Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PEMBELAJARAN BIOLOGI
MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
Problematika Pembelajaran Biologi
yang dibina oleh Dr. Istamar Syamsuri, M.Pd. dan Dr. Ibrohim, M.Si.
Oleh:
Saparuddin
160341801190
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan dan
dan kemampuan kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan makalah yang
berjudul Kesadaran, Kebutuhan dan Kesulitan dalam Pembelajaran Biologi
dengan tujuan untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah Problematika
Pendidikan Biologi pada Program Studi Pascasarjana Pendidikan Biologi
Universitas Negeri Malang.
Harapan penulis, makalah ini dapat bermanfaat dan dapat menjadi
tambahan referensi bagi penulis terutama dan bagi pembaca khususnya bagi
mahasiswa pascasarjana dalam menganalisis permasalahan yang terjadi dalam
pendidikan khususnnya dalam pembelajaran biologi.
Selanjutnya, kepada dosen pembimbing Dr.Istamar Syamsuri, M.Pd dan
Dr. Ibrohim, M.Si., penulis ucapkan terima kasih atas bimbingan dan masukannya
selama penulisan dan selama presentasi makalah ini berlangsung.
Akhirnya, masukan dan kritikan yang membangun demi menyempurnakan
makalah ini sangat diharapkan dari semua pihak. Semoga buah pikir dalam bentuk
makalah ini dapat memberikan kontribusi dan bermanfaat bagi yang
membutuhkan khususnya dalam dunia pendidikan.
Penulis
3
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK...i
KATA PENGANTAR....ii
DAFTAR ISI.iii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................2
C. Tujuan.................................................................................................2
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................13
4
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Biologi adalah cabang dari sains yang tumbuh dan
berkembang dengan berbagai observasi dan eksperimen. Hal itu
dapat terjadi sebab, mempelajari biologi berarti mempelajari
tentang struktur dan fungsi alat-alat tubuh manusia dan alam
dengan segala keingintahuannya. Mempelajari hal-hal tersebut
dilakukan sekitar lingkunganya menjadikan komponen-komponen
yang berkaitan dengan sistem akan ikut dipelajari sebagai
penunjang agar keseluruhan dapat berlangsung. Proses
pengajaran biologi yang merupakan cabang dari ilmu
pengetahuan atau sains, disinilah peran guru sebagai icon yang
paling intelektual di kelas teruji untuk menyampaikan materi
dengan jelas.
Permasalahan timbul ketika materi yang telah disampaikan
guru tidak mampu dipahami siswa. Permasalahan tersebut sudah
pasti mengganggu kredibilitas guru, guru dianggap tidak
kompeten dalam mengajar. Karakter siswa ada yang menyukai
pelajaran tertentu dan kurang menyukai pelajaran lain. Hal ini
sudah pasti dikarenakan tingkat kesulitan suatu mata pelajaran,
sudah tentu pula kesulitan mata pelajaran biologi berbeda
dengan mata pelajaran lain. Jika sejak awal siswa tidak menyukai
mata pelajaran biologi maka akan mempengaruhi kegiatan belajar siswa.
Terhadap pelajaran yang disukai, siswa akan mempelajari dengan senang
hati. Sebaliknya, pelajaran yang kurang disukai jarang dipelajari oleh siswa,
sehingga tidak heran bila isi dari pelajaran itu kurang dikuasai. Siswa yang tidak
mampu memahami isi pelajaran yang disampaikan guru, siswa tersebut tidak akan
memperhatikan pelajaran itu. Siswa cenderung memperlihatkan sikap acuh tak
acuh atas apa yang disampaikan guru. Sementara guru memberikan pelajaran,
2
siswa juga melakukan kegiatan lain yang terlepas dari masalah pelajaran. Guru
mengajar sendiri, siswa juga sibuk sendiri dengan kegiatan yang mereka anggap
lebih menarik ketimbang memperhatikan pelajaran, akibatnya keberhasilan
belajar sulit tercapai.
Apabila guru memahami faktor yang menjadi masalah siswa dalam
memahami pelajaran biologi, tentunya guru akan lebih baik dalam menentukan
situasi pembelajaran pada KBM selanjutnya. Guru yang mengetahui masalah
belajar siswanya dapat menentukan strategi-strategi dan penggunaan metode
dalam pembelajaran selanjutnya karena sudah mengetahui pokok permasalahan
yang dihadapi siswanya, pembelajaran yang dilakukan pun jadi terarah dan
efektif. Metode pengajaran adalah cara yang ditempuh guru dalam menyampaikan
bahan ajar kepada siswa secara tepat dan cepat.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang diajukan berdasarkan latar belakang
di atas adalah:
1. Apakah permasalahan kesadaran dalam pembelajaran
biologi?
2. Apakah kebutuhan-kebutuhan dalam pembelajaran biologi?
3. Apakah kesulitan-kesulitan dalam pembelajaran biologi?
4. Solusi apasajakah yang dapat dilakukan dalam
permasalahan mengenai kesadaran, kebutuhan dan
kesulitan dalam pembelajaran biologi?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui dan
menganalisis mengenai:
1. Permasalahan kesadaran dalam pembelajaran biologi.
2. Permasalahan kebutuhan-kebutuhan dalam pembelajaran
biologi.
3. Permasalahan kesulitan-kesulitan dalam pembelajaran
biologi.
4. Solusi permasalahan mengenai kesadaran, kebutuhan dan
kesulitan dalam pembelajaran biologi.
3
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Permasalahan kesadaran dalam pembelajaran biologi
dapat dilihat dari kurangnya penerapan dari 4 ranah
kompetensi guru serta permasalahan mengenai
kesenjangan pembelajaran dengan tujuan/hakikat
pembelajaran biologi.
2. Permasalahan kebutuhan dalam pembelajaran biologi
terjadi dikarenakan kesenjangan antara kebutuhan siswa
dan guru dalam pembelajaran.
3. Kesulitan dalam pembelajaran biologi dapat dibagi menjadi
kesulitan dalam memahami proses biologi dan produk
biologi. Kesulitan dalam pembelajaran biologi dapat dibagi
menjadi kesulitan dalam perencanaan, pelaksanaan
pembelajaran dengan menerapkan pendekatan saintifik
dan evaluasi.
4. Solusi yang dapat dilakukan mengenai permasalahan
kesadaran, kebutuhan dan kesulitan dalam pembelajaran
biologi dapat dikategorikan menjadi solusi bagi
peningkatan professional guru, pemenuhan sarana dan
prasarana pendukung pembelajaran, menciptakan
lingkungan belajar sekolah yang kondusif serta
penanganan keberagaman siswa melalui sistem mitra
sekolah.
B. Saran
Penelaahan dan penelitian pada setiap sekolah yang dilakukan
oleh guru ataupun peneliti diharapkan dapat terus dilakukan
15
DAFTAR PUSTAKA
Adisendjaja, Yusuf Hilmi. 2010. Analisis Buku Ajar Biologi SMA
Kelas X di KotaBandung Berdasarkan Literasi Sains.
(Online), (http://yusuf-hilmi.blogspot.com) diakses 1 Maret
2017).