Oleh :
Sai Handari
0105513048
PROGRAM PASCASARJANA
PRODI BIMBINGAN DAN KONSELING
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2014
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Penulisan
1.4. Manfaat Penulisan
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Hakikat teori kepribadian
2.1.1. Konsep dasar teori kepribadian
2.1.2. Tujuan mempelajari teori kepribadian
2.1.3. Tantangan dalam membangun teori kepribadian
2.2. Urgensi teori kepribadian bagi upaya memahami dan memprediksi tingkah
laku manusia
2.2.1. Data psikologi kepribadian
2.2.2. Tujuan penelitian : Realibilitas, validitas dan etika perilaku
2.2.3. Teori kepribadian dan penelitian kepribadian
2.3. Isu isu dalam teori kepribadian
BAB III PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
3.1. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa teori
kepribadian adalah konsep konsep dasar / gagasan gagasan yang
digunakan dalam memahami orang, perkembangan mereka dan perbedaan
diantara mereka. Teori tersebut hendaknya mampu untuk menjawab
pertanyaan apa, bagaimana dan mengapa dengan mengacu empat topic yang
berbeda sehingga menghasilkan serangkaian jawaban yang koheren atas ketiga
pertanyaan tersebut (apa, bagaimana dan mengapa).
Pertanyaan pertanyaan tersebut dapat terjawab apabila diketahui
dengan empat topic yang berbeda terkait (1) struktur kepribadian, (2) proses,
(3) pertumbuhan dan perkembangan dan (4) psikopatologi dan perubahan
tingkah laku. Sehingga mampu mencapai tujuandari sebuah teori sebagai
upaya menyampaikan sesuatu yang menarik dan memberikan wawasan
mengenai orang. Sehingga, tujuan dari psikologi kepribadian (1) mengamati
orang secara ilmiah dan untuk mengembangkan teori yang (2) sistematis, (3)
dapat diuji, (4) komprehensif, dan mengubah teori pusat data ini menjadi
aplikasi yang dapat dipraktikkan
Selain itu, teori juga erat kaitannya dengan penelitian, karena teori
adalah konsep yang harus diuji, dan pengujiannya tersebut harus melakukan
penelitian. Sebuah penelitian dikatakan mampu untuk memberikan dampak
apabila teruji validitas dan realibilitasnya serta mampu untuk tetap menjaga
etika dan jug kebijakan public.
Isu-isu yang terkait dengan kepribadian adalah (1) pandangan
filosofis terhadap diri, (2) faktor eksternal dan internal penentu perilaku, (3)
konsistensi antar-situasi dan sepanjang waktu, (4) kesatuan pengalaman dan
tindakan serta konsep diri, (5) keberagaman tingkat kesadaran dan konsep
ketidaksadaran, serta (6) peranan masa lalu, masa kini dan masa depan.
DAFTAR PUSTAKA