Anda di halaman 1dari 29

NIKMATNYA PUASA

DI BULAN RAMADHAN
MAKALAH PESANTREN RAMADHAN

GURU PEMBIMBING :
Jafar Sodiq, M.Pd

Windi Yulianti Mustakim


NIS : 8540

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUTAI


KARTANEGARA
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 TENGGARONG
2010
Kata Pengantar
Puji dan Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat
dan Karuniannya jualah saya akhirnya bias menyelesaikan makalah ini.
Dalam kegiatan Pesantren Kilat ini saya berkesempatan untuk membuat makalah
dibidang keagamaan. Dalam pembuatan makalah ini, saya telah berusaha dengan
sungguh-sungguh untuk memilih bahan yang akan saya sampaikan. Agar bahan-bahan
yang saya pilih bias bermanfaat untuk pembaca.
Tak lupa saya berterima kasih kepada Kepala Sekolah, Ketua Panitia, Guru
Pembimbing, Bapak / Ibu Guru, Semua Anggota Rohis, kepada Kedua Orang Tua, dan
semua pihak yang bersangkutan. Atas bantuan dari semua pihak inilah saya bias
menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu dimohon kritik
dan saran yang edukatif agar makalah ini bias mendekati kesempurnaan. Saya berharap,
makalah ini dapat bermanfaat untuk seluruh pembaca.
Atas perhatiannya seya ucapakan terima kasih.

Penyusun

Windi Yulianti M.

i
Daftar Isi
Kata Pengantar .......................................................................................................... i
Dafter isi ....................................................................................................................ii
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah1
B. Rumusan Masalah ... 1
C. Tujuan Penelitian Masalah .. 1
BAB II Pembahasan
A. Macam Puasa
1. Puasa Wajib
.. 2
2. Puasa Sunat
... 2
3. Puasa Makruh
3
4. Puasa Haram
.. 3
B. Syarat Sah Puasa . 3
C. Hikmah Puasa di bulan Ramadhan .. 4
D. Manfaat Berpuasa di bulan Ramadhan 5
E. Memandang Puasa dari pandangan medis ... 8
BAB III Penutup
A. Kesimpulan .. 15
B. Saran 15
ii

BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang

Puasa merupakan sesuatu yang amat penting bagi kita, maka sudah sepantasnyalah
kalau kita harus menyambut kedatangan Ramadhan tahun ini dengan penuh rasa gembira
sehingga kegembiraan kita ini akan membuat kita bisa melaksanakan ibadah Ramadhan
nanti dengan ringan meskipun sebenarnya ibadah Ramadhan itu berat.
Kegembiraan terhadap datangnya bulan Ramadhan harus kita tunjukkan dengan
berupaya semaksimal mungkin memanfaatkan Ramadhan tahun sebagai momentum
untuk mentarbiyyah (mendidik) diri, keluarga dan masyarakat kearah pengokohan atau
pemantapan taqwa kepada Allah Swt, sesuatu yang memang amat kita perlukan bagi
upaya meraih keberkahan dari Allah SWT.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Hikmah Puasa di bulan Ramadhan?
2. Apa manfaat puasa bagi manusia?
3. Apa tujuan dari berpuasa?

C. Tujuan Penelitian Masalah


Agar kita sebagai manusia mengetahui hikmah dan manfaat dibalik puasa. Dan
kita bias lebih mencintai Allah SWT melebihi dari segalanya.

BAB II
Pembahasan
A. Macam Puasa
1. Puasa wajib, yaitu puasa bulan Ramadhan, puasa kifarat dan puasa nazar.
Macam puasa wajib :
Puasa Nazar
Untuk puasa nazar hukumnya wajib jika sudah niat akan puasa nazar. Jika puasa
nazar tidak dapat dilakukan maka dapat diganti dengan memerdekakan budak /
hamba sahaya atau memberi makan / pakaian pada sepuluh orang miskin. Puasa
nazar biasanya dilakukan jika ada sebabnya yang telah diniatkan sebelum sebab
itu terjadi. Nazar dilakukan jika mendapatkan suatu nikmat / keberhasilan atau
terbebas dari musibah / malapetaka. Puasa nazar dilakukan sebagai tanda syukur
kepada Allah SWT atas ni'mat dan rizki yang telah diberikan.

2. Puasa sunat, seperti puasa enam hari pada bulan syawal, puasa hari Arafah dan
lain-lain.
Macam-macam Puasa Sunat :
- Puasa Senin Kamis
Puasa senin kamis hukumnya adalah sunah / sunat di mana tidak ada kewajiban
dan paksaan untuk menjalankannya. Pelaksanaan puasa senin kamis mirip
dengan puasa lainnya hanya saja dilakukannya harus pada hari kamis dan senin
saja, tidak boleh di hari lain.

A. Puasa Bulan Syaban / Nisfu Sya'ban


Puasa nisfu sya'ban adalah puasa yang dilakukan pada awal pertengahan di
bulan syaban. Pelaksanaan puasa syaban ini mirip dengan puasa lainnya.

2
3

B. Puasa Pertengahan Bulan


Puasa pertengahan bulan adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 13, 14 dan
15 setiap bulan sesuai tanggalan hijriah. Pelaksanaan puasa pertengahan bulan
mirip dengan puasa lainnya.

- Puasa Asyura
Puasa asyura adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 10 di bulan muharam /
muharram. Pelaksanaan puasa assyura mirip dengan puasa lainnya.

- Puasa Arafah
Puasa arafah adalah puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 di bulan zulhijah
untuk orang-orang yang tidak menjalankan ibadah pergi haji. Pelaksanaan
arafah mirip dengan puasa lainnya.

- Puasa Syawal
Puasa syawal dikerjakan pada 6 hari di bulan syawal. Puasa syawal boleh
dilakukan pada 6 hari berturut-turut setelah lebaran idul fitri. Pelaksanaan arafah
mirip dengan puasa lainnya.

3. Puasa makruh
4. Puasa haram, seperti puasa terus menerus sepanjang masa termasuk dua hari raya
dan hari tasyriq.

B. Syarat Sah Puasa


1. Islam, orang selain Islam tidak sah berpuasa.
2. Mumayiz ( dapat membedakan yang baik dan buruk )
3. Suci dari haid dan nifas

4. Dlam waktu yang diperbolehkan puasa, karena ada waktu atau hari yang haram
untuk berpuasa yaitu : pada hari raya dan hari Tasriq (tgl 11,12,dan 13 bulan
Haji).

