Anda di halaman 1dari 16

Praktek Profesi Keperawatan Keluarga

Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA Tn. G

A. PENGKAJIAN
1. Data Umum
a. Nama Kepala Keluarga : Tn. G
b. Usia : 45 Tahun
c. Alamat dan Telepon : RT 01/RW 01 Kelurahan Binuang Kampung Dalam
d. Pekerjaan : Wiraswasta
e. Komposisi Keluarga

Hub Status Imunisasi Ket.


Pekerja Hepat
No Nama JK dg Umur Polio DPT Campak
an BCG itis
KK 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1. Ny. E Pr Istri 41 IRT - - - - - - - - - - - -
2. An. T Lk Anak 15 Pelajar - - - - - - - - - - - -
3. An. A Lk Anak 12 Pelajar - - - - - - - - - - - -
4. An. A Lk Anak 9 Pelajar - - - - - - - - - - - -
5. An. N Pr Anak 3 - - - - - - - - - - - - -

Genogram

Keterangan :
: Perempuan : identifikasi klien

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

: laki-laki : Tinggal serumah

: Perempuan meninggal : hubungan perkawinan

: Laki-laki meninggal

f. Tipe bentuk keluarga


Tipe Keluarga Tn.G adalah tipe keluarga nuclear family (keluarga inti).
Tn.G mengatakan bahwa ia dan istrinya Ny. E merupakan penduduk asli
minangkabau dan bertempat tinggal di RT. 1 RW. 1 Kelurahan Binuang
Kampung Dalam.
Tn.G mengatakan bahwa bahasa yang sering digunakan dalam keluarganya
adalah bahasa minang.
Keluarga Tn.G tinggal di lingkungan yang homogen akan budaya.
Tn. G mengatakan kebiasaan berpakaian keluarga sopan dan tidak bertentangan
dengan adat.
Tn.G mengatakan bahwa suka memakan makanan tidak terlalu pedas dan
menyukai masakan minang pada khususnya.
Tn. G mengatakan apabila ada keluarganya yang sakit, kalau tidak terlalu parah
maka diobati saja dirumah dan jika sudah parah maka dibawa ke pelayanan
kesehatan terdekat yaitu praktek dokter.

g. Identifikasi Religius
Tn.G mengatakan semua anggota keluarganya beragama islam.
Tn.G mengatakan dalam praktik keagamaan tidak ada perbedaan antar anggota
keluarga.
Tn.G mengatakan lebih sering beribadah dirumah daripada ke masjid, tetapi
sekali-kali apabila ada kegiatan keagaamaan di mesjid Tn. G juga cukup aktif
untuk mengikuti kegiatan keagamaan tersebut.

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Tn.G berkeyakinan bahwa segala sesuatunya sudah diatur oleh Allah SWT, kita
tinggal berusaha dan berdoa kepada Allah SWT.

h. Status Kelas Sosial


Keluarga Tn.G tergolong ke kelas sosial menengah ke bawah.
Status ekonomi menengah ke bawah dengan pendapatan perbulan Rp.1.000.000
- Rp. 2.000.000/bulan.
Ny.E mengatakan bahwa yang mencari nafkah adalah suaminya tetapi Ny.E juga
membantu suaminya untuk menjaga kedai nya.
Ny.E mengatakan bahwa pendapatan keluarganya mencukupi untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari.

i. Aktivitas Rekreasi Keluarga


Tn. G mengatakan bahwa keluarganya kurang sekali dalam hal rekreasi karena
sehari-hari waktu sudah dihabiskan untuk berkeja seharian. Hanya saja saat senggang
Tn. G menghabiskan waktu untuk menonton dan bercengkrama dengan anggota
keluarga.

