Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah : SD N 1 Banyuasri
Kelas/ Semester : IV / II
Tema : 5. Pahlawanku
Subtema : 1. Perjuangan Para Pahlawan
Pembelajaran ke- :1
Fokus Pembelajaran : IPS, Bahasa Indonesia, PPKn
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit

A. Kompetensi Inti
1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,
menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan di tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis, dan kritis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, serta dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
IPS :
1.1 Menerima karunia Tuhan YME yang telah menciptakan waktu dengan
segala perubahannya.
2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli, santun
dan percaya diri sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pada masa
Hindu Buddha dan Islam dalam kehidupannya sekarang.
3.2 Merangkum hasil pengamatan dan menceritakan manusia, perubahan dan
keberlanjutan dalam waktu pada masa praaksara, Hindu Budha, Islam
dalam aspek pemerintah, sosial, ekonomi, dan pendidikan.
4.5 Menceritakan manusia, perubahan dan keberlanjutan dalam waktu pada
masa praaksara, Hindu Budha, Islam, dalam aspek pemerintah, sosial,
ekonomi, dan pendidikan.
Bahasa Indonesia
1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Indonesia
yang diakui sebagai bahasa persatuan yang kokoh dan sarana belajar untuk
memperoleh ilmu pengetahuan.
2.5 Memiliki perilaku jujur dan santun terhadap nilai peninggalan sejarah dan
perkembangan Hindu-Budha di Indonesia melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia.
3.5 Menggali informasi dari teks ulasan buku tentang nilai peninggalan
sejarah dan perkembangan Hindu-Budha di Indonesia dengan bantuan
guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku.
4.6 Mengolah dan menyajikan teks ulasan buku tentang nilai peninggalan
sejarah dan perkembangan Hindu-Budha di Indonesia secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
PPKn
1.1 Menerima karunia Tuhan YME yang telah menciptakan waktu dengan
segala perubahannya.
2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli, santun
dan percaya diri sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pada masa
Hindu Buddha dan Islam dalam kehidupannya sekarang.
3.5 Memahami arti bersatu dalam keberagaman di rumah, sekolah dan
masyarakat.
4.3 Bekerjasama dengan teman dalam keberagaman di lingkungan rumah,
sekolah, dan masyarakat.

C. Indikator
IPS
1.1.1 Menunjukkan perilaku disiplin dan bertanggung jawab selama
proses pembelajaran.
2.1.1 Menjelaskan arti pahlawan.
3.2.1 Menceritakan pengalaman tentang sikap kepahlawanan yang pernah
dilakukan dalam ke hidupan sehari-hari.
4.5.1 Menunjukkan sikap tolerasi dalam proses pembelajaran.
Bahasa Indonesia
1.1.1 Menunjukkan perilaku santun selama proses pembelajaran.
2.5.1 Menyebutkan informasi yang terkait dengan kehidupan pada masa
Kerajaan Tarumanegara dengan menggunakan kosakata baku.
3.5.1 Menuliskan kembali tentang informasi yang terkait dengan kehidupan
pada masa Kerajaan Tarumanegara dalam bahasa Indonesia dengan
menggunakan kosakata baku.
4.6.1 Menyajikan teks ulasan buku tentang nilai peninggalan sejarah dan
perkembangan Hindu-Budha di Indonesia secara mandiri dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku.
PPKn
1.1.1 Menunjukkan sikap peduli selama proses pembelajaran.
2.1.1 Menjelaskan arti gotong royong.
3.5.1 Menyebutkan contoh sikap bergotong royong.
4.3.1 Memberikan contoh perilaku bergotong royong dalam lingkungan
sekolah.