C. Hikmah Puasa di bulan Ramadhan


Hikmah ini bertujuan untuk semakin memotivasi kita mengoptimalkan ibadah di
bulan suci Ramadhan, tanpa harus merubah niat kita untuk mendapat pahala dan ridha
dari Allah SWT. Sehingga rahasia dan hikmah ini hanya merupakan bonus tambahan dari
Allah SWT atas setiap ibadah yang kita jalankan di bulan Ramadhan.

Hikmah yang pertama adalah Hikmah Taabbudiyah. Puasa adalah realisasi dari
rasa syukur kita kepada Allah atas nikmat-nikmatnya yang tidak bisa kita hitung
jumlahnya. Puasa juga merupakan sarana pengajaran dari Allah yang Maha Bijaksana
agar kita bisa menjaga amanah dan tidak menyia-nyiakannya.

Hal itu karena perintah untuk menahan diri dari makan, minum dan jima di siang hari
selama bulan Ramadhan adalah amanah yang sangat berat yang dapat menimbulkan
kesulitan dan kelelahan fisik maupun jiwa. Dan dengan amanah ini, Allah mengajarkan
kepada kita tentang hakikat nikmat yang sesungguhnya. Karena kita tidak bisa mengenal
suatu nikmat dengan benar kecuali setelah nikmat itu hilang dari dirinya.
Hikmah yang kedua adalah Hikmah Tarbawiyah. Puasa merupakan sarana yang
membedakan antara manusia dengan binatang. Binatang tidak memiliki tujuan lain dalam
hidupnya kecuali makan, minum, kawin dan berbagai kenikmatan lain yang sejenisnya.
Sedangkan seorang manusia memiliki tujuan hidup yang lebih tinggi dan mulia dari
hanya sekadar makan, minum dan kawin. Puasa juga akan menguatkan kehendak dan
memenangkan dominasi akal terhadap syahwat.

Dan yang terpenting dari hikmah tarbawiyah ini adalah puasa akan menanamkan
muraqabatullah atau kesadaran bahwa dirinya senantiasa diawasi oleh Allah dan merasa
malu jika berbuat kemaksiatan. Seandainya kesadaran ini dimiliki oleh setiap manusia,
niscaya tidak akan ada lagi tindak kejahatan seperti korupsi, pembunuhan, perbuatan
asusila dan kemaksiatan lainnya.

Hikmah yang ketiga adalah Hikmah Sosial. Seseorang ketika berpuasa dan
merasakan haus dan lapar maka akan muncul pada dirinya perasaan kasih dan sayang
kepada orang-orang fakir dan miskin. Mereka adalah orang-orang yang tidak dapat
menemukan makanan yang dapat mengganjal rasa perih di perut mereka. Selain itu, di
bulan suci Ramadhan ini, Rasulullah menganjurkan kita semua untuk lebih dermawan
dibandingkan bulan lainnya. Rasulullah juga bersabda: Allah akan senantiasa menolong
hambaNya selama ia menolong saudaranya (HR Muslim).
Bahkan Allah meneguhkan di dalam firmanNya: Dan barang apa saja yang kamu
nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah pemberi rezeki yang sebaik-
baiknya (QS Saba:39). Allah juga menegaskan dalam surat Ar-Ruum ayat 39 bahwa
orang-orang yang menyedekahkan sebagian dari harta mereka dengan ikhlas, sebenarnya
mereka sedang melipatgandakan pahala dan hartanya.
Hikmah yang kelima adalah Hikmah Secara Medis. Puasa juga memiliki manfaat
secara medis, dimana para dokter menasehatkan bahwa seseorang tidak boleh makan
terlalu kenyang karena hal itu akan menimbulkan berbagai penyakit seperti rematik,
penyakit hati, tensi darah dan diabetes.

D. Manfaat Berpuasa di bulan Ramadhan

Menguatkan Jiwa. Dalam hidup hidup, tak sedikit kita dapati manusia yang
didominasi oleh hawa nafsunya, lalu manusia itu menuruti apapun yang menjadi
keinginannya meskipun keinginan itu merupakan sesuatu yang bathil dan mengganggu

serta merugikan orang lain. Karenanya, di dalam Islam ada perintah untuk memerangi
hawa nafsu dalam arti berusaha untuk bisa mengendalikannya, bukan membunuh nafsu
yang membuat kita tidak mempunyai keinginan terhadap sesuatu yang bersifat duniawi.
Manakala dalam peperangan ini manusia mengalami kekalahan, malapetaka besar akan
terjadi karena manusia yang kalah dalam perang melawan hawa nafsu itu akan
mengalihkan penuhanan dari kepada Allah Swt sebagai Tuhan yang benar kepada hawa
nafsu yang cenderung mengarahkan manusia pada kesesatan. Allah memerintahkan kita
memperhatikan masalah ini dalam firman-Nya yang artinya: Maka pernahkah kamu
melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah
membiarkannya sesat berdasarkan ilmu-Nya (QS 45:23).
Mendidik Kemauan. Puasa mendidik seseorang untuk memiliki kemauan yang
sungguh-sungguh dalam kebaikan, meskipun untuk melaksanakan kebaikan itu terhalang
oleh berbagai kendala. Puasa yang baik akan membuat seseorang terus mempertahankan
keinginannya yang baik, meskipun peluang untuk menyimpang begitu besar. Karena itu,
Rasulullah Saw menyatakan: Puasa itu setengah dari kesabaran. Dalam kaitan ini, maka
puasa akan membuat kekuatan rohani seorang muslim semakin prima. Kekuatan rohani
yang prima akan membuat seseorang tidak akan lupa diri meskipun telah mencapai
keberhasilan atau kenikmatan duniawi yang sangat besar, dan kekuatan rohani juga akan
membuat seorang muslim tidak akan berputus asa meskipun penderitaan yang dialami
sangat sulit.

Menyehatkan Badan. Disamping kesehatan dan kekuatan rohani, puasa yang baik
dan benar juga akan memberikan pengaruh positif berupa kesehatan jasmani. Hal ini
tidak hanya dinyatakan oleh Rasulullah Saw, tetapi juga sudah dibuktikan oleh para
dokter atau ahli-ahli kesehatan dunia yang membuat kita tidak perlu meragukannya lagi.
Mereka berkesimpulan bahwa pada saat-saat tertentu, perut memang harus diistirahatkan
dari bekerja memproses makanan yang masuk sebagaimana juga mesin harus
diistirahatkan, apalagi di dalam Islam, isi perut kita memang harus dibagi menjadi tiga,
sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk air dan sepertiga untuk udara.

