BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Untuk menunjang suatu perawatan di kedokteran gigi harus

memenuhi beberapa syarat seperti kelengkapan dari instrument dan bahan

yang akan digunakan agar suatu perawatan berjalan dengan sempurna

seperti perawatan periodonti, ortodonti, restorasi, endodontic dan

prostodonti, pada laporan kali ini akan membahas mengenai fungsi, serta

cirikhas yang dimiliki oleh instrument dan bahan tersebut.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah fungsi dan cirri-ciri dari instrument dan bahan periodonti?

2. Apakah fungsi dan cirri-ciri dari instrument dan bahan ortodonti?
3. Apakah fungsi dan cirri-ciri dari instrument dan bahan Restorasi?
4. Apakah fungsi dan cirri-ciri dari instrument dan bahan Endodontik?
5. Apakah fungsi dan cirri-ciri dari instrument dan bahan prostodonti?

BAB II

PEMBAHASAN

A. INSTRUMEN dan BAHAN PERIODONTI

1
1. Instrumen Disgnostik
Mouth mirror (kaca mulut)

Fungsi:

Melihat permukaan gigi yang tidak dapat dilihat langsung dengan mata,
dan membantu memperluas daerah pekerjaan yaitu dengan menahan pipi,
lidah dan bibir.

Ciri:

Alat yang tangkainya dari logam dengan ujungnya terdapat kaca yang
berbentuk bulat dengan salah satu sisinya ada yang datar dan cembung.
Biasanya berdiameter 3-6 mm.

Sonde (explorer)

Fungsi:

Mencari caries dan mengukur kedalamannya, memeriksa adanya

debris dan kalkulus, memeriksa adanya perforasi pulpa, tangkainya dapat
untuk perkusi.

Ciri :

Terbuat dari stainless dengan ujungnya yang runcing, ujungnya

yang runcing hanya pada satu sisi / kedua sisi, ujungnya yang runcing
melengkung lingkaran.

Excavator

Fungsi:

2
 Membersihkan jaringan karies yang lunak dan kotoran-kotorannya/
sisa makanan yang terdapat di dalam kavitas

Cirri:
Terbuat dari stainless dengan ujung menyerupai sendok kecil yang
tajam bentuk ujungnya berbagai ukuran dari 1-6 mm.

Pinset

Fungsi:
Untuk memegang paper point dan guta perca
Cirri :
Alat penjepit dari stainless dengan ujung berbentuk groove dan ada
pengunci.

Pocket Marker

Fungsi:
Untuk menjepit dan memberikan tanda pada gingiva
Cirri :
Terbuat dari stainlees, yang memiliki salah satu sisi runcing dan
bergaris-garis di ujungnya.

2. Orban Knife (pisau interdental)

Fungsi:
Pisau yang digunakan untuk gigivektomi, digunakan pada daerah
jaringan lunak interproksimal insisivus, jaringan lunak interproksimal
bagian yang bergerak dan gingivital bebas

3
 Cirri:
Terbuat dari stainlees dan berbentuk lembing yang mempunyai 2
sisi pemotong.

3. Kirkland knife (pisau gingivektomi)

Fungsi:
Khusus digunakan untuk gingivektomi, indikasi untuk memotong
gingival (gingivektomi yang mengalami kelainan morfologi)

Cirri:
Terbuat dari stainlees, ujung instrument berbentuk seperti ginjal.
4. Handle blade (pisau bedah)

Fungsi:
Untuk membedah

Ciri:
Terdiri dari gagang dan mata pisau yang dapat dibuka pasang, mata
pisau terdiri dari berbagai ukuran, biasanya anatara 10-15 mm, mata pisau
hanya bias sekali pakai, dan terbuat dari stainless.

