Anda di halaman 1dari 4

SMA BUDI LUHUR

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP TAHUN


PELAJARAN 2016-2017

Nama Guru : A s e p , S.T. Hari dan Tgl Ujian : Senin, 27022017


Bidang Studi : FISIKA Alokasi Waktu : 90 menit
Semester /Kelas : II / X MIPA 1,2 Pukul : 07.30 09.00
Kategori : Pendalaman
PETUNJUK UMUM:
1. Tuliskan nomor ujian, nama dan kelas ke dalam lembar jawaban yang sudah tersedia.
2. Periksalah dan bacalah soal-soal secara cermat sebelum mengerjakan.
3. Kerjakan pada lembar jawaban yang telah tersedia dengan urut nomor
4. Periksalah kembali pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada pengawas.

1. Konversi suhu 25 oC ke F dan K adalah ........( 77 dan 298)


2. Konversi suhu 78 oF ke C dan K adalah .......( 25,76 dan 298,76)
3. Konversi suhu 300 K ke C dan F adalah .......( 27 dan 80,60)
4. Suatu kawat panjangnya mula-mula 2 m dengan suhu awal 20 oC. Kawat tersebut dipanaskan
sehingga suhunya naik menjadi 70 oC. Jika koefisien muai panjang kawat 10-5 /oC , hitunglah .....
A. Pertambahan panjang kawat ( 0,001 m)
B. Panjang kawat setelah dipanaskan (2,001m)
5. Batang logam yang panjangnya 300 cm dipanaskan dari 25 oC hingga 225 oC mengalami
pertambahan panjang 0,6 cm. Berapa pertambahan panjang logam yang sama dengan panjang 200
cm dan dipanaskan dari 20 oC hingga 320 oC?
6. Suatu lempeng logam dengan luas mula-mula 2 m2 dipanaskan hingga luasnya bertambah menjadi
2,002 m2. Jika koefisien muai panjang logam 5 x 10-6/oC, maka hitunglah perubahan suhu lempeng
tersebut!
7. Besi berbentuk kubus pada suhu 20 oC memiliki panjang ruruk 10 cm. Kubus tersebut dipanaskan
hingga suhu 220 oC. Apabila koefisien muai panjang besi 1,2 x 10-5/oC , berapakah volume akhir
kubus?
8. Zat cair memiliki volum 0,6 m3 pada suhu 5 oC. Volume zat cair tersebut bertambah menjadi 0,602
m3 pada suhu 30 oC. Hitunglah volume zat cair tersebut pada suhu 80 oC.
9. Dalam sebuah tabung terdapat gas dengan tekanan 6 x 104 Pa dan suhu 27 oC. Jika suhunya
dinaikkan menjadi 77 oC dan volume dijaga tetap, berapakah volume gas sekarang? ( 7 x 10 4 Pa)
10. Dalam ruang tertutup sejumlah gas mempunyai volume 5 liter dan suhu 37 oC pada tekanan 3 atm.
Apabila gas tersebut dipanaskan sampai 52 oC sehingga volumenya menjadi 6,5 liter, tentukanlah
perubahan tekanan yang dialami gas! ( 0,57 atm)
11. Sebatang logam memiliki massa 200 gram dan kalor jenis 500 J/kgoC. Apabila logam tersebut
dipanaskan dari suhu 20 oC menjadi 100 oC, berapakah banyaknya kalor yang diterima logam?
( 8.000 J)
12. Kalor sebesar 13.200 J kal dibutuhkan untuk menaikan suhu suatu zat cair sebanyak 20 gram dari
suhu 20 oC sampai 80 oC. Tentukanlah kalor jenis zat cair tersebut! (11 kal/g oC)
13. Sebanyak 4 kg air dipanaskan sehingga suhunya naik dari 20 oC menjadi 60 oC. Berapakah kalor
yang diserap air? ( cair = 4.200 J/kgoC)