2. Tahap Perkembangan Dan Riwayat Keluarga


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn. G mempunyai 4 orang anak, anak pertama berumur 15 tahun, anak
kedua berumur 12 tahun, anak ketiga berumur 9 tahun, anak keempat berumur 3
tahun. Tahap perkembangan keluarga Tn.G saat ini adalah tahap perkembangan
keluarga dengan anak usia sekolah, dengan tugas perkembangan sebagai berikut:
Menyosialisasikan anak-anak, termasuk meningkatkan prestasi sekolah dan
membantu hubungan anak-anak yang sehat dengan teman sebaya.
Mempertahankan hubungan pernihakan yang memuaskan.
Memenuhi kebutuhan kesehatan fisik anggota keluarga (Friedman, 2010)

b. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Tugas perkembangan keluarga Tn. G yang belum terpenuhi sampai saat ini adalah
tugas perkembangan dalam meningkatkan prestasi anaknya. Tn. G mengatakan
bahwa anaknya memiliki prestasi yang biasa-biasa saja.

c. Riwayat Keluarga Inti


Tn. G dan Ny. E sudah menikah selama 16 tahun. Tn. G dan Ny. E Saat menikah
Tn. G berumur 29 tahun dan Ny. E berumur 25 tahun dan saat ini telah dikaruniai 4
orang anak, 3 orang anak laki-laki dan 1 orang anak perempuan. Dalam keluarga
tidak ada riwayat penyakit menular dan penyakit keturunan.
Tn. G mengatakan saat ini kondisi kesehatannya baik, hanya saja gula darahnya
naik turun tetapi sudah lama tidak kontrol gula darah, terakhir cek gula darah
tahun 2012. Saat cek gula darah terakhir gula darahnya 140 mg/dl. Menurut Tn. G
mungkin ini dikarenakan pola makan yang banyak dengan frekuensi 5x sehari,
dan sering setelah makan klien langsung tidur sehingga pola dan gaya hidup Tn.
G tidak teratur.
Berdasarkan wawancara dengan Tn. G, Tn. G sudah menderita diabetes mellitus
ini selama 3 tahun terakhir, sebelumnya Tn. G rutin melakukan pemeriksaan
gula darah dan mengikuti senam, namun selama 2 tahun ini tidak lagi kontrol gula
darahnya. Hal ini berdampak pada kadar gula darahnya dan kadang merasa cepat
lelah.
Tn. G mengatakan tidak ada anggota keluarganya yang menderita penyakit yang
sama seperti Tn. G dan tidak ada memiliki riwayat penyakit degeneratif lainnya
seperti hipertensi, jantung, dll. Tn. G sebelumnya pernah dirawat di RS Yos
Sudarso pada tahun 2012 dan dirawat selama 11 hari.
Tn. G juga mengatakan anak pertama nya An. T sudah mendapatkan imunisasi
dasar lengkap dan saat ini batuk akibat kabut asap, batuk sudah 3 hari dan sudah
meminum obat batuk. Batuk tidak berdahak, dan sudah berkurang.
Tn. G mengatakan semua anaknya telah mendapatkan imunisasi dasar lengkap.

d. Keluarga Asal Kedua Orang Tua


Tn. G mengatakan hubungannya dengan kelurganya baik-baik saja.

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

3. Data Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
Tn. G mengatakan bahwa rumahnya saai ini merupakan warisan dari orang tua
Ny. E. Tipe rumah permanen.
Interior rumah : rumah terdapat 1 ruang tamu yang bergabung dengan ruang
keluarga, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 dapur.
Eksterior rumah : terdapat kadai di depan rumah Tn.G yang digunakan untuk
berjualan.
Ventilasi udara di rumah cukup memadai. Pencahayaan dan panas matahari yang
masuk ke rumah cukup.
Suplai air minum didapur adekuat
Sanitasi air di kamar mandi baik
Fasilitas toilet seperti sabun dan handuk ada
Sumber air minum berasal dari air sumur dengan kondisi air bersih, dan tidak
berbau, tidak berwarna. Selain itu, air untuk mandi berasal air sumur juga.,
mencuci dan kakus.
Limbah rumah Tn.G dialirkan ke banda. Sampah dikumpulkan dan dibuang di
belakang rumah dan dibakar.
Pada saat pengkajian, terlihat kondisi rumah kurang bersih, perabotan rumah
tangga kurang tersusun rapi dan lantai kurang bersih. Tingkat keamanan dirumah
cukup baik, seperti tidak pernah terjadi kebakaran ataupun kemalingan.

