Anda di halaman 1dari 19

.:J.

o 1-

GWRl51812003

KONFUK AGRARIA
DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT ll
Tinjauan Kritis Alas Amandemen UUD 1945

Oleh:
Gunawan Wiradi"

PENDAHULUAN

(1) Membahas masalah konnik agrana yang drlelakkan dalam kOi'1lelts arah"
pembangUl'I3n nl'sional dan kesejahleraan naslonal densan mengacu kepada
UUD 1945, tlukanlah pekerjaan yang mudah karena >lkan dapal menC>lkup
l>erbagal aspek (pohh"', sos,al, ekonomi, dll) Namun karena berbagal
keterbalasao, maka dalam makalah Ini yang o,saj'kan hanyalah sebasian kecil
dan pela tlesar masalah keagrariaan, yang seharusnya memang perlu
d,kenall oteh pala ehl nos'onal k,ta

(2) Kensauan para sos,0109 lelhadap proses dan has,1 amandemen UUD 1945
yang lel'jad' sekarang ,n,. akhlrnya bermuara pada penanyaall Maslarakat
sepe", apa~ah yang akan d'has,lkan oletl UUD sepen. Ilu?'. ~erta Apakah ,lu
~e~ua, dengan C,laella yallS lerpelldam daf! tlallgsa IIli?- (TOR) Alau oell9an
kallmal1111n -0"f19sa dan nesa~a K'13 onl sebellar"ya hcndak d,bawil ko:> mana?"

(3) K,la semua tahu bahwa or,,"s h;lI1ya <1apal menJawatl pertallyaall tersebut pka
la mempur'lya. ~. mempunya, ~. dan mempunya' konsep Telap" orall9
hanya b,sa mempullyil' V'S,. s'kap dan konsep. I'ka ,a menguasal berbagal
maeam pela (Pela tenlang kono,si otlyekl.f. pela lenlang d,nam,ka
masyala~al peta tenla"l9 I'CrealUran pohlok sos,al dan ekonom . domesl<k
"laupUn oUl1,a W:la I<:ot,,"g t'(olkemtlangan selaran. 011) Bil'1kan dengan
-peta' ,til ." Juga t1a",~ "',,"'''" '''',n'},dcnt,!,kas, seJumlatl allernat,! yang

'MI.". O'U"'~""3" ~d'.'" ~~.~"".r I,OC"%."I'U" Ama'\l!llmll" uuo 1!!'~', d'~.'e"gg~r."a~


cle~ "a'an SO$'QIOg' 'nC"''''$", OS'I '~"!lga' ~ AgU$!"f 0' J 30la JOO'lu' or" $uua- den~"" pe'm>r>la
on P''':4
S.,",~,'

. " G.........a" w o, M Sec St M~l,n pe"",... f."""


Oa~ r>lm'$el\ll ""f"
Ki)'<J" A9'a"a (I'........ ).\PB

,
Bog", ""99010 B.o." I'e<>gUfU$ "U$~' "".".. f S......, Y3y.U~ 11>-.,'9' lIano..r>g
Ic,sedla CJ~, me~s;uasa' s"bstans' setiap alternatif il" Tanpa r:u semua oran~

lIda~ tah_ a"ah, I,dak mampu r."embual pil,Man karena lIda~ :ahu a:a yan~

haws d'p,:;-, Oan seandainya "~~mbual pilihan (asal pil,h) 'a tlca~ aka."
mampu me~:elaskan nlengapa P 'nan lerlentu Ilu d,ambil, seo:a Itda~ r:'Iamp~

menlelas~a~ bag;'lmana 'Ialan' menuJu p'liMan "arah" It" "e'la~,aanny;

n'enlad' "S"'jauh manakah para :elal.u Pt'n.Jmusan amandeme~ UUO :'2~5 ::~

sada, akan -al.hallersebut'

(4) Is, "'akalar, ,." hanya lerd'I' dan CJa bag,an Karena masalah UUO me-.:paka~

Inasalah m(.'.,dasa" maka walau~~n judul makalah ini sepertl :erscb.t. CI atas
makalah ,n, dlmulal dengan Ie!),,, dulu men'njau secara se~rnta~ masala~

hukum serta lInjauan umum temadap amandemen UUD 19~5 8al\llah C


bag,an kecua k,ta membahas secara ringkas masalah konfilk a;rarJa

(5) Makalah In, Ollul,s tanpa prelensl sebaga, suatu anahs,s ,Irr"ah, rrela,nka-
hanya sekecar penuangan poko<pokok plk,ran sala. yang s"sunan."'ia pu~

nlungkln le'asa kurang sistema:,s Walaupun dem'ktan, ,"udah-".~daha"

,sonya dapa: me'upakan sekelumr. sumbangan bag' Ikatan 50sl010gt Incones'a


dalam rangka menanggap' am<lnoemen UUD 1g4:>

I. TlNJAUAN UMUM TENTANG HUKUM DAN AMANDEM;;N UUO 1945

A, Pandangan Sosiolog1 Tentang Hukum

(1) SeJaf<lhwan Roma"'t Kuna, Tacllus, pernah menyalakan QUid l~e5 5'''"
morlbtls" Apakah artlnya 'Ukum I,ka lanpa "mores" "1 Kala ''''ores'
adalah bentuk Jamak daro ka:a "mos" dalam bahasa La:,n yan; artlnya
"adaf, te:api dalam sos,oI09' I.:a "mos' tak pernan d,paka

Oalam 50stolog, elemenler. k:a semua telah mengenal a:anya S~Jumla"

lenlS nO"ma yang dapa' dl',el:mpok~.a'. menJad, I'ga "on~,=~ tria-a ya't~

(al aea: ~eblasaan (b) "mor.. ~ d~n lei nu~um lfj'e'slec: ,,70,' '227,
Jad, hv....m pada ~,al.ek3:n,.a ]:aI3n sa an sa:u )e~ s no'"'.

MOles o,bedakan dart ada: ',eb'asaan (IQik\,aysl ,a-~~a fe~.lluha

lerhadap prons,p-prJnslp mc."~s dldasatil"n a'as parc.nga- oahwa


pelanggaran le'hadap pr~s,p-p"nSlp tersebul r; ~",'caya aka-
mengganggu seca'a sert,,! keten:e'am?~ masy3Ia'''' st-:angka-
,
lerhadap adal keb'asaan lldak demdllan Son9ka:nya. -mOfes- adalan
sinon,m denga" mora~IU (Kala "morar mema ... ~ berasal dan k;::a
'mor"s-)

(2) Untuk membe:::akan -twwm" dan O~a len,s no/ma yang ,,,:" lersebu:
soslQlog, menil9unakan bebe,apa knlena yartu bentllkn\'a, proses
kelah"annya. can tala-ca"a untuk mengesahkannya sena tala~ra untll~

menegakkannya !-Iukum rtu be'benluk dokumen le..:ulrs. dan la"'" karena


O,lel"'pkilr (enllCleei). secangkan lerlS norma yan~ la,n lu",~~h sendn
sebaga, has,1 'rae;aks' an:~r man"s,a dalam PI'~alar,an waklu lcrescivel
Hukum ",emer:"kan apafal forma, unluk menega..... an"ya (p~'Sl )aksa
hak'm. dan ons:,lus,-,nSI,tus' lertentu) ~'elT1ang ada oan<Jangan bahwa J'ka
dllihat dengan knle"a la,n, yallu I'~a adat ilu merupakan al"ran-a:uran yang
bersanks,. maka Ilu memenuhi salah sa:" kardah hukum lah,rall konseo
"hukum ada!" (Soekanto 19542)

