Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Metode point centered quarter (PCQ) adalah salah satu metode tanpa plot. Keuntungan
menggunakan metode tanpa plot daripada berbasis teknik plot yang standar adalah bahwa metode
point centered quarter (PCQ) cenderung lebih efisien. Metode tanpa plot lebih cepat untuk dilakukan,
membutuhkan peralatan yang relatif sedikit, sehingga hanya membutuhkan sedikit pekerja (Mitchell,
2007).
2. Tujuan
1. Mengetahui jenis tumbuhan yang hidup di Hutan Kota Malabar Kota Malang
2. Mengetahui Indeks Nilai Penting (INP) setiap jenis tumbuhan pada suatu vegetasi dengan
menggunakan metode point centered quarter di di Hutan Kota Malabar Kota Malang
3. Mengetahui pengaruh faktor abiotik terhadap dominansi tumbuhan yang ada di di Hutan
Kota Malabar Kota Malang
4. Prosedur Kerja
1. Menentukan tempat pengamatan berupa vegetasi yang kompleks.
2. Menentukan subuah titik pusat pengamatan.
3. Menyiapkan klinometer dan roll meter.
4. Membuat kuadran dengan ukuran 5x5 m , sebanyak 3 plot tanpa
jarak antar plot
5. Mencari pohon yang memiliki keliling minimal 30 cm dan letaknya
paling dekat dengan titik pusat dari transek yang dibuat tadi di ke
empat kuadran.
6. Mengukur keliling pohon yang sejajar dengan dada pengamat
menggunakan roll meter.
7. Mengukur tinggi pengamat dari mata sampai ujung kaki
8. Mengukur jarak pohon dari titik pusat.
9. Mengukur jarak pengamat terhadap pohon.
10. Menentukan sudut elevasi dengan menggunakan klinometer.
11. Mengukur faktor abiotic masing-masing plot.
12. Menghitung variabel: densitas relatif, dominansi relatif, frekuensi
relatif, nilai penting.
5. Analisis Data
BA = 1/4 d2
Keterangan:
K = keliling pohon
BA = Basal Area
= 3,14
d = Diameter batang
Rata-rata jarak = Jumlah semua jarak yang terukur (jumlah plot x panjang
plot)
4 x jumlah titik pusat (n)
Contoh Analisis:
No. Jarak Diameter Keliling Tinggi Pohon
Quarter Jenis Tumbuhan
Sampling (cm) Pohon (cm) Pohon (, Jarak
1 40 Swietenia macrophylla 19,74522293 62 600+(170cm)
Pengamatan
2
1
3 35 Swietenia macrophylla 23,88535032 75 500+(150cm)
4
1 370 Swietenia macrophylla 69,42675159 218 650+(70cm)
2 250 Swietenia macrophylla 38,21656051 120 600+(70cm)
2
3
4
1 360 Swietenia macrophylla 41,40127389 130 600+(580cm)
2
3
3 75 Swietenia macrophylla 23,88535032 75 640+(300cm)
4
1
2 450 Swietenia macrophylla 35,98726115 113 750+(70cm)
4
3
4 405 Swietenia macrophylla 46,17834395 145 550+(70cm)
1 390 Swietenia macrophylla 27,07006369 85 700+(70cm)
2 206 Swietenia macrophylla 34,7133758 109 800+(60cm)
5
3
4
1 480 Swietenia macrophylla 108,2802548 340 700+(75cm)
2
6
3 250 Swietenia macrophylla 47,77070064 150 650+(320cm)
4
1 935 Swietenia macrophylla 89,17197452 280 700+(150cm)
2
7
3 350 Swietenia macrophylla 31,84713376 100 600+(220cm)
4
1
2 175 Swietenia macrophylla 54,14012739 170 600+(140cm)
8
3
4 150 Swietenia macrophylla 39,8089172 125 700+(100cm)
1 350 Swietenia macrophylla 35,03184713 110 600+(180cm)
2 357 Swietenia macrophylla 89,17197452 280 700+(70cm)
9
3
4
1
2 415 Swietenia macrophylla 50,95541401 160 700+(70cm)
10
3
4 300 Swietenia macrophylla 35,03184713 110 700+(100cm)
1
2 414 Swietenia macrophylla 23,88535032 75 700+(70cm)
11
3
4
1 325 Swietenia macrophylla 80,25477707 252 600+(150cm)
2
12
3 200 Swietenia macrophylla 47,77070064 150 650+(200cm)
4
1 235 Swietenia macrophylla 27,07006369 85 750+(70cm)
2
13
3
4 235 Swietenia macrophylla 45,85987261 144 650+(280cm)
1
2
14
3 475 Swietenia macrophylla 42,99363057 135 600+(150cm)
4
1 426 Anandenanthera colubrina 53,50318471 168 600+(28cm)
2
15
3 150 Anandenanthera colubrina 35,03184713 110 750+(200cm)
4
Total 8803
Rata-rata Jarak = 8803/ 28 = 314,3926571
Densitas mutlak = Basal Area x (Rata-rata jarak)2
Jumlah pohon per 100 m2 = 100 / (314,3926571x 1)2 = 0,001011707
1. Menghitung Densitas
jenis tumbuhan jumlah jumlah pohon per 100 m2
Swietenia macrophylla 0,928571429 0,000939442
Anandenanthera 0,071428571 7,22648E-05
colubrina
total 0,001011707
Densitas Relatif
Swietenia macrophylla (0,000939442/0,001011707) x 100 92,85714286
Anandenanthera colubrina (7,22648E-05/0,001011707) x 100 7,142857143
Total 100
2. Menghitung Dominansi
Swietenia macrophylla Anandenanthera colubrina
D Pohon BA D pohon BA
19,74522293 306,0509554 53,50318471 2247,133758
23,88535032 447,8503185 35,03184713 963,375796
69,42675159 3783,757962
38,21656051 1146,496815
41,40127389 1345,541401
23,88535032 447,8503185
35,98726115 1016,640127
46,17834395 1673,964968
27,07006369 575,2388535
34,7133758 945,9394904
108,2802548 9203,821656
47,77070064 1791,401274
89,17197452 6242,038217
31,84713376 796,1783439
54,14012739 2300,955414
39,8089172 1244,028662
35,03184713 963,3757962
89,17197452 6242,038217
50,95541401 2038,216561
35,03184713 963,3757962
23,88535032 447,8503185
80,25477707 5056,050955
47,77070064 1791,401274
27,07006369 575,2388535
45,85987261 1650,955414
42,99363057 1451,035032
Total BA 54447,29299 3210,509554
Rata-rata BA 2094,126654 1605,254777
d) Fungsi daun
S Tak berdaun
O Tak berdaun
G Graminoid, rumput
f) Tekstur daun
O Tak berdaun
E Seperti membran
X Sclerophyllous
Sukulenta
K
3. Memberikan rumus sesuai dengan ciri atau sifat yang tampak pada
tumbuhan yang ada dalam kuadran 3 disetiap plot.
4. Menggambar stratifikasi tumbuhan pada kertas millimeter sesuai
dengan rumus yang telah didapatkan.
2. Analisis Data
Data yang telah terkumpul dalam laporan sementara berupa rumus statifikasi tumbuhan.
TABEL DATA
Jenis
Plot No. Rumus Jumlah jenis
Tumbuhan
1
2
1 3
4
Dst..
1
2
2 3
4
Dst..
Dst.. Dst..