5. Raspatorium

Fungsi:
Untuk membuka atau memisahkan mucosa dan peristeum dari
tulang.
Cirri:

4
 Terbuat dari stainless, termasuk kedalam jenis single ended
instrument.

6. Klem arteri

Fungsi :
Untuk menekan bagian arteri atau pembuluh darah arteri, untuk
menghentikan pendarahan pembuluh darah kecil dan menggenggam
jaringan lainnya dengan tepat tanpa menimbulkan kerusakan yang tidak
digunakan.
Cirri :
Mempunyai panjang lebih 14 cm, mempunyai ujung lurus.
7. Prob periodontal

Fungsi:
Untuk melokalisir, mengukur dan menandai saku, serta
memperkirakan konfigurasi saku pada setiap sisi gigi.
Cirri:
Terbuat dari stainlees dengan ujung yang agak membengkok 45
darjat yang runcing, di ujungnya memiliki ukuran umtuk kedalaman
seperti saku antara 2-12 mm, prob periodontal yang WHO memiliki ujung
yang membulat.

8. Ultrasonic Scaler

5
 Fungsi:
Untuk membersihkan karang gigi yang dijalankan dengan listrik
bias juga penyingkiran stain dan kuret
Cirri:
Aksi kerja berupa vibrasi pada ujung tip (mata pisau) antara
20.000-45.000 siklus perdetik (harz), pada ujungnya tip tempat keluar air
untuk mendinginkan panas yang timbul akibat vibrasi.
9. Graccy curettes

Fungsi :
Menyingkirkan kakulus dari permukaan mahkota dan akar gigi,
menyingkirkan sementum yang tercemat toksin dan nekrosis pada
oermukaan subgingiva dan akar gigi, menyingkirkan dinding jaringan
lunak saku.

Cirri :
Salah satu dari graccyncurettes memiliki bagian lebih tajam (yang
nama tempat akan dilakukan tindakan), memiliki perbedaan lekukan untuk
arah anterior dan posterior, apabila dari merek curettes graccy adalah
medesy akan berwarna-warni, lalu memiliki nomor disetiap instrument.
Perak: 617-9-10

6
 Emas: 617-1-2
Biru: 617-5-6
Hijau: 617-3-4
Hitam: 617-11-12
Orange: 617-15-16
Coklat: 617-13-14

Warna perak dan biru untuk posterior.

10. Prophylaxis paste

Fungsi :

Untuk membersihkan daerah yang masih licin pada saat scalling

agar kesat dan mengkilat.

Ciri ciri :

Biasanya bergranul-granul, berbau segar.

11. Periodontal dressing

Fungsi :

Mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi pada perdarahan

pasca bedah melindungi luka dari trauma sewaktu pengunyahan,
mencegah timbulnya rasa nyeri.

Ciri ciri :

7
 Terdiri atas base dan catalyst yang akan di aduk 1: 1

12. Periodontal dressing

Fungsi :

Mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi dan perdarahan pasca

bedah, melindungi luka dari trauma sewaktu pengunyahan, mencegah
timbulnya rasa nyeri.

Ciri ciri :

Terdiri atas base dan catalyst yang akan di aduk 1: 1

B. INSTRUMEN dan BAHAN ORTODONTI

1. Wire
Fungsi: komponen aktif untuk menggerakkan gigi
Deskripsi : terbuat dari stainless stell terbagi menjadi
beberapa ukuran yaitu 0,8 mm digunakan adam
klamer, dan kawat yang paling besar diameternya,
0,7 mm untuk klamer kepala panah, digunakan untuk
labial, 0,6 mm untuk finger spring

2. Ligator Wire / Ligasi

Fungsi : merekatkan kawat pada bracket, untuk
ligasi, menahan atau mengikat segmen gigi dengan
membungkus disekitar behel yang melekat padagigi

8
 Deskripsi : kawat yang terbuatdari stainless steel
tipis danlembut, dapat dibentuk sesuai kebutuhan

3. Jangka sorong / kaliver

Fungsi : mengukur lebar, panjang, dan jarak gigi
Deskripsi : terdiri dari rahang tetap dan rahang geser.
Rahang tetap berada di atas, dan rahang geser
berada di bawah. Mempunyai 2 scala yaitu scala
utama dan scala nonius. Dapat mengukur panjang
sampai ketelitian 0,1 mm

