Lariang
Lariang
Luas dari daerah cekungan Laring dan Karama sekitar 10.000 km2 dari coastal lowlands
yang berada di Barat Sulawesi. Dikontrol oleh;
a. Eksistensi pada zaman Paleogen
b. Kontraksi yang terjadi pada zaman Neogen
c. Pengangkatan (uplift)
Formasi Pasangkayu
Formasi Pasangkayu didominasi oleh konglomerat dan lapisan batupasir, dengan proporsi
mudstone yang dominan pada daerah yang dekat dengan garis pantai saat ini. Konglomerat
terdiri dari matriks dan clast-supported dengan ukuran komponen berkisar antara kerakal-
bongkah, bentuk komponen membundar tanggung sampai menyudut tanggung dengan pemilahan
sedang-buruk. Komponen polimik tersebut terdiri dari fragmen basement berumur Kapur
argilit,slate,batuan volkanik intriusif (batuan beku aphanitic yang tersilisifikasi). Mudstone
secara umum teridiri dari batulanau dan batupasir , bersifatkarbonan dan memiliki struktur
internal sedimen berupa massif,berlapis tipis hingga laminasi. Diendapkan tidak selaras diatas
batuan cenozoik atau yang lebih tua dan ditindih tidak selaras oleh quarter alluvium serta
batugamping. Berdasarkan nannofosil dan foraminifera, umur dari formasi ini diperkirakan
sekitar Pliosen awal hingga Plistosen (Hadiwijoyo 1993) dengan ketebalan antara 2000m
3500m. Konglomerat tersebut merupakan produk hasil pengendapan kipas alluvial yang
berbatasan dan menjemari dengan dataran alluvial serta dan lingkungan laut inner-outer neritic.
Sedimen diperkirakan berasal dari tinggian relief pegunungan berbukit dan hinterlanddengan
mekanisme debris (mass) flow yang membawa banyak material kasar. Bentuk komponen
konglomerat membundar tanggung mengisyaratkan bahwa sedimen lebih matang secara
sedimentasi karena terbawa arus sungai-sungai utama melewati mountain front atau terdapat
rework material dari deposit kipas alluvial yang lebih tua (Raharjo, 2012).
Referensi:
Calvert, S.J. and Hall, R. 2007, Cenozoic Evolution of TheLariang And Karama
Basin, Western Sulawesi Indonesia. Petroleum Geoscience, 13, 353-368.
Frasser, T.H. Jackson, B.A. Barber, P.M. Baillie, P. & Myers, K. 2003.The West Sulawesi
Foldbelt And Other New Plays Within The North Makassar Straits A
Prospectivity Review.Proceedings 29thAnnual Convention, Indonesian
Petroleum Association, Jakarta