Anda di halaman 1dari 43

ILMU KEKUATAN

BAHAN (MS 2246)


Rifel Landong Pordiman, ST, MSc
Pokok Bahasan:
Analisa Tegangan-Regangan
Sifat mekanik material
Torsi
Bending
Tegangan Geser (shear stress)

Pembebanan secara kombinasi


Sifat sifat bahan
Desain kekuatan statis
Desain Kekuatan Lelah

Copyright Showeet.com

Pendahuluan
Sifat mekanis suatu material adalah sifat
yang menyatakan kemampuan suatu
material / komponen untuk menerima
beban, gaya dan energi tanpa
menimbulkan kerusakan pada material /
komponen tersebut. Sifat mekanis bahan
yang paling umum diantaranya adalah:
kekuatan, kekakuan, kekerasan,
plastisitas, dsb.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Pendahuluan
Untuk mendapatkan sifat mekanik material,
biasanya dilakukan pengujian mekanik.
Pengujian mekanik pada dasarnya bersifat
merusak (destructive test)
Dari pengujian tersebut akan dihasilkan
kurva atau data yang mencirikan keadaan
dari material tersebut.
Setiap material yang diuji dibuat dalam
bentuk sampel kecil atau spesimen.
Spesimen pengujian dapat mewakili seluruh
material apabila berasal dari jenis, komposisi
dan perlakuan yang sama.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Sifat Mekanik Material

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Sifat Mekanik Material
Kekuatan (strength), kemampuan bahan untuk
menerima tegangan tanpa menyebabkan material
menjadi patah;
Kekerasan (hardness), ketahanan bahan terhadap
penekanan;

Kekakuan (stifness), kemampuan bahan untuk


menerima tegangan/ beban tanpa mengakibatkan
terjadinya deformasi;
Plastisitas (plasticity), kemampuan material untuk
mengalami deformasi plastis tanpa mengalami
kerusakan;

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Sifat Mekanik Material
Ketangguhan (toughness), kemampuan
material untuk menyerap sejumlah energi
tanpa mengakibatkan kerusakan;

Kelelahan (fatigue), kecenderungan


logam menjadi patah bila menerima
beban dinamik yang besarnya masih jauh
di bawah batas kekuatan elastisnya;

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Sifat Mekanik Material
Melar (creep), kecenderungan suatu
logam untuk mengalami deformasi plastik
bila pembebanan yang relatif tetap
dilakukan dalam waktu yang lama pada
suhu yang tinggi;

Resilin (resilience), kemampuan material


untuk menyerap energi tanpa
mengakibatkan terjadinya deformasi
plastik.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Sifat Mekanik Material

Tugas:

Buat suatu makalah yang


menggambarkan uji atau tes dari masing
masing sifat mekanik material !
(tuliskan referensi / link)
rifel@polibatam.ac.id (deadline 7 feb)

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Konsep dasar energi untuk mencari
respons mesin dan struktur terhadap
beban statik maupun dinamik.
Tinjauan energi regangan pada mata
kuliah ini dibatasi pada elemen struktur
sederhana yang dibebani secara aksial
yang mengalami beban statik.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Penggambaran dasar
Suatu batang prismatis yang panjangnya L mengalami gaya tarik
P.

Beban diterapkan secara perlahan-lahan, sedemikian hingga


beban tersebut bertambah dari nol ke harga maksimumnya P.

Copyright Showeet.com
Beban seperti ini disebut beban statik karena tidak ada efek
dinamik ataupun inersia akibat gerakan.

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan
Penggambaran dasar

Batang ini secara perlahan-lahan memanjang pada saat beban


diterapkan, hingga akhirnya mencapai perpanjangan maksimum
pada saat yang sama dengan beban mencapai harga maksimum

Copyright Showeet.com
P. Dengan demikian, beban dan perpanjangan harus tetap tak
berubah.