4. Self Curing
Fungsi : sebagai pelapik yaitu mengganti permukaan
gigi tiruan yang menghadap ke jaringan lunak mulut
Deskripsi : dapat berpolimerasi sendiri pada
temperatur ruang. Dikenal sebagai aktivator dan
inisiator. Digunakan untuk piranti orthodonti lepasan
dan sendok cetak fisiologis

9
5. Tang Potong
Fungsi : digunakan untuk memotong kawat
Deskripsi : bahannya dari besi chrome vanadium, dan
gagangnya dilapisi plastik

6. Tang Nance Loop Closing Pliers

Fungsi : untuk menghentikan perlekatanbulat pada
kawat
Deskripsi : terbuat dari stainless steel dan ujungnya
berbentuk seperti persegi panjang

10
7. Tang Bulat (kecil) / Spring Forming Plier
Fungsi : untuk membengkokkan kawat
Deskripsi : ujungnya tang bulat, kedua paruhnya
agak menyempit dan meruncing ke arah ujungnya

8. Tang Bulat (besar) / Spring Forming Plier

Fungsi : untuk membengkokkan kawat
Deskripsi : ujung tang bulat, kedua bagian kepala /
atas agak menyempit / meruncing ke arah ujungnya

11
9. Tang Paruh Burung
Fungsi : untuk membengkokkan kawat di tempat
yang sulit terjangkau
Deskripsi : terbuat dari stainless steel, dan ujungnya
berbentuk seperti paruh burung

10. Tang 3 jari (trifus)

Fungsi : menjepit kawat bila sedang dibengkokkan
Deskripsi : ujung tang yang mempunyai 3 sisi

12
11. Tang Borobudur
Fungsi : pada lengan datar berfungsi untuk
membentuk kawat, sedangkan pada lengan yang
buat digunakan untuk membuat kawat menjadi bulat
atau setengah bulat
Deskripsi : terbuat dari stainless steel, ujung tang
berbentuk seperti candi borobudur

12. Ekspansi
Fungsi : untuk melebarkan rahang pada anak-anak,
meretrusigigi yang protrusif
Deskripsi :berupa sekrup ekspansi dari kawat,
terbuat dari stainless steel dan berdiameter 0,9
1,25 mm

13
 13. Basis Model
Fungsi : untuk menanam model gigi
Deskripsi : terbuat dari karet, berbentuk segi lima

C. INSTRUMEN dan BAHAN RESTORASI

1. Matriks holder

Fungsi : membantu membangun dinding proksimal dari restorasi terutama

kelas 2

Deskripsi : Stainless steel

14
 2. Plastic filling instrument

Fungsi :

- Untuk menngambil dan membawa bahan tambalan sementara, silikat,

cement phosphat, dan atau komposit kedalam cavita.
- Untuk membentuk tambalan pada bagian bukal / lingal / palatal / proximal.

Deskripsi : stainless steel, bentuk dan ukuran berbeda-beda, ujung pipih

3. Carver

Fungsi : Untuk mengukir atau membentuk tumbatan tambalan yang sesuai

dengan anatomis gigi

Deskripsi : stainless steel, berbentuk seperti belah ketupat

4. Cement spatel

Fungsi :

a. Untuk mengaduk cement phosphat diatas mixing slab.

b. Untuk mengaduk flatcher atau tumpatan sementara diatas mixing slab

15
Deskripsi :

a. Terbuat dari stainless steel.

b. Bentuk dan ukuran berbeda beda.
c. Ujung pipih.

5. Light curing

Fungsi : memperkuat material seperti bonding, komposit, sealants

Deskripsi : jarak penyinaran dengan permukaan gigi adaah 2mm

6. Highspeed handpiece

Fungsi : sebagai preparasi kavitas untuk restorasi

Deskripsi : bekerja dengan bur yang dipasang diujungnya, digunakan dengan

kecepatan udara maximal 4.500.000

16
 7. GIC(glass ionomer cement)

Fungsi : bahan tambalan gigi yang komponen utamanya adalah powder

dan liquid

Keunggulan :

