Usia 20-an.

Usia 20-an adalah usia dimana metabolisme manusia sedang berada di

puncak tertinggi. Pada usia ini tubuh memiliki kemampuan untuk bekerja
seoptimal mungkin. Mereka yang berada pada usia ini tak masalah untuk
melakukan jenis olahraga apapun. Meski demikian, latihan yang rutin tetap
harus dilakukan untuk membuat tubuh mudah beradaptasi.

Usia 30-an.
Pada usia ini orang mudah tertipu. Biasanya karena semangat dan
kemampuan tertinggi yang didapat pada usia 30-an, banyak yang
menganggap masih memiliki kemampuan serupa di usia 30-an. Padahal
memasuki usia 30-an merupakan sinyal kondisi tubuh menurun. Seperti
bantalan antar ruas tulang punggung, ketika memasuki usia 30-an mengalami
penurunan, sehingga fungsinya pun menjadi tidak maksimal. Jenis olahraga
yang cocok dilakukan sebaiknya terkonsentrasi pada olahraga kardio, seperti
bersepeda santai, jogging atau berenang jarak menengah.

Usia 40 dan 50-an.

Memasuki usia ini, olahraga permainan atau kompetitif seperti sepakbola
sebaiknya memang sudah tidak dilakukan. Kecuali Anda benar-benar
memiliki kebugaran ekstra. Para ahli menyarankan mereka yang berada di
usia ini lebih konsentrasi melakukan olahraga yoga, tai-chi, pilates, jalan kaki,
santai, jogging ringaan.

Usia di atas 60-an

Pada usia ini semua fungsi organ tubuh sudah mengalami penurunan fungsi.
Anda yang berada di usia ini tetap diminta untuk berhati-hati dalam
melakukan olahraga yang paling ringan sekalipun. Namun, memilih tidak
bergerak juga sama bahayanya. Yoga dan tai chi misalnya, masih bisa
dilakukan asalkan cermat memilih gerakan.