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan

Selama proses pembebanan, beban P bergerak perlahan-lahan


melalui jarak dan melakukan sejumlah usaha.
Dalam mekanika dasar, diketahui bahwa gaya konstan melakukan
usaha sama dengan hasil kali gaya dan jarak yang ditempuhnya.
Dalam kasus ini, besar gaya bervariasi dari nol ke harga
maksimum P. Untuk mendapatkan usaha yang dilakukan oleh

Copyright Showeet.com
beban akibat kondisi ini, kita perlu mengetahui bagaimana beban
tersebut berubah. Informasi ini diberikan dengan diagram
beban-peralihan

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan

Pada diagram ini sumbu vertikal menujukkan


beban aksial dan sumbu horizontal menunjukkan
perpanjangan batang. Bentuk kurva ini

Copyright Showeet.com
bergantung pada bahan yang digunakan.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Kita gunakan notasi untuk harga beban
berapapun antara nol dan harga maksimum P,
dan mencatat perpanjangan di batang tersebut
dengan . Pertambahan pada beban akan
menghasilkan peningkatan pada
perpanjangan. Usaha yang dilakukan oleh beban
selama peningkatan perpanjangan adalah hasil
kali beban dan jarak yang dilampaui, artinya
usaha sama dengan
Usaha ini dinyatakan dalam gambar dengan luas
yang di arsir gelap di bawah kurva beban-
peralihan.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Usaha total yang dilakukan oleh beban
pada saat meningkat dari nol ke harga
maksimum P adalah jumlah dari semua
strip elemental:

Dalam tinjauan geometrik, usaha yang


dilakukan oleh beban sama dengan luas di
bawah kurva beban-peralihan.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Apabila beban memperpanjang batang, maka timbul


regangan. Adanya regangan ini menambah taraf
energi batang itu sendiri. Dengan demikian, besaran
baru, yang disebut energi regangan, didefinisikan
sebagai energi yang diserap oleh batang selama
proses pembebanan.

Dari prinsip konservasi energi, kita ketahui bahwa


energi ini sama dengan usaha yang dilakukan oleh
beban asalkan tidak ada energi yang ditambahkan
atau dikurangi di dalam batang panas.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Dengan demikian,

U= =

di mana U adalah simbol untuk energi


regangan (satuan SI, Joule = Nm)

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Jika gaya P secara perlahan-lahan dihilangkan


dari batang, maka batang tersebut akan
memendek. Jika limit elastis bahan tidak
dilampaui, maka batang akan kembali ke

Copyright Showeet.com
panjang semula.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Selama pembebanan, usaha yang dilakukan


oleh beban sama dengan luas di bawah kurva
(luas OABCDO).

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Jika beban dihilangkan, maka diagram


beban-peralihan mengikuti garis BD jika
titik B ada di luar limit elastis dan
perpanjangan permanen OD tetap tersisa.
Jadi, energi regangan yang terpulihkan
selama penghilangan beban, yang disebut
energi regangan elastis, dinyatakan
dengan segitiga yang diarsir gelap (BCD).

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Copyright Showeet.com
Energi Regangan

Kebanyakan struktur didesain dengan harapan


bahwa bahan akan tetap di dalam selang elastis
pada kondisi layanan yang biasa. Untuk batang
yang mengalami tarik, beban pada saat
tegangan di bahan mencapai limit elastis
dinyatakan dengan titik A di kurva beban-
peralihan. Selama beban masih di bawah harga
ini, semua energi regangan akan dapat pulih
selama penghilangan beban dan tidak ada
perpanjangan permanen yang tersisa. Jadi,
batang ini akan beraksi sebagai pegas elastis,
yang menyimpan dan melepaskan energi apabila
beban diterapkan dan dihilangkan.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Perilaku elastis linier

Dengan asumsi bahwa bahan pembentuk batang

Copyright Showeet.com
mengikuti hukum Hooke sedemikian hingga
kurva beban-peralihan adalah garis lurus.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Perilaku elastis linier

Jadi, energi regangan U yang disimpan di batang

Copyright Showeet.com
tersebut (sama dengan usaha W yang dilakukan
oleh beban) adalah
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Perilaku elastis linier

Jadi, energi regangan U yang disimpan di batang

Copyright Showeet.com
tersebut (sama dengan usaha W yang dilakukan
oleh beban) adalah
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Perilaku elastis linier