Mengenal Nilai Kenikmatan. Dalam hidup ini, sebenarnya sudah begitu banyak
kenikmatan yang Allah berikan kepada manusia, tapi banyak pula manusia yang tidak
pandai mensyukurinya. Dapat satu tidak terasa nikmat karena menginginkan dua, dapat
dua tidak terasa nikmat karena menginginkan tiga dan begitulah seterusnya. Padahal
kalau manusia mau memperhatikan dan merenungi, apa yang diperolehnya sebenarnya
sudah sangat menyenangkan karena begitu banyak orang yang memperoleh sesuatu tidak
lebih banyak atau tidak lebih mudah dari apa yang kita peroleh. Maka dengan puasa,
manusia bukan hanya disuruh memperhatikan dan merenungi tentang kenikmatan yang
sudah diperolehnya, tapi juga disuruh merasakan langsung betapa besar sebenarnya
nikmat yang Allah berikan kepada kita. Hal ini karena baru beberapa jam saja kita tidak
makan dan minum sudah terasa betul penderitaan yang kita alami, dan pada saat kita
berbuka puasa, terasa betul besarnya nikmat dari Allah meskipun hanya berupa sebiji
kurma atau seteguk air. Disinilah letak pentingnya ibadah puasa guna mendidik kita
untuk menyadari tinggi nilai kenikmatan yang Allah berikan agar kita selanjutnya
menjadi orang yang pandai bersyukur dan tidak mengecilkan arti kenikmatan dari Allah
meskipun dari segi jumlah memang sedikit dan kecil. Rasa syukur memang akan
membuat nikmat itu bertambah banyak, baik dari segi jumlah atau paling tidak dari segi
rasanya, Allah berfirman yang artinya: Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu
memaklumkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasati Kami akan menambah
(nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-
Ku sangat pedih (QS 14:7).

Mengingat dan Merasakan Penderitaan Orang Lain. Merasakan lapar dan haus
juga memberikan pengalaman kepada kita bagaimana beratnya penderitaan yang
dirasakan orang lain. Sebab pengalaman lapar dan haus yang kita rasakan akan segera
berakhir hanya dengan beberapa jam, sementara penderitaan orang lain entah kapan akan
berakhir. Dari sini, semestinya puasa akan menumbuhkan dan memantapkan rasa
8

solidaritas kita kepada kaum muslimin lainnya yang mengalami penderitaan yang hingga
kini masih belum teratasi, seperti penderitaan saudara-saudara kita di Ambon atau
Maluku, Aceh dan di berbagai wilayah lain di Tanah Air serta yang terjadi di berbagai
belahan dunia lainnya seperti di Chechnya, Kosovo, Irak, Palestina dan sebagainya. Oleh
karena itu, sebagai simbol dari rasa solidaritas itu, sebelum Ramadhan berakhir, kita
diwajibkan untuk menunaikan zakat agar dengan demikian setahap demi setahap kita bisa
mengatasi persoalan-persoalan umat yang menderita. Bahkan zakat itu tidak hanya bagi
kepentingan orang yang miskin dan menderita, pi juga bagi kita yang mengeluarkannya
agar dengan demikian, hilang kekotoran jiwa kita yang berkaitan dengan harta seperti
gila harta, kikir dan sebagainya. Allah berfirman yang artinya: Ambillah zakat dari
sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka
dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketentraman jiwa
bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui (QS 9:103).

E. Memandang Puasa dari Pandangan Medis


Mencegah Tumor
Puasa juga berfungsi sebagai dokter bedah yang menghilangkan sel-sel yang rusak
dan lemah di dalam tubuh. Maka, rasa lapar yang dirasakan orang yang sedang berpuasa
akan bisa menggerakkan organ-organ internal di dalam tubuh untuk menghancurkan atau
memakan sel-sel yang rusak atau lemah tadi untuk menutupi rasa laparnya. Maka hal itu
merupakan saat yang bagus bagi badan untuk mengganti sel-selnya dengan sel-sel baru
sehingga bisa kembali berfungsi dan beraktivitas. Dengan hal itu juga bisa
menghilangkan atau memakan organ-organ yang sakit dan memperbaharuinya. Puasa
juga berfungsi menjaga badan dari berbagai penumpukan zat-zat berbahaya, seperti
kelebihan kalsium, kelebihan daging, dan lemak. Juga bisa mencegah terjadinya tumor
ketika awal-awal pembentukannya.

Menjaga Kadar Gula Dalam Darah


Puasa sangat bagus dalam menurunkan kadar gula dalam darah hingga mencapai
kadar seimbang. Berdasarkan hal ini, maka sesungguhnya puasa memberikan kepada
kelenjar pankreas kesempatan yang baik untuk istirahat. Maka, pankreas pun
mengeluarkan insulin yang menetralkan gula menjadi zat tepung dan lemak dikumpulkan
di dalam pankreas. Apabila makanan kelebihan kandungan insulin, maka pankreas akan
mengalami tekanan dan melemah. Hal ini akhirnya pankreas tidak bisa menjalankan
fungsinya. Maka, kadar gula darah pun akan merambat naik dan terus meningkat hingga
akhirnya muncul penyakit diabetis.
Sudah banyak dilakukan usaha pengobatan terhadap penyakit diabetis ini di seluruh
dunia dengan mengikuti sistem puasa selama lebih dari 10 jam dan kurang dari 20 jam.
Setiap kelompok mendapatkan pengaruh sesuai dengan keadaannya. Kemudian, para
penderita tersebut mengkonsumsi makanan ringan selama berurutan yang kurang dari 3
minggu. Dan metode semacam ini telah mencapai hasil yang menakjubkan dalam
pengobatan diabetis tanpa menggunakan sedikitpun obat-obatan kimiawi.

Mengobati Penyakit-Penyakit Kulit


Sesungguh puasa memberikan manfaat untuk mengobati berbagai penyakit kulit. Hal
ini disebabkan karena dengan berpuasa maka kandungan air dalam darah berkurang,
maka berkurang pula kandungan air pada kulit. Hal ini pada gilirannya akan berpengaruh
pada:

1. Menambah kekuatan kulit dalam melawan mikroba dan penyakit penyakit mikroba
dalam perut.
2. Meminimalisir kemungkinan penyakit-penyakit kulit
yang menyebar di sekujur badan seperti sakit psoriasis.
3. Meminimalisir alergi kulit dan membatasi masalah kulit berlemak.

