Anda di halaman 1dari 22

Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 1 / 23


Karakteristik Arus-Tegangan Stationer

non-self sustained discharge

self sustained discharge


UG
1000 UG IG
U

arge
UD = Spark D E

disch
Light action

glow
Townsend Gasamplification

rmal
C

abno
500

Light arc
F G

Dark discharge
normally Glow discharge
(corona stabilization)

100 B I

A 10-12 10-4 10-2 100 IG

2 daerah besar
Non-self sustained discharge Arus mengalir selama pembaea muatan terbentuk dalam
ruang gas karena pengaruh luar (mekanisme ionisasi)
Self sustained discharge Setelah penyalaan arus mengalir meskipun tanpa pengaruh
luar. Proses ini bergantung pada jenis gas, tekanan gas, bentuk dan
bahan elektrode
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 2 / 23
Non-self sustained discharge

Daerah Ohm A-B


Pada daerah ohm, gas mempunyai karakteristik seperti tahanan, artinya
kuat au meningkat secra linier dengan tegangan. Mekanisme ini hanya
berlaku untuk kuat medan yang relatif kecil, artinya selama konsentrasi
pembawa muatan dalam ruang medan tidak dipengaruhi oleh medan listrik
Daerah Jenuh B-C
Pada daerah ini semua pembawa muatan akan tersedot karena medan
listrik. Arus dibatasi oleh ion-ion yang terbentuk ruang medan persatuan
waktu.

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 3 / 23


Gas amplification B-C
Elektron-elektron dipercepat melalui kuat medan. Karena
elektron-elektron hanya kehilangan sedikit energi kinetik pada proses
tumbukan dan melalui beberapa tumbukan Ekin > Ei , sehingga dengan
ionisasi tumbukan pada gas akan terbentuk tambahan elektron-elektron.
Gas amplification akan terjadi dan electron avalanche akan terbentuk.

N(x + x) = N(x) + N(x) x

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 4 / 23


N(x + x) N(x)
= N(x)
x
N(x + x) N(x) dN(x)
lim = = N(x)
x0 x dx
dN(x)
= dx
N(x)
Z
lnN(x) = dx
Z 
N = N0 exp dx

Persamaan ini hanya berlaku unutk kasus tanpa muatan ruang. Untuk N
> 106 proses pembangkitan pembawa muatan melambat karena awan ion
positif melemahkan medan luar sehinga menjadiR lebih kecil.
Pada gas elektronegatif berlaku N(x) = N0 exp ( )dx

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 5 / 23


Self sustained gas discharge D - I
Discharge dengan sendirinya berlangsung, jika melalui efek sekunder
menghasilkan tambahan elektron awal.
Koefisien Ionisasi Townsend kedua,

= o + 1 + 2

0 = Pembebasan elektron dari katode karena ion positif


1 = Pembangkitan elektron pada ruang gas karena ion positif
2 = Pembebasan elektron dari katode karena sinar photon

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 6 / 23


Mekanisme Townsend

Townsend berlaku untuk avalanche gas amplification sampai N 108


1 Di depan katode terdapat N elektron awal
0
2 Melalui pembentukan avalanche datang pada anode sebanyak

NA = N0 e d pembawa muatan
3 Jumlah pasangan yang terbentuk dalam ruang gas:

NA N0 = N0 e d N0 = N0 (e d 1)
artinya akan terbentuk N0 (e d 1) ion-ion positif
4 Ion-ion positif ini akan membangkitkan elektron awal baru generasi ke

2: N0 (e d 1)
5 Melalui pembentukan avalanche pada anode akan terbentuk:

NA2 = N0 (e d 1) e d dan seterusnya.


6 Seluruh jumlah elektron yang terbentuk dari elektron awal N
0
menjadi:
N = N0 e d + N0 (e d 1) e d + 2 N0 (e d 1)2 e d +
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 7 / 23
Deret geometri ini konvergen pada
e d
N = N0 untuk (e d 1) < 1
1 (e d 1)
Syarat penyalaan Townsend:
(e d 1) I D
Discharge akan self-sustinained, jika elektron mula generasi ke 1 dan
avalanche yang terbentuk darinya meninggalkan elektron awal untuk
pembangkitan pembentukan avalanche generasi ke 2, dengan kata lain
Setiap elektron awal harus diproduksi.
Untuk gas-gas elektronegatif, syarat penyalaannya:
h ()d i
e 1 =1

Mekanisme Townsend selama N < 108 elektron/avalanche, karena untuk
avalanche elektron yang besar, muatan ruang positif akan mengganggu
medan dan harus diperhitungkan
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 8 / 23
Untuk N > 108 (, pd > 200 1000Torr .cm) berlaku mekanisme
streamer.