- Mempunyai translusensi yang tinggi

- Pelepasan fluor lebih tinggi dan perbaikan dalam sifat pengerasan

- Perkembangan ini disebabkan adanya filler gelas spesial dengan reaktivitas yang
lebih tinggi dan sifat-sifat optik yang unik

- Kemajuan mutakhir dalam teknologi glass ionomer ini memberi klinisi sebuah
sistem restoratif yang kinerjanya tinggi namun ekonomis

Sifat dan manfaat :

- Filler unik yang meningkatkan transulensi agar lebih alamiah warnanya sehingga
cocok dengan struktur gigi pasien

- Ketahanan pakai sangat tinggi

- Pelepasan fluor 6x lebih banyak daripada glass ionomer standard

- Gelas strontium menyebabkan terjadinya proses remineralisasi internal dan

memperbaiki sifat-sifat pengerasan

17
- Penyelesaian terakhir dapat dicapai hanya setelah 2,5 menit mulai mencampur
bahan

- Perlekatan pertukaran ion terhadap dentin email sangat kuat

- Tidak memerlukan rubber dam

- Radiopasitas bagus

Cara penggunaan : powder 1 sendok dan 1 tetes liquid(tanpa dipencet) lalu

diletakkan pada paper pad.

8. Paper pad

Fungsi : untuk tempat mengaduk gic

Deskripsi : berbentuk kertas agak tebal

9. Etsa asam

Stae adalah komponen dentin / enamel sistem total etch perekat tunggal, yang
dirancang untuk ikatan langsung. Diindikasikan untuk semua restoratif komposit,
Kompomer, dan keramik, logam atau porselen perbaikan langsung.

18
Fungsi : menimbulkan kalsifikasi email sehingga email terbuka dan
menyebabkan terjadinya celah-celah(intensi mikromekanika) untuk melekatkan
resin komposit dengan email

Deskripsi :

a. Menggabungkan kedua primer dan perekat dalam satu botol.

b. Teknik sederhana untuk mengurangi waktu kerja.
c. Digunakan untuk bonding Agent .
d. apabila etsa dengan mikrobrush menggunakan asam fosfat 30% selama
20detik, kemudian diirigasi sehingga moist

10. Hidrogen peroksida(H2O2)

Fungsi : sebagai cairan untuk irigasi saluran akar

Deskripsi : merupakan cairan bening, lebih kental daripada air, bahan baku
adalah gas hidrogeen dan gas oksida.

19
 11. Resin komposit untuk posterior dan anterior

Fungsi : sebagai bahan tambalan

Deskripsi :
Estetik.
Dapat menyesuaikan dengan warna gigi asli.
Permukaan halus.
Tidak lengket pada instrument.
Dapat merefleksikan cahaya dari struktur gigi asli disekelilingnya.
Keseimbangan yang unik, warna, chroma, transluensi dan opalescence menyatu
sempurna dengan struktur gigi asli.
Transluensi optimal.
Praktis, pemilihan warna mudah.
Hasil poles halus dan mengkilap. posterior resin komposit mikrohybrid,
memiliki 6 warna(A1, A2, A3, A3,5, AO2, WT). Mempunyai 7 pilihan warna untuk
anterior yaitu A1,A2,A3,A3,5, B2, CV, AO3

20
 Posterior anterior

12. Spritus

Fungsi : untuk memanaskan instrumen

Deskripsi : terdapat sumbu dan berbahan bakar

21
 13. Celluloid strip

Berfungsi sebagai matrik pada penambalan tumpatan sewarna gigi di

indikasikan gigi anterior. Alat ini berfungsi sebagai isolasi kerja. Lembaran plastik
tipis panjang yang berfungsi sebagai matriks pada penambalan tumpatan sewarna
gigi di gigi anterior.

Fungsi : sebagai dinding sementara pada waktu penambalan dan dengan

indikasi proksimal gigi anterior

Deskripsi : terbuat dari pastik tipis, tembus pandang, setelah dipakai

langsung dibuang karena tidak dapat digunakan kembali.

