1. PENGERTIAN CARING
Caring secara umum dapat diartikan sebagai suatu
etis perspektif.
Caring adalah sentral untuk praktik keperawatan karena
keperawatan.
Ada beberapa definisi caring yang diungkapkan para ahli
sembuh.
Marriner dan Tomey (1994) menyatakan bahwa caring
al., 1999).
Griffin (1983) membagi konsep caring ke dalam dua domain
utama. Salah satu konsep caring ini berkenaan dengan sikap dan emosi
penting yang berasal dari naluri seorang ibu. Core merupakan dasar
14
caring yang membuat perawat dan profesi kesehatan klien
dan selaras antara badan, pikiran, dan jiwa, ini berkaitan dengan
maupun eksternal.
3. Sehat tidak dapat dinyatakan sebagai suatu kondisi yang terhenti
yang meliputi :
percaya
komunikasi efektif
pengambilan keputusan
g. Meningkatkan dan memfasilitasi proses belajar mengajar yang
bersifat interpersonal
h. Menciptakan lingkungan yang mendukung, melindungi dan
seseorang berdasarkan saat ini tetapi seperti apa dia mungkin akan
manusia untuk
2006).
merasa mencintai.
penyakit dan caring ditujukan untuk klien baik dalam keadaan sakit
maupun sehat.
Menurut Swanson (1991 dalam Monica, 2008) ada lima asumsi yang
a. Maintaining belief
b. Knowing
c. Being with
Being with adalah secara emosional hadir untuk yang lain dengan
dirawat.19
d. Doing for
Doing for adalah melakukan untuk yang lain apa yang dia akan
lakukan untuk diri sendiri jika hal itu mungkin. Melakukan untuk
e. Enabling
KEPERAWATAN
yang didesain oleh Watson dan Lea (1997 dalam Muchlisin & Ichsan,
antara lain:
perasaan empati pada orang lain dan perasaan cinta atau menyayangi.
terhadap orang lain. Aspek ini adalah aspek kontrak, aspek etika, dan
1. Aspek kontrak
perawat memberikan asuhan. Seorang perawat harus care karena hal itu
merupakan suatu tindakan yang benar dan sesuatu yang penting. Dengan
3. Aspek spiritual
Di semua agama besar di dunia, ide untuk saling caring satu sama
lain adalah ide utama. Oleh karena itu, berarti bahwa perawat yang
religious adalah orang yang care, bukan karena dia seorang perawat
tetapi lebih karena dia adalah anggota suatu agama atau kepercayaan,
cara yang terbuka dan jujur. Empati berarti perawat memahami apa yang
sikap terbuka, ekspresi wajah, dan lain-lain (Kozier & Erb, 1985 dalam
Nurachmah, 2001).
yang selanjutnya. 26
Perawat juga harus memberikan informasi kepada klien. Perawat
caring, human care merupakan hal yang mendasar. Human care terdiri
dan Arnold, 1989 dan Watson, 1979). Di samping itu, Watson dalam
Theory of Human Care mempertegas bahwa caring sebagai jenis
Dari sini kita tahu, caring bukan semata-mata perilaku. Sikap caring
bagian dari bentuk kinerja perawat dalam merawat pasien. Perilaku caring
dokter dalam prakteknya untuk mengobati pasien. Selain itu juga dapat
dipertanggungjawabkan.
seorang ibu. Sedangkan cure merupakan dasar dari ilmu patologi dan
klien, maka kedua aspek ini harus dipadukan (Julia, 1995). Namun, tetap
berdasarkan ilmu keperawatan. Dari situ terlihat bahwa antara caring dan
pula curing, curing merupakan tugas primer dokter dan caring sebagai
Perbedaan antara caring dan curing dapat lebih jelas jika dilihat dari
dalam curing terdapat diagnosis medis yaitu suatu bentuk kinerja yang
tindakan pengobatan dengan obat (drug) dan tindakan operatif. Dari sini
penanganannya.
dari totalitas kita dalam melakukan caring. Caring tidak akan pernah lepas
itu sendiri.