10
Mencegah Penyakit Asam Urat.
Penyakit asam urat yang sering dijuluki penyakit orang kaya, disebabkan karena
kelebihan makanan yang banyak mengandung asam urat (hati, otak, jeroan, sarden, remis,
angsa, alkohol, makanan yang diawetkan dalam kaleng, kacang-kacangan,
emping, kembang kol, bayam, asparagus). Terlalu banyak makan makanan yang banyak
mengandung asam urat tersebut akan menyebabkan kelebihan asam urat (uric acid) dan
menumpuk di persendian, khususnya pada persendian jari-jari besar di kaki. Juga jika
kelebihan makan daging yang mengandung asam urat, tubuh tidak bisa mengurai
berbagai protein yang ada dalam daging, akibatnya asam urat akan menumpuk di
persendian. Dan ketika persendian terkena penyakit asam urat (gout), maka ia akan
membengkak dan memerah dan disertai nyeri yang luar biasa.
Terkadang kadar asam urat berlebih dalam darah, kemudian ia mengendap di ginjal
dan akhirnya mengkristal di dalam ginjal dan akan menjadi batu ginjal. Dengan
mengurangi porsi makan dapat menyembuhkan penyakit ini.

Mengurangi Tertimbunnya Kolesterol


Para profesor yang melakukan penelitian medikal ilmiah ini (mayoritasnya adalah
non-muslim) menegaskan akan manfaatnya puasa, karena puasa bisa mengurangi lemak
dalam tubuh dan pada gilirannya akan menyebabkan berkurangnya kolesterol. Kelebihan
kolesterol dalam tubuh, bisa menyebabkan penyakit jantung.

Menghilangkan Sakit Persendian Tulang


Sakit persendian biasanya akan timbul setelah berlalunya waktu yang panjang.
Dengan bertambahnya usia maka organ-organ tubuh mulai terasa nyeri dan sakit-sakitan
pun akan menyertainya, dan kedua tangan dan kaki akan mengalami nyeri yang
banyak. Penyakit ini terkadang menimpa manusia pada fase-fase akhir usianya, akan
tetapi lebih khusus lagi pada usia antara 30 s/d 50 tahun. Dan masalah yang
sesungguhnya, kedokteran modern belum mampu menemukan obat atas penyakit ini
sampai sekarang.
11

Akan tetapi percobaan ilmiah yang dilakukan di Rusia menegaskan bahwasanya puasa
bisa menyembuhkan penyakit ini. Dan puasa bisa mengembalikan atau membersihkan
tubuh dari hal-hal yang membahayakan. Puasa ini dilakukan selama tiga minggu berturut-
turut. Pada kondisi puasa ini, badan manusia akan dibersihkan dari mikroba maupun
bakteri penyebab penyakit. Percobaan ini dilakukan terhadap sejumlah penderita penyakit
tersebut dan ternyata memperoleh hasil yang menakjubkan.

Memberikan kesem patan istirahat kepada alat pencernaan,


Pada hari-hari ketika tidak sedang berpuasa, alat pencernaan di dalam tubuh bekerja
keras, oleh karena itu sudah sepantasnya alat pencernaan diberi istirahat.

Membersihkan tubuh dari racun dan kotoran (detoksifikasi).

Dengan puasa, berarti membatasi kalori yang masuk dalam tubuh kita sehingga
menghasilkan enzim antioksidan yang dapat membersihkan zat-zat yang bersifat racun
dan karsinogen dan mengeluarkannya dari dalam tubuh.

Menambah jumlah sel darah putih.


Sel darah putih berfungsi untuk menangkal serangan penyakit sehingga dengan
penambahan sel darah putih secara otomatis dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Meningkatkan fungsi organ tubuh


Disunahkan agar berbuka puasa diawali dengan makan buah kurma, atau dengan
buah-buahan dan minuman yang manis seperti madu. Ajaran ini me ngandung makna
kesehatan karena buah-buahan dan minuman yang manis meru pakan bahan bakar siap
pakai yang dapat segera diserap oleh tubuh untuk memulihkan tenaga sete lah seharian
tubuh tidak disuplai oleh makanan dan minuman. Glukosa yang terkandung di dalam
buah-buahan dan minuman yang manis merupakan sumber energi utama bagi sel-sel
tubuh. Glukosa efektif dibutuhkan ketika tubuh memerlukan masukan ener gi yang
12
diperlukannya.
Anjuran sahur bukan semata-mata untuk mendapatkan tenaga yang prima selama
menunaikan ibadah puasa, melainkan juga mengan dung makna bahwa puasa perlu
persiapan agar selama berpuasa produktivitas kerja dan aktivitas sehari-hari tidak
terganggu.
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan
Inilah beberapa hikmah syari yang luar biasa di balik puasa Ramadhan. Oleh karena
itu, kita sebagai manusia sangatlah senang bertemu dengan bulan Ramadhan agar
memperoleh hikmah-hikmah yang ada di dalamnya.puasa harus dilakukan dengan niat
ikhlas untuk mengharap ridha Allah SWT. Sedangkan nikmat kesehatan itu hanyalah
hikmah tambahan, dan bukan tujuan utama yang dicari-cari. Jika seseorang berniat ikhlas
dalam puasanya, niscaya nikmat dunia akan datang dengan sendirinya tanpa dia cari-cari.
Semoga Allah menerima setiap amalan kita di bulan Ramadhan dan menjadikan kita
insan yang lebih baik dari bulan-bulan sebelumnya. Semoga Allah memberikan kita
petunjuk, ketakwaan, sikap menjauhkan diri dari hal-hal haram dan memberikan kita
kecukupan.

