Anda di halaman 1dari 11

Modul

Pertemuan ke 1

Jumlah Riemann pada Integral

Dengan notasi sigma, maka bisa kita hitung jumlah seluruh persegi panjangnya.
Persegi panjang 1 memiliki luas A1 dengan panjang x1 dan lebar f(x1) .
dengan A1=pl=f(x1)x1
Persegi panjang 2 memiliki luas A2 dengan panjang x2 dan lebar f(x2) .
dengan A2=pl=f(x2)x2
Persegi panjang 3 memiliki luas A3 dengan panjang x3 dan lebar f(x3) .
dengan A3=pl=f(x3)x3
dan seterusnya ..............
Persegi panjang 8 memiliki luas A8 dengan panjang x8 dan lebar f(x8) .
dengan A8=pl=f(x8)x8
Sehingga luas total persegi panjangnya dinyatakan dalam notasi sigma :
A1+A2+A3+...+A8=f(x1)x1+f(x2)x2+f(x3)x3+...+f(x8)x8

= f ( xi) xi
i=1

Definisi Jumlah Riemann


n

Nilai dari f (xi) xi disebut sebagai Jumlah Riemann fungsi f(x) dengan xi adalah
i=1

titik wakil pada interval ke-i dan xi lebar interval ke-i dan n banyak subinterval (banyaknya
persegi panjang yang terbentuk) dari interval [a,b] . Titik wakil (xi) kita peroleh dengan tiga cara
yaitu titik ujung kiri subinterval, titik tengah subinterval, dan titik ujung kanan subinterval,
dimana setiap jenis titik wakil memberikan hasil yang berbeda.
Contoh soal jumlah riemann :
1). Tentukan jumlah Riemann dari fungsi yang diperlihatkan oleh gambar berikut.

Penyelesaian :
*). Menentukan luas persegi panjang masing-masing :
Persegi panjang 1 : panjang = 0,7 , titik wakil x1=0,5
sehingga lebar =f(x1)=f(0,5)=(0,5)24(0,5)+3=1,25 .
Luas : L1=pl=0,71,25=0,875
Persegi panjang 2 : panjang = 1,7 - 0,7 = 1 , titik wakil x2=1,5
sehingga lebar =f(x2)=f(1,5)=(1,5)24(1,5)+3=0,75=0,75 .
Luas : L2=pl=10,75=0,75
Persegi panjang 3 : panjang = 2,7 - 1,7 = 1 , titik wakil x3=2
sehingga lebar =f(x3)=f(2)=(2)24(2)+3=1=1 .
Luas : L3=pl=11=1
Persegi panjang 4 : panjang = 4 - 2,7 = 1,3 , titik wakil x4=3,5
sehingga lebar =f(x4)=f(3,5)=(3,5)24(3,5)+3=1,25 .
Luas : L4=pl=1,31,25=1,625
*). Menentukan jumlah riemannya :
Jumlah riemann =L1+L2+L3+L4=0,875+0,75+1+1,625=4,25
Jadi, jumlah riemann pada gambar adalah 4,25.
2). Misalkan diketahui suatu fungsi f(x)=x pada interval [0, 3], tentukan jumlah Riemann dengan
menggunakan 6 subinterval sama panjang dan titik wakilnya :
a). titik ujung kanan subinterval
b). titik tengah subinterval
c). titik ujung kiri subinterval
Penyelesaian :
a). titik ujung kanan subinterval
*). Menentukan panjang setiap subinterval (xi) :
Pada interval [0,3] dibagi menjadi 6 subinterval sama panjang, sehingga :

30 3
xi = x= 6 = 6 = 0.5

Untuk dapat menentukan jumlah Riemann fungsi f(x)=x dengan 6 subinterval pada selang [0,3],
perhatikan grafik fungsi f(x)=x pada interval [0, 3] dan titik ujung kanan subinterval, berikut:

*). Menentukan titik wakil (xi) :


Karena yang diminta adalah titik ujung kanan subinterval, maka nilai xi yang digunakan adalah
sebelah kanan setiap subintervalnya.
*). Menentukan lebar (tinggi ) masing-masing subinterval dengan fungsi f(x)=x
Subinterval 1 : 0 - 0,5 dengan x1=0,5f(x1)=f(0,5)=0,5
Subinterval 2 : 0,5 - 1 dengan x2=1f(x2)=f(1)=1
Subinterval 3 : 1 - 1,5 dengan x3=1,5f(x3)=f(1,5)=1,5
Subinterval 4 : 1,5 - 2 dengan x4=2f(x4)=f(2)=2
Subinterval 5 : 2 - 2,5 dengan x5=2,5f(x5)=f(2,5)=2,5
Subinterval 6 : 2,5 - 3 dengan x6=3f(x6)=f(3)=3
*). Menentukan jumlah Riemann :

