Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LAWANGA KECAMATAN POSO KOTA UTARA
JL. UMANASOLI NO. 84 TLP. (0452) 23020 POSO

KEPUTUSAN
KEPALA PUKESMAS LAWANGA
Nomor :

TENTANG
KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI PUSKESMAS LAWANGA

KEPALA PUSKESMAS LAWANGA

Menimbang : a bahwa agar penyelenggaraan pelayanan Puskesma ssesuai dengan


kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun perencanaan Puskesmas
berdasarkan analisis kesehatan masyarakat;
b bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap
pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka perlu
disusun kebijakan akses masyarakat terhadap Puskesmas
c bahwa agar kinerja Puskesmas dapat ditingkatkan secara
berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan evaluasi
Puskesmas dengan indicator-indikator kinerja yang jelas;

Mengingat : 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun
2014, tentang Puskesmas;
3 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun
2015, tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
4 Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEBIJAKAN


PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI PUSKESMAS
LAWANGA.
Kesatu : Kebijakan perencanaan, akses, dan evaluasi Puskesmas sebagaimana
tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
surat keputusan ini.

Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkandi :
Pada Tanggal :

KEPALA PUSKESMAS LAWANGA

dr. INTAN S. TOMPO


NIP. 19780302 200701 2 020

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA


PUSKESMAS NOMOR.
TENTANG : PERENCANAAN,
AKSES, DAN EVALUASI

A PERENCANAAN PUSKESMAS.
1 Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas harus disusun sesuai dengan
prioritas kebutuhan masyarakat
2 Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh puskesmas, meliputi:
a pelayanan UKM, meliputi:.........
b pelayanan UKP, meliputi:........
3 Jenis pelayanan dan informasi tentang pelayanan wajib disediakan bagi masyarakat
4 Perencanaan puskesmas harus disusun berdasarkan analsisi kebutuhan masyarakat dengan
melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait, dan sesuai dengan visi, misi, fungsi dan
tugas pokok Puskesmas
5 Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh masyarakat,
sektor terkait, SMD, MMD, analisis data surveilans, capaian kinerja pelayanan.
6 Rencana puskesmas disusun dalam bentuk rencana lima tahunan, rencana usulan
kegiatan, dan rencana pelaksanaan kegiatan
7 Rencana Puskesmas merupakan perencanaan yang terintegrasi baik untuk pelayanan
UKM maupun UKP

B AKSES MASYARAKAT TERHADAP PUSKESMAS.


1 Informasi tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan puskesmas wajib disediakan bagi
masyarakat.
2 Informasi tengang tujuan, sasaran, tugas pokok, fungsi, dan kegiatan Puskesmas wajib
disamaikan pada masyarakat, lintas sektor, dan lintas program
3 Komunikasi dengan masyarakat , termasuk akses untuk menyampaikan umpan balik,
dilaksanakan melalui: SMS, ketersedian kotak saran
4 Keluhan dan umpan balik masyarakat wajib ditindak lanjuti
5 Tindak lanjut terhadap keluhan dan umpan bail wajib dievaluasi

C EVALUASI KINERJA PUSKESMAS


1 Kinerja Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi
2 Penilaian kinerja dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang ada di Puskesmas, baik
kinerja manajerial, kinerja pelayanan UKM maupun kinerja pelayanan UKP
3 Penilaian kinerja juga dilakukan terhadap penanggung jawab tiap Upaya Puskesmas
4 Monitoring dan Penilaian kinerja dilakukan secara periodik, baik bulanan, tri bulan, dan
tahunan
5 Hasil monitoring dan penilaian kinerja harus diumpan balikkan pada pihak-pihak terkait
6 Hasil analisis kinerja dibandingkan dengan standar dan dilakukan kajibanding dengan
Puskesmas yang lain
7 Kajibanding kinerja dilakukan tiap tiga bulan sekali melalui rapat tribulan yang dihadiri
oleh lima puskesmas secara bergantian.
8 Hasil monitoring dan evaluasi kinerja, serta hasil kaji banding harus ditindak lanjuti
dalam bentuk perbaikan
9 Hasil monitoring dan penilaian kinerja wajib dilaporkan ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota

Anda mungkin juga menyukai