Anda di halaman 1dari 8

Nama : Shidiq Widiyanto

NIM : N201601165

Program Studi : Ners STIKES Mandala Waluya Kendari

Stase : GADAR (Penyakit Jantung)

1. Seorang perempuan (20 tahun) dirawat di ICCU, karena sesak. Diagnosa


medik gagal jantung kongestif. Saat dikaji pasien nampak masih sesak napas;
pernapasan: 36 x/mnt dan ada cuping hidung; kedua tungkai edema. Hasil
pemeriksaan fisik: JVP: 8 cm; N: 96 x/mnt; HR: 100x/mnt; T: 100/60 mmHg;
0
Suhu: 36.6 C. Point of maksimal impuls bergeser ke kiri, sela iga ke I.
Pasien mengalami masalah keperawatan gangguanpertukaran gas. Apakah
data tambahan yang perlu dikaji untuk menegakan masalah keperawatan
tersebut?
a. Kaji BB untuk memastikan adanya peningkatan atau tidak
b. Batuk yang mengeluarkan dahak berwarna putih kekuningan
c. Ukur lingkar perut untuk menentukan terjadi asites atau tidak
d. Palpasi hepar untuk menentukan apakah ada pembesaran hepar
e. Auskultasi suara paru untuk memastikan apakah terjadi odem paru

2. Seorang perempuan (38 thn) menderita hypertensi essensial dirawat di ruang


ICCU dengan keluhan tegang pada daerah leher. TD = 170/100 mmHg, Nadi
= 108 x/mnt. Perawat memberikan penyuluhan tentang manajemen non
terapeutik hipertensi, termasuk diit rendah garam. Pasien keberatan untuk diit
rendah garam dan bertanya: Apa pentingnya diit tersebut? Apakah jawaban
perawat yang tepat agar pasien mematuhi diit yang dianjurkan ?
a. Ciri Garam menahan air dengan memacu pelepasan hormon-hormon
b. Garam meningkatkan sirkulasi volume darah akibat sifatnya
menahan air
c. Retensi ion ion sodium terjadi karena garam dengan demikian air
ditahan
d. Volume cairan sirkulasi menurun karena garam mengakibatkan retensi air
e. Metabolisme meningkat karena garam meningkatkan kegiatan katabolik
sel
3. Seorang perempuan (41 tahun) terbangun disuatu malam karena sakit dada
yang hebat. Pasien langsung dibawa ke RS dan di rwat di ruang ICCU,
karena dengan minum tablet nitroglycerin dengan jarak waktu 5 menit dua kali
sakitnya tidak menurun. Tanda vitalnya: tensi : 90 / 50 mmHg; N: 124 x/menit;
RR: 26 x/mnt; S: 370C. Medical management meliputi: Bed side ECG
Monitoring; O2 nasal canule; Bed rest total; Morphin Sulfate 10 mg / SC.
Apakah alasan ilmiah Bed rest total untuk pasien diatas?
a. Mencegah integrasi trombus sehingga supply darah ke jantung meningkat
dan iskemia berkurang
b. Menurunkan tekanan darah, sehingga beban kerja otot jantung berkurang,
kebutuhan oksigen berkurang
c. Memberi kesempatan terbentuknya sirkulasi kolateral sehingga supply ke
myocard meningkat dan infark sembuh
d. Mengurangi kekuatan dan frekwensi kontraksi jantung sehingga
tuntutan kebutuhan O2 myocard menurun
e. Meningkatkan supply oksigen ke myocard karena kerja jantung
diistirahatkan dengan menurunkan cardiac out put

4. Seorang laki-laki (53 tahun) masuk IGD karena mengeluh nyeri dada yang
sangat hebat (pasien sulit menjelaskan kepada perawat tentang nyerinya).
Pasien juga muntah-muntah, dan sekujur tubuh terasa lemah. Hasil tanda
vital: T: 90/50mmHg; N: 128 x/mnt; RR: 28 x/mnt; S: 37 0C
Apakah masalah keperawatan yang prioritas dialami pasien tersebut?
a. Nyeri akut
b. Risiko kurang nutrisi
c. Kecemasan meningkat
d. Kurang volume cairan
e. Cardiac out put menurun

5. Perawat sedang melakukan observasi pada bayi dengan penyakit jantung


bawaan yang mengarah ke tanda-tanda gagal jantung. Apakah yang harus
dikaji oleh perawat terkait dengan tanda awal gagal jantung
a. Muka pucat
b. Batuk
c. Takikardi
d. Pernapasan dangkal dan lambat
e. Suara ngorok

6. Perawat memperhatikan monitor jantung seorang dan mengetahui adanya


perubahan mendadak pada irama jantung. Gelombang P hilang, dan
kompleks QRS melebar, dan irama ventrikuler teratur namun melebihi 150
bpm. Gangguan irama jantung manakah yang dialami klien ?
a. Sinus takikardi
b. Ventrikel fibrilasi
c. Ventrikuler takikardia
d. Kontraksi ventrikuler premature (PVC)
e. Sinus bradikardi