D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan diskusi, tanya jawab, penugasan, bercerita dan
demonstrasi siswa dapat menunjukkan perilaku disiplin, bertanggung
jawab, santun, dan peduli.
2. Melalui kegiatan pengamatan, membaca dan tanya jawab siswa dapat
menjelaskan arti pahlawan.
3. Melalui pengalaman sendiri maupun pengalaman orang lain siswa dapat
menceritakan pengalaman tentang sikap kepahlawanan yang pernah
dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Melalui kegiatan membaca dan penugasan siswa dapat menyebutkan
informasi yang terkait dengan kehidupan pada masa Kerajaan
Tarumanegara dengan menggunakan kosakata baku.
5. Melalui kegiatan membaca dan penugasan siswa dapat menuliskan kembali
tentang informasi yang terkait dengan kehidupan pada masa Kerajaan
Tarumanegara dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan kosakata
baku.
6. Melalui kegiatan tanya jawab, membaca dan diskusi siswa dapat
menjelaskan arti gotong royong.
7. Melalui kegiatan tanya jawab, membaca dan diskusi siswa dapat
menyebutkan contoh sikap bergotong royong.
8. Melalui kegiatan tanya jawab, membaca dan diskusi siswa dapat
menjelaskan manfaat bergotong royong.
9. Melalui kegiatan demonstrasi siswa dapat memberikan contoh perilaku
bergotong royong dalam lingkungan sekolah.