B. Saran
Semoga dengab adanya makalah ini, kita semua bisa lebih memperdalam lagi
pengetahuan kita tentang agama, terutama pada Puasa di saa bulan Ramadhan.
13

Daftar Pustaka

1. Dinas Pendidikan. 2010.Buku Materi Pesantren Ramadhan.


Tenggarong:Diknas.
2. Sumber Dari Internet
Tanggal 2 September 2009
http://buletin.muslim.or.id/tazkiyatun-nufus/hikmah-di-balik-puasa-ramadhan
http://buletin.muslim.or.id/fiqih/seputar-hukum-puasa-ramadhan

Tanggal 17 Agustus 2010


http://kammidaerahbandung.wordpress.com/2010/08/17/menyelami-hikmah-
puasa-di-bulan-suci-ramadhan/

http://selebsexy.com/5-rahasia-puasa-bulan-ramadhan/
Da

9
Memberikan kesempatan bagi alat pencernaan untuk beristirahat.
Membebaskan tubuh dari racun, kotoran, dan ampas yang merusak kesehatan.
Memblokir makanan untuk bakteri, virus, dan sel kanker sehingga kuman-kuman tersebut
tidak bisa bertahan hidup.
Menambah jumlah sel darah putih dan meningkatkan daya tahan tubuh. Pada minggu
pertama puasa belum ditemukan pertumbuhan sel darah putih. Namun, mulai hari
ketujuh (minggu kedua), penambahan sel darah putih pesat sekali. Darah putih
merupakan unsur utama dalam sistem pertahanan tubuh.
Menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh.
Memperbaiki fungsi hormon yang diperlukan dalam berbagai proses fisiologis dan
biokimia tubuh. Hormon dikeluarkan oleh kelenjar endokrin dan hipofisis sebagai reaksi
tubuh terhadap berbagai tekanan dan stres lingkungan. Kekurangan atau kelebihan
produksi hormon tertentu akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Misal ketika
mengalami stres, hormon insulin dan adrenalin yang mengatur waktu lapar terganggu
sehingga nafsu makan hilang atau bahkan datang lebih cepat. Kekurangan produksi
hormon insulin berakibat munculnya penyakit diabetes, sedangkan bila berlebihan tubuh
akan menderita hiperglikemia. Pada saat puasa orang akan bersabar dan berusaha
menahan amarah dan senantiasa pasrah pada Tuhan. Hal itu akan membuat fungsi
hormon berjalan normal sehingga irama hidup lebih harmonis.
Meremajakan sel-sel tubuh. Ketika kita berpuasa, organ tubuh berada pada posisi rileks,
sehingga mempunyai kesempatan untuk memperbarui sel-selnya.
Meningkatkan fungsi organ tubuh. Puasa akan memberikan rangsangan terhadap
seluruh sel, jaringan, dan organ tubuh. Efek rangsangan ini akan menghasilkan,
memulihkan, dan meningkatkan fungsi organ sesuai fungsi fisiologisnya, misalnya panca
indra menjadi lebih tajam.
Puasa meningkatkan fungsi organ reproduksi. Hal ini terkait dengan peremajaan sel-sel
yang berpengaruh pada sel-sel urogenitalis dan alat-alat reproduksi lainnya. Hormon
yang berkaitan dengan masalah perilaku seksual tidak hanya dihasilkan oleh organ
indung telur (estrogen) dan testis (testosteron), tetapi juga oleh kelenjar hipofisis

http://subhankadir.wordpress.com/2007/09/14/manfaat-puasa-bagi-kesehatan/
14 sep 07

Manfaat puasa, setelah diteliti melalui berbagai penelitian ilmiah dan


terperinci terhadap organ tubuh manusia serta aktivitas fisiologisnya,
peneliti menemukan bahwa puasa, secara jelas adalah sesuatu
yang sebaiknya dilakukan oleh tubuh manusia sehingga ia bisa terus
melakukan aktivitasnya dengan baik. Dan puasa benar-benar sangat
penting dandibutuhkan bagi kesehatan manusia sebagaimana
manusiamembutuhkan makan, bernafas, bergerak, dan tidur. Oleh
karena itu puasa adalah hal yang sangat dibutuhkan oleh tubuh
manusia agar tetap sehat. Jika manusia tidak bisa tidur, tidak makan
selama rentang waktu yang lama maka ia akan sakit. Demikian
pula tubuh manusia pun akan mengalami hal yang jelek jika ia tidak
berpuasa.
-

Pentingnya puasa bagi tubuh karena puasa bisa membantu badan


dalam membuang sel-sel yang sudah rusak, sekaligusmembuang sel-sel
atau hormon atau pun zat-zat yang melebihi jumlah yang dibutuhkan
tubuh. Dan puasa, sebagaimana dituntunkan oleh agama Islam,
lamanya adalah rata-rata 14 jam, kemudian baru makan untuk durasi
waktu beberapa jam.
-

Ini adalah metode yang bagus untuk sistem pembuangan sel-sel atau
hormon yang rusak dan membangun kembali badan dengan sel-sel
baru. Dan ini sangat berbeda dengan dengan apa yang difahami
kebanyakan orang : bahwa puasa menyebabkan orang menjadi lemah
dan lesu. Puasa yang baik bagi tubuh manusia itu syaratnya adalah
dengan melakukannya selama satu bulan berturut-turut dalam setahun,
dan bisa ditambahkan 3 hari setiap bulan.
-

Tom Branch dari Columbia Press mengatakan :


-

Aku menganggap bahwa puasa adalah pengalaman rohani yang


sangat luar biasa, lebih besar daripada pengalaman biologis/badan
semata. Semula aku berpuasa dengan tujuan mengurangi berat badan
yang berlebih. Akan tetapi, ternyata aku mendapati bahwa puasa
tersebut bermanfaat sekali bagikejernihan fikiran. Puasa sangat
membantu pandangan mata sehingga pandangan menjadi jelas sekali.
Demikian juga sangat membantu dalam menganalisis ide-ide baru atau
pun persepsi. Belum berlalu beberapa hari aku melakukan puasa,
namun aku telah mendapat pengaruh kejiwaan yang demikian besar !
-

Aku telah berpuasa beberapa kali hingga sekarang. Dan aku biasanya
memilih waktu antara 1 sampai 6 hari. Pada awalnya tujuan puasaku
adalah untuk menghilangkan efek negatif dari makanan yang aku
konsumsi. Selanjutnya aku berpuasa untuk membersihkan jiwaku dari
hal-hal yang aku alami sepanjang hidupku, khususnya setelah
memperhatikan dunia dalam beberapa bulan terakhir, aku melihat
banyak kedhaliman dan kebrutalan di dalamnya hidup manusia. Aku
banyak berpikir dan merasa bertanggung jawab terhadap keadaan
mereka, maka akhirnya aku berpuasa untuk menghilangkan fikiran-
fikiran itu.
-