14. Articulating paper

Fungsi : untuk cek oklusi bila masih terdapat traumatik maka bagian
tersebut dikurangi, membersihkan bekas tambalan yang ketinggian dan harus
dibuang.

22
 15. Bonding

Fungsi : untuk pengikat antara bahan tambalan dengan kavitas gigi

Deskripsi : bonding adalah perlekatan antara dan permukaan. Bonding

diaplikasikan dengan microbrush selama 10 detik dengan sinar selama 20 detik

16. Dentin conditioner

Fungsi :

- untuk menambah daya adhest dentin

- untuk membersihkan permukaan gigi
- untuk meningkatkan perlekatan terhadap glass-ionomer

Deskripsi : berupa liquid, Cairan asam poliakrilik 10%

Cara penggunaan :

Oleskan gigi dengan pelet selama 20 detik, bilas dengan air, keringkan tapi jangan
terlalu kering dan tambalkan glass ionomernya

23
D. INSTRUMEN ENDODONTI
1. PROTAPER

File pertamadisebutsebagai Shaper X atau SX yang

memilikipeganganberwarnaemastanpaadanyacincinidentifikasipadapegangann
ya. SX memilikipanjangkeseluruhan 19mm danmemiliki D0 0,19mm dan D14
mendekati 1,2mm.

File yang keduadisebutdengan shaping file No. 1 atau S1.

Memilikicincinidentifikasiberwarnaungudenganpeganganberwarnaemas. File
S1 memiliki D0 0,17 mm dan D14 sampai 1,2 mm. S1
didesainuntukmembentukbagian 1/3 koronaldarisaluranakar

File yang ketigadisebutdengan file S2

memilikicincinidentifikasiberwarnaputih. File S2 memiliki D0 0,2 mm dan
D14 sampai 1,2 mm. S2 digunakanuntukmembentukdanmelebarkanbagian 1/3
tengahsaluranakar.

24
 F1 (cincinindicatorberwarnaoren, diameter 0.20mm, diantara D0 sampai
D3 memiliki taper 7%).

25
 F2 (cincinindicatorberwarnamerah, diameter 0,25mm, diantara D0 sampai
D3 memiliki taper 8%).
F3 (cincinindicatorberwarnabiru, diameter 0,30mm, diantara D0 sampai
D3 memiliki taper 9%)

Fungsi :

1. Untuk preparasi saluran akar

2. Sx, S1, S2 untuk pembentukan atau saving file saluran akar
3. F1,f2,f3 untuk menghaluskan sal akar

2. RAMER

Fungsi :

1. Untuk memperlebar saluran akar

Deskripsi :

1. Panjangnya atau ukurannya ada yg 21 atau 25

2. Penampang melintangnya seperti segi 3
3. Tekniknya putar searah jarum jam lalu tarik

3.K-FILES

26
Fungsi :

1. Memperbesar sekaligus menghaluskan dinding saluran akar

Deskripsi :

1. Ulirnya lebih dekat dari rimer

2. Desainnya tergantung pabrik,pada umumnya sama
3. Warnanya putih,merah,kuning,hijau,biru,hitam.warna putih yg paling
kecil

Tekniknya :

1. Tekniknya dengan feelingmasukkan putaran atau 90-180 drajat lalu

tarik dengan fullstock

4. H-FILES

Fungsi :

27
 1. Untuk membentuk saluran akar seperti corong

Deskripsi:

1. Seperti ulir
2. Ada warna putih,kuning,merah, hijau, dongker

Teknik :

1. Tekniknya sama seperti rimer atau k-files diputar lalu dikeluarkan

dengan fullstock

5. Barbed broaches

Fungsi :

1. Mengangkat jaringan pulp dari saluran akar

Deskripsi :

1. Ada kait-kaitnya
2. Identik dengan jarum ekstirprasi

Teknik :

1. Masukkan sambil diputar lalu akan terasa seperti ada jaringan atau
serat yg terangkat, lalu tarik ke atas jangan sampai mentok dan jangan
diputar berlawanan arah
2. Membersihkannya jangan ke arah ujung tapi ke arah pangkalnya