14. Suatu sampel tembaga, aluminium dan air mengalami kenaikan suhu yang sama ketika menyerap
kalor yang sama. Tentukanlah perbandingan massa ketiga sampel tersebut!
( ctembaga = 390 J/kgoC, caluminium = 900 J/kgoC, cair = 4.200 J/kgoC )
15. Berapakah kalor yang dibutuhkan untuk memanaskan 350 gram besi dari suhu 20 oC menjadi 100
o
C? Kalor jenis besi 0,11 kal/goC
16. Sebatang tembaga didinginkan dari suhu 200 oC sampai 50 oC. Banyaknya energi kalor yang
dilepaskan 1.050 J. Berapakah kapasitas kalor sebatang tembaga tersebut? ( 7 J/ oC)
17. Untuk menurunkan suhu 4 kg zat cair dari suhu 40 oC menjadi 20 oC diperlukan kalor sebanyak 40
kJ. Berapakah kapasitas kalor zat cair tersebut? (2 kJ/ oC)
18. Berapakah kapasitas kalor dari\;
A. 200 cm3 air ( c = 1 kal/goC)
B. 400 gram besi (c = 0,11 kal/goC)
C. 60 cm3 seng (c = 0,09 kal/goC , = 7 g/cm3)
19. 5 kg perak dipanaskan sampai suhu tertentu hingga menyerap kalor sebesar 92 kJ. Kapasitas kalor
perak adalah 1.150 J/oC.
A. Tentukanlah kenaikan suhu perak!
B. Tentukanlah kalor jenis perak!
C. Jika suhu awal perak 20 oC, berapakah suhu akhirnya?
20. Suatu benda padat bermassa 2 kg dipanaskan dari suhu 30 oC menjadi 100 oC. Benda tersebut
menyerap kalor 7 x 105 J. Tentukanlah kalor jenis dan kapasitas kalornya!
21. Sepotong besi yang memiliki massa 2 kg dipanaskan dari suhu 20 oC hingga 100 oC. Jika kalor jenis
besi 450 J/kgoC, tentukanlah\;
A. Kalor yang diserap besi!
B. Kapasitas kalor besi!
C. Kapasitas kalor besi jika massa besi yang dipanaskan sebesar 4 kali semula!
22. Sebanyak 2 kg es yang suhunya 10 oC menyerap kalor sebanyak 100.000 J. Hitunglah massa es
yang mencair! (0,174 kg)
23. Berapakah kalor yang dibutuhkan untuk mengubah 40 g es yang suhunya 10 oC menjadi uap air
pada suhu 100 oC? (121.240 J)
24. Ke dalam 200 g es yang suhunya 0 oC diberikan kalor sebanyak 80.000 J. Berapakah suhu akhir air?
25. Suatu bejana yang memiliki kapasitas kalor 500 J/oC, berisi es yang massanya 500 gram dan suhunya
10 oC. Kemudian bejana dipanaskan sehingga seluruh es berubah suhunya menjadi 20 oC.
Hitunglah total kalor yang diserap!
26. Jika kalor jenis es 2.100 J/kgoC, kalor jenis air 4.200 J/kgoC, dan kalor lebur es 334.000 J/kg,
hitunglah kalor yang diperlukan oleh 0,5 kg es bersuhu 5 oC menjadi air bersuhu 50 oC.
(ces = 2.100 J/kgoC, cair = 4.200 J/kgoC, dan Lf = 334.000 J/kg)
27. 500 gram es bersuhu 0 oC akan dicairkan hingga menjadi bersuhu 5 oC. Jika ces = 0,5 kal/goC, Les =
80 kal/g dan cair = 1 kal/goC, tentukanlah banyak kalor yang dibutuhkan.
28. Sepotong es bermassa 100 gram bersuhu 0 oC dimasukkan ke dalam secangkir air bermassa 200
gram bersuhu 50 oC. Apabila cangkir tidak menyerap kalor, berapakah suhu campuran antara es dan
air tersebut? (ces = 0,5 kal/goC, Les = 80 kal/g dan cair = 1 kal/goC) (6,67 oC)
29. Sebuah kalorimeter memiliki kapasitas kalor 500 J/ C dan berisi 100 g es yang suhunya 0 oC. Pada
o