(3) Hukum dan mures ,tu sa'ong ber~ao:an Kadang seras,. kada~g konl"11
Dalam se)arah. Jlka lerjad. k:mlilk anlara hUkum din males. l\a'l1p1r selalu
mores,lah yang keluar sebaga' pe:nenang Itulan sebabnya mengapa
Tacilus melem;larlcan per:anyaan sepert, d,setlulka1 dt alas Sarangka'"
dall Stlu pula kemud,an I:"!rnah muncul sebuan adag/urn dalam sos,olo;'
(B,ersledl QD 21 I\lm,224)

'J'ka more~ n1a melT1adal


hul<.um tak \",;:>erlukan
;,ka mores nya Mak memada,
hukum IIU s,a-s'a "
Tenlu sa,a pemyataan 'Iu lIdak seluruhnya t'>l!n,II sebllb It~a aemlk';lrl
hukum ,IU alau -lak drpe1ukan- alau "sla-s'a" Kalmal perlarr.a ler.eM
jelas tldak benar. sebab. tagalmat'lapun I"ga Ilv~um 'Iv dlperlv,an Dala""
l<.omunllas k'lC<1. memane la"'pa hukum formal masyarakal b,n be'lala"
Namun daTam masyar~ a: yat'lg sf'ma~1n ~om*~s kel'''a S~f..l,f,"as,

vertikaT dan segr.,enlasl '~",o('lal salong tum~~"9 : "dill, dall -asya'a~J'


",enlath i1dak homogen -.aka Sf'''''9 lerlad, adat'lya kot'lfhk a-;ar-molt"S
yallu karena kelompok_ ..!lompol< yang merljad, ~~ponen '"'.lsyllfa"a1
lersebul rnemegang legu mores t'lya ma5lt'lg-mas,...; Karena :u nuk.,..,
d,perlukan untult menenga1' da"';llau mer'lgatas' ha' ~u Telap, ~bahlt"y3

kalomat ltedua dan ada~ ~m lersebut dt alas mt"'l'lang l)et'la' Oanya..


J
eonlon Daga'mana sebuan undan9"unc:an!illlda~ efekt,1 karena Mak sesua,
aengan mo'al'las yang ny,lla t;>erlaku

(4) Ada o'lndangan Dahwa rungs' tlukum adatall sebaga, aJal bag' rekayna
SOS'al Ahran yang b~rakar dar. konsep Roseoe Pound ,n,. selama O,de
Saru konon d'motori olell Plof Muehlar Kusumaalmala dan dllanJulkan olen
para kadernya nlngga seka'ang mendom'nas, pem,k.ran hukum dt
Indoneslll lL,1:1l1 Soelandyo W,gnJosoebrOIO, 1994 sepen, yang d,kul'P
oleh Noer Fauzl. 2003; Karenanya. selama Orde Baru. hu~um d'gunakan
sebaga' "alaI" leg'lImaSI bag, keb<lakan -pemcangunan- termasuk
meman'pulas' hukum agrana yang ada (UUPA60j sedllm,k.sn ,upa
sell,nggil J"slr" be~enlangan dengan semanga!. IUluan, dan agenda yang
menJad' dilsa' keTa,msn UUPA1960 'hi send"i Ak,balnya, datam masa
masa akhlt O,de Bar", banksn sampa, sekarang Dangsa Indones,a
menua' "panen ~sar" berupa "buan kasus konfhk agrolfla

B. TINJAUAN KOMPARATIF TENTANG KONSTITUSI

(1) Tmjauan ,n, sallgal umum s,fatnya, sekedar untuk menambah wawasan,
dan sama sekah I'dak Ing,n lerJeba~ ICe dalam masalanmasalan lekn,s
y"'''d's yang mema,'9 bukan "'dayah garapan k'la

Oaf' seJalan, k'la mengelahu' bah"'a apa yang seka,ang k'ta kenai sebaga;
UUO 1945 ,tu, kel,ka mnlh berupa "d'arr. Judltnya berbunyl 'Rancangan
Hukum Dasar" Walaupun sUbslans,nya sudan dlsepakah, lelap' kel,ks
dllelapkan pada l~nggal 16 Jul, 1945.)udulnya men)ad; "UndangUnd<l0Q
Pasar 1945' (L,lla!. M, Ah BasJall Loeb'S. 1963 14) Mengapa~

Hukum Pasar 11u dapal mencakup "nukum lertuhs dan hukum lak lertul,s'
(ConsldullOtlal LalV), sedang yl1>lg dJJallcang lersebul adalan nanya nu~um
lertul;s sala (colls/'/ulion) Karena ltu. lalu d,pal a, 'sl,lah UnclangUndang
Oasar (In, alas usul prOr Or Soepomo. hha!. A 3 Loeb,s !Q!..!!)

(2) KonSlilus; adalan sualu bangunan dart sejumla~ aturan dasar dan prms'p.
pflnsip yang menjadl landasan legal keberadaa" suatu 0'ga",sas1 neg a/a
Konshtus' menggallskall slrukluf peme"nlahan, menelapkan lungSL dan
pembag,an kekuasaan d, antara komponen dalam S1ru~lur 'lu, Sl:rts
menelapkan balasanbalasan PIlnggunaan ke~uasaan Pada umumnya
,
~OllstoluS' yang berupa dokumen lerlulis ,lu bens' (a) Pembukaan alau
Mukad,mah (Pr/lamble). (b) 8alang lubuh yang be/upa p<lsal-pasal yang
menyalakan prlt1sip.pnns,p le:sebul d' alas: (c) Aluran-alu.a'" lambahan
yang P3da umumny" mengandung lala-ca.a (p'osed"') baga,mana pica
kOI'Slllvs, ~u perlu d,ubah. (dJ PenJelasan

(3) Ba,k d,lphat dan ses' bentuknya. ke.angka sislemaloka ,s,nya. maupun srlal
p'l."musannya. Iconshlus, berbaga' neg.ua di duma ,n, sangal beragam
Ada yMg berbenluk salU dokumen ll.mggal. ada yang lerd'" d"P1
se.an9ka,an Oflkumen oa~ar Kefangkanya ada yang s,,"gal sedern"na
ada yang kempleks Ada yang pinei dan kelal. ada yang f1eks,bel Telap,
sllea'a gans besar. le'utama dianta.a nega.a-nega.a yang sudah mapan.
dapal d'bedakan adanya lisa t"pe konSlolvsi (Linal Paul 8artholomew.
1980)