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Denah Rumah

5 4

3
1

Keterangan:
1. Ruang tamu dan ruang keluarga
2. Kamar tidur
3. Kamar tidur
4. Dapur
5. Kamar mandi

b. Karakteristik Lingkungan Sekitar dan Komunitas yang Lebih Besar


Tn. G merupakan penduduk asli RT 01 RW I Binuang Kampung Dalam yang
merupakan suatu daerah yang berada di subkota. Penduduk yang bertempat tinggal
didaerah ini umumnya asli dan pendatang. Masyarakat RT 01 umumnya baik dan
ramah. Kondisi hunian dilingkungan ini ada yang terpelihara dan ada yang tidak,
sedangkan hunian rumah Tn. G terpelihara dengan cukup baik. Tatanan rumah di RT
1 ini kebanyakan berdekatan. Pekarangan rumah umumnya sempit. Pembuangan
sampah pada umumnya dibakar. Akses jalan yang ada di RT 01/RW 1 ini sudah
diaspal, kemacetan tidak terjadi walaupun jalanan tidak terlalu besar. Di RT 1 ini
memiliki sekolah pendidikan dasar negeri maupun TPA ( taman Pendidikan Al-
quran), RT 01 memiliki mesjid dimana biasanya disana dijadikan tempat
musyawarah ataupun rapat yang diadakan oleh masyarakat RT 01. Apabila timbul
masalah kesehatan dalam keluarga, keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang
tersedia seperti praktik dokter yang merupakan tempat pelayanan BPJS anak-
anaknya. Pelayanan kesehatan seperti puskesmas yang berada agak jauh dari rumah,
sehingga akses ke sana lebih susah didatangi daripada akses ke pelayanan kesehatan
terdekat. Umumnya untuk kepelayanan kesehatan tersebut menggunakan kendaraan

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

bermotor. Tn.G mengatakan sumber air yang digunakan oleh warga dan masyarakat
disini umumnya air bersih yang diambil dari sumur, air tidak berbau dan tidak
berwarna. Tn.G menggunakan air tersebut untuk keperluan sehari-hari. Dari segi
keamanan, Tn.G mengaku selama ini aman-aman saja tetapi kadang ada kasus
pencurian dan keributan lainnya karena didaerah tersebut banyak anak kost.
Rumah penduduk beraneka ragam, ada yang berukuran besar, ada yang berukuran
kecil, ada yang permanen, semi permanen. Transportasi yang digunakan adalah
transportasi umum dan transportasi pribadi. Umumnya masyarakat menggunakan
transportasi umum dengan ojek. Sedangkan transportasi pribadi dengan
menggunakan sepeda motor dan mobil.

c. Mobilitas Geografis Keluarga


Tn.G mengatakan bahwa keluarga sudah lama tinggal ditempat yang didiami saat ini.
Rumah tersebut merupakan milik mertua nya. Ny.E merupakan orang asli binuang
kampung dalam.

d. Asosisasi Transaksi Keluarga dengan Komunitas


Interaksi atau hubungan anggota keluarga dengan masyarakat sangat baik dimana
banyak masyarakat sekitar rumah yang berbelanja dan duduk-duduk dikadainya.
Kegiatan keagamaan seperti wirid, majelis taklim, dan hari-hari besar keagaman ada
dilaksanakan rutin. Apabila warga ingin mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut,
mereka harus datang kemesjid yang berada di RT 01 yang tidak jauh dari tempat
tinggal. Tn.G mengatakan ia jarang datang ke mesjid tetapi untuk acara-acara
keagamaan ia selalu menyempatkan diri untuk datang. Keluarga Tn.G juga
berinteraksi baik dengan masyarakat di sekitarnya.

4. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi
Keluarga Tn.G mempunyai pola komunikasi yang cukup baik dan terbuka. Dimana
komunikasi yang diterapkan efektif bagi semua anggota keluarga. Tn.G mengatakan
jika ada masalah dalam keluarga maka akan dibicarakan atau musyawarahkan secara
bersama-sama dengan melibatkan semua anggota keluarga. Keluarga berusaha

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

mendukung dan memberikan umpan balik yang tepat. Keputusan tertinggi berada
pada Tn.G sebagai kepala keluarga.

b. Struktur Kekuasaan
Ny.E mengatakan bahwa Tn.G selaku kepala keluarga tetap memegang kendali
dalam menyelesaikan suatu hal yang terjadi dalam keluarga. Proses pengambilan
keputusan diambil dengan cara musyawarah dan mufakat dengan anggota keluarga.
jika ada masalah dalam keluarga, untuk memecahkan masalah tersebut semua
keluarga bermusyawarah untuk mencapai mufakat agar masalah dapat selesai.

c. Struktur Peran
Struktur Peran Formal
Tn.G berperan sebagai ayah yang bertugas sebagai kepala keluarga, mencari
nafkah, pengasuh, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, anggota dari
kelompok sosial serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.
Ny.E berperan sebagai istri dan juga seorang ibu bagi anak-anaknya bertugas
merawat, mengasuh, mendidik anak-anaknya. juga sebagai pelindung dan
sebagai anggota kelompok dari lingkugan sosialnya serta sebagai anggota
masyarakat dari lingkungannya. Selain itu, Ny.E juga berperan sebagai pendamai
jika ada masalah didalam keluarga.
An. T berperan sebagai anak pertama yang berada pada tingkat perkembangan
keluarga dengan anak usia remaja yang bertugas menjalani kebebasan yang
diringi dengan tanggung jawab sehingga semakin mandiri.
An. A berperan sebagai anak kedua yang berada pada tingkat perkembangan
keluarga dengan anak usia sekolah yang bertugas untuk bersosialisasi dalam
aktifitas, baik dengan tetangga, dan lingkungan. Mengasuh dan melindungi
adeknya. Dan meningkatkan prestasi sekolahnya.
An. A berperan sebagai anak ketiga yang berada pada tingkat perkembangan
keluarga dengan anak usia sekolah yang bertugas untuk bersosialisasi dalam
aktifitas, baik dengan tetangga, dan lingkungan. Mengasuh dan melindungi
adeknya. Dan meningkatkan prestasi sekolahnya .

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

An. N berperan sebagai anak keempat yang berada pada tingkat perkembangan
anak usia 3 tahun.

Struktur peran Informal.


Ny. E mengatakan bahwa tidak pernah menjaga jarak dengan suaminya. Ny. E
dan suami selalu bersama-sama menjaga dan mendidik anaknya, serta Ny. E
kadang juga membantu menjaga kadai apabila suaminya sedang pergi keluar
rumah.

d. Nilai Keluarga
Keluarga beragama islam dan menerapkan adat budaya Minangkabau, memegang
norma-norma serta adat-istiadat yang berlaku baik di dalam masyarakat maupun
dalam keluarga mereka. Begitupun dalam menangani masalah kesehatan anggota
keluarga. Jika ada yang mengalami gangguan atau masalah kesehatan, keluarga Tn.
G biasanya tidak langsung membawa ke pelayanan kesehatan. Bila sudah terjadi
perubahan pada fisik atau perilaku baru dibawa untuk diperiksa. Keluarga Tn. G
biasanya berobat kepraktek dokter, karena BPJS anak-anaknya berlaku ditempat
praktek dokter tersebut.