7. Klien yang mengalami pembedahan jantung 24 jam sebelumnya, mengalami


luaran urine terukur 20 ml/jam selama 2 jam. Klien mendapatkan dosis
tunggal 500 ml cairan intravena. Luaran urine terukur selama 1 jam terakhir
25 ml. hasil pemeriksaaan laboratorium harian menunjukkan kadar urea
nitrogen dalam darah (BUN) 45 mg/dL. Berdasarkan temuan-temuan ini,
resiko manakah yang perlu diwaspadai oleh perawat.
a. Hipovolemia
b. Gagal ginjal akut
c. Glomerulonefritis
d. Infeksi saluran kemih
e. Hiperkalsemia

8. Seorang klien masuk ke rumah sakit dengan keluhan nyeri dada dan riwayat
diabetes mellitus tipe dua direncanakan tindakan kateterisasi jantung.
Tindakan pengobatan manakah yang harus dihentikan sejak 24 jam sebelum
sampai 48 jam setelah indakan tersebut ?
a. Insulin regular
b. Glipzide
c. Repalglidine
d. Metformin
e. Furosemide

9. Seorang klien dengan atrial fibrilasi menerima pemberian infuse heparin


berkelanjutan dengan dosis 1000 unit/jam. Sebagai perawat harus
mengetahui bahwa pemberian ini berdasarkan pada hasil pemberian
laboratorium yang mana ?
a. Waktu protombin 12,5 detik
b. Waktu activated partial thromboplastin 60 detik
c. Waktu activated partial thromboplastin 28 detik
d. Waktu activated partial thromboplastin lebih dari 120 detik
e. Waktu activated partial thromboplastin 30 detik

10. Perawat meninjau hasil gas darah arteri klien dengan penyakit jantung yang
dirawat dan mencatat habwa dokumentasi laboratorium menunjukkan pH
7,30, PCO2 58 mmHg,PO2 80 mmHg, dan HCO3 27 mEq/L. Perawat
menafsirkan bahwa klien memiliki gangguan yang asam basa berikut ?
a. Asidosis metabolic
b. Alkalosis metabolic
c. Asidosis rspiratorik
d. Alkalosis respiratorik
e. Alkalosis respiratorik terkompensasi
Nama : Shidiq Widiyanto

NIM : N201601165

Program Studi : Ners STIKES Mandala Waluya Kendari

Stase : GADAR (Penyakit Jantung)

1. Seorang klien remaja dengan diabetes mellitus tipe 1 dirawat di gawat darurat
karena diabetic ketoasidosis. Apakah hasil pengkaian yang seharusnya
perawat catat ?
a. Berkeringat dan tremor
b. Kelaparan dan hipertensi
c. Pilek, kulit basah dan mudah tersinggung
d. Napas berbau buah dan penurunan tingkat kesadaran
e. Kebingungan dan sakit kepala.

2. Seorang klien dengan diabetes mellitus dijelaskan bahwa ampurasi kaki


diperlukan untuk mempertahankan hidup. Klien sangat marah dan berkata
kepada perawat, Ini semua kesalahan penyedia layanan kesehatan. SaYA
TELAH MELAKUKAN semua yang telah diminta ! manakah interpretasi
keperawatan yang tebaik untuk situasi ini ?
a. Mekanisme koping yang diduga/diharapakan
b. Mekanisme koping tidak efektif
c. Kebutuhan untuk memberitahu pengacara rumah sakit
d. Ekplorasi kesalahan pada klien
e. Ekspresi kemarahan

3. Perawat melakukan pemeriksaan fisik pada klien dengan DM tipe 2. Hasilnya


antara lain glukosa darah puasa 120 mg/dL, suhu rubuh 38,4 C, nadi
88x/menit, frekuensi napas 22x /menit, dan tekanan darah 100/70 mmHG.
Manakah hasil yang paling akan menjadi perhatian perawt ?
a. Nadi
b. Pernapasan
c. Suhu tubuh
d. Tekanan darah
e. Gula darah puasa
4. Seorang laki-laki berumur 53 tahun dirawat dengan keluhan luka pada kaki
kanan. Diagnosa diabetes mellitus. Nyeri tekan pada pangkal ibu jari. Skala
nyeri 3 (1-10). Luka dengan diameter 1x1 cm dengan luka berwarna hitam,
berbau. Tekanan darah 10/90 mmHG. Frekuensi nadi 90 x/menit, frekuensi
napas 18 x/menit suhu 37,5 0C.
Apakah masalah keperawatan pada klien tersebut ?
a. Nyeri akut
b. Hipertensi
c. Resiko infeksi
d. Kerusakan integritas kulit
e. Gangguan perfusi jaringan perifer.

