RUMAH SAKIT

No. Dokumen No. Revisi : - Halaman

1/1

Ditetapkan oleh :

STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL

Pelayanan Visum Et Repertum adalah suatu proses kegiatan pembuatan

surat keterangan tertulis yang dibuat dan ditandatangani oleh dokter
PENGERTIAN tentang hasil pemeriksaan medis yang dilakukan terhadap seorang korban
baik berupa temuan ataupun pendapat berdasarkan ilmu dan
profesionalnya dibawah sumpah demi jaminan kepastian hukum untuk
menegakkan keadilan.

Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pengelolaan Visum Et

TUJUAN Repertum.

KEBIJAKAN Adanya prosedur tertulis mengenai pengelolaan Visum Et Repertum.

 PROSEDUR 1. Bagian manajemen menerima permintaan Visum Et Repertum dari
pihak Kepolisian kemudian meneliti kebenaran surat dan menulis
tanggal, jam penerimaan, nama dan tanda tangan.
2. Bagian manajemen menyerahkan permintaan visum k e bagian
Instalasi Gawat Darurat.
3. Permintaan visum dicatat oleh petugas di Instalasi Gawat Darurat ke
dalam buku register dan mengarsipkannya.
4. Form Visum Et Repertum untuk kemudian diserahkan kepada dokter
yang bertanggungjawab dalam perawatan pasien tersebut.
5. Dokter mengisi Visum Et Repertum sesuai dengan apa yang
didapatkan dari hasil pemeriksaan.
6. Visum dibuat berdasarkan pemeriksaan penderita saat permintaan
Visum Et Repertum, kemudian hasil visum ditandatangi oleh dokter
yang memeriksa.
7. Bila penderita sudah meninggal maka dilakukan pemeriksaan kondisi
secara umum dan dirujuk ke RS Bhayangkara.
8. Berkas tersebut diserahkan kembali ke bagian managemen untuk di
ketik.
9. Bagian manajemen menyerahkan Visum Et Repertum asli kepada
dokter bersangkutan untuk diperiksa dan ditandatangani.
10. Visum Et Repertum dibuat sebanyak 3 lembar.
11. Visum Et Repertum yang telah lengkap disatukan dalam map khusus
untuk kemudian diambil oleh petugas Kepolisian, lembar kedua untuk
disimpan sebagai arsip dan lembar terakhir disimpan dalam rekam
medis pasien yang bersangkutan.
12. Proses pembuatan Visum Et Repertum hingga selesai diperiksa dan
ditandatangani oleh dokter paling lama satu minggu sejak tanggal
permintaan.
13. Visum Et Repertum dapat diambil oleh petugas Kepolisian setelah satu
minggu pembuatan visum tersebut. Petugas yang mengambil harus
menunjukkan bukti identitas dan menandatangani laporan penerimaan
visum.
14. Surat Visum Et Repertum yang telah diambil dicatat pada bagian surat
keluar.

UNIT TERKAIT 1. Bagian manajemen

2. Dokter di Instalasi Gawat Darurat
3. Perawat di Instalasi Gawat Darurat