Anda di halaman 1dari 2

Penyediaan jaringan air bersih

1) harus tersedia jaringan kota atau lingkungan sampai dengan sambungan


rumah;
2) pipa yang ditanam dalam tanah menggunakan pipa PVC, GIP atau fiber glass;
dan
3) pipa yang dipasang di atas tanah tanpa perlindungan menggunakan GIP.
c) Penyediaan kran umum.

SNI-03-1733-2004_Tata_Cara_Perencanaan_Lingkungan_Perumahan_di_Perkotaan

Bagian Keempat
Unit Distribusi
Pasal 10
(1) Unit distribusi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2) terdiri
dari sistem perpompaan, jaringan distribusi, bangunan penampungan,
alat ukur dan peralatan pemantauan.
(2) Unit distribusi wajib memberikan kepastian kuantitas, kualitas air, dan
kontinuitas pengaliran.
(3) Kontinuitas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), wajib memberikan
jaminan pengaliran 24 jam per hari.
Bagian Kelima
Unit Pelayanan
Pasal 11
PRESIDENT
REPUBLI K INDONESIA
-7
(1) Unit pelayanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2)
terdiri dari sambungan rumah, hidran umum, dan hidran
kebakaran.
(2) Untuk mengukur besaran pelayanan pada sambungan rumah dan
hidran umum harus dipasang alat ukur berupa meter air.
(3) Untuk menjamin keakurasiannya, meter air sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), wajib ditera secara berkala oleh instansi yang
berwenang.
Bagian Keenam
Unit Pengelolaan
Pasal 12
(1) Unit pengelolaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2)
terdiri dari pengelolaan teknis dan pengelolaan nonteknis.
(2) Pengelolaan teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari
kegiatan operasional, pemeliharaan dan pemantauan dari unit air
baku, unit produksi dan unit distribusi.
(3) Pengelolaan nonteknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri
dari admiistrasi dan pelayanan.
Pasal 13
Ketentuan teknis mengenai unit air baku, unit produksi, unit distribusi, unit
pelayanan, dan unit pengelolaan diatur lebih lanjut dengan Peraturan
Menteri.

PP16-2005 Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum0

Perhitungan Kebutuhan Air


Dalam perhitungan, kebutuhan air
didasarkan pada kebutuhan air rata-rata.
Kebutuan air rata-rata dapat dibedakane
menjadi dua yaitu kebutuhan air rata-rata
harian dan kebutuhan harian maksimum.
Kebutuhan air rata-rata harian (Qrh) adalah
banyaknya air yang dibutuhkan selama satu
hari. Berikut adalah rumusnya ;
Qrh = P. q .. (1)
dimana :
P = jumlah penduduk (jiwa)
q = kebutuhan air penduduk (ltr/dtk)
Kebutuhan air harian maksimum (Qhm)
adalah banyaknya air yang dibutuhkan
terbesar pada suatu hari.
Qhm = . . (2)
dimana :
Fhm = faktor kebutuhan harian
maksimum (1,05-1,15)
Qrh = kebutuhan air rata-rata (ltr/dtk)

Anda mungkin juga menyukai