Setiap kali aku berpuasa perasaan tertarik pada makanan benar-


benar hilang, dan aku merasakan badanku sangat rileks dan nyaman.
Dan aku merasakan diriku jauh darifantasi-fantasi, emosi-emosi
negatif seperti dengki, cemburu,suka ngerumpi, juga hilang perasaan
takut, perasaan tidak enak, dan bosan. Semua perasaan-perasaan ini
hilang dengan sendirinya ketika aku berpuasa. Dan sungguh aku
merasakan pengalaman yang begitu mengesankan bersama dengan
banyak manusia ketika berpuasa. Dan mungkin juga puasa yang
dilakukan selama 1 bulan oleh kaum muslimin (sebagaimana aku
melihat mereka di Turki, Suriah, dan Quds) adalah penyebab yang
menjadikan jiwa-jiwa mereka begitu mengesankan yang tidak pernah
aku temukan di belahan dunia manapun.
-

Puasa Adalah Dokter Yang Paling Murah


-

Sesungguhnya puasa, tanpa berlebih-lebihan makan waktu berbuka


puasa, adalah dokter yang paling murah. Sebab puasa bisa
menurunkan berat badan secara signifikan, dengan catatan ketika
berbuka puasa memakan makanan dengan menu seimbang dan tidak
mengkonsumsi makanan dan minuman langsung ketika
berbuka. Rasullulah ketika memulai ifthar dari puasa adalah dengan
memakan beberapa biji kurma dan bukan yang lain, atau seteguk air
putih lalu shalat. Inilah petunjuk.
-

Dan ini sebaik-baik petunjuk bagi orang yang berpuasa dari makanan
dan minuman untuk waktu yang lama. Maka, gula ada dalam
kurma dan orang akan merasa kenyang ketikamemakan kurma, sebab
ia sangat mudah dicerna dan dikirim ke dalam darah, dan pada saat
yang sama ia memberikanenergi atau kekuatan kepada badan.
-

Adapun jika kita langsung makan daging, sayuran dan roti,setelah


lapar karena puasa, maka tubuh memerlukan waktu yang lumayan
lama untuk bisa mencerna dan menyerap sari makanannya dan baru
kemudian kita merasa kenyang. Dan pada saat seperti ini, maka
orang ketika awal-awal berbuka akan tetap merasa lapar. Dan
akhirnya, orang yang berpuasa itu kurang bisa memperoleh manfaat
langsung dari puasanya, yaitu memperoleh kesehatan, afiat dan
vitalitas, bahkan ia akan tetap kebanyakan lemak dan kegemukan.
-

Mencegah Tumor
-

Puasa juga berfungsi sebagai dokter bedah yang menghilangkan sel-


sel yang rusak dan lemah di dalam tubuh. Maka, rasa lapar yang
dirasakan orang yang sedang berpuasa akan bisa menggerakkan organ-
organ internal di dalam tubuh untuk menghancurkan atau memakan
sel-sel yang rusak atau lemah tadi untuk menutupi rasa laparnya. Maka
hal itu merupakan saat yang bagus bagi badan untuk mengganti sel-
selnya dengan sel-sel baru sehingga bisa kembali berfungsi dan
beraktivitas. Dengan hal itu juga bisa menghilangkan atau memakan
organ-organ yang sakit dan memperbaharuinya. Puasa juga berfungsi
menjaga badan dari berbagai penumpukan zat-zat berbahaya, seperti
kelebihan kalsium, kelebihan daging, dan lemak. Juga bisa mencegah
terjadinya tumor ketika awal-awal pembentukannya.
-

Menjaga Kadar Gula Dalam Darah


-

Puasa sangat bagus dalam menurunkan kadar gula dalam darah hingga
mencapai kadar seimbang. Berdasarkan hal ini, maka sesungguhnya
puasa memberikan kepada kelenjar pankreas kesempatan yang baik
untuk istirahat. Maka, pankreas pun mengeluarkan insulin yang
menetralkan gula menjadi zat tepung dan lemak dikumpulkan di dalam
pankreas. Apabila makanan kelebihan kandungan insulin, maka
pankreas akan mengalami tekanan dan melemah. Hal ini akhirnya
pankreas tidak bisa menjalankan fungsinya. Maka, kadar gula darah
pun akan merambat naik dan terus meningkat hingga akhirnya muncul
penyakit diabetis.
-

Sudah banyak dilakukan usaha pengobatan terhadap penyakit diabetis


ini di seluruh dunia dengan mengikuti sistem puasa selama lebih dari
10 jam dan kurang dari 20 jam. Setiap kelompok mendapatkan
pengaruh sesuai dengan keadaannya. Kemudian, para penderita
tersebut mengkonsumsi makanan ringan selama berurutan yang
kurang dari 3 minggu. Dan metode semacam ini telah mencapai hasil
yang menakjubkan dalam pengobatan diabetis tanpa menggunakan
sedikitpun obat-obatan kimiawi.
-

Mengobati Penyakit-Penyakit Kulit


-

Sesungguh puasa memberikan manfaat untuk mengobati berbagai


penyakit kulit. Hal ini disebabkan karena dengan berpuasa maka
kandungan air dalam darah berkurang, maka berkurang pula
kandungan air pada kulit. Hal ini pada gilirannya akan berpengaruh
pada:
-

1. Menambah kekuatan kulit dalam melawan mikroba


danpenyakit penyakit mikroba dalam perut.
2.-Meminimalisir kemungkinan penyakit-penyakit kulit
yang menyebar di sekujur badan seperti sakit psoriasis(sakit kulit
kronis).
3. Meminimalisir alergi kulit dan membatasi masalah kulit-berlemak.
-

Ny. Ilham Husain, seorang puteri Mesir menuturkan pengalamannya :


-

Ketika aku berusia 10 tahun, aku menderita penyakit kulit yang


kronis. Penyakit ini muncul dengan warna merah, dan aku tidak
menemukan satu jenis obat pun. Dokter-dokter spesialis kulit terkenal
di Mesir berkata kepada ayahku: Kalian harus membiasakan dengan
hal ini dan membiasakan hidup dengan penyakit ini, karena penyakit
ini adalah tamu yang memberatkan dan memakan waktu lama.
-

Ketika usiaku mencapai akhir 20 tahun dan dekat dengan waktu


pernikahanku, aku semakin berduka dan mengucilkan diri dari
masyarakat, aku benar-benar tertekan. Akhirnya, salah seorang
sahabat ayahku yang selalu membiasakan diri melakukan puasa
memberi nasihat kepadaku: Cobalah wahai puteriku, engkau
berpuasa sehari, kemudian engkau berbuka (makan) sehari, sebab hal
itulah yang menyembuhkan suamiku dari penyakit yang sampai
sekarang tidak diketahui obatnya oleh dokter. Akan tetapi, lakukanlah
dengan pengertian bahwa pemberi obat adalah Allah, dan
sesungguhnya sebab terjadinya penyembuhan seluruhnya ada di
tangan-Nya. Maka, mohonlah kesembuhan terlebih dahulu kepada-Nya
dari penyakit yang engkau derita ini, lalu berpuasalah.
-