kalorimeter dimasukkan 200 g air yang suhunya 80 oC. Hitunglah suhu akhir campuran! (19,2 oC)
30. Pada sejumlah air (c = 4.200 J/kgoC) yang suhunya 20 oC dimasukkan bola tembaga (c = 390
J/kgoC) yang massanya 500 g dan suhunya 80 oC. Ternyata suhu akhir campuran adalah 30 oC.)
Hitunglah massa air tersebut!
31. Seratus gram es yang suhunya 0 oC dicampur dengan 100 g air yang suhunya 10 oC, hitunglah massa
es yang mencair!
32. Suatu kalorimeter memiliki kapasitas kalor 1.000 J/oC dan berisi 400 g air yang suhunya 10 oC. Ke
dalam kalorimeter dimasukkan suatu zat yang massanya 2 kg dengan suhu 90 oC. Ternyata suhu
akhir campuran adalah 30 oC. Hitunglah kalor jenis zat tersebut.
33. Suatu bejana memiliki kapasitas kalor 400 J/oC dan berisi 700 g es yang suhunya 10 oC. Ke dalam
bejana dimasukkan 200 gram air yang suhunya 90 oC. Hitunglah suhu akhir campuran.
34. Suatu tembaga memiliki luas penampang 15 cm2 dan panjang 8 cm. Hitunglah laju hantaran kalor
pada tembaga, jika perbedaan suhu antara permukaannya 30 oC (konduktivitas termal tembaga = 397
J/smoC). (223,3 J/s)
35. Dua keping logam yang berbeda jenis dipatri menjadi satu. Luas penampang keping itu A = 80 cm2
dan L1= L2 = 3 mm. Suhu pada permukaan satu T1 = 100 oC dan suhu pada permukaan dua T2 = 0 oC.
Keping kiri memiliki konduktivitas termal k1 = 48,1 W/mK dan keping kanan k2 = 68,2 W/mK.
Hitunglah suhu pada sambungan kedua logam tersebut! (41,4 oC)
2
36. Suatu benda memiliki luas permukaan 1,4 m dan koefisien emisivitas 0,85. Benda tersebut memiliki
suhu 37 oC dan berada dalam ruangan yang bersuhu 20 oC. Hitunglah jumlah kalor yang diradiasikan
dalam satu menit!
37. Suatu ruangan memiliki kaca jendela yang luasnya 2 m2 dan tebalnya 1 cm. Jika suhu pada
permukaan dalam kaca 20 oC dan suhu pada permukaan luar kaca 30 oC, hitunglah laju hantaran
kalor yang melintasi kaca!
38. Suatu dinding rumah suhunya 24 oC dengan luas permukaan 10 m2. Suhu udara luar 14 oC. Jika
koefisien konveksi dianggap 4 J/smK , hitunglah laju kalor konveksi saat itu!
39. Sebuah kubus terbuat dari logam dengan panjang rusuk 20 cm dan suhunya 300 K. Jika emisivitas
logam adalah 0,8, hitunglah laju kalor radiasi kubus!
40. Suatu kotak yang terbuat dari styrofoam memiliki luas permukaan 0,6 m2 dan tebal 3 cm, kotak
berisi es dengan suhu 0 oC. Jika suhu udara luar 35 oC, maka tentukanlah\;
A. Laju aliran kalor
B. Total kalor yang mengalir dalam waktu 2 jam
C. Massa es yang mencair akibat kalor tersebut.
41. Suatu gas berada dalam ruang terttutup dengan volume 5 liter, tekanan 1 atm dan suhu 87 oC.
Apabila volume menjadi setengahnya dan suhu diturunkan menjadi 27 oC, berapakah perbandingan
antara P2 dan P1? (5/3)
42. Pada suatu termometer X, titik beku air 40 dan titik didih air 240. Apabila suatu benda diukur dengan
termometer Celcius bersuhu 50 , tentukan suhunya bila diukur dengan termometer X!
(140)
43. Seratus gram es bersuhu 5 oC dicampur dengan 200 gram air bersuhu 30 oC. Pada keadaan akhir,
tentukan banyaknya es yang melebur dan suhu campurannya! ( 5.750/80)
44. Sebatang logam yang massanya 0,5 kg dan kalor jenisnya 210 kal/kgoC, diberi kalor 1.764 J. Jika 1
kalori = 4,2 J tentukan kenaikan suhu logam tersebut! (4)
45. Dua logam A dan B masing-masing massanya 100 gram dan suhunya 25 oC, dimasukkan ke dalam
air yang suhunya 60 oC. Kalor jenis bola A = 450 J/kgK dan kalor jenis bola B 388 J/kgK. Jika suhu
akhir yang dicapai 35 oC, tentukan selisih kalor yang diserap kedua bola.
( QA = 450 J, QB = 388 J, Q = 62 J)
46. Suatu batang logam panjangnya Lo. Kemudian batang tersebut dipanaskan sehingga perubahan
suhunya 300 oC. Apabila batang bertambah panjang 0,9 % dari panjang semula, berapakah koefisien
muai panjang batang tersebut? ( 3 x 10-5/oC)
47. Sebuah tangki baja yangmemiliki koefisien muai panjang 12 x 10-6 /oC, dan bervolume 0,05 m3 diisi
penuh dengan bensin yang memiliki koefisien muai ruang 950 x 10-6 /oc pada suhu 20 oC. Apabila
tangki dipanaskan sampai 50 oC, tentukanlah besar volume bensin yang tumpah.
(1.500x914x10-6 = 1,371 L)
48. Panjang batang rel kereta api masing-masing 10 meter, dipasang pada suhu 20 oC. Diharapkan pada
suhu 30 oC rel tersebut saling bersentuhan. Koefisien muai panjang rel kereta api 12 x 10 -6/oC.
Berapakah jarak antara kedua batang yang diperlukan pada suhu 20 oC. ( 2,4 mm)
49. Dua logam identik dipasang seri sehingga kalor mengalir sebanyak 10 kalori setiap 5 menit.
Tentukan kalor yang mengalir jika kedua logam dipasang paralel jka suhu kedua ujungnya 20 oC dan
100 oC. ( 4 kal/menit)
50. Teh panas bermassa 200 gram pada suhu T1 dituang ke dalam cangkir bermassa 150 g dan bersuhu
25 oC. Jika keseimbangan termal terjadi pada suhu 65 oC dan aklor jenis air teh 5 kali kalor jenis
cangkir, tentukanlah suhu air mula-mula. (75 oC)
51.
52. A
53. a
54. A
55. A
56. A
57. A
58. A
59. A
60. A
61. A
62. A
63. A
64. A
65. A
66. A
67. A
68. A
69. A
70. A
71. A
72. A
73. A
74. A
75. A
76. A
77. A
78. A
79. A
80. A
81. A
82. A
83. A
84. A
85. A
86. A
87. A
88. A
89. A
90. A
91. A
92. A
93. A
94.A

Anda mungkin juga menyukai