1 Biro Administrasi Kemasyarakatan VISI Biro Administrasi Kemasyarakatan mempunyai Tugas menyiapkan
Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Terwujudnya Pelayanan Administrasi perumusan kebijakan, mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan
Kemasyarakatan Yang Berkualitas Demi fungsi, pemantauan dan evaluasi program kegiatan dan
Terciptanya Kesalehan Sosial dan penyelenggaraan pembinaan, administrasi dan sumber daya di bidang
Harmoni Sosial. agama, pendidikan, kebudayaan dan pariwisata, pemuda, olah raga,
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta keluarga
berencana.
MISI
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Biro Administrasi Kemasyarakatan mempunyai Fungsi :
Administrasi Kemasyarakatan.
a. pelaksanaan penyiapan perumusan
kebijakan di bidang administrasi
kemasyarakatan;
b. pelaksanaan koordinasi dan
penyusunan program kegiatan serta
petunjuk teknis pelaksanaan di bidang
agama, pendidikan, kebudayaan dan
pariwisata, pemuda, olah raga,
pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak serta keluarga
berencana;
c. pelaksanaan monitoring dan evaluasi
penyelenggaraan pemerintahan dan
pembangunan di bidang agama,
pendidikan, kebudayaan dan pariwisata,
pemuda, olah raga, pemberdayaan
perempuan dan perlindungan anak serta
keluarga berencana;
d. pelaksanaan pembinaan administrasi
pemerintahan dan pembangunan serta
sumber daya aparatur di bidang
administrasi kemasyarakatan; dan
e. pelaksanaan tugas tugas lain yang
HUKUM DAN KEBIJAKAN
NO SKPD KEBIJAKAN PENGEMBANGAN
1 Biro Administrasi Kemasyarakatan Sekretariat Daerah
Provinsi Jawa Timur
2 Biro Administrasi Kerjasama Sekretariat Daerah
Provinsi Jawa Timur
3 Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat
Daerah Provinsi Jawa Timur
4 Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Jawa Timur
5 Biro Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat
Daerah Provinsi Jawa Timur
6 Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Jawa Timur
7 Biro Administrasi Sumber Daya Alam Sekretariat
Daerah Provinsi Jawa Timur
8 Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Pergub No. 31 Tahun 2002 Tentang Jaringan Pengembangan Website JDIH Biro
Dokumentasi dan Informasi Hukum Prov. Hukum Setda Prov.Jatim
Jatim
7 Biro Administrasi Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur
15 Badan Koordinasi Wilayah I Pemerintahan dan Pembangunan Provinsi Jawa Timur 2 Staf IT
Biro Administrasi Kemasyarakatan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Eentri bantuan sosial dan
1
Timur masyarakat
2 Biro Administrasi Kerjasama Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur -
Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi
3 -
Jawa Timur
Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa
4 -
Timur
Biro Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi
5 -
Jawa Timur
Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Jawa
6 -
Timur
Biro Administrasi Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Provinsi
7 -
Jawa Timur
8 Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur JDIH
1. Kegiatan Gubernur
2. Website
9 Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur 3. PPI.jatimprov.go.id
(pengumpulan dan
penyaringan informasi)
1. E-Sakip
10 Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur 2. E-Anjab
3. Website
INTEROPERABILITAS
Interoperabilitas adalah dimana suatu aplikasi bisa berinteraksi
dengan aplikasi lainnya melalui suatu protokol yang disetujui bersama
lewat bermacam-macam jalur komunikasi, biasanya lewat network
TCP/IP dan protokol HTTP dengan memanfaatkan file XML. Adapun
aplikasi disini boleh berada di platform yang berbeda: Delphi Win32,
.NET, Java, atau bahkan pada O/S yang
EKSPEKTASI PIMPINAN
Pemerintah Provinsi Jawa Timur sangat menaruh harapan terhadap
perkembangan teknologi informasi agar dapat dinikmati dan
dimanfaatkan masyarakat Jatim.
Gubernur akan terus meningkatkan kualitas dan kebutuhan IT di Jatim,
utamanya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Dicontohkannya:
o Sistem IT di Balai Karantina Pertanian dan Ikan, ikan masuk ke balai
tersebut akan dicek, ditentukan standar merkurinya seperti apa. Jika
tidak memenuhi syarat untuk masuk, maka akan ketahuan melalui
sistem tersebut. sistem IT ini merupakan bentuk kesepakatan
bersama antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag)
Prov. Jatim, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Balai
Karantina Pertanian dan Ikan. Disperindag sebagai Satuan
Administrasi Pangkal (Satminkal) dan pusat datanya nantinya
disentralkan di Disperindag Prov. Jatim.
o Gubernur Jawa Timur Soekarwo juga menyatakan bahwa
Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah mempersiapkan diri
menjelang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2016. Hal ini
ditandai dengan menyiapkan super koridor berbasis Teknologi
Informasi (TI) yang bertujuan mendukung sistem kontrol terhadap
standardisasi barang yang dapat masuk ke wilayah Jatim.
o Gubernur Soekarwo juga menyinggung pentingnya peran IT dalam
kegiatan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM). Menurutnya, KIM
jangan membangun informasi yang tidak ada manfaatnya. Dunia
sekarang bertambah maju dengan konsep sustainable and change.