14) Tipe Inggos


Inggns Iodak mempunyaj Iconshlvsl (d"lam pengerloan sepe";l dlula,kan d:
alas) Yang ada adalah hukum duar. lerdtn dan yang terlulls maupun lak
lerluhs_ Yang lenuhs pun bvkan beNpa satu dokumen tunllgal. melainkan
kumpulan dan dokumen.dokumen penllr>g alau mendasar yang
lerilkumY'asi se'ama berabad-abad sejak lah,rnya -Magna Carla" lahvn
1215. Seea.a legal. Parlemen mempunyai kewenangan Iii;" le.balas.
karena Pa.lemen dapat menguoah alau menambah '$' dokumen dasa'
dengan p<osedur yang sarna dengan ketlka mengubah ataupun
mengelua'kan undangundang biasa T'dalc ada "judltlal 1l:!V,ew"
Penggunaan slandaf dasar bakv cagl proses leglslas, l'dale ada Oilng;Tn
dem'k,an. selJap undang_undang baN yang d,puluskan oleh Parlemen
d'anggap sebga, "amandemen lemadap kOnSlllvS'". Semua untlang.
undang lerlu[,s yang tlilegakkan (enforcedl O'f'h mahkamah (Coufl) dosebut
sebaga' /I'e law of Ihe constitulions Sedal'lg Y3r>g 13m. yang ha~ya

dldasarkafl alas keboasaan. lIdak d'lc~akkan melalvi court. d,sebut setlaga,


Ihe conveflllOllS of the consl!lul,on (Bartholomew. 1980. Itl'd)

(5) Tipe Eropa


Konslilvsl lipe illi. selam benlukflya berupa dokvmen lertuhs lunggal,
mempunya' elfl batlwa untuk mengubahnya dlperlukan lalaeara yang
lehvsus Karena konSI'lus, ,lu merupakan landasan dasar yang menj;]tl'
S
..euan ba!:l' uMan!:l_undang la,n. maka lala-eara unluk mengubahllya (alau
mellg.amalldemp.Il_nya) harus Mak sama dellgall lalaeara ullluk
mell9"b"" ulldallg-ulldang b,asa Tala-cara '"' memanc Sarlgal bera90m
d,anlar~ berbaga, negara D' "erane,s m,salnya. proses amandemen 'IU
b,sa n'el"lu' OU;! cara
(a) Usul a"""'demen dalang dan Pres'den alas saran dan Perdana
Menten dan d'ajukan lIep<lda badan leg,slal,r naSlonal (yang lerd,n
da" dua kamar) J,lIa maslrlg_masing kamar sudan merlyetujui. maka
usul;1rl am,lrldemerl ,tu haf\Js d,sah~all melalu, referen(lum
lb) Presrdell !:lIsa langsung mengusulkan kepada salu s'dang gabungarl
dan dua kamar lersebvt Dalam hal ,ni. dlperlukan 60% suara bagi
DengeSilhannya. tap, referendum tidak d,pellukaf\
Negara-negara sepertl Sw,ss. Irland,a. juga Austraha. mensyaratkan suatu
referendum bag' pengesahan sualu amandemen UUD

(6) T,pe Amenka


Konsl'lus' Amenka Senkal mempunyal sejumlah eiri sebagal benkut
{a) Kerangkanya lelah! sederhana. hanya terdln da~, 7 pasal (ArtICle)
Pasal-l dan If memang Silngat nnci (bertufl,ll-luf\Jt terbag, men)adl 10
dan 4 -seet,on') Yan~ la,n relal,f t.dak nnel
(b) Selama .=. 200 tahun. KonSI'tus. AS lelah mengalam, 26 kal,
amandemen Telap,. semua has,1 amandeml:n ,IU d,lampllkan sebaga,
-addendum". tanpa mengkotak,katlk dokumen ash
(cl Ploses amandemen d,la~ullan rneialul pertama amandemen bisa
d,usulkan Ole" KO"'llres (gabungan dua kamar Senat dan DPR). aul
mempe,ole" dua per t,ga darl )umlah suara. atau kedua, usul
amandemen melalu, Konvens; NaStOllal yang diselenggarakan
Kong,es alas luntu!an dan sedlk'lnya dua per I,ga jumlah Ilegara
baglan Yo:ng manapurl jalurnya. pengesahan has,1 amandemen IIU.
dapal ;lJIal(ukan melalu. dua cara. ya,tu melatui sua'a lerbanyak dan
maSlng-n1as,ng badan leg'slallf dar, l,g3 per empat jumlah negara
bag'an. alau melalu' kOMens. d, negara-negara bagIan lelsebul

,
C. AMANOEMEN UUO 1945

(1) Sepenl k'la kelahUl. watana perdeb..lan sekolar maulah amaMemen UUD
1945 sUllah merebak seJak lama Berbagal pandanllan dan kntlk
s",bslans'al Juga svdah leldok",mentas,. arllara lam melal"" bUk", yang
berJull"" -Amandemen KonSllll'S' sian SJr<lleg, penyelesjI.an Kns's Polfk
Indoneslil- (ll,s,ngk>\t s<ll" AKSPKPI). Buku 10< merupllkan kumpulan
karangan ll'lrp,llh. has,1 seminar naslonal ke XVI Asos'as, 11m", Pohtilt
Indones.a (AIPI) dl Malanlil (Saat Itl' proses amandemen oarl' sampai
lar>ap kel'gil) Memal'lg dall 28 karangan yang te'kumP\.lI lIu. hanya 5
makalah yang nlemb;!has masalah amandemen UUD 1945, seleblhnya
hanya me'lgupas soal berbagai ~.risis Wala"'pul'l derlllkian. ke lima
karangal'llersebul sudah melakukan pembahasan subslal'ls'al yal'lg sangal
"nt. deng"n lentu s"la pandang<ln yang berbedabeda

(2) Karena ,,,,,. dl Sin, k,ta mulill dengan linjauar- yang sangal umum sa)a,
terhadaj'l keseluruhan hasll amandemen UUD 1945 (sampal dengan laMp
keempat). sedangkan tlnJauar- khusus mengena, pasalpasal yang relevan
terahdap masalah agrana akan dlsaf,kan dalam baglal'l kedua. dl belakang

(3) Ke;S;;lrl umum


Bar",Daru 10<, Dersa...,a Prof Jan Breman, saya berkeharilrl d, pedesaan
sepanJan~ Jalur parllura. lermasuk mengunjungi dua desa yang pernah
merlJlildl obyek pene:,tian karl'" berdua ng92 - 2000) Dalam pelJalanan
t,ga hall "u sekahsekal, kam, menanyakan kepada orangorarlg d,
pedesililn ltu (lentu bukan kepllda orall9 yilll9 'bUla-huruf) bagalmar-a
lar-ggaparl merek" mengen", amarnlemerl UUD-194S. Jawaban spor-Iar-
aan me'eka ralarala berupa l:Oenarlyaarl yang serupa. ya,'u 'Apa yar-g
sebenarnya a,maksudkan aerlgarl amar>demer-T Ap"kah ing'l'I merol\'"o:Jak
tOlal, ataukah sekedar melaku~arl becerapa koreksi alau lambahan'?
Sek;lI,pul1 d"IJl19nya da" OtanS awar". -orang desa' namun penanyaan
lerseb,,' ad"i.l'\ S.", "',,11 Bar>kan d'anla'a . ,ta yan~ merasa
'berpeNI,d,k"" h"9S" p",n
Da'angl<ah memendam per1anyaa" serupa '
Mer.gllp,,'? Daro 31 pasal UuD1945 yang asll. hanya 5 pasal ~ang tldak
d,kOla~kal'~ seoang yang la,n C'ot>'ak-abnk' Jumlah ayal tambahan pun
[,dal< langsung-13nggung. aan tl3r>kan "COlO baD yang d,corel sama sckah