Jumlah Riemann = f (xi) xi


1

= f(x1)x+f(x2)x+f(x3)x+f(x4)x+f(x5)x+f(x6)x
= [0,5+1+1,5+2+2,5+3]0,5=[10,5]0,5=5,25
Jadi, jumlah riemann dengan titik ujung kanan subintervalnya adalah 5,25.

b). titik tengah subinterval


Untuk dapat menentukan jumlah Riemann fungsi f(x)=x dengan 6 subinterval pada selang [0,3],
perhatikan grafik fungsi f(x)=x pada interval [0, 3] dan titik tengah subinterval, berikut:

*). Menentukan titik wakil (xi) :


Karena yang diminta adalah titik tengah subinterval, maka nilai xi yang digunakan adalah nilai
tengah setiap subintervalnya.
*). Menentukan lebar (tinggi ) masing-masing subinterval dengan fungsi f(x)=x
Subinterval 1 : 0 - 0,5 dengan x1=0,25f(x1)=f(0,25)=0,25
Subinterval 2 : 0,5 - 1 dengan x2=0,75f(x2)=f(0,75)=0,75
Subinterval 3 : 1 - 1,5 dengan x3=1,25f(x3)=f(1,25)=1,25
Subinterval 4 : 1,5 - 2 dengan x4=1,75f(x4)=f(1,75)=1,75
Subinterval 5 : 2 - 2,5 dengan x5=2,25f(x5)=f(2,25)=2,25
Subinterval 6 : 2,5 - 3 dengan x6=2,75f(x6)=f(2,75)=2,75
*). Menentukan jumlah Riemann :

Jumlah Riemann = f (xi) xi


1

= f(x1)x+f(x2)x+f(x3)x+f(x4)x+f(x5)x+f(x6)x
=[0,25+0,75+1,25+1,75+2,25+2,75]0,5=[9]0,5=4,5

Jadi, jumlah riemann dengan titik ujung kanan subintervalnya adalah 4,5.

c). titik ujung kiri subinterval


Untuk dapat menentukan jumlah Riemann fungsi f(x)=x dengan 6 subinterval pada selang [0,3],
perhatikan grafik fungsi f(x)=x pada interval [0, 3] dan titik ujung kiri subinterval, berikut:
*). Menentukan titik wakil (xi) :
Karena yang diminta adalah titik ujung kanan subinterval, maka nilai xi yang digunakan adalah
sebelah kiri setiap subintervalnya.
Menentukan lebar (tinggi ) masing-masing subinterval dengan fungsi f(x)=x
Subinterval 1 : 0 - 0,5 dengan x1=0f(x1)=f(0)=0
Subinterval 2 : 0,5 - 1 dengan x2=0,5f(x2)=f(0,5)=0,5
Subinterval 3 : 1 - 1,5 dengan x3=1f(x3)=f(1)=1
Subinterval 4 : 1,5 - 2 dengan x4=1,5f(x4)=f(1,5)=1,5
Subinterval 5 : 2 - 2,5 dengan x5=2f(x5)=f(2)=2
Subinterval 6 : 2,5 - 3 dengan x6=2,5f(x6)=f(2,5)=2,5
*). Menentukan jumlah Riemann :
6

JumlahRiemann = f (xi) xi
1

= f(x1)x+f(x2)x+f(x3)x+f(x4)x+f(x5)x+f(x6)x
=[0+0,5+1+1,5+2+2,5]0,5=[7,5]0,5=3,75
Jadi, jumlah riemann dengan titik ujung kanan subintervalnya adalah 3,75

3). Misalkan diketahui suatu fungsi f(x)=x2 pada interval [0, 3], tentukan jumlah Riemann dengan
menggunakan 6 subinterval sama panjang dan titik ujung kanan subinterval sebagai titik wakil
tiap-tiap subinterval.
Penyelesaian :
*). Menentukan panjang setiap subinterval (xi) :
Pada interval [0,3] dibagi menjadi 6 subinterval sama panjang, sehingga :

30 3
xi=x= 6 = 6 = 0.5

*). Menentukan titik wakil (xi) dengan membagi menjadi 6 subinterval :


Karena yang diminta adalah titik ujung kanan subinterval, maka nilai xi yang digunakan adalah
sebelah kanan setiap subintervalnya.
*). Menentukan lebar (tinggi ) masing-masing subinterval dengan fungsi f(x)=x2
Subinterval 1 : 0 - 0,5 dengan x1= 0,5 f(x1) = f(0,5) = (0,5)2 = 0,25
Subinterval 2 : 0,5 - 1 dengan x2= 1 f(x2) = f(1) = 12 = 1
Subinterval 3 : 1 - 1,5 dengan x3= 1,5 f(x3) = f(1,5) = (1,5)2 = 2,25
Subinterval 4 : 1,5 - 2 dengan x4= 2 f(x4) = f(2) = 22 = 4
Subinterval 5 : 2 - 2,5 dengan x5= 2,5 f(x5) = f(2,5) = (2,5)2 = 6,25
Subinterval 6 : 2,5 - 3 dengan x6= 3 f(x6) = f(3) = 32 =9
*). Menentukan jumlah Riemann :

