Analisa Data

Pada percobaan pertama, mengenai prinsip kerja dan pengertian dioda, kami
melakukan 4 buah percobaan. Percobaan pertama mengenai karakteristik dioda
saat dalam keadaan forward bias dan reverse bias. Saat dilakukan percobaan dalam
rangkaian kondisi forward bias, didapatkan arus sebesar 0,9 mA. Pada saat kondisi
rangkaian reverse bias, arus yang mengalir pada rangkaian adalah 0mA. Hasil yang
didapatkan sesuai dengan teori cara kerja dioda dimana arus akan mengalir pada
kondisi forward bias dan dioda akan menjadi open sehingga tidak dapat mengalirkan
arus saat dalam kondisi reverse bias.
Pada percobaan kedua, mengenai tegangan pada dioda dan arus yang
dialirkan melewati dioda. Pada saat sumber tegangan membesar, tegangan pada
dioda juga membesar. Kondisi demikian terjadi saat tegangan sumber mencapai
0,7V, dikarenakan dioda yang digunakan terbuat dari bahan silikon makan tegangan
batas dari dioda tersebut adalah sebesar 0,7V, sehingga saat tegangan sumber lebih
kecil dari 0,7V makan tegangan pada resistor mendekati 0V.
Percobaan ketiga, yaitu halfwave rectifier dengan input tegangan AC. Pada
saat dibandingkan dengan hasil pada osiloskop antara tegangan input dengan
tegangan output terlihat bahwa tegangan output yang dihasilkan adalah pada fase
positif saja dari tegangan input. Hal ini terjadi karena saat tegangan input berada
dalam fase negatif, dioda menjadi reverse bias sehingga tidak ada arus yang
dialirkan melewati dioda sehingga tegangan pada resistor yang merupakan
tegangan output menjadi 0V. Saat rangkaian ditambah dengan kapasitor output
pada osiloskop menunjukkan garis lurus pada fase positif. Hal ini terjadi karena sifat
dari kapasitor adalah sebagai filter AC, dan melewatkan tegangan DC sehingga
tampak garis lurus pada osiloskop.
Pada percobaan ke-empat, yaitu percobaan pada dioda zener, akan diukur
besar breakdown voltage pada dioda zener tersebut. Dari percobaan didapat besar
breakdown voltage adalah 5V. Dan arus yang melewati dioda zener mengalami
kenaikan saat terjadi breakdown voltage