Maka aku pun melakukan puasa dan mulai meneliti hal-hal yang bisa
membebaskan aku dari penyakit yang menyelimutiku itu. Aku
membiasakan diri ketika berbuka puasa mengkonsumsi berbagai
sayuran dan buah-buahan, kemudian setelah 3 jam aku baru makan
makanan berat. Aku makan (tidak puasa) pada hari ke dua, lalu
berpuasa para hari ke tiga, dan demikian seterusnya. Maka mulailah
terjadi hal yang mengherankan semua orang, yaitu sakit yang aku
derita itu mulai sembuh setelah melewati waktu 2 bulan sejak aku
berpuasa. Aku sampai tidak percaya pada diriku, dan aku memulai
hidup seperti orang biasa. Aku melihat bekas sakitku itu sedikit-demi
sedikit mulai hilang dan sampai akhirnya benar-benar
sembuh. Akhirnya, aku pun tidak pernah tertimpa penyakit kulit
tersebut sampai kini.
-

Mencegah Penyakit Asam Urat.


-

Penyakit asam urat (gout) yang sering dijuluki penyakit orang kaya,
disebabkan karena kelebihan makanan yang banyak mengandung asam
urat (hati, otak, jeroan, sarden, remis, angsa, alkohol, makanan yang
diawetkan dalam kaleng, kacang-kacangan, emping, kembang kol,
bayam, asparagus). Terlalu banyak makan makanan yang banyak
mengandung asam urat tersebut akan menyebabkan kelebihan asam
urat (uric acid) dan menumpuk di persendian, khususnya pada
persendian jari-jari besar di kaki. Juga jika kelebihan makan daging
yang mengandung asam urat, tubuh tidak bisa mengurai berbagai
protein yang ada dalam daging, akibatnya asam urat akan menumpuk
di persendian. Dan ketika persendian terkena penyakit asam urat
(gout), maka ia akan membengkak dan memerah dan disertai nyeri
yang luar biasa.
-
Terkadang kadar asam urat berlebih dalam darah, kemudian ia
mengendap di ginjal dan akhirnya mengkristal di dalam ginjal dan
akan menjadi batu ginjal. Dengan mengurangi porsi makan dapat
menyembuhkan penyakit ini.
-

Mengurangi Tertimbunnya Kolesterol


-

Para profesor yang melakukan penelitian medikal ilmiah ini


(mayoritasnya adalah non-muslim) menegaskan akan manfaatnya
puasa, karena puasa bisa mengurangi lemak dalam tubuh dan pada
gilirannya akan menyebabkan berkurangnya kolesterol. Kelebihan
kolesterol dalam tubuh, bisa menyebabkan penyakit jantung.
-

Menghilangkan Sakit Persendian Tulang


-

Sakit persendian biasanya akan timbul setelah berlalunya waktu yang


panjang. Dengan bertambahnya usia maka organ-organ tubuh mulai
terasa nyeri dan sakit-sakitan pun akan menyertainya, dan kedua
tangan dan kaki akan mengalami nyeri yang banyak. Penyakit ini
terkadang menimpa manusia pada fase-fase akhir usianya, akan tetapi
lebih khusus lagi pada usia antara 30 s/d 50 tahun. Dan masalah yang
sesungguhnya, kedokteran modern belum mampu menemukan obat
atas penyakit ini sampai sekarang.
-
Akan tetapi percobaan ilmiah yang dilakukan di Rusia menegaskan
bahwasanya puasa bisa menyembuhkan penyakit ini. Dan puasa bisa
mengembalikan atau membersihkan tubuh dari hal-hal yang
membahayakan. Puasa ini dilakukan selama tiga minggu berturut-
turut. Pada kondisi puasa ini, badan manusia akan dibersihkan dari
mikroba maupun bakteri penyebab penyakit. Percobaan ini dilakukan
terhadap sejumlah penderita penyakit tersebut dan ternyata
memperoleh hasil yang menakjubkan.
-

Sulaiman Rogerz dari New York menuturkan pengalamannya:


-

Aku pernah mengalami penyakit dis-fungsi persendian tulang yang


sangat kronis selama tiga tahun yang lalu, padahal penyakit ini tidak
terlalu berat waktu itu namun aku tidak bisa berjalan jauh dan tidak
mampu duduk lebih dari setengah jam. Aku sudah mencari obat dari
berbagai jenis akan tetapi semuanya gagal.
-

Kemudian aku berkenalan dengan seorang kawan namanya Zanji


Irfani di sebuah jalan yang menuju masjid dan kami waktu itu sedang
di bulan Ramadhan. Dia menganjurkan aku agar aku ikut berpuasa
dengan harapan penyakitku bisa sembuh. Aku sangat terheran-heran
dengan metode puasa itu sendiri, akan tetapi aku terus mempelajari
aturan puasa Islam ini, karena aku merasa aturan puasa ini
lebih menyejukkan hati dan juga aku merasa aturan puasa ini
bisa mencegah munculnya zat-zat yang berbahaya dan
menyeimbangkan hal-hal yang tidak stabil di dalam tubuh. Dua hal
inilah masalah yang paling susah yang aku alami di New York.
-

Dan sungguh aku mencoba untuk berpuasa sehari waktu itu, aku
hanya makan sayur-sayuran, buah-buahan dan kurma saja ketika
berbuka puasa. Aku tidak makan apapun setelah itu kecuali ketika
sahur. Akhirnya kini aku bisa berjalan jauh dan aku bersyukur bisa
berjalan cepat. Dan akhirnyapun hilang semua nyeri yang selama ini
aku alami. Puasa ini merupakan satu-satunya cara yang aku temui
yang bisa mengobati penyakitku ini. Maka akupun
mengucapkan syukur pada Allah atas limpahan nikmat-Nya .
-

Diakhir ceriteranya, Sulaiman berkata: Sesungguhnya puasa


memiliki keutamaan besar sekali bagiku, andai engkau melihat
bagaimana aku ikut menjalankan puasa di bulan Ramadhan setiap
tahun, tentu engkau akan mengatakan: Ah, layaknya wajahmu seperti
anak kecil saja tidak seperti orang yang berusia 40 atau 50 tahun.
http://iwandahnial.wordpress.com/2008/09/01/manfaat-puasa-ditinjau-dari-segi-medis/
1 sep 2008