5. Seorang perempuan berusia 32 tahun yang menderita diabetes mellitus tipe 1


mengalami gagal ginjal progresif dalam kurun waktu dua tahun terakhir.
Dialisis belum dilakukan pada pasien ini. Pemeriksaan fisik tidak ditemukan
tanda tanda abnormalitas. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan
kadar hemoglobin = 9 g/dL. Hematokrit = 28 % apus darah tepi menunjjukkan
sel-sel eritrosi dan MCV 94 normositer dan normokromik. Manakah jawaban
di bawah ini yang paling mungkin sebagai jawaban penyebab kondisi pasien
tersebut ?
a. Perdarahan akut
b. Leukemia limfosik kronik
c. Anemia sideroblast
d. Defisiensi erythroprotein
e. Defisiensi enzim eritrosit

6. Seorang wanita (33 tahun) berobat ke Poli Penyakit dalam dengan keluhan
selama 3 bulan terakhir selalu merasa lapar dan makan kebih banyak dari
biasanyanya, tetapi mengalami penurunan berat badan sebanyak 6.5kg,
tangan gemetar. Pemeriksaan fisik : suhu 38.3 oC, Nadi 110x/menit, RR
24x/menit dan tekanan darah 160/85mmHg. Pada palpasi didapatkan
pembesaran kelenjar tiroid. Hasil Lab: T3 350mg/dl dan T4 15.1mg/dl.
Manakah intervensi keperawatan yang paling tepat untuk mengatasi masalah
nutrisi pada kasus di atas?

a. Anjurkan pasien untuk makan sedikit tapi sering


b. Anjurkan pasien untuk makan makanan selagi hangat
c. Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan tinggi kalori
d. Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan rendah lemak nabati
e. Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung
glukosa murni

7. Seorang wanita (52 tahun) datang berobat ke poliklinik DM untuk melakukan


pengontrolan rutin. Pada pemeriksaan tidak ditemukan adanya luka, gula
darah sesaat 140mg/dl. Wanita tersebut diberikan pendidikan kesehatan
tentang perawatan kaki.
Manakah pernyataan yang menunjukan pemahaman yang tepat tentang
materi yang diajarkan?
a. Saya lebih baik mengukur dan membeli sepatu di pagi hari agar
mendapatkan ukuran sepatu yang pas
b. Jika kedinginan, saya tidak menggunakan botol panas untuk
menghangatkan, tetapi saya akan menggunakan pemanas elektrik yang
lebih aman.
c. Saya tidak akan berjalan tanpa alas kaki, sekalipun di dalam rumah
dengan lantai yang bersih
d. Jika saya mengalami luka pada kaki, maka perawatannya yaitu dengan
cara dibersihkan dengan alkohol dan di tutup dengan plester yang erat
e. Jika saya duduk dalam waktu yang lama, maka sebaiknya saya duduk
posisi kaki menyilang dengan lutut sebagai tumpuan

8. Seorang wanita (73 tahun) datang berobat ke poliklinik RSU dengan keluhan
sejak seminggu terakhir sering buang air kecil, banyak makan dan minum,
tidak bertenaga dan berat badan menurun, tidak ada riwayat DM sebelumnya.
Pada pemeriksaan labooratorium didapatkan gula darah sesaat 300mg/dl.
Turgor kulit menurun, TD 100/60mmHg, Nadi 104x/menit, RR 24x/menit,
Suhu 37.5oC.
Manakah penyebab langsung dari keluhan sering buang air kecil pada kasus
di atas?
a. Diuresis Osmotik
b. Dehidrasi sel
c. Hiperthermia
d. Polidipsi
e. Poliphagia

9. Seorang wanita (60 tahun) saat ini sedang dirawat di ruang bedah post
operasi pengangkatan katarak dextra. Hasil pengkajian yang dilakukan
ditemukan TD 130/70 mmHg, Nadi 86x/menit, pernapasan 18x/menit.
Pengkajian fungsi neurologi, respiratori, kardiovaskuler dan abdomen
menunjukan nilai normal.
Manakah pendidikan kesehatan yang tepat bagi pasien tersebut pada fase
post operasi?
a. Tidak dianjurkan untuk memakai kacamata setelah operasi
b. Jika tidur sebaiknya Ny. L berbaring pada sisi sebelah kanan
c. Boleh melakukan kegiatan mengangkat benda, maksimal 10 kg
d. Cara penggunaan tetes mata dan pelindung mata setelah operasi
e. Meningkatkan kegiatan membaca untuk mengembalikan fungsi mata

10. Seorang laki-laki (40 tahun) berobat ke poli penyakit dalam dengan diagnosa
NIDDM, dari hasi pengkajian didapatkan :GDS 270mg/dL, berat badan 75 kg,
tinggi badan 150 cm, kebiasaan berolahraga 2-3x seminggu, sering
mengkonsumsi ikan laut dan istrinya juga menderita DM sejak berusia 30
tahun.
Manakah yang merupakan faktor risiko bagi pasien di atas sehingga
menderita NIDDM?
a. Obesitas
b. Jenis kelamin laki-laki
c. Gemar makan ikan laut
d. Kebiasaan beroahraga 2-3x seminggu
e. Riwayat keluarga : istri mengidap DM

Anda mungkin juga menyukai