Jumlah Riemann = f (xi) xi


1

= f(x1)x+f(x2)x+f(x3)x+f(x4)x+f(x5)x+f(x6)x
=[0,25+1+2,25+4+6,25+9]0,5=[22,75]0,5=11,375
Jadi, jumlah riemann dengan titik ujung kanan subintervalnya adalah 11,375.

Pertemuan ke 2
Luas Suatu Daerah dengan Jumlah Riemann

Misalkan kita akan menghitung luas suatu daerah yang dibatasi oleh kurva y=f(x)

pada selang interval [a,b] dengan membagi menjadi n subinterval (n menuju tak hingga), maka
akan kita peroleh luas sebenarnya dengan perhitungan :

Luas = nlim f ( xi) xi


i=1

ba
dengan xi = x= n

n b

penulisan lainnya : lim f ( xi) xi


n i=1
= f ( x)dx
a
Catatan :

Bentuk f (x)dx inilah yang disebut sebagai integral Tentu fungsi f(x)
a

pada interval [a,b] .

Untuk memudahkan dalam pengerjaan jumlah riemann, sebaiknya kita pelajari rumus umum
notasi sigma berikut ini :

n
1
i). i = 1+2+3+...+n= 2 n(n+1)
i=1

n
1
ii). i2 2 2 2 2
= 1 + 2 + 3 +...+ n = 6 n(n+1)(2n+1)
i=1

n 2
1
iii).
i=1
i
3 3 3 3 3
= 1 + 2 + 3 +...+ n = ( 2
n( n+ 1) )

Contoh Soal :

4). Misalkan diberikan suatu fungsi f(x)=x, tentukan integral tentu dari f(x)=x pada interval

[0, 3] atau xdx


0

Penyelesaian :
*). Interval yang diminta [a,b]=[0,3]

ba 30 3
*). Menentukan nilai xi = x = n = n = n

*). Menentukan bentuk umum dari f(xi)


3 1 3
x1=0 + x =0+ n = n

2 3 2 3
x2=0 + 2x=0+ n = n

33 33
x3=0 + 3x=0+ n = n

dan seterusnya ........

i 3 i 3
xi= 0 + ix=0+ n = n

i 3
Untuk bentuk f(x) = x , maka f(xi)= n

*). Menentukan jumlah riemannya :

n n

limn f ( xi) xi = limn i n 3 3n


i=1 i=1

=limn i n92
i=1

n
9
=limn n2
i=1
i (gunakan rumus notasi sigma)

9 1
=limn n2 [ 2 n(n+1)]

9
n(n+1)
2
=limn
n2
9 2 9
n+ n
2 2
=limn 2
n

9
= 2

n 3
9
Sehingga nilai dari limn
i=1
f (xi) xi = x dx
0
= 2

2 2
5). Misalkan diberikan suatu fungsi f(x)= x , tentukan integral tentu dari f(x)= x pada interval

[0, 2] atau x 2 dx
0

Penyelesaian :
*). Interval yang diminta [a,b]=[0,2]

ba 20 2
*). Menentukan nilai xi = x = n = n = n

*). Menentukan bentuk umum dari f(xi)

2 1 2
x1=0 + x =0+ n = n

2 3 2 2
x2=0 + 2x=0+ n = n

32 32
x3=0 + 3x=0+ n = n

dan seterusnya ........

i 2 i 2
xi= 0 + ix=0+ n = n
2
i2 4
Untuk bentuk f(x) = x 2
, maka f(xi)= ( )
n = n2
i 2

*). Menentukan jumlah riemannya :

n n

limn f ( xi) xi = limn n42 i2 2n


i=1 i=1

=limn i2 n83
i=1

n
8
=limn n3
i=1
i 2 (gunakan rumus notasi sigma)

8 1
=limn n3 [ 6 n(n+1)(2n+1)]

8 1
=limn 3 [ ( 2 n3 +3 n2 +n )]
n 6

4 1 3 2
=limn n [ 3 ( 2 n +3 n +n ]
3

3 2
8 n + 12n + 4 n
=limn 3n
3

8
= 3

n 2
8
Sehingga nilai dari limn f ( xi) xi = x 2 dx = 3
i=1 0

Anda mungkin juga menyukai