Manfaat Puasa Untuk Kesehatan


Kesehatan merupakan nikmat yang tidak dapat dinilai de ngan harta benda.
Untuk menjaga kesehatan, tubuh perlu diberikan kesempatan untuk istirahat.
Puasa, yang mensyaratkan untuk tidak makan, minum, dan melakukan
perbuatan-perbuatan lain yang membatalkan puasa dari terbitnya fajar hingga
terbenamnya matahari sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jasmani dan
rohani.
Puasa dapat mencegah penyakit yang timbul karena pola makan yang
berlebihan. Makanan yang berlebihan gizi belum tentu baik untuk kesehatan
seseorang. Kelebihan gizi atau overnutrisi mengakibatkan kegemukan yang
dapat menimbulkan penyakit degeneratif seperti kolesterol dan trigliserida
tinggi, jantung koroner, kencing manis (diabetes mellitus), dan lain-lain.
Pengaruh mekanisme puasa terhadap kesehatan jasmani meliputi berbagai
aspek kesehatan, diantaranya yaitu : (1) Memberikan kesem patan istirahat
kepada alat pencernaan,
Pada hari-hari ketika tidak sedang berpuasa, alat pencernaan di dalam tubuh
bekerja keras, oleh karena itu sudah sepantasnya alat pencernaan diberi
istirahat.
Selain itu (2) Membersihkan tubuh dari racun dan kotoran (detoksifikasi).
Dengan puasa, berarti membatasi kalori yang masuk dalam tubuh kita sehingga
menghasilkan enzim antioksidan yang dapat membersihkan zat-zat yang
bersifat racun dan karsinogen dan mengeluarkannya dari dalam tubuh.

Dan (3) Menambah jumlah sel darah putih. Sel darah putih berfungsi untuk
menangkal serangan penyakit sehingga dengan penambahan sel darah putih
secara otomatis dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, (4)
Menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh, (5) Memperbaiki fungsi
hormon, meremajakan sel-sel tubuh, (5) Meningkatkan fungsi organ tubuh
Disunahkan agar berbuka puasa diawali dengan makan buah kurma, atau
dengan buah-buahan dan minuman yang manis seperti madu. Ajaran ini me
ngandung makna kesehatan karena buah-buahan dan minuman yang manis
meru pakan bahan bakar siap pakai yang dapat segera diserap oleh tubuh untuk
memulihkan tenaga sete lah seharian tubuh tidak disuplai oleh makanan dan
minuman. Glukosa yang terkandung di dalam buah-buahan dan minuman yang
manis merupakan sumber energi utama bagi sel-sel tubuh. Glukosa efektif
dibutuhkan ketika tubuh memerlukan masukan ener gi yang diperlukannya.
Anjuran sahur bukan semata-mata untuk mendapatkan tenaga yang prima
selama menunaikan ibadah puasa, melainkan juga mengan dung makna bahwa
puasa perlu persiapan agar selama berpuasa produktivitas kerja dan aktivitas
sehari-hari tidak terganggu.
Pada waktu buka puasa dan sahur suplai gizi perlu diusahakan memenuhi
unsur-unsur yang dibutuhkan tubuh, meliputi enam jenis zat gizi yaitu
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Pentingnya
keseimbangan gizi sering kurang disadari karena hasilnya tidak terlihat
langsung. Seseorang yang kekura ngan zat gizi tertentu sama bahayanya
dengan mereka yang kelebihan gizi tertentu. Makan yang seimbang baik dalam
porsi maupun gizi akan mempengaruhi susunan saraf pusat dan kondisi
biokimia tubuh.
Makan yang seimbang adalah makan yang tidak kekurangan tetapi juga tidak
berlebihan, yang disesuaikan dengan usia, kualitas dan kuantitas gerak serta
kondisi tubuh.
Pada beberapa orang, pada saat puasa mempunyai keluhan seperti merasa
lemas dan lesu atau stamina menurun, juga gangguan pencernaan seperti perut
kembung dan gangguan lambung. Beberapa ba han pangan tertentu seperti
madu, jahe, kencur, temu lawak, dan bahan-bahan lainnya dapat digunakan
untuk mengatasi stamina menurun, kembung, dan gangguan lambung pada saat
puasa.
Berikut beberapa bahan alami yang dapat digunakan agar puasa tetap fit dan
segar.
1.MADU
Khasiat : meningkatkan stami na serta mempertahankan stabilitias tubuh agar
tetap sehat dan bugar, melancarkan proses metabolisme, untuk kecantikan dan
awet muda, mencegah gangguan pencernaan, dan lain-lain
2.KURMA
Khasiat : meningkatkan stami na dan energi, mencegah & mengatasi anemia
(kurang darah), melancarkan pembuangan, sebagai penenang (merileksasi sel
otot tubuh yang tegang), mencegah pendarahan rahim.
3.JAHE (Zingiber officinale Rosc.)
Khasiat : meningkatkan stami na, mengatasi perut kembung, masuk angin,
mual, muntah, sakit kepala, pusing, demam, dan lain-lain
4.TEMU LAWAK (Curcuma xanthorrhiza)
Khasiat : kolesterol tinggi, meningkatkan stamina tubuh/tonikum, kurang
darah, radang lambung/maag, perut kembung, dan lain-lain.
5.KENCUR (Kaempferia galanga)
Khasiat : meningkatkan stamina tubuh, menghilang kan bau mulut, radang
lambung, kembung, mual, muntah, masuk angin, dan lain-lain.
6.Ubi Jalar Merah (Ipomoea batatas)
Khasiat : perut kembung, peluruh kentut, masuk angin, gangguan lambung
7.KUNYIT (Curcuma domestica Val.)
Khasiat /efek ; radang lambung, memperlancar penge luaran empedu sehingga
mengurangi perut kembung, mual, dan rasa begah di perut.
8.KAPULAGA (Amomum cardamomum)
Khasiat : untuk radang lambung, mual, muntah-muntah, perut sebah dan
kembung.
9.Kayu Manis (Cinnamomum burmanii)
Khasiat : untuk radang lambung, mual, muntah-muntah, perut sebah dan
kembung. (amr)

http://bintangpapua.com/index.php?
option=com_content&view=article&id=6980:manfaat-puasa-untuk-
kesehatan&catid=25:headline&Itemid=96
30 agustus 10

Anda mungkin juga menyukai