KIM harus hijrah dari sekedar omong-omongan, banyak hal yang
hanya diketahui lokal dapat mendunia melalui IT. Maka fungsi itu
harus kita optimalkan, kata Gubernur Soekarwo.b
(kominfo. jatimprov.go.id)
o Khusus untuk pelayanan publik yang baik dengan menggunakan
teknologi informasi (TI). Sebagai contoh diterapkannya SIEVAP &
MoU Pemprov Jatim dengan BPK (e-audit), SIKDA & LAB
Keuangan (online), SIPPD: musrenbang-jatim.net.
o Kontrol masyarakat atau yang biasa disebut monitoring dan evaluasi
(Monev) merupakan salah satu elemen penting dalam pembentukan
reformasi birokrasi selain regulasi, pemimpin yang mempunyai
komitmen, dan sistem IT.
o Selama ini diketahui dalam perkembangan terakhir, pilar koperasi dan
UMKM telah menyokong 54,48% PDRB Jawa Timur. Kepala Dinas
Koperasi Provinsi Jawa Timur, Dr. Ahmad Mudjib Afan, M.kes
mendukung penuh keterlibatan UMKM dalam program
pengembangan aplikasi teknologi informasi tersebut.
o Kemajuan teknologi informasi mutlak dibutuhkan untuk menunjang
berbagai sektor dalam kehidupan, terlebih ketika berbicara mengenai
sektor ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur yang cukup
signifikan tentu tidak lepas dari peran teknologi informasi.
Kondisi Ideal : KELEMBAGAAN
Adapun peran Komite TIK berdasarkan peraturan Menkominfo Nomor
41/PER/MEN.KOMINFO/11/2007 adalah :
Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang saling
berkaitan dan susunan prosedur yang saling berhubungan, yang
melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama suatu
organisasi.
1. Transmigrasi dan Kependudukan Animo Bertransmigrasi Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan
Kependudukan
Jumlah
Kondisi Ketenaga Kerjaan
Pemilik BPKAD
Relasi Modul / APlikasi yang lain : Data Warehouse
Perencanaan & Pembangunan Daerah
Dispenda dan Biro AP
APLIKASI FUNGSIONAL UTAMA 6 Manajemen
Kepegawaian
2. Aplikasi Fungsional Sudah ada beberapa Masih banyak Membuat terintegrasi dengan
Utama 2 aplikasi yang mendukung ketergantungan pada aplikasi yang lain, suatu
(Administrasi dan administrasi dan pihak ke 3 sehingga aplikasi berbasis SOA,
Manajemen Umum) manajemen umum namun pengembangannya Webservice, OGG dan laih
masih bersifat pulau-pulau begitu sulit serta sebagainya.
informasi atau SKPD banyak aplikasi yang
mengembangkan sendiri sudah dibangun namun
sendiri dan tidak tidak sesuai dengan
memperhatikan fungsional aplikasi.
interoperabilitas. Belum adanya integrasi
dengan aplikasi yang
lain.
PENGEMBANGAN DATA CENTER DAN DRC
Ruang data center yang sekarang sampai saat ini masih mencukupi
kebutuhan layanan di lingkungan PEmerintah Provinsi JAwa Timur,
akan tetapi kedepan, maka ruang tersebut harus diperluas dan di
desain sesuai dengan standar mutu sebuah Datacenter dengan
bersertifikasi dari UPTIME dan mempunyai ISO 27001 yang mampu
melayani 24 jam kali 7 hari.
Analisa Kesenjangan Datacenter
Tidak ada 1 - 3 kali per 4 6 kali per 7 8 kali per > 9 kali per tahun
pelatihan sama tahun tahun tahun
sekali
Tidak ada 1 - 3 kali per tahun 4 6 kali per tahun 7 8 kali per tahun > 9 kali per tahun
pelatihan sama
sekali
8. Infrastruktur
x Tata Kelola
- Pergub ttg Keamanan Informasi
- Pergub ttg Manajemen Resiko
- Pergub ttg Belanja Investasi