Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

SEJARAH KOMUNIKASI VISUAL


PERADABAN,KEBUDAYAAN,KESENIAN
YUNANI
Dosen pembimbing : Salam Irianto Nadeak, Drs., M.PD.

O
L
E
H

Abel sebayang
Devi simanungkalit
Irvan situmorang

JURUSAN DESAIN
PRODI DESAIN GRAFIS A
2016/2017
MAKALAH
SEJARAH KOMUNIKASI VISUAL
BUDAYA TULISAN YUNANI
Mata Kuliah Sejarah Komunikasi Visual
Dosen pembimbing : Salam Irianto Nadeak, Drs.,
M.PD.

Disusun oleh :
Kelompok V :
1.Efraim Giovani Tambunan
(16110096)
2.Fayyadh Ayyasy
(16110201)
3.Margaretha Wald Marpaung
(16110051)

JURUSAN DESAIN
PRODI DESAIN GRAFIS A
POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami sampaikan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa


berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat dapat kami selesai .
Dimakalah ini kami membahas Budaya Tulisan Yunani.
Makalah ini dibuat bertujuan agar pembaca dapat mengerti
Sejarah Komunikasi visual dalam budaya tulisan Yunani . Dalam
pembuatan makalah ini, tentunya banyak pihak-pihak yang ikut
membantunya, untuk itu rasa terima kasih kami sampaikan
kepada teman-teman yang telah membantu.
Demikian makalah ini kami buat semoga bermanfaat.

Medan, 18 September 2016

(ketua kelompok
V)
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR
..........
DARTAR
ISI
..
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
.
1.2 Rumusan
Masalah
.
1.3 Tujuan
Penelitian
..
1.4 Manfaat
Penelitian
..
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah singkat Tulisan
Tangan..
2.2 Alfabet Bangsa Yunani

BAB III PENUTUP


3.1
Kesimpulan
.

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sejak jaman Yunani Kuno manusia telah mengenal proses


komunikasi visual . Budaya Tulisan Yunani termaksud dari
bagian komunikasi yang dilakukan manusia pada jaman Yunani
Kuno.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian diatas dapat di rumuskan masalah dalam :
Bagaimana Budaya Tulisan pada jaman Yunani Kuno ?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui tentang Budaya Tulisan Yunani .
2. Dapat mengenai asal mula kata Alphabet .

1.4 Manfaat
1. Agar mahasiswa mengetahui perkembangan tulisan pada
jaman Yunani .
2. Agar mahasiswa dapat mengeahui sejarah Komunikasi
Visual .

BAB II
PEMBAHASAN

A.Sejarah Singkat Tulisan Tangan

Perkembangan ilmu tentang tulisan tangan atau grafologi, tidak bisa


dilepaskan dari perkembangan tentang tulisan tangan itu sendiri. Bentuk
tulisan seseorang sangat tergantung dari budaya yang dimilikinya sejak
lahir. Hal inilah yang menyebabkan tulisan tangan seseorang memiliki
karakteristik yang unik dan bisa digunakan sebagai bukti atau evidence di
dunia forensik.

Menulis adalah suatu bentuk penyampaian pesan terhadap ide yang


tadinya bersifat abstrak, menjadi bentuk yang lebih permanen. Ide tadinya
yang bersifat abstrak, diterjemahkan oleh manusia melalui coretan termasuk
gambar dan tulisan tangan.
Tulisan tangan merupakan hasil evolusi pikiran manusia untuk
beradaptasi terhadap kebutuhan komunikasi yang lebih kompleks. Ketika
manusia mulai memiliki kebutuhan untuk mengkomunikasikan ide-idenya di
tempat yang berbeda.

Komunikasi yang awalnya dalam bentuk lisan, hanya mampu


mengkomunikasikan ide di satu tempat yang sama antara pembicara dan
pendengar. Dengan adanya tulisan, manusia jadi mampu untuk
menyampaikan idenya tanpa harus berada di tempat yang sama dengan
pembacanya. Dari situlah kemudian tulisan semakin berkembang, dan
mengalami perkembangan yang unik di setiap budaya di dunia.

