Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM KARSA HUSADA BATU
Jl. AHMAD YANI N0.10 13 KOTA BATU TELP. (0341) 591036 596898 FAX. 596901

FORM RENCANA KEPERAWATAN

No.RM : Tanggal lahir :

Nama Pasien :

No. TTD /
Tanggal Dx Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Standart Intervensi Nama
Kep Terang
Resiko Asfiksia Aspiration Precaution
Respiratory Status : ventilation
Definisi : peningkatan resiko asfiksia yang tidak Aspiration prevention Monitor tingkat kesadaran,refleks batuk dan
sengaja ( udara yang tidak adekuat tersedia Seizure Control kemampuan menelan
untuk inhalasi ) monitor status paru pelihara jalan nafas
Kriteria hasil : lakukan suction jika perlu
Faktor resiko : Respiratory Status : Ventilation cek nasogastrik sebelum makan
Eksternal Klien dapat bernafas dengan Hindari makanan kalau residu masih tinggi
Melahap makanan dalam ukuran besar mudah,frekuensi,kedalaman,irama
Potong makanan kecil-kecil
kedalam mulut penuh normal
Haluskan obat sebelum pemberian
Menggantung dot di sekitar leher bayi Tidak ada suara nafas abnormal
Volume tidal dan kapasitas vital Posisi tegak 90 derajat atau sejauh mungkin
Kebocoran gas dirumah
paru-paru dalam batas normal Periksa penempatan NGT atau gastrotomi
Memasukkan benda dalam ukuran kecil ke
Gambaran rontgen dada tidak sebelum menyusui
saluran nafas meninggalkan anak tanpa saat
tampak kelainan Periksa selang NGT atau gastrotomi sisa
berada di dalam air
Tali jemuran yang dipasang rendah Tes fungsi paru (PFTs) :spironometri sebelum makan
Bantal yang diletakkan didalam ranjang bayi ( normal : kvp >80%,VEP1/KVP > Hindari makan jika residu tinggi
75%)
Bermain dengan kantong kantong plastikBotol Hindari cairan atau zat pengental
susu yang diletakkan diatas ranjang bayi Aspiration Prevention
Merokok ditempat tidur Mengidentifikasi dan menghindari
Pemanas yang berbahan bakar faktor resiko aspirasi
Memanaskan kendaraan didalam garasi Memilih makanan sesuai
tertutup kemampuan menelan
Kemampuan melakukan oral
Internal hygiene
Kesulitan kognitif
Proses penyakit Seizure Control
Gangguan emosi Mampu menjelaskan penyebab
Proses cedera kejang
Kurangnya pendidikan tentang keselamatan Mampu memperoleh dan
Kurangnya kewaspadaan menggunakan obat pencegah
keamanan/keselamatan kejang berulang
Penurunan kemampuan motorik Mendapatkan pelayanan medis
Penurunan sensasi penciuman dengan mudah ketika timbul kejang

Anda mungkin juga menyukai