E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian pahlawan.
Pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan
pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani[1].
Kata "pahlawan" berasal dari bahasa Sansekerta phala-wan yang berarti orang
yang dari dirinya menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa,
negara, dan agama. Dalam aturan resmi Indonesia[2][3], pahlawan nasional
Indonesia adalah:
1. Warga Indonesia yang telah meninggal dunia.
2. Telah memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata, perjuangan
politik, atau perjuangan dalam bidang lain
mencapai/merebut/mempertahankan/mengisi kemerdekaan serta
mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
3. Telah melahirkan gagasan atau pemikiran besar yang dapat menunjang
pembangunan bangsa dan negara.
4. Telah menghasilkan karya besar yang mendatangkan manfaat bagi
kesejahteraan masyarakat luas atau meningkatkan harkat dan martabat
bangsa Indonesia
5. Pengabdian dan perjuangan yang dilakukannya berlangsung hampir
sepanjang hidupnya, tidak sesaat, dan melebihi tugas yang diembannya.
6. Perjuangannya mempunyai jangkauan luas dan berdampak nasional.
7. Memiliki konsistensi jiwa dan semangat kebangsaan/nasionalisme yang
tinggi.
8. Memiliki akhlak dan moral yang tinggi.
9. Pantang menyerah pada lawan ataupun musuh dalam perjuangannnya.
10. Tidak pernah melakukan perbuatan tercela yang merusak nilai
perjuangannya.
Hal tersebut dapat dipercaya jika terdapat adanya :
1. Daftar uraian riwayat hidup dan perjuangan beliau oleh yang
bersangkutan secara tertulis dengan ilmiah, disusun sistematis, serta
berdasarkan data yang akurat
2. Daftar dan bukti Tanda Kehormatan yang pernah diterima/diperoleh
3. Catatan pandangan/pendapat tokoh masyarakat tentang Pahlawan
Nasional yang bersangkutan
4. Foto-foto/gambar dokumentasi yang menjadi potret perjuangan beliau
yang bersangkutan
5. Telah diabadikan namanya melalui sarana monumental sehingga
dikenal masyarakat
2. Kerajaan Tarumanegara.
Sejarah kerajaan Tarumanegara merupakan kerajaan Hindu yang berdiri
setelah kerajaan Kutai, yakni pada abad ke-4 hingga abad ke-7 M. Kerajaan yang
berkuasa di wilayah Pulau Jawa bagian barat ini berasal dari kata Tarum dan
Nagara. Tarum berarti sungai yang membelah Jawa Barat yang sekarang menjadi
sungai Citarum dan Nagara berarti Kerajaan atau Negara.
Berdirinya kerajaan Tarumanegara masih menjadi perdebatan para ahli.
Namun, menurut naskah Wangsakerta, pada abad ke-4 M terdapat sejumlah
pengungsi dari India yang melarikan diri ke pulau dan beberapa wilayah
Nusantara untuk mencari perlindungan. Mereka mengungsi ke wilayah Nusantara
karena terdapat perang besar di India, yakni kerajaan Palawa dan Calankayana
yang melawan Kerajaan Samudragupta.
Sebagian besar para pengungsi berasal dari kerajaan Palawa dan
Calankayana, pihak yang kalah dalam peperangan tersebut. Salah satu rombongan
pengungsi Calankayana dipimpin oleh Jayasingawarman yang tidak lain adalah
Maharesi. Kemudian Jayasingawarman membuka pemukiman baru di dekat
Sungai Citarum yang diberi nama Tarumadesya atau Desa Taruma. Menginjak
sepuluh tahun, banyak penduduk berdatangan ke Desa Taruma sehingga
berkembang menjadi desa yang besar yang pada akhirnya menjadi kota (Nagara).
Semakin pesatnya berkembangan kota Taruma, Jayasingawarman membentuk
menjadi Kerajaan yang bernama Tarumanegara pada tahun 358.
3. Gotong royong.
Hidup gotong royong itu sudah dilaksanakan oleh nenek mouang kita,
karena gotong royong sebagai ciri khas kepribadian bangsa Indonesia dan itulah
yang membedakan bangsa lain yang sifatnya individualis. Gotong royong adalah
kerja sama antara sejumlah warga masyarakat untuk menyelesaikan sesuatu atau
pekerjaan tertentu yang dianggap berguna untuk kepentingan bersama. Gotong
Royong dapat juga diartikan prinsip kerja sama, saling membantu tanpa imbalan
lansung yang diterimanya yang hasilnya untuk kepentingan bersama / kepentingan
umum. Gotong royong merupakan budaya bangsa Indonesia yang dilaksanakan
oleh seluruh warga masyarakat sesuai dengan kegiatan masing-masing.
Semangat gotong royong berkembang dengan baik karena didorong
kesadaran bahwa :
1. Manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain
2. Manusia baru bisa dapat wajar bila bersama-sama dengan orang lain
3. Manusia perlu menyusaikan dirinya dengan masyarakat lingkungannya
4. Manusia perlu menjaga hubungan baik dengan sesama untuk mengikat
persaudaraan
5. Gotong royong dalam kehidupan sehari-hari
6. Pada waktu menanam padi, warga masyarakat bersama-sama
mengerjakan demikian pula juga dalam menuainya atau memanennya
7. Pada waktu membuat jalan desa, warga masyarakat memberikan dana
sesuai dengan kemampuannya dan menyumbangkan tenaganya tanpa
mengharapkan imbalan gaji demi kepentingan bersama dan
kepentingan umum
8. Pada waktu ada salah satu warga masyarakat yang meninggal, mereka
berhenti bekerja demi untuk melayat saudaranya dan membantu sesuai
dengan kemampuannya masing-masing
9. Gotong royong dalam lingkungan keluarga
Adapun gotong royong yang dilaksanakan dalam lingkungan keluarga,
dimana masing-masing anggota keluarga melaksanakan tugas sesuai dengan
kesepakatan bersama yang diatur oleh kepala keluarga dan pelaksanaan tugas
tersebut sesuai dengan kemampuan masing-masing.
1. Gotong royong dalam lingkungan sekolah
2. Para warga sekolah melaksanakan kerja bakti dalam rangka memelihara
kebersihan dan keindahan sekolahnya
3. Para siswa mengadakan belajar bersama
4. Para siswa bersama-sama menengok temannya jika ada yang sakit dan
memberikan bantuan moril maupun materil sesuai dengan kemampuan
siswa masing-masing
5. Menghargai guru dan saling menghargai pada sesama temannya dan
memegang teguh sifat persaudaraan
6. Manfaat Kegotong royongan
F. Kegiatan Pembelajaran
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Kegiatan Pendahuluan 1. Guru bersama siswa mengucapkan salam. 15 menit
2. Guru melakukan doa bersama siswa.
3. Guru mengecek kehadiran siswa.
4. Guru melakukan apersepsi dengan
menceritakan tentang contoh sikap
kepahlawanan (misalnya ketika guru
berangkat ke sekolah, di jalan bertemu
seorang nenek yang ingin menyeberang
jalan. Kemudian nenek tersebut
diseberangkan oleh guru). Kemudian guru
mengaitkan cerita tersebut dengan materi
yang akan dipelajari yaitu tentang
mengenal arti pahlawan.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
6. Guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok.
Kegiatan Inti 1. Siswa mengamati gambar Ir. Soekarno dan 70 menit
Moh. Hatta. (mengamati)
2. Siswa membaca tentang materi pengertian
pahlawan (Materi disediakan oleh guru).
3. Siswa dan guru melakukan tanya jawab
tentang kedua gambar tersebut. (menanya)
4. Siswa menggambar poster tentang
pengalamannya maupun pengalaman
orang lain tentang sikap kepahlawanan
yang pernah dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari. (menalar)
5. Siswa menceritakan pengalamannya
maupun pengalaman orang lain tentang
sikap kepahlawanan yang pernah
dilakukan dalam kehidupan sehari-hari
melalui poster yang telah dibuatnya.
(mengomunikasikan)
6. Siswa membaca teks yang berjudul Raja
Purnawarman, Panji Segala Raja.
(mengamati)
7. Siswa menjawab pertanyaan terkait teks
yang berjudul Raja Purnawarman, Panji
Segala Raja. (mencari informasi) 70 menit
8. Siswa dibimbing oleh guru menyajikan
hasil pekerjaannya (mengomunikasikan)
9. Siswa menuliskan kembali tentang isi dari
teks yang berjudul Raja Purnawarman,
Panji Segala Raja secara terurut, singkat
dan menggunakan bahasa yang baku.
(mengasosiasi)
10. Siswa menyajikan hasil pekerjaannya.
(mengomunikasikan)
11. Siswa membaca materi tentang gotong
royong. (mengamati)
12. Siswa secara berkelompok berdiskusi
mengerjakan LKS tentang contoh-contoh
perilaku gotong royong dan manfaat
70 menit
gotong royong dalam kehidupan sehari-
hari. (mengasosiasi)
13. Siswa menyajikan hasil diskusinya.
(mengomunikasikan)
14. Siswa mendemostrasikan contoh
pelaksanaan gotong royong di
lingkungan sekolah (pembersihan di
kelas).
Kegiatan Penutup 1. Guru bersama siswa menyimpulkan 20 menit
materi yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan konfirmasi berupa
penguatan dan perbaikan pada pendapat
siswa yang masih keliru.
3. Guru bersama siswa melakukan refleksi.
4. Guru memberikan evaluasi untuk
mengukur ketercapaian materi yang
tellah diajarkan.
5. Guru memberikan gambaran mengenai
kegiatan pembelajaran pertemuan
berikutnya.
6. Guru mengajak siswa berdoa bersama
untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran.

