2012-2-00274-TI Bab2001 PDF
2012-2-00274-TI Bab2001 PDF
BAB 2
LANDASAN TEORI
Crossmember
Side member
Side member pada sasis tipe ladder frame ini sering menggunakan channel
dengan bentuk C (Open channel section), karena sangat baik dalam hal kekuatan
lentur dan kekakuan (Bending strength & stiffness). Pada area flange adalah area
dimana terdistribusinya momen inersia yang terjadi pada kendaraan. Bentuk C pada
side member memudahkan akses tersambung atau menyatunya bracket, crossmember
dan komponen lain dalam hal desain sasis secara keseluruhan.
5
Jika batang tersebut berbentuk silinder dengan diameter 10mm, maka luas
penampang batang tersebut adalah 78.5 mm2 (.D2/4). Batang akan putus jika
(tegangan yang terjadi) = S (kekuatan material). Gaya F yang menyebabkan silinder
tersebut putus adalah:
F=.A
=S.A
=
2.4.4. Defleksi
Defleksi terjadi akibat adanya gaya atau beban pada struktur, permukaan atas
dari struktur akan mengalami tekanan dan permukaan bawah akan mengalami
tegangan tarik, kegagalan yang terjadi adalah ketika struktur mengalami patah pada
bagian bawah yang disebabkan tidak mampu menahan tegangan tarik yang terjadi.
Defleksi diukur dari titik awal sebelum pembebanan ke posisi setelah terjadi
deformasi. pada gambar 2.9 jarak y adalah defleksi batang. Salah satu faktor baik
tidaknya suatu struktur adalah nilai defleksi, suatu struktur yang baik tidak hanya
mampu menahan beban yang diterima, namun juga mampu mengatasi terjadinya
defleksi sampai batas tertentu.