INDIKATOR MUTU KENYAMANAN NYERI PASIEN R.

DAHLIA

1. Di daerah mana nyerinya? Bisakah anda menunjuk daerah nyeri

dengan
telunjuk anda? Apakah terasa nyeri pada daerah lain?
2. Apa yang menyebakan nyeri? Jejas/luka? Latihan fisik/oleah
raga? Stres?
3. Jelaskan bagaimana rasa nyeri, apakah tajam, tumpul? Seperti
terbakar?
Ngilu/lini? Konstan? Hilang-muncul?
4. Sudah berapa lama anda mengalami nyeri ini?
5. Apa yang meredakan nyeri? Istirahat? Tenang? Obat?
6. Kapan nyeri terasa? Malam hari? Pagi? Setiap hari? Setiap bulan?

Dua ujung ekstrim juga digunakan pada skala ini, sama seperti
pada VAS atau skala reda nyeri. Skala numerik verbal ini lebih
bermanfaat pada periode pascabedah, karena secara alami
verbal/kata-kata tidak terlalu mengandalkan koordinasi visual dan
motorik. Hilang/redanya nyeri dapat dinyatakan sebagai sama sekali
tidak hilang, sedikit berkurang, cukup berkurang, baik/nyeri hilang
sama sekali. Karena skala ini membatasi pilihan kata pasien, skala ini
tidak dapat membedakan berbagai tipe nyeri.
Raylene M Rospond, 2008; terj. D. Lyrawati, 2009
 No Nama Dx Ska interpretasi
. la
Be Nye
d ri
1 Tn. Susp. Ca Prostat 3 Nyeri ringan
Hasanudin
2 Tn. Taufan App. Akut p.o 5 Nyeri ringan
mendekati sedang
5 Sdr. App. Akut p.o 7 Nyeri sedang
Hamdun mendekati berat
7 Tn. Hari Laparotomy + Fr. 4 Nyeri ringan
Radius
8 Sdr. Nerly App. Akut p.o 3 Nyeri ringan
10 Tn. Sunari Laminektomy 3 Nyeri ringan
13 Tn. Prihasto Selulitis + DM + 4 Nyeri ringan
edema scrotum
17 Tn. App. Akut p.o 3 Nyeri ringan
Mulyono
18 Sdr. Anang Fr. Humerus 2 Nyeri ringan

Interpretasi skala nyeri

Terapi sindroma nyeri akut ditujukan langsung pada penyebab yang
mendasari nyeri dan
melibatkan penggunaan obat-obat yang meredakan gejala untuk waktu
yang singkat (shortterm).
Nyeri ringan : diberikan obat analgesic golongan NSID Ketorolac 10
mg injeksi (1 box berisi 6 ampul @ 1 mL)
Nyeri sedang : diberikan obat analgesic golongan NSID Ketorolac 10
mg injeksi (1 box berisi 6 ampul @ 1 mL)
Nyeri berat :diberikan obat analgesic golongan opiat (misalnya
morfin, hidromorfon),
Ketorolac tromethamine menghambat sintesis prostaglandin dan dapat
dianggap sebagai analgesik yang bekerja perifer karena tidak
mempunyai efek terhadap reseptor opiat. Ketorolac diindikasikan untuk
penatalaksanaan jangka pendek terhadap nyeri akut sedang sampai
berat setelah prosedur bedah.
Semua pemberian obat dilakukan melalui bolus intravena.