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 9 / 23


Mekanisme Streamer

1 Townsend-avalanche bergerak kearah Anode, kecepatan muka


avalanche VL = VD kecepatan elektron.
2 Untuk N > 106 Pembentukan muatan ruang
3 Untuk N > 108 distorsi medan E > E0 , > 0 di depan dan
belakang kepala avalanche.
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 10 / 23
Avalanche kedua di depan dan di belakang avalanche utama

Depan
Elektron awal yang terbentuk melalui photon berada pada situasi medan
yang menguntungkan(E > E0 ) untuk memulai avalanche berikutnya, yang
akan menginisiasi avalanche berikutnya kecepatan tinggi perkembangan
streamer.
Ekor
Pada titik berat muatan ruang positif bergeraknya avalanche kedua
terinisiasi melalui photonen ke arah katode, meninggalkan muatan ruang
positifnya sendiri dengan jarak yang makin berkurang didepan katode,
karenanya maksimum ionisasi (muka avalanche) bergeser perlahan kearah
katode. Secara visual solah-olah ionisasi bergerak kearah katode, meskipun
sebenarnya semua avalanche bergerak dari katode ke anode
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 11 / 23
Dengan bertemunya streamer pada katode akan terbentuk gelombang
ionisasi yang baru.Pada saat ini Streamer masih mempunyai tahanan yang
tinggi sehingga tidak terjadi breakdown.
Katode Positif ion dari streamer katode yang bertemu dengan katode
akan menghasilkan elektron awal N0 dalam jumlah yang
sangat banyak, sehingga gelombang ionisasi (paralel
avalanche dalam jumlah besar) dengan arus tinggi dapat
bergerak menuju anode
Anode Jika elektron-elektron terserap pada anode, muatan ruang
positif akan akan bertahan di depan Anode, sehingga anode
seolah-olah bergeser pada ruang medan.
Gelombang ionisasi akan bergerak ke anode dan katode dan memanaskan
kanal Breakdown

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 12 / 23


Hukum Paschen

Paschen membuktikan secara ekperimental pada tahun 1889, bahwa


pada medan homogen tegangan jatuh (breakdown voltage) hanya
tergantung pada tekanan dikalikan dengan jarak (p d)
Breakdown tidak mungkin terjadi dibawah Vbmin
pd > pdmin elektron menyebrangi sela, mambuat banyak tumbukan
dengan molekul gas dari pada pdmin , tapi energi yang penambahan
energinya lebih rendah. d besar E menjadi lebih kecil ( lebih kecil)
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 13 / 23
p besar kecil
pd < pdmin elektron menyebrangi gap tanpa membuat banyak
tumbukan. d makin kecil elektron menghilang pada elektrode
sebelum besar avalanche kritis terbentuk. p makin kecil jalur bebas
rata-ratanya terlalu besar.
Pada titik pdmin efisiensi ionisasi paling besar.
Perumusan secara analitis untuk pdmin dan Vbmin :
e  1
(pd)min = ln 1 +
A
B 1 
Vbmin = 2.718 ln +1
A
Secara parktis, dengan memasukkan nilai A = 12, B = 365 dan = 0.02
diperoleh

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 14 / 23


Table: Spark minimum untuk berbagai jenis gas
Gas pdmin torr cm Vbmin volts
Air 0.55 352
Nitrogen 0.65 240
Hydrogen 1.05 230
Oxyen 0.7 450
SF6 0.26 507
CO2 0.57 420
Neon 4.0 245
Helium 4.0 155

Nilai-nilai ini juga tergantung dari nilai fungsi kerja (work function) dari
material elektrode
Schumann, menyatakan breakdown voltage dengan persamaan:
r
E Kp
Vb = pd + pd
p C

