Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
BAB II
DASAR TEORI
Gambar 1.1
Jenis-jenis deformasi
1. Struktur Primer
Struktur Primer adalah struktur yang terbentuk bersamaan saat batuan
itu terbentuk. Misalnya struktur batuan sedimen seperti cross bedding,
Gambar 1.2
Cross Bedding di Navajo Sandstone
Gambar 1.3
Kekar kolom di Giant Causeway, Irlandia
Gambar 1.4
Foliasi Schiss pada batuan metamorf
2. Struktur Sekunder
Struktur sekunder adalah struktur yang terbentuk setelah proses
pembentukan batuan terutama akibat adanya tegasan eksternal yang
bekerja selama ataupun setelah pembentukan batuan. Contoh struktur
sekunder adalah kekar, sesar dan lipatan. Bagian terbesar dari geologi
struktur terutama mempelajari struktur sekunder ini.
2.1 Kekar
Gambar 1.5
Kekar Gerus
2. Kekar Tarikan (Tensional Joint), yaitu kekar yang terbentuk
dengan arah tegak lurus dari gaya yang cenderung untuk
memindahkan batuan (gaya tension). Hal ini terjadi akibat dari
stress yang cenderung untuk membelah dengan cara
menekannya pada arah yang berlawanan, dan akhirnya kedua
dindingnya akan saling menjauhi.
3. Kekar Hibrid (Hybrid Joint), yaitu merupakan campuran dari
kekar gerus dan kekar tarikan dan pada umumnya rekahannya
terisi oleh mineral sekunder (Noor, 2009).
2.2 Sesar
Patahan adalah proses perubahan posisi batuan akibat bekerjanya
tenaga endogen yang menekan struktur batuan keras sehingga
antara struktur batuan satu dan lainnya menjadi patah dan terpisah.
Pada umumnya patahan dapat dibedakan menjadi beberapa
bentuk. Jenis jenis patahan yakni sebagai berikut :
1) Sesar turun (normal fault)
Patahan yang arah lempeng batuannya mengalami
penurunan yang mengikuti arah gaya berat.
2) Sesar naik (reverse fault)
Patahan naik adalah patahan yang arah lempeng batuannya
bergerak naik berlawanan dengan arah gaya berat.
BAB III
METODE PENELITIAN
1) Dibuat balok dengan bahan kertas karton dengan ukuran panjang 12 cm,
lebar 8 cm, tinggi 10 cm.
2) Dibuat orientasi arah utara pada sisi balok bagian atas
3) Diplotkan data yang ada, disisi depan balok
1) Analisa data
2) Penggambaran sketsa
3) Penentuan struktur geologi
BAB IV
DATA DAN HASIL
4.1 Data
4.1.1 Kekar
a) Kekar Kolom
b) Kekar Melembar
a) Sesar Naik
b) Sesar turun
4.1.3 Lipatan
BAB V
PEMBAHASAN
Pada praktikum geologi struktur dengan materi yang dibahas yaitu struktur
primer dan struktur sekunder dari batuan yang dilaksanakan pada tanggal 6
Februari 2017. Pada struktur primer dibahas tentang kekar kolom dan kekar
melembar. Kekar biasanya berupa rekahan-rekahn yang ada pada batuan. Ciri-ciri
kenampakan kekar biasanya berupa rekahan lurus atau tidak lurus, bidangnya rata
atau tidak rata serta bisa berpasangan atau tunggal dan memotong fragmen batuan.
Kekar kolom strukturnya berbentuk kotak atau prisma dan juga susunan batu
yang rapi. Kekar kolom diidentifikasi sebagai kekar yang terjadi akibat
pengerutan saat pendinginan batuan beku. Kekar kolom umumnya terdapat pada
batuan basalt. Struktur batuan beku kekar kolom biasanya terbentuk pada jenis
instrusi dangkal yaitu sill dike, dimana strukturnya berupa tiang-tiang yang kekar
yang tegak dimana sumbunya tegak lurus arah aliran magma saat
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
6.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA