GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.
id
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA
FOTOCOPY SINAR MAKMUR
Alviyan Cahyady (20207090)
AbstractABSTRAK Alviyan Cahyady.20207090 ANAL-
ISIS KINERJA KEUANGAN PADA FOTOCOPY SINAR
MAKMUR PI. Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Uni-
versitas Gunadarma, 2010 Kata Kunci : Rasio, likuiditas,
aktivitas, profitabilitas (x + 45) Analisis rasio keuangan
merupakan salah satu alat untuk menilai kinerja keuan-
gan suatu perusahaan. Rasio likuiditas, aktivitas dan prof-
itabilitas merupakan rasio yang dapat dipakai untuk men-
ganalisis kinerja dari suatu perusahan. Analisis tersebut di-
dapat berdasarkan informasi yang terdapat dalam laporan
keuangan dari perusahaan yang terdiri dari Laba Rugi dan
Neraca. Dengan membandingkan hasil angka rasio dengan
tahun sebelunmya, maka dapat diketahui apabila adanya
penurunan atau peningkatan yang kemudian dapat dianali-
sis. Penulisan analisis kinerja keuangan pada fotocopy Sinar
Makmur dengan menggunakan analisis Likuiditas, Aktivi-
tas dan Profitabilitas maka dapat diketahui tingkat Likuidi-
tas fotocopy Sinar Makmur walau terjadi penurunan, tetapi
tidak mengkhawatirkan, tingkat Aktivitas yang didapat naik
begitu juga dengan tingkat Profitabilitas. Daftar Pustaka
(1998 - 2009) iii
I. Chapter 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Per-
saingan dalam dunia usaha saat ini sangat ketat, un-
tuk menghadapinya, semua pihak yang terlibat di dalam-
nya harus melakukan kegiatan usahanya secara efektif
dan seefisien mungkin, agar mendapatkan hasil yang se-
maksimal mungkin. Era globalisasi telah banyak mem-
berikan harapan yang sangat besar untuk terbukanya
jalan yang lebih luas bagi suatu perusahaan untuk berani
melangkah kedepan. Kemajuan dalam bidang teknologi
pun juga sudah sangat berkembang pesat. Baik didaerah
maupun dikota, telah banyak usahausaha jasa yang meng-
gunakan teknologi-teknologi modern. Disaat persaingan
yang semakin ketat, tentunya perusahaan memerlukan
penelitian kembali terhadap kinerja perusahan tersebut
apakah memerlukan perbaikan pada kinerja yang sudah
ada ataukah lebih meningkatkan kinerja yang telah ada
pada perusahaan tersebut. Penilaian dalam kinerja su-
atu perusahan, dapat terlihat dari laporan keuangan yang
diterbitkan oleh perusahaan. Laporan keuangan mem-
berikan informasi posisi dan kondisi keuangan perusahaan
akan tetapi laporan tersebut perlu kita analisa lebih lan-
jut dengan alat analisa keuangan yang ada untuk men-
dapatkan informasi yang lebih berguna dan lebih spesifik
dalam menjelaskan posisi dan kondisi keuangan perusa-
haan. Adapun alat analisa yang dapat digunakan adalah
rasio likuiditas, rasio aktivitas dan rasio profitabilitas.
Analisa dengan rasio likuiditas akan memberikan informasi
seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi
kewajiban yang harus segera dipenuhi. Analisa dari rasio
likuiditas dapat digunakan pihak intern perusahaan un-
tuk menjaga tersedianya alat-alat likuid untuk membiayai
operasionalnya dan untuk memenuhi kewajiban finansial
1
yang segera harus dipenuhi, sedangkan bagi 1
2 pihak ekstern hal tersebut dijadikan pertimbangan
dalam mengambil keputusan bisnis terhadap perusahaan
tersebut. Kemudian analisa dengan rasio aktivitas mem-
berikan kita informasi tentang kemampuan perusahaan
dalam hal pengunaan sumber daya yang dimiliki secara
efektif. Informasi dari analisa rasio aktivitas tentu saja
sangat berguna bagi pihak intern dan ekstern, karena
memperlihatkan hasil operasi yang telah dilakukan dan
posisi keuangan perusahaan saat ini. Dan yang terakhir
adalah.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
II. Chapter 2
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Kerangka Teori 2.1.1.