6. JARUM LENTULO

28
Fungsi :

1. Membawa pasta atau siller saluran akar ke dalam dinding saluran akar

Deskripsi :

1. Seperti spiral
2. halus

7. FINGER SPREADER

Fungsi :

1. Menguakkan guta perca dalam saluran akar

Deskripsi :

1. Ujungnya runcing
2. Seperti sonde lurus

8. FINGER PLUGGER

29
Fungsi :

1. Memadatkan gutaperca didalam saluran akar

Deskripsi :

1. Ujungnya datar
2. Mirip dengar finger spider

9. PINSET ENDODONTIK

Fungsi :

1. Salah satunya untuk menjepit guta perca dan paper poin

Deskripsi :

1. Ada kunci di ujungnya, sebagai pegangan guta perca berbentuk

groove
10. ENDOBLOCK / ENDOMETER

30
 Fungsi :
1. Memban
t u alat
ukur
yang akan masuk ke saluran
akaru
Deskripsi :
1. Warnany birua
2. Ada angkanya sebagai pengukurannya

11. CRESOTIN

Fungsi ;
1. Bahan dressing atau mensterilkan saluran akar
Deskripsi :
1. Berupa cairan

31
2. Teteskan bahan dressing ke kapas kecil/bulat dan letakkan terlebih
dahulu ke kapas yang kering sehingga kapas tersebut lembab
kemudian letakkan ke kavitas

12. EUGENOL

Fungsi :
1. Sebagai obat

13. ENDOMETHASONE.N

Fungsi :
1. Indikasi untuk scaler dan bahan pengisi permanen saluran akar
Deskripsi :

32
 1. Endometason adalah scaler yang mengandung disentektan
berbahan dasar euganol dan memiliki kandungan
paraformaldehida dan korbikosterol

14. EDTA GEL

Fungsi :
1. Bahan melunakkan dinding dentin saluran akar
2. Menghilangkan smearlayer saluran akar sehingga mempermudah
fiksasi pasak
Deskripsi :
1. Memiliki konsentrasi 24%sehingga tidak merusak struktur gigi
2. Ph edta gel diantara 8,5-9,0

15. TEMPORARY RESTORATIVE

Fungsi :
1. Bahan tambalan sementara pada restorasi sementara misalnya pada
perawatan pasca endodontik

16. PAPER POINT DAN GUTA PERCA

33
 Fungsi :
1. Paper point : menyerap cairan yg ada di saluran akar
2. Guta perca : bahan pengisi saluran akar
Deskripsi :
1. Indikator warna pada ujung gutta perca harus disesuaikan dengan
indikator warna k-file

E.Instrument Prosthodonti

1. Fibrator
Fungsi : sebagaialatpenggetaradonangips,
untukmenghindari porous atau gelembungudara
Deskripsi : berwarnabiru,
bekerjaapabilaadaaliranlistrik

2. Articulator

Artikulator adalah alat mekanis yang dapat menirukan

gerakan rahang, mulai dari gerakan membuka dan menutup
sampai pada gerakan kompleks berupa simulasi berbagai
pergerakan dan juga dapat memegang model RA dan RB dalam
hubungan seperti aslinya. Alat memudahkan akses dan visibilitas
ke permukaan lingual, serta stabilitas sempurna.

34
Fungsi :

- Sebagai alat bantu pada pembuatan gigi tiruan untuk

memperoleh oklusi dan artikulasi yang seimbang/baik
- Sebagai simulator untuk menggerakan rahang sehingga
gigitiruan yang dihasilkan dapat berfungsi seperti aslinya

Cara penggunaan: basis diletakkan pada artikulator dan dapat

digerakkan agar mengetahui apakah ada trauma oklusi

3. Alat press dan kuvet

Fungsi :alat press berfungsi untuk memposisikan
kuvet atas dan bawah metal to metal contact, dan
kuvet untuk menanam wax saat prosessing resin
(kuningan, besi, fiber)
Deskripsi : kuvet akan ditanamkan wax kemudian
dipanaskan. Setelah itu di press atau ditekan,
kemudian masukan ke dalam air dan panaskan had
curing