7
JUg3 oaglan F'e"Je1asan h,lang "rna sekab. sehJngga lerkesan seOagal
"9aclOo9adO-

(41 Memang dI lua. merek, yang a pnon "'ll,n mempenallanllan UUD-1945


sepen, .oanya secasa gans Deur teroapal dua pandanyan yang berbed:a
Penama pandangan Oahwa yang d,pellukan ada1ah koreks' lerhadap
pnns,p,pflns'p lerter.lU unluk menvtup pelua"ll ltrlad,nya konsenlJlISI
I;ekuasa"n agar penyeleng!laraan peme"nlanan negara men/ad,
d~mo~ral'S Jad' a",anllemen II" ~,falnya Ilanya peruba'lan selekhf
Parw::langan kedua ltdalah oahwa amaOllel'l\Cn I:U d,a~ kan 'Iebaga'
peruhah,n IClal sellonggil1erbenluk sebuah konstoluS' Oaru

(5) Menu,vt pendapal saya da/am membenluk oar"'lau menguoall 'CW\$I.IUSl.


ada dua hal yang harus me'lJi'd, landonan duar-
(a) P"ns,p-p.r.ns,p esenslalnya harus me"'lfi'rw::lung seb"ah C/la-Ola lap!
sekilltgus harus mencermlnk3n kal3kler bangu da" negara
(b) Tala,eara Iprosedul) penaabsahjlnnXi! halus J'l!las (Sebab, hal ''''
akan menenlukan apaka!'! pembenlukan al3U pe1\lballan kO<1S1'l\15' ItU
d,lakukan secara demoktalJs alau tldak) (Q Moth,ar PaboU,nggi.
2002)
(6) Selelah selesa, amarw::lemen ke-empal UUO 1945. bag. orang awam t,mbul
bebe<apa penanyaan. ,nl<lla 101"'. penam, apa~.h has~ amandemen Itu
sudah final' Kedua, J,ka s',dall final, apakall "u sudall dlanggap sail? J,ka
ya, apakah pengabsahan yang Ilanya dldasarkan alas bahwa 'MPR berllak
mengubah UUO- sudan dlanggap demolVallS"

(7) Oohhal da" pandangan yano; manapun (bholl bul,r 4 d' alas), hasol
amandemen ~eempal Itu loclak konSJslen AtttnYi'_ I'ka d13"!l!lap sebaga,
korellsl seJeklol lernyala Mak seJek!A lagl, kal~ 32 da" 37 pan' yang
ask dlObfal(-a$.1( secala -.mburadur Stball<nya I,ka 0 ang~;)o seOaga,
konshlus, balu menurul s_ ya 11U lodak sa" karella P1!lIgabsa"anllya "elak
mehbalkan masyarakallua;

(6) Ada sc/umlah kc/allggalar dalam amandemen uuakh" (keempa~) 11u Dt


SItU d15ebul du,) conlon 5lIja
(a) Pasal 28-G ayal-2 11d,,1( oaOa lempalnyOi 1<01 :j,masu-ka" o"r"m UUD
1<'101 Steara un,~ersal bahw" 'leI ao orOing be'ha~ ('mpero\eh

8
suaka pohl,k dl negara la,n' rtu memang benar Tap, kIll berbic.ara
tenlang UUD k,la Orang menUlri suaka ilu berarl. ula melawan nega'l
"8",ronl>1,," memang haknya ?aoahal negara berkuaJlban rnel",dung,
~ wafganegara Apakan ,:u befall' bahwa negara b<sa berllata
'8erOrllaklah' Hak anda untu~ berontak. s;;ya lonourlgi'" 6ag, o,arlg
a....am sepen. saya. lIu log'''a sesat' Entah bagl para ahh hukum
at3upur, oag' anll HAM
(b) Oem'k.an Juga Panl_1I1 J..,urln Peral,nan dan Pasal.1 Atura.,
Tilm~ahan Il(lai< padl terr.pil,nya J'~a dur-asukka" dala,n UUO Sebab.
bukilrlkah sualu UUD itu o'hilrapkan dapal be,'aku dalam Jarlpka
pan,.mg" IKatakarllah mm,mal 5 lahun) Jadl. kedua Panl lerse:Jut
pada hakekalnya hanyalan merupakan agenda k'lrl3 MPR sekarang,
karena hanyll cenla" soal lahun 2003

(9) Yany menank adalah bahwa sudah leb.h dan 50 lahUl, IndoneSia meldeka,
namun k'ia belum mampu meneg<tskan, seberlarnya seluas manakah
Wtlayah Repobt,k Indorles,a ,Iu" Pasal-25A maro.h mengganlungl J,ka
dalarn UUD 1'145 yarlg aroll hal ,~u belum d.tegarokan. ',u b,sa dlmengen,
karena maroalah wilayah Benton) lersebut memPIJnyai latar belakar>g cellia
yang pellk yarlg akan le,lalu panJang j,ka d,paparkiln dl sm, (L,hat saJa.
Alko Kurasawa - Inomata, 1997) Teta!,' jika seka~ang ini belum juga ada
penegasan 'Iu. rasanya jangya1 Juga

(10) Hliangnya bag.an PenJelas;)rl juga men,mbulkan perlarlyaan Sebab,


menu/vi seorang pakar. ~onsl'tVSI ltv l,dak selfinterpreting, sekahgus juga
lIdak setfe"forcmg- {Bartholomew, 19BO. Ql2 Q1}
{11} Karena tanpa penjelasan, k,ta Juga lIdok lahu lan(111san 1,Iosofi yang
baijalmanakah yang rnendasan keseturullan amandemen l1U Tiadanya
landasan yang Jel"s it>!, maka sls1emat,ka surouna'l pasalpasalnya mcn)3:J1
memb,ngungkan, d3n lIngkal abSlfaks<oya luga \Ioak konsislen (CI Ramtan
Surbakti, 2002)

(12) Kejanggalan la.n lagi adalah adanya 'redundancy' Contoh Pasal-30


ayall. -set'ap warga negara Delha"- dan waJ,b IkvI se<1a da!am usaha
penohanan dan keamanan negara'. kOk nyelonong rnasuk lag, sebaga,
ayal3 Pasal 27

9
(13) LaSI /)ul not Jells/, lepas dan masalah amandemel1, sekalipun dlhadapkan
...epada kenyataan merebaknya r'ibuan knus konn,k agrana. 'lampaknya
belum petnah lerbersll dalam pemlk"an para ehl nasional klla untuk
mcmasullkan seeara ellsplts,1 masalah agrl'rla ke dalam UUD Ii'll be'!:leda
da" be!)t:rapa negara berkembang lalnnya sepe'l, mlsalny.. Et,opla
Mekslko. Afrika Selata", dan laln.lam

II. KONFUK AGRAR1A CAN KESEJA~TERAAN MASYARAKAT

A. T1NJAUAN UMUM MASALAH AGRARIA

\ 1) f'enamalama. unluk keseklan kahnya. perju dllngatkan dJ 51n, lenlang


komemat seorang pallal aSlng mengenal IndonesIa Adlilah 'ron,s bahwa dl
nega,a oesar yarlg pada dasamya be,slfal -ag'alls', tapl jumlah pallar
agrana amal sangal sed,kl!. darl dall yang sedlkll ItU. hamp" sem.,a ahh
hukunl (Q Palrlck McAuslan, 1986J Padahal, masalah agflllla bukarllah
semalamala soal hukum. melarnkan meneakup berbagaJ aspek. sos,aL
ekonOnll. oan pOllllk Bahkan pada anal,sls lerakh,r, ag'arla adalah masalah
potrllk (cr D Chnslooouiou. ,g90) Mengapa pemlnal dan pakar agra"a
Jumlahnya seookol' lnl bukan lanpa lalar belakang