Pengertian Kinerja Dalam sub bab ini akan dijelaskan ten-
tang kinerja serta materimateri lain yang dipergunakan
oleh penulis. Menurut beberapa ahli, kinerja diartikan
sebagai berikut : Menurut Anwar Prabu Mangkunegara
(2000 : 67) Kinerja ( prestasi kerja ) adalah hasil kerja se-
cara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang pe-
gawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tang-
gung jawab yang diberikan kepadanya. Maluyu S.P. Ha-
sibuan (2001:34) mengemukakan kinerja (prestasi kerja)
adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam
melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya
yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman dan kesung-
guhan serta waktu. Menurut Veizal Rivai ( 2004 : 309)
mengemukakan kinerja adalah : merupakan perilaku yang
nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja
yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya
dalam perusahaan. Dari definisi diatas, kinerja meru-
pakan suatu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang
dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang
dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan,
pengalaman dan kesungguhan serta waktu yang ditempuh
dan perannya dalam sebuah perusahaan. Dalam organ-
isasi atau perusahaan, kinerja merupakan jawaban dari
berhasil atau tidaknya tujuan organisasi yang telah dite-
tapkan. Para atasan atau manajer sering tidak memper-
hatikan kecuali sudah amat buruk atau segala sesuatu jadi
serba salah. Terlalu sering manajer tidak mengetahui be-
tapa buruknya kinerja telah merosot sehingga perusahaan
/ instansi menghadapi krisis yang serius. Kesan kesan 6
7 buruk organisasi yang mendalam berakibat dan
mengabaikan tanda tanda peringatan adanya kinerja yang
merosot. 2.1.2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kin-
erja Mangkunegara (2000) menyatakan bahwa faktor yang
mempengaruhi kinerja antara lain : a. Faktor kemam-
puan Secara psikologis kemampuan (ability) pegawai ter-
2 GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
diri dari kemampuan potensi (IQ) dan kemampuan realita
(pendidikan). Oleh karena itu pegawai perlu dtempatkan
pada pekerjaan yang sesuai dengan keahlihannya. b. Fak-
tor motivasi Motivasi terbentuk dari.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
III. Chapter 3
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek
Penelitian 3.1.1. Profile Perusahaan Usaha jasa fotocopy
Sinar Makmur adalah usaha jasa yang berdiri pada awal
tahun 1995 oleh Ibu Liana, yang di sini selaku pemilik
usaha jasa tersebut. Usaha jasa ini didirikan di atas ban-
gunan sewaan seluas 3x6 m2 yang terletak di Jln. Ca-
man Raya No.7, Bekasi Barat. Perusahaan tersebut adalah
perusahaan yang bergerak di bidang jasa foto copy yang
tujuannya adalah melayani para konsumen yang membu-
tuhkan jasa perusahaan tersebut, dalam hal ini perusahaan
melayani jasa foto copy, penjilidan, laminating, dan seba-
gainya. Pada awal berdirinya, perusahaan ini hanya memi-
liki 1 unit mesin fotocopy, 1 mesin laminating, 1 mesin
pemotong kertas kecil dan 1 orang karyawan. Selama ku-
run waktu 2 tahun terhitung dari tahun 1995 sampai den-
gan tahun 1997, perusahaan fotocopy tersebut berkem-
bang cukup pesat. Hal ini dilihat dari pendapatan perhari
dan juga karena daerah tempat dimana perusahaan terse-
but belum ada pesaingnya. Tetapi karena adanya krisi-
moneter yang terjadi pada tahun 1998, maka laju dari
perusahaan tersebut agak tersendat dan bisa dikatakan
memburuk, dan akhirnya setelah melalui masa krisismon-
eter, di tahun 2000, perusahaan mulai berjalan kembali
seperti normal. Dengan semakin meningkatnya laju per-
tumbuhan ekonomi dari tahun 2000 sampai tahun 2009,
perusahaan pun mengalami kenaikan pendapatan yang
cukup signifikan, dikarenakan bertambahnya 1 mesin fo-
tocopy dan 1 orang karyawan, maka lebih melancarkan us-
aha yang sedang berkembang tersebut. Dan juga dengan
seiring berjalannya waktu, maka persaingan dan tantangan
yang dihadapi juga semakin 21
22 berat. Maka perusahaan harus berusaha memenuhi
kebutuhan konsumen sebaik mungkin. Sejalan dengan
perkembangannya, sampai saat ini, usaha jasa fotocopy
tersebut terus berkembang, walaupun tempat yang digu-
nakan masih sebuah bangunan sewaan. 3.1.2. Kegiatan
Perusahaan Perusahaan yang bergerak di bidang jasa ini
memberikan pelayanan jasa fotocopy, dengan pelayana-
pelayanan yang diantaranya adalah : a. Foto copy Jenis
foto copy yang ada di perusahaan ini yaitu foto.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
IV. Chapter 4
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Data dan Profile Ob-
jek Penelitian Usaha jasa fotocopy Sinar Makmur adalah
usaha jasa yang berdiri pada awal tahun 1995 oleh Ibu
Liana, yang di sini selaku pemilik usaha jasa tersebut.
