menganalisis dan
melaporkan permasalahan mutu pelayanan klinis seperti
KTD,KPC,KNC untuk itu perlu dibuat suatu standart prosedur yang
dapat membakukan manajemen resiko klinis
3. Kebijakan Sesuai SK Direktur Utama nomor .
Penanganan KTD,KPC,KNC
4. Referensi
5. Prosedur 1. Pemberi pelayanan klinis yang mendapatkan KTD atau resiko
medis melakukan pertolongan dan penanganan awal sesuai
kondisi
2. Pemberi pelayanan klinis yang mengetahui adanya KTD, KPC,
KNC dan resiko klinis melakukan pengaman berupa isolasi
bukti, laporan dan lingkungan, selanjutnya melaporkan kondisi
tersebut kepada tim peningkatan mutu pelayanan klinis dan
petugas klinis yang berkompeten
3. Pemberi pelayanan klinis memberi tindakan medis dan
observasi sesuai kondisi
4. Ketua tim peningkatan mutu pelayanan klinis melakukan
identifikasi dengan mengumpulkan informasi dan bukti yang
menyangkut input, proses dan output terjadinya KTD,KNC, KPC
dan resiko klinis, semua hasil identifikasi di dokumentasikan
dalam lembar manajemen KTD, KNC, KPC dan resiko medis
(formulir pelaporan insiden keselamatan)
5. Direktur klinik dan tim peningkatan mutu pelayanan
mengadakan analisis penyebab dan tindak lanjut penanganan
6. Sosialisasi rencana tindak dan pelaksanaannya pada rapat
rutin klinik ANS

6. Unit Terkait Direktur klinik ANS, tim manajemen, dokter, perawat, bidan, analis
kesehatan, nutrisionis, sanitarian
7. Dokumen terkait Blangko manajemen KTD,KPC,KNC, dan rekam medis

Anda mungkin juga menyukai