35
4. Handpiece/highspeed
Fungsi
:Strighthandpieceberfungsiuntukpreparasiprotesased
angkan contra angel berfungsiuntukmemburgigi,
membentukgigi yang rusaksupayajaringangigi yang
rusakbisadihilangkandanditambal
Deskripsi :merupakantipehighspeedatauhandpiece.
Terbagimenjadi straight handpiecedan contra angel.
Bekerjadengankecepatanberkisar 380.000 menjadi
400.000 rpm, bekerjadenganmenggunakan bur yang
dipasang di bagianujungtipe high speed

36
5. Bur
Fungsi :memolish, menghilangkan daerah- daerah
yang sangat kecil, membuang sisa-sisa akrilik yang
berlebihan, dan menghaluskan protesa.
Deskripsi : terdiri dari polishing bur, dish bur, bur
fresher, dan stone bur

6. Oklusal Bite Plant

Fungsi : bagian tengah (bentuk love) dimasukkan ke
mulut untuk pasien tidak bergigi, dan mengukur
dataran oklusal
Deskripsi :digunakan pada pasien tidak bergigi

37
 7. Sendok cetak dan custom tray
Fungsi : untuk mencetak rahang/gigi pasien
Deskripsi : terbagi menjadi stock strays (dibuat oleh
pabrik) : perforated trays, non perforated trays, rim-
lock trays dan custom trays (dibuat sesuai dengan
pasiennya dan biasanya pada pasien edentulous)

8. Surveyor

Surveyor adalah paralelisasi yang digunakan dalam dalam

pembangunan lokasi dari protesis dan menggambarkan kontur
dan posisi relatif dari gigi penyangga dan struktur terkait. Ini
adalah alat yang digunakan untuk menentukan pararelisme
relatif dari dua atau lebih permukaan gigi atau bagian lain dari
tuangan pada lengkung gigi. Selain itu juga digunakan untuk
preparasi restorasi gigi seperti lepasan dan jembatan fixed dan
dentur dari model gigi dari pasien

Fungsi : menentukan lingkaran besar dan gigi, preparasi

restorasi seperti lepasan dan jembatan fixed dan denture dari
model gigi dari pasien

38
 Deskripsi : terdiri dari platform yang memegang cast duduk,
kolom vertikal yag mendukung lengan lurus, lengan lurus dari
spindle vertikal dan suspend, spindle vertikal dengan cekaman

9. Gypsum Tipe 3 danTipe 2

Model Plaster (Tipe II)

Gips tipe II (Model Plaster) terdiri dari kalsium sulfat terkalsinasi/

-hemihidrat

sebagai bahan utamanya dan zat tambahan untuk mengontrol

setting time.13 -

hemihidrat terdiri dari partikel kristal ortorombik yang lebih besar

dan tidak beraturan

dengan lubang-lubang kapiler sehingga partikel -hemihidrat

menyerap lebih banyak

air bila dibandingkan dengan -hemihidrat. Pada masa sekarang,

gips tipe II

digunakan terutama untuk pengisian kuvet dalam pembuatan

gigitiruan dimana

ekspansi pengerasan tidak begitu penting dan kekuatan yang

dibutuhkan cukup,

39
sesuai batasan yang disebutkan dalam spesifikasi. Selain itu,
gips tipe II dapat

digunakan sebagai model studi.

Dental Stone (Tipe III)

Gips tipe III (Dental Stone) terdiri dari hidrokal/ -hemihidrat dan
zat tambahan

untuk mengontrol setting time, serta zat pewarna untuk

membedakannya dengan

bahan dari plaster yang umumnya berwarna putih. -hemihidrat

terdiri dari partikel

yang lebih kecil dan teratur dalam bentuk batang atau prisma
dan bersifat tidak

poreus sehingga membutuhkan air yang lebih sedikit ketika

dicampur bila

dibandingkan dengan -hemihidrat. Gips tipe III ideal digunakan

untuk membuat

model kerja yang memerlukan kekuatan dan ketahanan abrasif

yang tinggi seperti

pada konstruksi protesa dan model ortodonsi. Kekuatan

kompresi gips tipe III

berkisar antara 20,7 MPa (3000 psi) 34,5 MPa (5000 psi).