G. Penilaian, Pembelajaran Remidial dan Pengayaan


1. Penilaian Sikap
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk : Lembar Observasi
c. Instrumen :
A. Sikap Spiritual
1) Lembar observasi sikap spiritual
Aspek yang dinilai
Nama Ketaatan
No Perilaku Syukur Rasa Bangga
Siswa Beribadah
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
dst
Catatan: Centang () pada bagian yang memenuhi kriteria
2) Rubrik penilaian sikap spiritual

Baik Sekali Baik Cukup Kurang


Kriteria
4 3 2 1
Ketaatan Selalu taat Sering taat Kadang- Tidak taat
Beribadah beribadah dalam kadang beribadah
beribadah beribadah
Perilaku Selalu Sering Kadang- Tidak
Syukur menunjukkan menunjukkan kadang bersyukur
rasa bersyukur rasa bersyukur menunjukkan
rasa syukur
Rasa Bangga Selalu senang Sering senang Kadang- Tidak pernah
dan puas akan dan puas akan kadang senang senang maupun
hasil kerjanya hasil kerjanya dan puas akan puas akan hasil
hasil kerjanya kerjanya
Skor yang diperoleh
x 100
Nilai = Skor maksimal

Keterangan:
Skor maksimal: 12
B. Sikap Sosial
1) Lembar observasi sikap sosial

Nama Aspek yang dinilai


No Percaya Diri Tanggung Jawab Peduli
Siswa 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1

dst

2) Rubrik observasi penilaian sikap

Sangat Baik Baik Cukup Kurang


Sikap
4 3 2 1
Percaya Selalu terdapat Sering Terdapat Tidak terdapat
Diri keinginan dan teradapat keinginan keinginan
berani untuk keinginan dan mengemukakan untuk
mengemukakan berani pendapat, mengemukakan
pendapat mengemukakan namun masih mendapat
pendapat ragu dan perlu
dorongan
Tanggung Selalu Sering Mau Tidak mau
Jawab melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaksanakan
tugas yang tugas yang tugas yang tugas yang
diberikan diberikan diberikan, diberikan
dengan dengan namun tidak
sungguh- sungguh- dengan
sungguh sungguh sungguh-
sungguh
Peduli Selalu Sering hanya mau Tidak mau
memberikan memberikan memberikan memberikan
pemecahan pemecahan pemecahan pemecahan
pada masalah pada masalah pada masalah pada masalah
sosial & sosial & sosial sosial maupun
lingkungan lingkungan lingkungan
yang terdapat yang terdapat
disekitarnya disekitarnya