(2) Sebelunl merdeka, dl Indones,a hamplr Mak ada dlantara pala lokoh
perge/allan dan peJuang kemeroekaan yang mengangkal ;syu ag,ana
sebagal plalfolln pe'Juangan ' Kecuall dua orarlg. yaolu M, Iwa Kusuma-
sumarlln dan BUrlg Kamo (While, 2002) Kerlyalaarl Irll oo/beda dan
berbagao rlega/a be/kembang lalnnya sepe", dl Indoch,na IndIa, Mesi"
Mekslko, dan larn.larn Barulah selelah merdeka, masalah agrana mMjadl
perhallan yang senus HallYIi seklta' salU lahun selelah Proklamasl
Kemerdekaan yMu lahurl 1946, dl lengahtengah gejolllk ,c~olusl fisik,
B:.Jng Halla sudall melonlarkan pldalQ mengenal masalah ag'an1l

(d,kenal seoaga, Panrt,a Ag'ana Yogya} pad1l tahun 1946 Dalam


perJal1lnan pan)ang selama 12 tahun, melalu, bebe,apll kllh pergantran
Panilia 3kh;rI1yll lahlll3h UndangUnd3ng No 5 Tahun 1960 lentang
Peralu,an Dasa' Pokok.Pokok Agrana (yang seeara popule, dlken31
sebaga, UUPA60j Kenyala3n ln' sekahgus Juga menunlukkan bahw3
membual undanpundang ,tu le'ulama mengena, ma~alah yang sangal
menaa~a' 1lCla~lan semba'angan' (L'ha!. C. W"adl. 2000j

(3) J,~ .. l"nun HiS5 seo'ang McAuslan $lOdan membenkan penngalan sepen'
d'lJIa,k..n c, alas mengapa seka,anll '~'. 17 lanun sesudahnya. ma~,h juga
belUrll ban:;a~ !laka' yang mena'un perhalian !lIas ma5alah allra,ia?
Ba'angkal, ~altna pe'seps,oya kel"u Ag,ana hanya d,pandao9 sebag'll
'seklo" d;>.n nanya me"9acu kepada l..nah' sedangkan lanah hanya
d,an99"p sebilgal '!i1kto, p'Oduks", bahkan kemud,an cenderung unluk
tjlperlllklJb.~ sebilgal 'komod'l" Hasll seminar nas'onal AIPI XVI le'sebul
dl deplln ItU menun)u"kan bilhwa dar, 28 milkatilh dU. hilnya Siltu yang
meny,nggung masalah 'lanah- dan nupun hilnyil salu ilhneil Ol haaaPiln
kenyal ...." bahwa selama 20 lahun te'''kh,r on, lelah mereoak kasus konflik
a;lrarla yang nbuan lumlahnya, kapankah para pakar polr!,k aan pOlka,
ekonorn, be'sed'a unluk menyadan bilhwa masalah ag'ana adalah
ma~"'an melldasa,'?

(<l) Pengert'an -agrana- bukanlan hanyil sebalas 'tanah' - apa1ag' hallya


sel.>alas -'anah pertan,an'. Agra"a ilu mencakup apa yang sekarang
d,kenal sebagal -sumbe'daya alam-, yallu bum" a,r. lUang uda,a d,
ala~nya. dan kekayaan alam yang l,'kand"ng g, dalamnya Memang
kemudlan. tekanaonya terkesan pad" lanah, karen" tanah Ilu mewaaah,
sernuanya Tun'buhan. all. mllilusla. lern:;:k, tambang, semuanya
terwadah, olel1 lanah (llnluk ura,,,n yang leb,1I mendalam mengenil'
pengertlan ,m. hllil1 nilskilh TjOndronegoro diln G Wuad,- 20021

(5) Ada dua'pasal ulanla aillarn UUD,19<l5 (ya'lu Pasal27 ayat2, aan PaSill
33) yang me"lad, landasan dasar bag, lahllnya dua unaarlg-undang
per.long d, lallun 1960, ya'lu UU No 2J195~ 1erltang Perlan),an Bag, Hil~1I

(UUPBH). adn UU No 511960 lemang Pe'alu'an Da~ar POkOkPokok


Ag,arr<l {d,kenal Seb;l(la, UUPA-1960l Semanga1 ailn (,Iosof, y"ng
melar'das, ked"a UU "'0 mencermm"an kel1erlaak >,oh\lk oara pend'fl
republlk k,:a ,", mengena, a'iln ";ll"lsrormils' susunan masyalakal yal"lg
ll'Oayill"lgk3rl Tap, sebelum membahas teb,n lill"lJut IIna hnal d"lu sepmlas
manlil!1 -1'ansformasl ag'ar,a' diln kOrlfi'k agrar,a

"
6. TRANSFORMASI AGRARIA DAN KONFLIK AGRARIA

(1) Tu)uan pe')uangan ~eme,de~aan ~'Ia dahulu itu pada ha~e~a!nya bu~anlah

se~eda, unluk mempunya, 'pemerintahan oleh bangsa Send"", mela;n~an

unlu~ mengubloh susunan mas1'a'a~al Asumsinya adalah bahwa untuk dapal


mencapa, tUJuan ,tu k,ta harus merdeka secara pOlll,k leb,h dulu. yailu

(2) 01 berbagal negara be,~embanG te,masu~ Indones..., yang pada dasarnya


be'sifat 'a9'a"s', pe,ubahan struktur masyara~al ,tu (l,arl.lkan sebaga, s\'a!u
p,oses perubahan susunan hub.mganhub~lngan ~oslal eknnoml. da" susunan
masyarakal yang bels,fal feodaltSl,k agra;,s [atau prakapllals,tlk, alau -nalu,al
ekonom,"J menlad, susunan masyarakal yang demokratts ad:1 dan se)ahtera
(et John Hams, 1982) Proses perubahan i:u dap,;! leqad' secara "alam'ah",
lap, dapal Juga d,usahakan seea,a normatof mela'u, pereneanaan negara
Karena elf' ag'a"s ,tll bas's ula"';;"'ya adalah lanah, rnaka s,Slcm penguasaan
dan pemanlaalan lanah serta corak produks, dar; pemanlaalan lanah IlUlah
yang pertama-tarna pe,lu o'ubah Upaya unluk mengubah II1llah yang
o,maksud dengan -Agra"an Reform" (ReJorma Aglaria), oan proses perubahan
Ilu transfo,mas, agrar,a" Teiapl. k,la semua lahu, proses lransfOfmaSI
mengenal apapun selalu harus melalu, masa pe,allhan, masa l:ansiSt,
walauflun trans,s, agrans ,tu b,sa sangal slI1gkal bisa Juga sangallama. bahkan
pu1uhan tahun alau leblh

(3) Sepertl lel"h d1stnggung dl depan. dl tahun 1960an IndoneSia mUlat b<'rusaha
meletakkan dasardasar bag; berlangsungnya sualu Iransisi agrar,s unluk
menulu ler'.oVU)lJdnya transforma;, struktural masyarakat, ya,ltl dllelapkannya
UU No 5'1960 yang seeara populer o,kenal sebaga, UUPA-1960 Land3san
hukum yang d,pakal bag' kelah"an UUPA adalah Pasal17 dan Pasal.JJ UlJO
1945