5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif
Ny. E mengatakan didalam keluarganya terjalin suatu hubungan yang harmonis,
saling asuh, akrab dan saling mendukung satu sama lain. Ny. E tinggal bersama
suami, anaknya, keluarga menerapkan komunikasi terbuka antar anggota keluarga,
hubungan Ny. E dan Tn. G saling bekerja sama dalam menyelesaikan masalah
keluarga, Ny. E dan anaknya juga bekerja sama dalam masalah pekerjaan rumah.

b. Fungsi Sosialisasi
Tn. G mengatakan bahwa dia dan keluarganya hidup bersama dan saling berinteraksi
dengan lingkungan yang ada dan berinteraksi dengan tetangga. Keluarga Tn. G
selalu menjaga hubungan baik dengan tetangga mereka, jika ada tetangga yang

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

sakit, pesta dan meninggal dunia anggota keluarga menjeguk dan ikut serta
membantu tetangganya. Keluarga juga menyesuaikan dengan nilai-nilai agama, adat
dan budaya yang berasal dari keluarga. Keluarga juga mengajarkan kepada anak-
anaknya untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

c. Fungsi Perawatan Kesehatan


Keyakinan, nilai dan perilaku kesehatan
Keluarga meyakini pengobatan yang disediakan di layanan kesehatan. Tn.G
mengatakan mengunjungi pelayanan kesehatan apabila ada keluarganya yang
sakit saja, Tn.G sudah 2 tahun tidak kontrol gula darahnya. Tn.G mengatakan
keluarganya mempunyai jaminan kesehatan BPJS dan jarang mengikuti
promosi kesehatan yang disediakan oleh petugas kesehatan.
Definisi dan tingkat pengetahuan keluarga tentang sehat sakit
Tn.G mengatakan sehat merupakan keadaan dimana kita bebas dari penyakit
dan bisa beraktifitas seperti biasanya. Sedangkan sakit adalah saat kita
memiliki keluhan kesehatan yang mengakibatkan tidak bisa melakukan
aktivitas seperti biasanya.
Status kesehatan keluarga dan kerentanan terhadap sakit yang dirasa
Tn.G mengatakan saat ini dirinya mudah lelah, tidak seperti biasanya sebelum
dirinya dikenal menderita diabetes mellitus.
Praktik diet keluarga
Ny.E mengatakan kurang mengetahui sumber makanan dari piramida makanan
dan dirinya yang bertanggung jawab dalam mengelola makanan di keluarga.
Ny.E mengatakan bahwa jam makan dalam keluarganya kurang teratur, sesuai
selera masing-masing anggota keluarga.
Kebiasaan tidur dan beristirahat
Tn.G mengatakan jarang tidur siang, biasa nya jam 11 malam baru tidur dan
terbangun saat subuh. Tn.G juga mengatakan anak-anaknya jam 9 malam
sudah tidur dan ada tidur siang.
Praktik aktifitas fisik dan rekreasi

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Tn.G mengatakan menyadari olahraga secara teratur untuk meningkatkan


kesehatan dan pernah mengikuti senam untuk menstabilkan gula darahnya,
namun Tn.G hanya mengikuti 4 kali senam saja, dan karena aktifitasnya sehari-
hari menyulitkannya dan anggota keluarganya untuk berolahraga secara teratur.
Praktik penggunaan obat terapeutik dan penenang, alcohol serta tembakau di
keluarga.
Tn.G mengatakan dirinya dulu perokok aktif, namun setelah dirinya sakit dan
pernah dirawat di RS. Yosudarso dirinya berhenti merokok. Tn.G juga
mengatakan anaknya tidak ada yang merokok dan keluarganya tidak ada yang
mengkonsumsi alcohol maupun obat penenang,
Peran keluarga dalam praktik perawatan diri
Tn.G mengatakan sudah 2 tahun ini tidak lagi cek atau kontrol gula darahnya
ke pelayanan kesehatan, hanya terakhir cek gula darahnya 140 mg/dl. Tn.G
mengatakan bahwa dirinya merupakan pemimpin kesehatan dan pembuat
keputusan berkaitan dengan masalah kesehatan dalam keluarganya dan
mengatakan dirinya dan keluarga ke pelayanan kesehatan hanya saat sakit saja.
Tindakan pencegahan secara medis :
Tn.G mengatakan dalam kondisi sehat dirinya mampu melakukan semua
aktifitasnya dengan baik. Tn.G juga mengatakan seluruh anaknya mendapatkan
imunisasi dasar lengkap.
Terapi komplementer dan alternative :
Tn.G mengatakan tidak ada melakukan pengobatan alternatif.
Riwayat kesehatan keluarga :
Tn.G mengatakan keluarga besarnya tidak ada memiliki riwayat penyakit
seperti dirinya, dan tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit keturunan
seperti hipertensi, DM.
Layanan perawatan kesehatan yang diterima
Tn.G pernah dirawat di RS. Yosudarso selama 11 karena kadar gula darah
tinggi 500 mg/dl, dan gastritis. Tn.G juga mengatakan dirinya dan anak-
anaknya menggunakan jaminan kesehatan BPJS untuk berobat. Hanya untuk
anak-anaknya BPJS nya digunakan di praktek dokter.