Usaha jasa ini didirikan di atas bangunan sewaan seluas
3x6 m2 yang terletak di Jln. Caman Raya No.7, Bekasi
Barat. Perusahaan tersebut adalah perusahaan peroran-
gan yang bergerak di bidang jasa foto copy yang tu-
juannya adalah melayani para konsumen yang membu-
tuhkan jasa perusahaan tersebut, dalam hal ini perusa-
haan melayani jasa foto copy, penjilidan, laminating, dan
sebagainya. Data yang dipergunakan untuk menganal-
isis kinerja keuangan pada perusahaan adalah laporan
laba rugi dan neraca tahun 2007 sampai dengan tahun
2009. Tabel 4.1 Fotocopy Sinar Makmur Laporan Laba
Rugi Per 31 Desember Keterangan Pendapatan HPP :
Pers.Awal Pembelian Rp Pers.Akhir HPP Rp Rp Rp Rp
Rp Laba Kotor Rp Biaya-Biaya : Bi.gaji Bi.sewa tem-
pat Bi.listrik telepon Bi.perawatan Bi.penyusutan
Bi.lain-lain Total Biaya Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
2007 156,420,000 Rp 12,875,300 28,140,000 41,015,300
9,812,500 31,202,800 Rp Rp Rp Rp Rp 125,217,200
Rp 36,000,000 11,000,000 5,871,300 1,800,000 4,368,750
876,500 59,916,550 27 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 2008
163,909,500 Rp 9,812,500 31,786,400 41,598,900 10,053,500
31,545,400 2009 169,563,000 Rp Rp Rp Rp Rp 10,053,500
35,189,600 45,243,100 11,089,000 34,154,100 132,364,100
Rp 135,408,900 36,000,000 11,000,000 6,375,400 1,800,000
4,368,750 1,283,400 60,827,550 Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Rp 36,000,000 11,000,000 6,291,850 1,800,000 4,368,750
961,250 60,421,850
28 Laba sebelum pajak Pajak Laba sesudah pajak
Rp Rp Rp 65,300,650 Rp 2,473,000 Rp 62,827,650 Rp
71,536,550 Rp 3,354,400 Rp 68,182,150 Rp 74,987,050
3,872,000 71,115,050 Tabel 4.2 Fotocopy Sinar Makmur
Neraca Per 31 Desember Keterangan Aktiva Aktiva.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
V. Chapter 5
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Kesimpulan yang
dapat diperoleh berdasarkan pada pengukuran kinerja
keuangan perusahaan dengan menggunakan rasio likuidi-
tas, rasio aktivitas dan rasio profitabilitas dari tahun 2007
sampai dengan tahun 2009, menunjukkan, bahwa pada
tahun 2008 ketahun 2009 rasio likuiditas mengalami penu-
runan, hal tersebut tidak mengkhawatirkan, karena se-
cara keseluruhan dalam hal pemenuhan kewajiban jangka
pendek, perusahaan dengan baik dapat menutupinya den-
gan menggunakan aktiva lancar yang ada dan juga meng-
gunakan alat yang paling likuid (kas). Peningkatan ra-
sio aktivitas dari tahun ketahun menunjukkan bahwa
penanaman modal yang tertanam, baik dalam persedi-
aan, aktiva tetap, modal kerja maupun keseluruhan ak-
tiva, mampu menghasilkan pendapatan untuk perusahaan,
hanya saja terjadi penurunan perputaran pada persediaan
yang disebabkan pendapatan yang diperoleh meningkat,
tetapi tidak setara dengan penggunaan persediaan untuk
memperoleh pendapatan.Rasio profitabilitas menunjukkan
bahwa perusahaan mampu untuk meningkatkan laba pe-
rusahaan baik laba kotor, EBIT maupun EAT. Perusahaan
juga berhasil menekan biaya-biaya untuk kegiatan usaha,
EAT yang diperoleh setiap tahun mampu untuk mengem-
balikan modal pemilik yang telah digunakan untuk men-
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA FOTOCOPY SINAR MAKMUR 3

jalankan usaha. Maka secara keseluruhan, kinerja keuan-

gan fotocopy Sinar Makmur dapat dikatakan baik. 5.2.
Saran Dilihat dari kondisi saat ini, diharapkan perusahaan
bisa mempertahankan serta meningkatkan kinerja keuan-
gan perusahaan. Dalam hal pembuatan laporan keuangan
khususnya pada neraca dan laporan laba rugi, diharapkan
bisa lebih meningkatkan sistem akuntansi yang digunakan,
karena masih terdapat elemen-elemen yang kurang seperti
43
44 akumulasi penyusutan aktiva tetap dan biaya
penyusutan dan juga sebisa mungkin kas pada neraca tidak
terpaku pada angka yang sama setiap tahun dan seharus-
nya dalam hal aktiva yang dimiliki perusahaan, dapat
dipisahkan antara harta pribadi dengan harta perusahaan
agar dalam hal perhitungan rasio likuiditas, rasio aktivitas
maupun rasio profitabilitas dapat memberikan hasil yang
lebih maksimal. Sebaiknya perusahaan juga melakukan
penambahan investasi pada aktiva tetap atau pada perusa-
haan lain, agar nilai aktiva terutama.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)