(4) P~ial27 ayal2 UUD1945 menyata~an

T,ap-I'ap warga negara berhak 31~s pekerjaan dan pengh.dup,1n


yan9 laya~ bag, kemanuslaan"

Pelaksanaan alau penJabaran ayal ,n, 0' dalam UUP,'\, adalah lercanlum dalam
ayal' 1 Pasal- 13 UUPA ya'1g berbtlny,

"
'Peme,jntah berusaha agar supaya usa:'1a-usal'1a dalam lapangan
ag'ana . menJam,n bag; set'ap walga negara Indonesia
,Ieralal h,dup yal'l9 sesua, dengan manabat ma'1us'a balk Ila;'
dlnnya maupun Ilag, kelua'ganya-

Dalam amandelnen UU(l,1S<:5 yang te'al<.hor, aya::! Pasal:!; :~rseo_:

memllng t,dak d'ullal\

(5} Landasan yang lell,h fundamental .. dalah Pasal)) UUD1945 yang le'd'" C,I"
t'9a ayal Terutama ayal2 dan ayat). merupakan lancasan paling mendasa
Ilag, UUPAGO. yil'lu lenuar'9 d,lIam F'asal- 1 UUPA (yang lefd'" d~" 6 al'al)
Pasal,,j) UUD1945

ayal-2 'Cabangcabang produks, yang penllng bag' negara dan yafloi


menguasa' haJal h,dup orang banyak. d,kuasa' Olen nega'a
ayat) -Sumi dan air serta l<.ekayaan 81am yang lefl<andu'1g d, dalamn)'a
d,kuasa' oleh negara c!an d'pergunakan untuk sebesarbesa'
kemakmuran rakyal"

Dalam UUPA60 Pasal-1, dlmasukkan ,slliah 'I"ang angkasa', tentu ya,,;


d,maksud adalah -udara" (sekarang angkasa b<sa d,an,kan 'ou'e,soace'
Dalam pengert'an bum,. seia,n pe,mukaan buml. termasuk pula lubuh buml CI
bawahnya serta yang berada dlbawah aI' (ayal4) 'tang dlmaksuCl a"
lermasuk laut layal51 Sedang yang d,maksud 'r\lang angkasa' adala'1 ruan;
d, alas bum, dan a" tersebul (ayal6) Dengan dem,k,"n Jelas t.ahwa par;;
perumus UUPA ,tu darl awal s"dah sadaf benaf bahwa yang d'malr.su:
'agfar,a' ,tu bukan hanya lanah. l~tap, keseluruhannya 'IV O(fm,. a" dst )

(6) Dalam amandemen lefakh". mem,lng ) ayal dan Pasal)) UUD 1~':5 yar>;
ash t,dlk d.ubah. telap. d.tambahkan dua ayat lall' Ayat,5 tak menjad' soa
Tap; ayal4. menurul saya peflu d,kajj secara leb,h cermat kare"" lerlleSa"
saral der'lQan pertarungan lCIeolog,
Ayal-4 (hasll amaf,demen} Pasal-)) UUD 1945 ,Iu befbuny,
'Perekon:><Tlian nas\:>nal d.selenggar3kan berdas" alas
demokras, ekonom,. dengan pnns'p kebersamaa cr,s'ens,
berkeadJlan. berke1anlut;)n. berw3wasan i,ngku~ an. kemanc nan,
sena dengan menJag3 kese,mllangan kemaJuan ;Ian kesaluan
ekonoml nasicnal"

Ayat-5 (has,r amarldemen). berbU"y'


"Ketentuan leb,h lanlul mengena' pelaksanaan pasal ,no d,alu'
dalam undanll-undang"

13
Dalam oenjabarannya ke dalam undang-urldang Itulah nantl akan leI'Jadl
perdebalan lag' karena hss,lnya akan menenlukan 'waJah' yang sepe", apa
sebenarnya yang dlmaksud oleh ayai-'\ tersebUI

(7) Kon!hk AQr;U1a


(a) Klta semua sudan sanpal mengenal bahwa Orde Baru lelah
men1nggalkan warlsan berupa nbuan kasus konM, agra"a Hal m, sudah
banyak d,'ulls orang (a I Ilhal Noer Fauzi. 2003. JU!ija G V'/trad'. 2(00)
Karena 'W. d, slnl hal 'IU lak a~an d,bahas panlang leba' melalr.kan
sekedal drhhal kanannya dengan UUD-1945

(b) Salah salu !aklor oenl,ng yang meny~babkan munculnya "buan kasus
kon!llk aglalOa adalah keb'Jakan-kebijakan pemennlah Orde Balu yang
menggunakan secara salah kelenluan hukum yang lercantum dalam
Pasal':~3 UUD45 lersebul dl alas. yang turunannya juga te"1era dalam
Pasal.l UUPA. yallU tentang 'hak menguasai oleh negara" {HMN) Dalam
baglan PenJela5an UUPA. sangat lelas dmyalakan 'hak menguasa" IlU
bukan ha~ memlilki" melainkan hanya "wewenang unlul<. mengatur-

(c) KeblJakan Orde Batu memang be,"1oJak belakaog dengan kebiJakan


pembarua" agralla yang .:llanul olen pcmellnlaha" sebelumnya
Kl'wenangan unluk mengat",r Ilu d,manlaatkan bukan unlul<. "sebesar
besar kemakmuran ral<.yot", letar; untUk 'seJauh-JBuhnyn memfaslhtasl
modal asmg- semala-mata karena kepercayaan ballwa mengallrnya
modal aSlng dan baruuan asmg Ilu akan memba'llU pembentukan "kueh-
naslonal" Aklbatnya. lanahlanah rotkyat lergusur dengll,' cara-cara yang
lar. terpui'- dan seflng diserta; dengan lindak kekelasan y;mg menelan
korban J,wa

{d) 01 Jawa Ba"ll saJill. selama kurun waklu empal lillhun (1988 - 1932).
lercalat sek:lar 3 200 kasus konlhk Dan jumlah inl. seta"yak 1 240 kasus
mempunyal dampak sosial yang relall! Ivas Dad jvmlah Inl, 50%
merupakan kon!hk anlara lakyal velsu~ pemennlah: 37% konlhk anlaia
rakyal versus perusahaan swasla. 11% antara sesama rakyat. I'll. anlara
sesama perusahaan swasla. dan hanya kurang dllril% arllara pemenntah
de"gal1 perusahalln swasta (E Svhendar, 1994) Data hasil penel,han
Akatlga ,''' dapa! d,lalsilkan bahwa pemenntah Orde Baru Icb,h p,o-
pemodal da"pada pro-rakyal DlllnJau dan JokaSlflya pvn. hal Ilv lerbulo:lI

"
Konfhk IIU sebaglan ben' lerkonsenl'asl di pusal-pusat penanaman
modal yallU dl daeral'l BOlabek 37'" dan sek,lar Bandul"l!l Raya 35%
Slsanya le,sebar d' semua Kat>upalen dl Jawa Ba'a:

(e) J,ka konHtk dtpandang sebagal -dlama", maka unsu'-unsu,nya adalatl


pelaku Ulama peran pemba"lu. '''''gan muslk Ja'a" cellta (skena"o
adegan), mt, eenla, sulrada'a dan "panogung"nya K~llka berbagal konM;
agrar,;: ,Iu tldak J"g~ d,se:esa,ka" scca'a tunt"s Clan momadal maka
berganl,!ah 'pa"ilsul"l!l-nya, YO'llu pa"9gu"9 aga".,a pango"ns eln,k
panggung kedaeranan Inti celflanya telap sam3, y:'j~u -agl<lf,a- Banyak
COnlotlnya Jadl, yang semu!a konlhk vert,k3l, be'utlatl menJadl konl',k
horolontal Carul"marul-lah kond,si masya,akal k'ia seka,ang 11'11

