Abdomen Tugas Pandas
Abdomen Tugas Pandas
INSPEKSI
1. Bentuk abdomen
Normal simetris, mendatar.
Perut yang tampak membuncit pada orang dewasa kemungkinan disebabkan oleh :
obesitas, kehamilan, tumor intra-abdominal, meteorismus, ascites, retensio urine. Perut
scaphoid (cekung) dapat dijumpai pada orang yang kekurangan nutisi atau dehidrasi.
Bentuk perut seperti kodok yaitu buncit, dengan sagging pada pinggang (bila berbaring
terlentang) disertai dengan umbilicus yang terttarik ke kiri dan kana (smilling umbillicus)
terdapat pada ascites. Bila pasien ascites diinspeksi dalam posisi ttegak, tampak perut
buncit, umbillicu menonjol(tidak smilling). Pada kehamilan atau adanya tumor intra
abdominal, pada posisi tegak maupun terlentang perut tampak buncit tanpa saging pada
pinggang dan tanpa smilling umbillicus. Bntuk perut asimetri dapat disebabkan oleh
adanya penonjolan pada salah satu sisi, misalnya karena adanya tumor atau pembesaran
hepar atau lien.
2. Kulit dinding abdomen
Kulit yamg keriput menandakan bahwa dinding perut pernah mengalami distensi seperti
misalnya karena kehamilan atau ascites. Juga terdapat pada keadaan dehidrasi. Pada
pembesaran perut, kulit dinding abdomen akan tampak tegang, licin dan berkilat.
Vena kulit mungkin tampak tapi tidak menonjol dan berkelok-kelok, bila tampak
demikian, disebabkan oleh dilatasi venae yang mungkin disebabkan oleh adanya
obstruksi vena porta (misalnya pada sirosis hati), atau obstruksi vena cava superior atau
inferior. Beda dari ketiga hal itu adalah ada obstrukssi vena porta, vena yang berdilatasi
terutama vena dibagian tengah dinding perut, sedangkan pada obstruksi vena cava yang
berdilatasi adalah vena yang terdapat di daerah perifer dinding abdomen. Arah aliran
vena pada obstruksi vena porta adalah pada vena yang terletak di bawah umbilicuss dari
atas ke bawah, sedangkan pada vena yang terletak di atas umbillicus dari bawah ke atas.
Pada obstruksi vena cava superior, arah aliran dalam vena yang berdilatasi itu semua ke
arah bawah sedangkan pada obstruksi vena cava inferior, semua aliran dalam vena itu
dari bawah ke atas.
3. Umbillicus
Pada umbillicus dapat terjadi hernia, atau neoplasma. Pada tumor intra0abdominal atau
kehamilan, umbillicus dapat menonjol. Pada obesitas, walau perut buncit umbilicus tidak
menonjol. Smiling umbilicus (pasien dalam posisi terlntang) terdapat pada adanya
ascites.
4. Gerak dinding perut dalam keadaan statis dan pada waktu bernapas
Pulsasi dapat tampak pada dinding perut di daerah epigastrum yang mungkin disebabkan
oleh hipertrofi ventrikel kanan, atau pada orang normal yang amat kurus pulsasi tampak
jelas yang berasal dari denyut aorta abdominali yang diteruskan ke dinding perut. Tapi
bila aorta abdominalisnya mengalami aneurysma, maka denyut itu tampak walau pada
orang yang tidak kurus sekalipun dan bersifat ekspansif (berdenyut ke segala arah). Pada
penderita tumor lambung pulsasi di daaerah epigastrium pun akan tampak lebih
menonjol. Pulsasi di daerah hipocondrium kanan depan berasal dari hepar pada pasien
yang menderita insufisiesi katup triskupidalis.
Pada waktu bernapas, normal dinding perut mengembang pada wwaktu inspirasi dan
mengempis pada waktu ekspirsi secara simetris. Pada kelumpuhan diafragma, misalnya
pada abses subdiafragma, gerakan dinding perut menadi sebaliknya.
Pada peritonotis, tidak ada pergerakan dinding perut sama sekali atau sulit dinilai karena
rasa sakit.
Pada ascites yang amat besar, pergerakan dinding perut saat bernapas juga sulit dinilai
karena tidak terlalu tampak.
5. Gerak peristaltik usus yang tampak pada dinding perut
Normal tidak tampak gerakan perisstaltik ususs. Tapi pada obsstruksi usus, akan tampak
gerak peristaltik di sebeah prokssimal dari tempat obstruksi traktus digestivus.
PALPASI
Palpasi dilakukan pada posisi pasien terlentang, dalam keadan rileks, kedua lengan disamping,
napas melalui mulut, dan kedua tungkai fleksi pada sendi paha dan sendi lutut. Raba dengan
telapak tangan dan tekan dengan memfleksika telapak tangan pada sendi metakarpofalangeal.
Dalam keadaan normal, semua organ dalam rongga perut tidak daat diraa, kecuali pada orang
kurus yang berdinding perut lembek, dapat teraba: sedikit ujung hepar dibawah proc.
Xiphoideus, kutub bawah ginjal kanan, aorta abdominalis, vertebra lumbalis IV dan V, uterus
dalam keadaan gravid >3bulan, vesica urinaria yang penuh.
Gambar: Teknik palpasi abdomen (pemeriksaan ginjal kanan)