P = pembebanan
= perpanjangan

= =

Copyright Showeet.com
merupakan luas OAB

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan
Diketahui hubungan antara beban P dan
perpanjangan untuk batang prismatis
dengan bahan elastis linier,
=
Substitusikan ke persamaan energi
regangan, diperoleh
=
2

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Persamaan sebelumnya merupakan fungsi
energi regangan terhadap beban P.
Untuk fungsi energi regangan terhadap
perpanjangan

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Meskipun kita hanya meninjau elemen
tarik di dalam pembahasan energi
regangan, semua konsep dan persamaan
berlaku sama dengan elemen tekan.
Bila beban yang diberikan tarik atau
tekan, maka energi regangan selalu
merupakan besaran positif.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Energi regangan adalah bentuk dari energi
potensial karena energi ini bergantung pada
lokasi relatif partikel-partikel elemen yang
membentuk elemen struktur. Apabila suatu
batang atau pegas mengalami tekan, maka
partikel-partikelnya akan semakin rapat;
apabila ditarik, jarak antara partikel akan
bertambah. Dalam kedua kasus tersebut
energi regangan elemen struktur akan
bertambah dibandingkan dengan energi

Copyright Showeet.com
regangan pada posisi tak dibebani.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Peralihan yang disebabkan oleh beban tunggal

Peralihan suatu struktur elastis linier yang memikul hanya satu


beban dapat ditentukan dari energi regangannya. Suatu rangka

Copyright Showeet.com
batang dua batang dibebani oleh gaya vertikal P.

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan
Peralihan yang disebabkan oleh beban tunggal

Tujuan kita adalah untuk menentukan peralihan

Copyright Showeet.com
vertikal di joint B di mana beban tersebut
diterapkan.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Peralihan yang disebabkan oleh beban tunggal

Apabila diterapkan perlahan-lahan pada rangka

Copyright Showeet.com
batang tersebut, beban P melakukan usaha pada
saat ia bergerak melalui peralihan vertikal .
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Peralihan yang disebabkan oleh beban
tunggal

Namun, beban tersebut tidak melakukan


usaha pada saat bergerak ke arah lateral,
yaitu ke samping. Dengan demikian, oleh
karena diagram beban-peralihan adalah
linier, energi regangan dapat ditentukan

Copyright Showeet.com
= =
2
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan
Peralihan yang disebabkan oleh beban
tunggal

Sehingga
=
Kondisi yang harus dipenuhi agar persamaan
ini berlaku adalah
1. struktur harus berperilaku elastis linier,
2. hanya satu beban yang bekerja pada

Copyright Showeet.com
struktur

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan
Rapat energi regangan
Rapat energi regangan adalah suatu besaran
yang didefinisikan sebagai energi regangan per
volume satuan bahan.
Untuk batang prismatis dengan bahan elastis
linier, kita dapat menentukan rapat energi
regangan dengan membagi energi regangan
total U dengan volume batang AL.
Sehingga,
= atau =

Diketahui bahwa persamaan tegangan, = P/A

Copyright Showeet.com
dan regangan, = / L

SIFAT MEKANIK MATERIAL


Energi Regangan
Rapat energi regangan
Maka
= atau =
Satuan rapat energi regangan adalah
J/m3 (energi per volume)
Rumus rapat energi regangan diturunkan
untuk tegangan uniaksial, yaitu untuk
bahan yang hanya mengalami tarik atau

Copyright Showeet.com
tekan.
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Tentukan peralihan vertikal di join B.


Asumsikan kedua batang mempunyai
rigiditas aksial EA yang sama.

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Dari keseimbangan gaya yang bekerja di


join B, gaya aksial pada masing masing
batang adalah
=
2 cos
dan panjang tiap batang adalah
= cos

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Energi regangan kedua batang dapat


diperoleh dari persamaan energi
regangan
= =2 cos
4
=

Copyright Showeet.com
SIFAT MEKANIK MATERIAL
Energi Regangan

Untuk kerja yang dilakukan oleh beban P


sebagai beban tunggal
=
2
Dengan menyamakan dan ,
=
2
Persamaan ini memberikan peralihan

Copyright Showeet.com
vertikal di join B pada rangka batang.
SIFAT MEKANIK MATERIAL

Anda mungkin juga menyukai