(8) J,J<.a konlilk as'a"a dabaratkan sebagal "musun", maka lernyala Indones,a
termasuk ke dalal'll llpe negara"nega,a yang dalam menghadnpl musun IlU
mengamb,1 pendekalan "Nelson-, sekahgus pendekalan 'Fab,an- Yalh! pura"
pura ""gm menye!esalkan masalah letapl1'd~k serous dan oengan pemanaman
seadanya (Ch"stodoulou, 1990, 2Q!t!!) Pendekalan 1m dtlakukan 5I':lelan
pendekatan "By-Pass' meialul Revolusi HI)au te,nyala )ustru men,mbulkan
konlllk

(S) Orde Baru lelan mengambil J<.ebljakan bukan nanya "p.nlu le,buka-, lap, 'n.rman
terbuka" Mlbalnya, rasanya k,ta in, bukan lagi ban;sa merdeka Keuiongan
k'la Mak ,.,.,erdeka Pol'lok Luar Negeri k,ta I,dak me'deka I,BRI Ie,ta llcak
merdeki Pada"al seenla kOMens'onal, kemerdekaa" (I, tlga b,(la"s Itulan cm
ba"ssa merdeka Bankan me",,'UI seOtan; paka" -Bag, "egara a;rans
makna keme'dekaan adalah hall atas lanan bagl pengga,apnya" (Vtneen;
Harding, 1981) Rakyal lan, k,ta yang menun'ut naknya yar>g semula (logusu'
denga" sewena"s-wenang, lusl'u d,masukkan pe"Ja,a

(10) Sekarang ,n, k<ta mas,n :,bUl memb,ca,akan soal -k"sls multtclme"s" a\a~

"k"stal" (~"s'~ tOlall . .:lc"ga" berbaga, anal,s,s yang beraneka ragam Teta",
JI~a ~,t,l "'l:"UIU~ I "p;;HI:. 11.1$" Slu(l, seorang paknr yang meneltll semua k"s's
yang pernan O',llarn, oun,a 01 lle'bagal nega'a (selak awal abad19 sampat
OCf1engahan atla(l-20J, le'nyala sumber semua knslS 'lU sarna, ya'tu masala,
agran" (F'e(l H"r"50n. 1983)
(1 I 1 Para penom rellubhk klla 'nl. dan 01'11011 agaknya sudan mampu mengsnt,s,pas,.
cahwa agar (l,kemud'an han Milk lerjadi gejolak sos,al yang berllepanjangarJ,
maka sualU PfOQ'am pembangunan 'lU !larus d,la~ni c:eh pembal\lan
agrana ag,~w,," relo"n i!lau RefOl'ma Agfana (RA). yang memang ,n!lnya
adalah lAnd reform Jaa, Ilada nake~alnya RA ,IU bertuJUar'I g;;mda ya"u (a)
sel>aga, t,"k awal aan proses Ira~s,s' agrans menulu transformas, slruklural
masyarakal dan 11>, setlaga' solus' bag, penyelesa'an konll,k Memang jel"s
Oalam proses pela~,sanaan RA ,IU seoo," akan lerJad' berbaga' kOl'l!hk luga.
dan 10' meruoakan -blaya sos,al- y'lOg b'asanya d'Jad,kan alasan bag' mereka
yang antoreform. Nar.Hm menurul seorang pakar, 'sta\lsl,k IOtemas,onal
membuk1lkan bahwa b,aya sosia! (berupa korban manus'a ak,bal kon'hk) dt
negaranegara yang l,dak melakukan, atau kurang bernasil meJa\.;sana\(an RA,
lemyala jauh leb,h beur (l,bandlng dengan d, negara-negara y"ng
melaksanakan RA (l,hal. enc Ecknolm, 1979)

(12) Balk d,hhal dan apa yang nyala lerlad, dalam seJaran, ataupun d,hhal dan apa
yang d'usahakan melalu, oenyusunan leon normal" dan perencanaan negara,
aran transform;;s; ,tu dapat melalu, salah satu dari!!9.i! altemal'! jalur, yailu (a)
pengembangan usaha (lanl) skala besar. saluarrsatuan Pfoduks, skala besar.
yang befpelua~ menelan hamp" semua sektor keClI (sesua' dengan log'ka
kap'lal) - jalur kap,tallsl,k, (tl) pengembangan satuan usana kolekllf Skala
besar "tOlupun salloan usaha koperatd skala besar yang d,pra~arsai

pemeflnlah _ Jalur SOS'ol11sl'k, dan (c) pengembangan saluan-saluan usana


kec,l yang padat m;xlal - b'asa e'sebul sebaga, ,alur neo,pollul,sl'\( (Jonn
HamS,lg82)

(13) UUPA19GO yang be'sumber dOl" Pasal27 dan Pasal33 UUDt9<15 (sebelum
amandemen), sekahpun Mak lepal benar, pada nakekalnya l!erCIfI neo
popuhSl,k ),ka (I,hhal dall scmangalnya ya"u landasan [;I050!'nya Namun
jabaranny<l aI melal", UU No 5611960 sed,k't lersel,p elf' kapllal151,k,
walaupun ..l",,,'fly" '1l1"'3" '$OS a ,,,,'<: ,113 'ndones,a
(I4j Sekarang Sl!lelatl UUDl~4!> rncnga'am, a'nanC(,fllcn jalUl yang manakan
yang sebcnarnya hendil". (l'icmp'Jt'? In, sangal tergantur1g aa" per'laba'an
lertlaOap ayat lambahan ya'tu ay"l-~ Pasal33 seperlllerseuul d, alas

"
C. HUBUNGANNYA OENGAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

(1) Sepert, lelan dlsmggung dl depan. agenda pembanJa;l adalan terjadlnya


translormasl menulu masyarakal yang adil dan sejantera Jalur ya"g mana pun
yang d,lempun pal"'g lldak sec.lra formal klalmnyll adalan sarna Bagaimana
dengan demokr'lSI? Ternyllia sualu nasll penelilian lernar:lap 61 negara.
menunjukkan bah"'a anlara demokral,sasl dim kesejanleraan 'IU tldilk ada
korelas,nya' (L,MI M,ck Moore & James PLJI.tel. 1999)

(2) Ba,:jalman;'1 dengan ~demok'asl ekonom' yang lercanlum dalam ayat4 Pasal-
33 UUD ~94!l h:ls,1 arnandemen? Apakan Ilu konsep S~rJer11 yang pernan
d,ularakan olen Bung Kamo dan Bung Halla d' tahuntahun 1930an dan 19'10-
an? (Lina!. G W"adl. 1995). Alau ada maksud la",?