Masyarakat primitif sudah mulai mengembangkan ide tentang tulisan


melalui coretan coretan di dinding goa. Berbagai ukiran pada batu, maupun
pada kayu, sudah digunakan oleh masyarakat primitif sebagai media
komunikasi simbolik. Lambat laun coretan coretan berupa gambar gambar
tersebut, secara gradual menjadi lebih terkonsep dan berkembang menjadi
gambar simbolik yang bertindak sebagai huruf

Ideograph digunakan di berbagai kebudayaan seperti sumeria, cina,


aztec, maya, dan juga mesir. Dari berbagai ideograph ini, salah satu yang
paling terkenal dalam sejarah adalah milik bangsa mesir, yang disebut
sebagai hieroglyphics

Hieroglyphics
Gambar berkembang menjadi simbol, simbol berkembang menjadi
silabel. Silabel berkembang menjadi phonograph. Phonograph ini kemudian
dibuat menjadi lebih simpel sebagai phonetic symbols, yang disebut sebagai
phonetic alphabet. Bangsa sumeria diakui sebagai kebudayaan yang
mengembangkan alfabet pertama, yang kemudian dikembangkan dan
disebarkan berbagai kebudayaan lain.

Asal kata alfabet sendiri berakar dari bangsa Yunani. Bangsa yunani
memiliki sejumlah huruf, dimana huruf pertamanya yaitu alpha dan huruf
keduanya adalah beta, dari situlah kata alfabet muncul. Alfabet Yunani
memiliki 24 huruf, termasuk didalamnya adalah huruf huruf vokal pertama
yang dikenal manusia. Arah penulisan bangsa Yunani (writing direction)
adalah dari kiri ke kanan, yang agak berbeda dengan writing direction
bangsa Phoenician yang dari kanan ke kiri.

B.Alfabet Bangsa Yunani


Bangsa Romawi, meminjam sebagian alfabet milik yunani. Bangsa
romawi kemudianmempopulerkannya dengan ciri khas tulisannya yaitu huruf
huruf terpisah (disconnected capital letter). Huruf huruf milik bangsa Romawi
dikenal lebih sederhana dan lebih mudah untuk ditiru dan digunakan sebagai
acuan huruf dalam berbagai manuscript kuno.

Saat ini pengaruh dari alfabet alfabet awal yang berasal dari Romawi
dan Yunani, masih bisa dilihat pengaruhnya di berbagai negara Eropa, dan
Amerika. Negara negara di Amerika Utara dan Amerika Selatan, memiliki
basis alfabet dari Germanic system. Germanic system itu sendiri, diperoleh
dari alfabet bangsa Romawi.

Pengaruh Germanic system di era penulisan modern:

1. Tulisan pada bahasa Inggris (English) di Amerika Serikat dan Kanada.

2. Bahasa Spanyol (Spanish) di Amerika Tengah dan Amerika Selatan

3. Bahasa Portugis (Portuguesee) di Brazil

4. Bahasa Prancis (French) di provinsi Quebec di Kanada.


Alfabet Fraktur Pada Germanic System

Huruf huruf alfabet dari Yunani juga masih digunakan di beberapa


negara, salah satunya adalah negara Yunani itu sendiri. Huruf alfabet yang
kini digunakan bangsa Rusia dan negara-negara Eropa Timur, yaitu huruf
Cryillic, juga berakar dari alfabet Yunani.

Selain tulisan dengan huruf terpisah, dikenal juga tulisan sambung


atau cursive writing. Jenis tulisan ini dikembangkan pada tahun 1552 oleh
warga negara italia yaitu Ludovico Arrighi. Arrighi mempopulerkan tulisan
bersambung ini dan menyebutnya sebagai italic style. Kata italic sendiri
berasal dari kata Italia, dimana jenis tulisan dengan gaya italic ini pertama
kali digunakan di negara tersebut. Pada masa dewasa ini, istilah italic lebih
dikenal sebagai gaya penulisan dengan kemiringan ke kanan (right slant).
Gaya penulisan italic yang bersambung adalah cikal bakal tulisan modern
yang digunakan saat ini di berbagai negara Eropa, termasuk Indonesia.