Skor yang diperoleh


x 100
Nilai = Skor maksimal

Keterangan:
Skor maksimal: 12

2. Pengetahuan
a. Teknik : Tertulis
b. Bentuk : Uraian
c. Instrumen

No Soal Jawaban Skor


1. Apa yang dimaksud dengan Pahlawan adalah orang yang 2
pahlawan? Jelaskan! berjuang membela tanah air
atau orang yang berjasa untuk
orang lain atau orang yang rela
berkorban dengan tulus ikhlas
demi kepentingan orang lain
atau kepentingan umum.
2. Sebutkan sikap kepahlawanan Raja Purnawarman 2
yang dilakukan oleh Raja membangun saluran air dan
Purnawarman! memberantas perampok.
3. Apa yang dimaksud dengan Gotong royong adalah bekerja 2
gotong royong? Jelaskan! bersama-sama dengan cara
tolong menolong.
4. Sebutkan 1 contoh perilaku Membersihkan ruang kelas 2
gotong royong! bersama-sama, membersihkan
tempat ibadah bersama-sama,
dll. (Jawaban disesuaikan
dengan pertanyaan)
5. Sebutkan 1 manfaat gotong Pekerjaan cepat selesai, 2
royong! memupuk rasa kebersamaan,
dll. (Jawaban disesuaikan
dengan pertanyaan)
Jumlah 10

a. Rubrik Penilaian
No Soal Skor Kriteria
1. 2 Jawaban benar dan lengkap
1 Jawaban tidak sesuai atau tidak lengkap (1-2)
0 Tidak menjawab
2. 2 Jawaban benar dan proses benar
1 Jawaban salah proses benar
0 Jawaban benar proses salah, jawaban salah proses salah atau
tidak menjawab
3. 2 Jawaban benar dan proses benar
1 Jawaban salah proses benar
0 Jawaban benar proses salah, jawaban salah proses salah atau
tidak menjawab
4. 2 Jawaban benar dan lengkap
1 Jawaban tidak sesuai
0 Tidak menjawab
5. 2 Jawaban benar dan lengkap
1 Jawaban tidak sesuai
0 Tidak menjawab

Skor yang diperoleh


x 100
Nilai = Skor maksimal

Keterangan:
Skor maksimal: 10

3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik : Kinerja
b. Bentuk : Unjuk Kerja
c. Instrumen

1) Lembar Penilaian Unjuk Kerja


No Nama Aspek yang dinilai
Jelas Rapi
Siswa
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
dst

d. Rubrik penilaian unjuk kerja

Sangat Baik Baik Cukup Kurang


Aspek
4 3 2 1
Jelas Gambar dan Gambar dan Gambar dan Gambar dan
tulisan pada tulisan pada tulisan pada tulisan pada
poster sangat poster mudah poster sulit poster tidak
mudah dibaca dibaca dan dibaca dan bisa dibaca dan
dan dipahami dipahami dipahami dipahami
Rapi Garis tegas dan Garis tegas dan Garis kurang Garis dan
jelas serta jelas namun tegas dan jelas warna tidak
warna tidak warnanya serta warnanya beraturan
keluar batas sedikit sedikit
melewati batas melewati batas

Skor yang diperoleh


x 100
Nilai = Skor ma ksimal

Keterangan:
Skor maksimal: 8

H. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Metode Pembelajaran :
1) Tanya jawab
2) Ceramah
3) Penugasan
4) Diskusi
5) Demonstrasi
I. Media/ alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media :
1) Gambar Ir. Soekarno
2) Gambar Mohammad Hatta
3) Teks bacaan tentang pahlawan
4) Teks Kerajaan Tarumanegara.
2. Bahan : -
3. Sumber :
1) Buku pegangan siswa kelas IV tema 5
2) Buku pegangan guru kelas IV tema 5
3) Lingkungan sekolah
4) LKS
5) Pengalaman pribadi siswa.

Mengetahui, ,.
Kepala SD. No Guru mapel

................................................. .
NIP NIP

Anda mungkin juga menyukai