Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Pada Penelitian ini menggunakan metode descriptive yang dilakukan secara

crossectional yaitu penelitian dengan menggunakan pendekatan, observasi, atau

pengumpulan data pada suatu saat dengan tujuan untuk memperoleh gambaran

tentang faktor-faktor yang menyebabkan kejadian Tuberkulosis paru (Nursalam

2008: hh. 82-83) Pada penelitian ini, penulis bertanya kepada responden tentang

faktor-faktor penyebab TB paru yaitu umur, jenis kelamin, pekerjaan, pendapatan,

pendidikan kebiasaan merokok, dan kondisi fisik rumah. Setelah data terkumpul

peneliti melakukan pengolahan data yang selanjutnya peneliti menganalisa gambaran

dari faktor-faktor tersebut.

B. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang menderita

Tuberkulosis paru di wilayah kerja RSUD Langsa berjumlah 315 orang.

2. Penentuan besar sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan

rumus Slovin (1960) dalam (Notoatmodjo, 2010) yaitu:

Keterangan: n = Besarnya sampel


N = Besarnya populasi
D = Derajat presisi (10%)

24
Berdasarkan rumus di atas, maka didapatkan jumlah sampel penelitian

adalah sebagai berikut:

(dibulatkan menjadi 76 orang)

Untuk mencari korelasi dari variabel independent dan variabel

dependen dalam penelitian ini, maka berdasarkan rumus diatas maka

didapatkan sampel dalam penelitian ini terdiri dari 76 orang yang positif

mengalami tuberkulosis paru dan ditambah 76 orang yang tidak mengalami

tuberkulosis, sehingga didapatkkan jumlah sampel yaitu 152 orang.

C. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Penelitian ini akan dilaksanakan pada Bulan Oktober 2014.

2. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Langsa.

D. Prosedur Pengumpulan Data Penelitian

Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan melihat melakukan

wawancara dan mengisi angket kuesioner penelitian untuk semua penderita

Tuberkulosis Paru di RSUD langsa.

E. Pengolahan dan Analisa Data

1. Pengolahan Data

Menurut Notoatmodjo (2010), pengolahan data dengan menggunakan

komputer dapat dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut:

25
a. Collecting

Collecting yaitu mengumpulkan set rekam medik pasien yang terdiagnosa

menderita DBD periode Januari-Desember 2014.

b. Editing

Editing yaitu melakukan pengecekan terhadap variabel karakteristik

penelitian sebelum dilakukan entri data sehingga bila ada kesalahan atau

kekurangan data segera diklarifikasi.

c. Tabulating

Tabulating adalah mengelompokkan data dengan kategori yang telah

dibuat untuk tiap-tiap subvariabel yang diukur dan selanjutnya

dimasukkan ke dalam tabel distribusi frekuensi.

d. Cleaning

Cleaning yaitu mengevaluasi kembali data untuk menghindari kesalahan

dalam data (Notoatmodjo, 2005).

2. Analisa Data

a. Analisis Univariat

Analisis univariat digunakan untuk menjelaskan karakteristik masing-

masing variabel yang diteliti dan juga untuk mencaripersentase pada

setiap variabel dengan menggunakan rumus.

F
P =fN X 100 %
N

26
b. Analisis Bivariat

Analisis bivariat dilakukan untuk melihat hubungan variable independen

terhadap dependen. Analisis ini menggunakan uji chi-Square (x2) dengan

rumus sebagai berikut :

Keterangan:

X2 = chi-Square

0 = nilai observasi

E = nilai ekspektasi

27

Anda mungkin juga menyukai