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Perasaan dan persepsi mengenai pelayanan kesehatan


Tn.G mengatakan pelayanan kesehatan itu mahal jika tidak punya kartu
jaminan kesehatan seperti BPJS dan dirinya berharap mengetahui banyak hal
mengenai kesehatan keluarganya dan bagaimana pencegahan penyakit saat
dirumah.
Pelayanan Kesehatan Darurat
Tn.G mengatakan pergi ke praktik dokter ketika membutuhkan pelayanan
darurat, karena buka sampai malam.
Sumber Pembayaran
Tn. G mengatakan dirinya dan istri mendapatkan BPJS dari pemerintah, tetapi
untuk anak-anaknya Tn.G mengurus BPJS yang dibayarkan setiap bulannya.
Logistik untuk mendapatkan perawatan
Tn.G mengatakan jarak fasilitas kesehatan dari rumahnya sekitar 2 Km dan
menggunakan motor untuk mencapai fasilitas kesehatan tersebut.

d. Stres, Koping, dan Adaptasi Keluarga


Stresor, Kekuatan, Dan Persepsi Keluarga
Tn.G mengatakan saat ini masalah yang dipikirkannya adalah bagaimana
menjaga kesehatannya. Untuk stressor jangka panjang Tn.G mengatakan
masalah yang dipirkannya dalam jangka panjang adalah masalah ekonomi dan
anaknya yang masih kecil.
Strategi Koping Keluarga
Keluarga menggunakan koping yang adaptif dalam keluarga yaitu dengan
bersikap terbuka dalam menyelesaikan masalah yang ada, dan mendiskusikan
bersama-sama untuk mencari solusi yang tepat dalam menyelesaikan masalah
tersebut.
Adaptasi Keluarga

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Tn. G mengatakan ia bukan merupakan orang yang pemikir dan tertutup,


apabila sudah mengutarakan perasaanya, Tn. G sudah tidak lagi memikirkan
masalah tersebut.

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

PEMERIKSAAN FISIK PADA KELUARGA Tn. G

Pemeriksaan An. T An. A An. A An. N


No Tn. G Ny. E
Fisik
1. Keadaan Umum Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2. Kesadaran CMC CMC CMC CMC CMC CMC
3. Tanda-tanda vital TD: 130/80 mmHg TD: 120/70 mmHg TD: 110/80 mmHg TD: 120/70 TD: 100/70 TD: -
N: 88 x/i N: 82 x/i N: 78 x/i mmHg mmHg N: -
P: 20 x/i P: 20 x/i P: 19 x/i N: 80x/i N: 68 x/i P: -
P: 20 x/i P: 20 x/i
4. Simetris, Benjolan Simetris, Benjolan Simetris, Benjolan Simetris, Benjolan Simetris, Simetris,
Kepala : (-) (-) (-) (-) Benjolan (-) Benjolan (-)
Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-) Lesi (-)
Rambut Lurus, hitam Lurus, hitam Lurus, hitam Lurus, hitam Lurus, hitam Lurus, hitam
Konjungtiva tidak Konjungtiva sub Konjungtiva tidak Konjungtiva tidak Konjungtiva Konjungtiva tidak
anemis, sklera anemis, sklera anemis, sklera anemis, sklera tidak anemis, anemis, sklera
Mata tidak ikterik, tidak ikterik, tidak ikterik, tidak ikterik, sklera tidak tidak ikterik,
penglihatan baik penglihatan baik penglihatan baik penglihatan baik ikterik, penglihatan baik
penglihatan baik
Bentuk normal, Bentuk normal Bentuk normal, Bentuk normal, Bentuk normal, Bentuk normal,
Telinga pendengaran baik, pendengaran baik, pendengaran baik, pendengaran baik, pendengaran pendengaran baik,
simetris simetris simetris simetris baik, simetris simetris
Hidung Polip (-), Lendir Polip (-), Lendir Polip (-), Lendir Polip (-), Lendir Polip (-), Lendir Polip (-), Lendir
(-), Penciuman (-), Penciuman (-), Penciuman (-), Penciuman (-), Penciuman (-), Penciuman
baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris baik, Simetris