40
10. Green Stick
Fungsi : bahancetakuntuk border moulding
Deskripsi :berupa stick berwarnahijau, dalam 1
kotakberisi 15 stick,
memberikanplastisitastinggidandapatdigunakanmuda
hpadasuhu 53 derajatcelcius.

11. Inlay Wax

Fungsi : membuatpasakpada bowl secara custom
sesuaibentukgigi
Deskripsi : terbagimenjadidua, yaitudaripabrikdan
custom (dibuatsendirioleh operator)

12. Wax merah

Fungsi : untuk basis dangigi
Deskripsi : bersifar lentur, lunak, titik didih rendah
dan mudah dibentuk

41
13. Exaplex Putty
Fungsi : merupakan salah satu bahan untuk
mencetak gigi yang terdiri dari base dan katalis
Deskripsi :
- Mempunyai dimensi stabil sehingga lebih akurat, mudah
dilepaskan dari rongga mulut karena elastic dan tahan
sobek, homogeny
- Bahan cetak hidrofilikt hiksotropik untuk keperluan semua
teknik percetakan
- danbahancetak :
- Homogen, percampuran bebas gelembung udara
tanpakontaminasi silang.

42
 14. Alginate

Sifat dan manfaat :

- Pencampuran powder dan air sempurna.

- Lebih mudah dan lebih cepat diaduk,tanpa terjadinya

gelembung udara dan inkonsistensi.

- Permukaan halus untuk menambah ketepatan cekatan.

- Rasa yang lebih enak dan tidak banyak merangsang saliva,

lebih nyaman bagi pasien dan dokter gigi.

- Sifat-sifat tiksotropik ideal sehingga mengalir secara mudah

dengan tekanan ringan tanpa menyebabkan mual.

- Perlekatan ke bahan hidroksikoloid sempurna.

Waktu pengerasan :

- set biasa (regular warna merah muda) 120 detik

- set cepat (fast warna hijau)90 detik.

Fungsi :bahan untuk mencetak gigi

43
Deskripsi :tidak cukup akurat karena dapat mengalami
penyusutan, dimensi cepat berubah, daya alir rendah

15. Exaflex injection

Fungsi : bahan cetak berbahan dasar elastomer
dengan teknik double impression
Deskripsi :memiliki konsistensi paling rendah,
sehingga bersama dengan exaflex putty dapat

44
 masuk kecelah yang sempit agar menghasilkan
cetakan yang akurat. Terdiridari base dan katalis

16. Chill Mould Sealant, Had Curing, Liquid

Fungsi : sebagai perekat agar lebih kuat, untuk
separating yang di oleskan kepermukaan gigi
Deskripsi : Chill Mould Sealant berwarna pink

17. Rubber bowl dan spatula

Fungsi : rubber bowl berfungsi sebagai wadah untuk
mengaduk alginate sedangkan spatula digunakan
sebagai pengaduk dari sement atau alginate
Deskripsi : rubber bowl dan spatula terbuat dari
plastic, digunakan secara bersamaan, cara
mengaduk membentuk angka 8.

45
BAB III

46
 PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Instrument dan bahan periodonti berfungsi untuk melakukan
perawatan pada kelainan jaringan pendukung gigi
2. Instrument dan bahan ortodonti berfungsi untuk melakukan
perawatan merapikan atau meratakan gigi
3. Instrument dan bahan restorasi berfungsi untuk melakukan
perawatan pada penambalan gigi
4. Instrument dan bahan endodontic berfungsi untuk melakukan
perawatan pada saluran akar
5. Instrument dan bahan prostodonti berfungsi untuk pembuatan gigi
tiruan cekat maupun lepasan.
B. Saran
Kami berharap agar makalah ini dapat memberikan edukasi untuk

mengetahui apakah fungsi dan cirri-ciri masing masing instrument dan

bahan di kedokteran gigi.

47
48