(3) O.illam n.ill kesejahleraan masyarakal lerUlama masyarakal oedesaan. saya


cenderung seJalan dengan pandangan bahwa kesejanleraan ,tu Iidak semata
mata mas..lan ekonoml. bukan semalamala berJpa kond's, f,slk malerlil.
melainkan mencakup tlga d'mensl (Linal, A T Mosher. 1976. sella karya-
karya tullsnya yang la,n)
(al dlmensl f,slk alau Slandar n,dup !islk (sandang pangan. kesehalan. dsb):
(b) olmens, ps'kOlog,s yang Mak ada nubunga""ya dengan (al.
(c) -'amlly securuy, menyangkul kepast,an nak alas lanan

Sekallpun l,dak secara langsullg d,mensl kellga '1",lah yang merup3kan Illlk
nubung antara RA C In ~.esejanteraan masyalakal

PENUTUP

Demlklanlan. pokokpokok p'k"an yang dapa: s3ya s;ll,kan pada


kesemp<llan in, J,ka gambaran mengenat nas,1 amarldemen UUD 1945 'lu beg'lu
'amburadul" yaa Ilulan walan k'ia saat Inl K'la memang mudah lal:;ln mengadOPsl
gagasangagasan baru Ian lual tern'asuk ,shlalHst,lan baru lanna I"b.n dU'u
menglij' ba'klburc~nya t la seelang ken,langan -lal' (l'I!' l('lJ n'en'Jal~mt V"'/M',

seratus lanun' I('la se(la 9 mengalaml -d,sonentas,

J,ka bolen ",enyrmpang sedl~ll dati lema mal<alan If" da'am nOli demol<'as,
dlban(lln9 dengan fas,s"'e Jepang pun I<lta I<alah demOkrahs Conlor, yang paling
menyolok adalan masalan pend,d,kan Dengan adanya penoplaan 'jalur'j;'l1ur- yang

"
berbeda unluk milSU< oe'guruan lOngg'. pada hakekalnya 11'101 5edang r-:encipla<:an
sus.man MilSla baru meleb'h' pene,plaan kasta di raman ~e Ba-~ Seber'Jm
Jepang menduduk, In:;::>nes,a d' Jaman kolonial Belan:la, lln~~a: sekoa" dasa' ,tu
ada l,ma Slrala (al s;!~olah desa ,bl sekolah -angka 2, (e) s;!~clah a".gka' ld\
H , S. dan (e) pa:mg ;!,,: ELS Kei'~a Jepang dalang. semua ,Iu oleh J.. ~ang d'r.I:a'
kan, menJad' Kol",m", G;lk~o rS~l<olah Rakyal'). D'band,ng de~gan Ja-a", kolc:n'al
Belanda. di Jaman Je;:oang uang sek:>lah 'Ill sangal murah.

Akh,mya, se"ah lag" ura'Jn dalam makalah ,n, hMya :"'"I.Ipa =c:kokpe~ok
p,klllln deng<ln pernYll:alln;>ernyalaan nngkas yarIQ susunannya mu-<;'Il:'\ telOlsa
kurang sistemat's Walaul)u'" detr.,k,an, mudah.mudaMn ,s,nya dapa1 merangunQ
diskusl densan harapan dapal menu!u kepilda satu kesimpul;ln' -Tolak hull
amandemen r'

OAFTAR ACUANIBACAAN

Aiko Kurilsawil Inomata (19~7) 'Indonesia Merdekil Selekaslekilsr:ya


Freparations for Indepell(lence ,n The Lilst Days 01 Ja;:anese Getupal"".
dillam Tauf'k Abdullah ~dl The Heartbeal or In!l~nes,ar Revolv;;on
(hlm.97,113) Jakilr'la PTGrameCl'iI Puslaka Ulama

Bilrtholomew. P (1980) 'Const'lul'On', dalam EneydopeCl,a Amenc.ana Vol25


Amentana COlpa,ahon Oa",r;;ury. G'OI,cr Inleillilt,o"'al, 1:'1<:

BlerSledt. R (1970) T~ SOCIal Order TlWd Ed,tion Bombay-New ~h, Tala Mt


Graw-H,II Pubthsh,"9 Co Ltd

Chrislodoulou. 0 (19S0) The UnOfom'sed Lar-d. As'a"an Reform ,rod Con"log


Worldwide London a",d New Jersey Zed Books

Etkholm. E. (1979) TnI' D'st!Ossessed of u)e Earth Land Re~crm ant $USI;\lfl;lOle
Developmenl W?rldwalch Paper 30

Gunawan W,rad, (2000) Reforma Aa'ana Pellala..,an Va'S BelLl"l 6era~,r


Penyunl,r.g Noer Fauz, Penganlar Prof. Dr Sajogyt Yogya<arta I",,'st
Press bekeqasama dengan KPA dall Puslaka Pelajar

Gunawan Wirad, (1995) -Demok.ras, Ekonomi Sebuan Renv.<;an U.ln~f. da,.m


buku sunl,ngan Hel,fah S & JUIli Thamrin. Men"ngkap 1<-lonka :an Rea"a
Bandung Yayasan Alral'9a

Harding. V (1982) There is a R,ver The Blatk Slru;;csle for FleeClorr 'n Amerta
~::!w York Harcou" Brace Jovanov,ct1

18
Harris. J. (~l (1982) Ryral Develop"'enl Theories of Peasant Economy and
Agrarian Change London Hulchinson & Co (Publisher) lid

Harroson. F (1983) The Power,n The Land London. Shepherd Walwyn (Publihse.)

'"
Loebis. All BasJa (1963) Undanq,Undang Dasar RI1945: Se,arah Per1umbuhan
gan Penlelas3n Pasal'Pasalnva Dja~arta Ul'lversllas Dja)aba)a

Mc;Ausl.m. P (1986) Tan-h Perkotaan dan Perlindungan Rally&! J<llala J"karta.


PT Gramed'a

Mochlar Paboaing9' (2002), 'Mer:lburullnya K.,sis Konstlll.:S; Kila Men9apa VUD


1945 dan P,oses Strta Hasil Amandemen AI3Snya Tanp:l Konst,lus,onal,las,
dan Bala: Oem, Nas,orl'. dalam Riza Sihbudl & Moch. Nurhaslm (eds.):
Amangc:men KQnSl,tysi <.Ian Stra'e::Ji Penyelesaian Kns"s Port,1I Indonesia,
Jakarta, AlP!.

Moore. M,ck & James Putlel (1999): Think,ng SlIaleq,c.ally About Pohlits and
Poverly WorkIng Paper 101 IDS. Un,vers,ty of Sussex

Mosher, A.T (1976) Th,nk,nq Abolll Rural Oevelopmel1l New York, AlDie Inc

Nasikun (2002) 'Reforma Agrarla Pe')alanan Yang Tlda~ Boleh Be'akhu", dalam
Endaro9 Suhendar, dkk (eds)' Menuju Kead'lan Aqraria. Bandung Yayasan
Akat,ga

Noer FaUll (2003) Bersak~, Untuk Pembaruan Agraria. Dan Tuntvlan LOkal Honooa
Kece'lderungan Global (Mas'h dalam oercetakan Penerbi!: Insist Press,
Yogyakarta).

Suhendar, E (1994) Polj!.Pola Sengketa Ta"ah di Jawa Barat. Bandu"9 Yllyasan


Akal'ga

TJ0ndronegoro. S M P dan Gunawan Wlfadi (2002) -Menelusuri Peogertian


Agra",,- INaskah belum d'ierbrl~an)

While, Ben (2002) -Agraroan Debates and Agrarian Research 111 Java, Past and
Present'. dalam Endang Suhendar, dkk (eds) MenulU Y.ead,lan Agrana
Bandung Yaya~an Aka!>ga

"

Anda mungkin juga menyukai