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Pemeriksaan An. T An. A An. A An. N


No Tn. G Ny. E
Fisik
Lidah bersih, caries Lidah bersih, caries Lidah bersih, caries Lidah bersih, caries Lidah bersih, Lidah bersih, caries
dentisc (+), dentisc (+), dentisc (-), Sariawan dentisc (-), caries dentisc (+), dentisc (+),
Mulut Sariawan (-) gigi Sariawan (-) gigi (-) gigi lengkap Sariawan (-) gigi Sariawan (-) gigi Sariawan (-) gigi
lengkap membrane lengkap membrane membrane mukosa lengkap membrane lengkap membrane lengkap membrane
mukosa lembab. mukosa lembab. lembab mukosa lembab mukosa lembab mukosa lembab
Bersih,turgor kulit Bersih,turgor kulit Bersih,turgor kulit Bersih,turgor kulit Bersih,turgor kulit Bersih,turgor kulit
5. Kulit
baik, baik baik, baik, baik, baik,
Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran kelenjar pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
6. Leher
tiroid dan KGB kelenjar tiroid dan kelenjar tiroid dan kelenjar tiroid dan kelenjar tiroid kelenjar tiroid dan
KGB KGB KGB dan KGB KGB
7 Thorak
Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris,
retraksi dinding retraksi dinding retraksi dinding retraksi dinding retraksi dinding retraksi dinding
Inspeksi dada (-) dada (-) dada (-) dada (-) dada (-) dada (-)
penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot
bantu nafas (-) bantu nafas (-) bantu nafas (-) bantu nafas (-) bantu nafas (-) bantu nafas (-)
Tidak teraba Tidak dilakukan Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba
Palpasi
benjolan pemeriksaan benjolan benjolan benjolan benjolan
Perkusi Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan
pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan

M. Irsyad Halim, S.Kep


Praktek Profesi Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Andalas Padang

Pemeriksaan An. T An. A An. A An. N


No Tn. G Ny. E
Fisik
Vesikuler Vesikuler Vesikuler Vesikuler Vesikuler Vesikuler
Auskultasi

8 Abdomen
Simetris, asites (-), Simetris, asites (-) Simetris, asites (-) Simetris, asites (-) Simetris, asites Simetris, asites (-)
Inspeksi
tampak buncit (-)
Tidak teraba Tidak dilakukan Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba
Palpasi
benjolan pemeriksaan benjolan benjolan benjolan benjolan
Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Perkusi pemeriksaan pemeriksaan
pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
Auskultasi Bising usus (+) Bising usus (+) Bising usus (+) Bising usus (+) Bising usus (+) Bising usus (+)
Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan
9. Genitalia/ anus
pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
Ekstremitas tidak Ekstremitas tidak Ekstremitas tidak Ekstremitas tidak Ekstremitas tidak Ekstremitas tidak
10. Ekstrimitas edema, tidak nyeri , edema, tidak nyeri, edema, tidak nyeri, edema, tidak edema, tidak edema, tidak
varises (-) varises (-) varises (-) nyeri, varises (-) nyeri, varises (-) nyeri, varises (-)

M. Irsyad Halim, S.Kep

Anda mungkin juga menyukai