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 15 / 23


Dengan memasukkan nilai konstanta E dan Kc yang dihitung oleh Sohst
dan Schroeder untuk medan homogen pada p = 1, bar ; 20 C;
E = 24.36(kV /cm); (K /C ) 45.16(kV 2 )/cm, sehingga persamaan diatas
menjadi: p
Vb = 24.36(pd) + 6.72 pd kV

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 16 / 23


Breakdown pada medan non-uniform

Pada medan homogen atau tingkat ketidakhomogenannya rendah,


streamer breakdown terjadi tanpa Partial Discharge. Pada medan
tidak homogen, setelah tercapainya streamer kriteria akan terjadi
pre-discharge, yang dibatasi pada daerah dengan meda listrik yang
tinggi. Jika tegangan dinaikkan maka partial dischrage akan
berkembang menjadi breakdown. Pada medan tidak homogen efek
polaritas harus diperhatikan.
Kondisi untuk breakdown (atau Inception of Discharge (awal
terjadinya discharge)) secara umum adalah:
Z xc <d
exp
dx = Ncr
0

Ncr adalah konsentrasi elektron kritis pada avalanche yang


memberikan peningkatan inisiasi streamer (108 ); xc jalur avalanche
untuk mencapai jarak ini ; d adalah jarak sela
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 17 / 23
Persamaan diatas dapat ditulis:
Z xc d
dx = ln Ncr 18 20

0

Pada susunan leektrode yang sangat tidak homogen, dengan peningkatan


tegangan akan terjadi discharge berikut:
Corona
Streamer
Leader
Breakdown
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 18 / 23
Corona Discharge

Pada medan tidak uniform manifestasi discharge berupa emisi cahaya dan
suara dapat diamati sebleum terjadinya breakdown. Corona dalam
beberapa aplikasi sanga diperlukan seperti: high speed printing devices,
electrostatic precipitators, paint sprayer dll. Di sisi lain corona in sangat
tidak menguntungkan seperti dapat menyebabkan interferensi pada sistem
komunikasi, rugi-rugi daya pada saluran transmisi, rusaknya kualitas isolasi
dll.
Corona mempunyai fenomena yang berbeda antara corona positif dan
corona negatif. Positif corona timbul dalam bentuk bluish-white sheath
diseluruh permukaan dari kawat. Pada kawat negatif, corona muncul
sebagai reddish glowing spots yang terdistribusi sepanjang kawat.

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 19 / 23


Negative Point to Plane Corona Discharge

Prinsip
Elektron awal melalui mekanisme Townsend membentuk elektron
avalanche tepat di depan point. Jika avalanche head melewati
panjang kritis, xk , maka medan listrik akan terlalu kecil dan
perkembangan avalanche akan terhenti ( > eff < 0). Ion
positif telah membentuk elektron awal baru melalui emisi elektron
sekunder dan mementuk avalanche pada sisinya. Elektron-elektron
akan terakumulasi diluar daerah medan tinggi (x > xk ) dan menjadi
ion negatif yang raltif tidak bergerak. Awan ion negatif mengurangi
kua medan di depan negtif point dan menghentikan discharge.
Muatan ruang negatif bergerak secara perlahan ke anode. Setelah
perjalanan ini karakteristik medan awal akan terbentuk kembali dan
discharge baru akan dimulai dari awal. Pengulangan sifat gelombang
corona ini atau gelombang impuls ini memiliki waktu ke puncak
beberapa ns dan frekuensi pengulangannya sekitar 100 kHz sampai
MHz.
I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 20 / 23
Gelombang pulsa beraturan ini disebut Trichel Pulses

Figure: Negative point-plane breakdown and corona characteristics in


atmospheric air (a) discharge mode, (b) pulse pattern

I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 21 / 23


Positive Point to Plane Corona Discharge

Sama seperti negatif corona discharge. Di depan point electrode


elektron awal yang terbentuk bergerak menuju point elektrode dalam
bentuk avalanche dan meninggalkan muatan ruang positif. Jika
muatan ruang positif ini cukup besar, discharge akan terhenti.
Setelah ion-ion ini bergerak dan medan kembali seperti semula maka
proses discharge ini akan berulang.

Figure: Threshold curves for various modes of positive point-plane corona


I Made Yulistya N () Kegagalan Elektrik Pada Isolasi Gas 22 / 23

Anda mungkin juga menyukai