Orang Yunani tidak menciptakan alfabet, meskipun kata "alfabet"


sendiri diambil dari dua huruf pertama pada aksara Yunani - "alpha" dan
"beta". Alfabet kemungkinan diciptakan antara abad ke-17 dan ke-15 SM,
oleh bangsa Fenisia. Secara lingustik, bahasa Fenisia termasuk dalam bahasa
Semit, yang digunakan oleh orang-orang yang tinggal di Fenika (Lebanon
modern). Pendapat ini bertentangan dengan usulan bahwa bahasa Yunani
berkerabat dengan bahasa India-Eropa.

Yang diciptakan oleh orang Yunani adalah kumpulan karakter huruf


khas mereka, selain itu orang Yunani juga menambahkan huruf vokal pada
alfabet, yang sebelumnya hanya berisi konsonan. Seperti kita ketahui,
bahasa Fenisia dan bahasa Semit tak memiliki huruf vokal. Alfabet Yunani
diciptakan antara abad ke-8 dan 7 SM, setelah invasi bangsa Doria, dan
kedatangan bangsa Hellen (contohnya orang-orang Yunani, seperti misalnya
bangsa Doria, Aiolia, dan Ionia). Menurut sejarawan abad pertama SM,
Diodorus Sikolos, adalah Kadmos yang memperkenalkan alfabet Fenisia pada
orang Yunani, dan kemudian menciptakan versi Yunani dari situ. Ini berarti
bahwa Alfabet Yunani buatan Kadmos jauh lebih tua dari usia yang
sebenarnya. Karena jika Kadmos memang benar-beanr nyata dan pernah
hidup, maka dia hidup pada Zaman Perunggu, sekitar setidaknya enam
generasi sebelum perang Argos-Thebes.

Alfabet Yunani banyak mempengaruhi berbagai sistem penulisan


lainnya di Eropa. Alfabet Latin atau Romawi secara langsung mengadaptasi
alfabet Yunani, selain juga mengambil beberapa unsur dari alfabet Etruria,
namun alfabet Etruria juga sebenarnya ikut dipengaruhi oleh alfabet Yunani.
Ada suatu masa di Republik Romawi ketika bahasa Yunani digunakan oleh
orang-orang elit dan cendekaiwan Romawi melebihi bahasa mereka sendiri,
bahasa Latin. Alfabet Latin pada gilirannya berhasil tersebar luas dan bahkan
lebih berpengaruh daripada alfabet Yunani. Beberapa bahasa yang
dipengaruhi alfabet Latin adalah bahasa Jerman dan bahasa Inggris.
Meskipun alfabet Yunani relatif tak berubah sejak pertama kali diciptakan,
namun selama berabad-abad bahasa Yunani sendiri telah mengalami banyak
perubahan secara regional dan rasial sehingga tercipta berbagai dialek
Yunani yang berbeda-beda.

Alfabet Huruf besar Huruf kecil Transliterasi


Alpha a
Beta b
Gamma g
Delta d
Epsilon e
Zeta z
Eta h
Theta th
Theta (simbol) - -
Iota I i
Kapa K k
Lambda l
Mu M m
Nu N n
Xi x
Omikron O o
Pi p
Rho P r
Sigma s
Sigma (di akhir) - -
Tau T t
Upsilon Y u, i
Upsilon (simbol) - -
Phi ph
Chi X kh, ch
Psi ps
Omega w
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Dengan adanya hasil pengumpulan materi ini , diharapkan teman-
teman sekalian dapat mengerti mengenai Budaya Tulisan Yunani .
Dan teman-teman dapat menghubungkan Budaya Tulisan Yunani
dengan Desain Grafis .
DAFTAR PUSTAKA
file:///C:/Users/COMPUTER/Downloads/yunani/Yunani%20Kuno_Huruf
%20Yunani%20-%20Wikibuku%20bahasa%20Indonesia.htm
file:///C:/Users/COMPUTER/Downloads/yunani/Sejarah%20Singkat%20Tulisan
%20Tangan%20_%20Graphology.htm
file:///C:/Users/COMPUTER/Downloads/yunani/Romawi
%20Kuno_Sejarah_Bangsa%20Etruria%20-%20Wikibuku%20bahasa
%20Indonesia.htm

Anda mungkin juga menyukai